Anda di halaman 1dari 21

Ganjar Pranowo &

Sandiaga Uno
POLITIC MARKETING
Kelompok 7
Casha sambhayanti widjanarko
Davin Sterilio D.
Jefri Leswana
Muhammad haddat
Andik Setiawan

C OM M ENC EM ENT E XERC IS ES | CLA S S OF 2021


Alasan memilih
kedua kandidat
Ganjar Pranowo sebagai Capres dan Sandiaga Uno sebagai Cawapres adalah Ganjar
pranowo sendiri pernah menjadi sosok pemimpin yang kharismatik selama 16 tahun
lamanya, beliau juga dianggap sebagai pemimpin yang merakyat, karena sebagian
masyarakat merasa bahwa pemimpin yang patut dipilih adalah pemimpin yang
merakyat. sedangkan Sandiaga Uno dikenal kekinian alias milenial salah satu
pemimpin yang paham teknologi dan memanfaatkan teknologi dengan baik, pada
media sosial media milik Sandiaga Uno sering memposting perihal rutinitas pekerjaan
nya sehingga kaum milenial menyukai kinerja Sandiaga Uno.
Biodata Kandidat

B UDAYAK AN B UDAYA RAK YAT UNTU K M ERAK YAT


Survey Kandidat
• Berdasarkan hasil survei elektabilitas atau keterpilihan yang dilakukan Poltracking Indonesia Kepada 15 partisipan. Ganjar
Pranowo dipilih oleh 18,2 persen responden dalam pertanyaan terbuka dan menjadi tingkat pertama. kedua, Prabowo Subianto
(17,1 persen), dan ketiga, Anies Baswedan (10,2 persen. (www.cnnindonesia.com)

• Berdasarkan hasil survei popularitas yang dilakukan Poltracking Indonesia kepada 15 Partisipan. Prabowo merajai dengan 80,9
persen mengaku mengenalnya dan 56,7 menyukai. Kedua, Sandiaga Uno dengan tingkat popularitas 68,2 persen dan tingkat
kesukaan public 51,5 persen menyukai. Ketiaga, Anies Baswedan dengan popularitas 67,2 persen dan tingkat kesukaan publik
44,8 persen. Keempat, Ganjar Pranowo dengan popularitas 60,4 dan tingkat kesukaan publik 49,1 persen. Bahkan, Ketua DPR
Puan Maharani memiliki tingkat popularitas tak jauh beda dengan Ganjar, yakni 53,6 persen. (www.cnnindonesia.com)

• Instagram menjadi media promosi untuk menyebar luaskan personal branding Ganjar yang demikian agar lebih meluas secara
cepat ke seluruh Jawa Tengah bahkan Indonesia sehingga para pengguna Instagram baik kalangan muda, hingga tua, semua dapat
mengetahui kegiatan kampanyenya. (www.instagram.com/ganjar_pranowo/)

• Pilkada Jateng 2018, strategi Ganjar Pranowo adalah dengan membuat produk personal branding politik sebagai “Pelayan Rakyat
sing Njawani” yakni, mengabdi pada rakyat, mengetahui kondisi rakyat, mendengarkan rakyat, peduli rakya kecil, bertanggung
jawab, peduli dengan ekonomi rakyat cilik, memaafkan bila disakiti, menghormati orang tua, menghormati guru, cinta budaya
kesenian Jawa dan sebagainya. (www.instagram.com/ganjar_pranowo/)
Survey Kandidat
• Menurut survei Litbang Kompas, terkait dengan indikator penolakan publik, Ganjar Purnowo, juga Ridwan Kamil, relatif lebih
baik dari Anies. Hasil survei menunjukkan, derajat penolakan publik terhadap Ganjar maupun Ridwan di bawah 1 persen.
Sebaliknya, Anies dihadapkan pada derajat penolakan publik sebesar 7,6 persen. Proporsi penolakan Anies agak mendekati
besaran penerimaan publik padanya. (www.nasional.kompas.com)

• Sebagai Gubernur Jawa Tengah, capaian Ganjar Pranowo relatif lebih tinggi dibanding Anies atau Ridwan. Hingga saat ini, Ganjar
didukung oleh 38,3 persen responden yang bermukim di Jawa Tengah. Dengan proporsi sebesar itu, Ganjar merajai Jawa Tengah,
walaupun sebagian besar warganya hingga kini belum menentukan siapa tokoh yang akan mereka pilih menjadi presiden.
(www.nasional.kompas.com)

