a Si
Desa Siaga Aktif
a ga
Kalurahan
Merdikorejo
Pemaparan kegiatan dan inovasi
1. Desa Siaga Aktif di Desa Merdikorejo dibentuk
atas kesadaran masyarakat terkait kondisi
kesehatan masyatakat dan di dasari oleh
Latar Belakang
wilayah desa yang merupakan daerah rawan
bencana.
4
Gambaran Wilayah Desa
Siaga Aktif Merdikorejo
Kalurahan Merdikorejo berada pada radius ±15
km dari puncak gunung merapi. Selain rawan
bencana Gunung Merapi, wilayah sebelah barat juga
rawan terjadi banjir karena berada di tepi sungai
krasak, meliputi padukuhan Blumbang, Salam,
Kembang, Donojayan, dan Bangunrejo.
Posbindu PTM
Berdasarkan Keputusan Kepada Desa Merdikorejo nomor 11A/Kep.Lurah/2020 tentang pembentukan pos
pembinaan terpadu penyakit tidak menular (Posbindu PTM).
Berdasarkan Keputusan Kepala Desa Merdikorejo Nomor 79A/ Tahun 2018 yang tugas dan fungsinya
mempunyai keterkaitan dalam pembinaan penyelenggaraan/ pengelolaan posyandu di desa
Pokjanal
Satgas Perlindungan
Posyandu Perempuan dan Anak
Berdasarkan Keputusan Lurah Merdikorejo No 2/Kep.Lurah/2022 memberikan perlindungan dan
pemenuhan, serta untuk merespon permasalahan perempuan dan anak, dan mencarikan solusi terbaik
20
136 Satgas Perlindungan
133 kader Posbindu PTM Perempuan dan Anak
Posyandu Balita
Senam rutin jumat pagi diikuti oleh perangkat Desa, kader kesehatan, anggota PKK, petugas Puskesmas
Tempel 1, dan warga masyarakat sekitar. Selain mendukung germas kegiatan senam rutin juga dimanfaatkan
sebagai pusat koordinasi dan pengumpulan laporan data penimbangan balita, update data persalinan, data ibu
hamil, data ibu nifas, dan data pemantauan ASI eksklusif. The Power of PowerPoint | thepopp.com 17
Pengisian Kantong Persalinan
Update Data
Update data mingguan meliputi data penimbangan balita, data persalinan, data ibu hamil, data ibu nifas, data
imunisasi, dan data pemantauan ASI eksklusif dilakukan setiap hari jumat. Selain itu juga dilakukan pengisian kantong
persalinan dan dilakukan pemetaan The Power of PowerPoint | thepopp.com 18
Kunjungan Rumah
Senam di tingkat Padukuhan
kader kesehatan
bertugas mendampingi
vaksinator dalam
pengisian kartu vaksin
Kampanye Germas
Desa Siaga Aktif Merdikorejo
Kampanye ini diawali dengan senam bersama, Setelah senam dilakukan kegiatan sosialisasi mengenai
pentingnya gerakan masyarakat hidup sehat oleh petugas Puskesmas Tempel 1. Setelah sosialisasi acara
dilanjutkan dengan pengecekan kesehatan berupa pengukuran tekanan darah, kadar gula darah, dan kadar
kolesterol The Power of PowerPoint | thepopp.com 23
Kegiatan rapat dan pembinaan kader
posyandu diselenggarakan oleh Kalurahan
Merdikorejo. Kegiatan ini dihadiri oleh perwakilan
kader kesehatan (kader posyandu balita) dari seluruh
padukuhan di Kalurahan Merdikorejo
Rembug Stunting
Rembug Stunting
Penyerahan
Posbindu Kit
Bimtek PMBA
5. Penempelan stiker risiko tinggi dan faktor risiko pada rumah ibu hamil beresiko guna meningkatkan
kewaspadaan dan pemantauan pada ibu hamil
6. Pendampingan kegiatan Gedor Hati (Gerakan door to door Ibu Hamil Risti) yaitu kegiatan kunjungan
rumah bagi ibu hamil beresiko bersama bidan desa untuk memantau kondisi kesehatan ibu hamil
dan menggali kebutuhan ibu hamil berdasarkan kondisi lingkungan guna menekan jumlah angka
kematian ibu (AKI)
Add an image
Pokja KIA
dokumentasi
Add an image Add an image
Pokja Gizi
1. Pemantauan pertumbuhan bayi balita dengan
melakukan penimbangan berat badan,
pengukuran tinggi badan, dan pengukuran
lingkar kepala yang dilakukan rutin setiap bulan
di posyandu masing-masing dusun
Kegiatan
7. Melakukan pemberian vitamin A kepada bayi balita pada bulan Februari dan Agustus
8. Melakukan pemberian sekaligus mengedukasi cara minum obat cacing setiap 6 bulan sekali
9. Mengevaluasi kelengkapan imunisasi dasar lengkap dan mengingatkan ibu baduta untuk
melakukan imunisasi pada anak
4. Memfasilitasi petugas puskesmas dalam kegiatan skrining penyakit tidak menular meliputi
pemeriksaan tekanan darah, kadar kolesterol, dan kadar gula darah dalam kegiatan posbindu dan
posyandu lansia
5. Perekapan dan pelaporan hasil pemeriksaan dan skrining penyakit tidak menular
6. Melakukan rujukan ke bidan desa apabila ditemukan hasil tidak normal agar ditindaklanjuti pihak
Puskesmas Tempel I
Latar Belakang
Tujuan
Pelaksanaannya diharapkan dapat membantu mendeteksi kejadian malnutrisi
sejak dini di masyarakat. Selain itu dengan di pecahnya menjadi kelompok-
kelompok kecil dapat menurunkan risiko penularan covid-19, serta penanganan
masalah dapat lebih terfokus dan terselesaikan lebih cepat.
Latar Belakang
Kurang berjalannya program promotif dan