• Polemik banteng versus celeng di internal PDI Perjuangan kini menjadi sorotan publik. Adapun polemik tersebut muncul setelah
sejumlah kader PDI Perjuangan secara terbuka menginginkan Ganjar Pranowo maju di Pilpres 2024. Istilah celeng awalnya
dilontarkan Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Tengah Bambang Wuryanto alias Pacul untuk kader PDI Perjuangan yang
mendeklarasikan dukungan kepada Ganjar Pranowo. (www.jpnn.com)

• Pengamat politik Ujang Komarudin mengatakan Ganjar dan Puan sama-sama masing memiliki plus dan minus. Plusnya Ganjar,
punya elektabilitas lumayan. Minusnya Ganjar, tak punya saham di partainya. PDIP sendiri kemungkinan dukung Puan. Plusnya
Puan, dia anak pemilik partai, dan minusnya, elektabilitas Puan masih rendah. Namun, soal pendekatan ke rakyat sama, yaitu,
tebar pesona dan baik-baik kepada rakyat. Cara komunikasinya bagus kedua-duanya akan tetapi Ganjar lebih disukai publik.
(www.jpnn.com)
SWOT

B UDAYAK AN B UDAYA RAK YAT UNTU K M ERAK YAT


STRENGTH
• Ganjar Pranowo dipilih oleh 18,2 persen responden dalam pertanyaan terbuka dan menjadi tingkat pertama berdasarkan hasil
survei elektabilitas yang dilakukan Poltracking Indonesia.
• Ganjar Pranowo memiliki popularitas 60,4 persen diatas Puan Maharani dan Ganjar memiliki tingkat kesukaan publik 49,1 persen
diatas Sandiaga Uno berdasarkan hasil survei Popularitas yang dilakukan Poltracking Indonesia.
• Ginanjar mempunyai 4 Juta Followers pada akun Instagramnya serta memilki engagement tinggi dengan rata-rata puluhan ribu
like dan ratusan komentar.
• Kesuksesan strategi Ganjar Pranowo pada pilkada Jateng 2018, adalah dengan membuat produk personal branding politik sebagai
“Pelayan Rakyat sing Njawani” dan branding Ginanjar melekat dibenak publik dengan kearifan lokalnya. Hal demikian terlihat
dari Foto Profil Instagram saat ini 2021 @ganjar_purnowo dengan menggunakan pakaian adat jawa tengah “Surjan” dan memakai
blangkon hitam.
• Menurut survei Litbang Kompas, terkait dengan indikator penolakan publik, Ganjar Purnowo, juga Ridwan Kamil, relatif lebih
baik dari Anies.
• Menarik konstituen milenial, kemampuan ini penting karena pada 2019 sebanyak 75 juta atau 40% pemilih berada pada rentang
usia 17-38 tahun. Cara berpakaian, cara berkomunikasi, sandi punya potensi masuk ke dunia yang di senangi kaum milenial.
WEAKNESS
• Ganjar Purnowo tidak mempunyai saham di partainya yaitu PDIP. Dimana jika mempunyai itu bisa saja Ganjar mendapatkan
dukungan lebih dari partainya.

• Popularitas Ganjar Purnowo masih dibawah Prabowo, Sandiaga Uno dan Anies Baswedan yang dapat mempengaruhi Personal
Branding yang dilakukan

• Sandiaga Uno selama ini memang lebih dikenal sebagai seorang pengusaha. bahkan, namanya pernah masuk di jajaran orang
terkaya di Indonesia versi majalah forbes pada tahun 2009 lalu, tapi sandi tidak memiliki pengalaman dalam memimpin daerah.
OPPORTUNITY
• Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Tengah Bambang Wuryanto alias Pacul untuk kader PDI Perjuangan yang mendeklarasikan
dukungan kepada Ganjar Pranowo yang dapat menimbulkan pengaruh baik terhadap masyarakat jawa tengah dan sekitarnya.

• Ganjar Pranowo mayoritas didukung laki-laki, sementara pemilih Sandiaga Uno mayoritas didukung oleh perempuan. dari rentang
usia juga pemilih Ganjar Pranowo mayoritas di usia 40 sampai 60 tahun. Sementara Sandiaga Uno mayoritas didukung responden
di bawah 25 tahun. Pemilih Ganjar Pranowo memiliki angka 81% dengan mayoritas berdomisili di Jawa dan Sandiaga Uno
memiliki angka 62% dengan mayoritas pemilih luar jawa.. Dan dengan kemajuan jaman maka perkembangannya tentu akan ikut
berkembang, terlebih Sandiaga Uno yang memberi efek positif dengan menjabatnya sebagai Kemenparekraf. Sandiaga Uno
sendiri juga sangat populer dikalangan anak muda Millenial hingga generasi Z, inilah kenapa kedua calon ini cocok untuk di
pasangkan
TREATH
• Polemik banteng versus celeng di internal PDI Perjuangan bisa menjadi ancaman Ganjar karena adanya saingan politik Puan
Maharani anak dari pemilik partai yang memiliki mayoritas dukungan internal partai.

• Posisi Ganjar sebagai capres dari PDIP terancam tergusur karena Megawati memiliki hak prerogatif dalam menentukan anggota
partainya sebagai calon presiden dan wakil presiden dari PDIP

• Sebagian masyarakat yang berstigma negatif terhadap kinerja Sandiaga Uno yang dirasa belum tuntas seperti saat menjabat
sebagai Wagub DKI Jakarta.
CAMPAIGN
Kampanye yang dilaksanakan bisa berupa seperti penyampaian visi misi dan
gagasan Kandidat di daerah yang ada orang jawa khususnya di Pulau Jawa.
Adapun strategi kampanye yang akan dilakukan melalui media yaitu media
cetak, elektronik dan media online. Dimana akun pribadi kandidat sudah
memiliki banyak followers pada media sosial. Selain itu bisa berkolaborasi
dengan Influencer dalam membuat konten seperti Podcast di media online
seperti youtube, facebook, dan Instagram. Bisa juga melakukan broadcast untuk
menyampaikan kegiatan yang akan atau sudah dilaksanakan pada media
eletronik dan media cetak.

B UDAYAK AN B UDAYA RAK YAT UNTU K M ERAK YAT


Strategi Komunikasi
Media Public Relations

B UDAYAK AN B UDAYA RAK YAT UNTU K M ERAK YAT


AIDA
Media
Planning
Metode Publikasi
• Paid
• · Mengoptimalkan Influencer dan Buzzer untuk menyuarakan dan mempromosikan Kandidat
• Earned
• · Bekerja sama dengan Stakeholder dalam menjalankan event (program/kampanye) agar bisa mendukung produktivitas
partisipan.
• · Bekerja sama dengan media lokal untuk membantu publikasi Informasi terkait kegiatan event Kandidat.
• Shared
• · Memaksimalkan peran media sosial seperti Instagram,twitter, Facebook dan Tiktok dengan hastag #GanjarSandi dan
#BudayakanBudayaRakyat sebagai proses publikasi kegiatan event melalui media sosial partisipan
• Owned
• · Membuat dan mengadakan press release berupa artikel berita dan video yang dapat disebarluaskan melalui media-media yang
sudah dimiliki dan diajak kerjasama
• · Membuat testimonial video dari Pendukung atau Rakyat beserta peserta event yang dilaksanakan dan akan dipublish di media
sosial
Strategi Komunikasi Politik di
Masa Pandemi
Masa pandemi covid-19 mengubah segala aturan termasuk aturan kampanye dalam Pilkada. Hal ini menyebabkan
kampanye menjadi berbeda dan membutuhkan tenaga yang lebih ekstra baik bagi tim sukses maupun pasangan
calon. Keberadaan kampanye ini penting dalam sebuah kontestasi politik, kampanye sebagai ajang perkenalan,
mendekatkan diri dan promosi kepada masyarakat. Dalam melakukan kampanye diperlukan sebuah strategi. Strategi
dapat diartikan sebagai suatu rencana yang menyeluruh untuk mencapai sebuah target meskipun tidak ada jaminan
keberhasilan didalamnya. Dengan demikian strategi merupakan suatu kegiatan untuk mencapai sebuah tujuan yang
telah ditentukan melalui kegiatan-kegiatan tertentu. Strategi dibutuhkan oleh setiap orang atau lembaga untuk
mencapai sebuah tujuan tertentu.

Pilkada di masa pandemi diatur dalam PKPU Nomor 13 tahun 2020 dimana terdapat perbedaan pada pasal 58 yang
berisi tentang pelaksanaan kampanye. Pasal 58 (a.) model kampanye pertemuan terbatas dan tatap muka seperti
pada pasal 57 poin a dan b, dilaksanakan secara daring. (b) Jika tidak dapat dilakukan secara daring, pertemuan
terbatas dan tatap muka dapat dilakukan dengan beberapa ketentuan, yakni: dilaksanakan di sebuah ruangan atau
gedung. Jumlah peserta maksimal 50 orang, jarak 1 meter antar peserta satu dengan yang lain, menggunakan
masker, menyediakan tempat cuci tangan atau memberi handsanitizer, dan mematuhi protokol kesehatan yang
berlaku.

B UDAYAK AN B UDAYA RAK YAT UNTU K M ERAK YAT


Jadwal
kampanye
Kertas Suara Poster
Terimakasih

B UDAYAK AN B UDAYA RAK YAT UNTU K M ERAK YAT

Anda mungkin juga menyukai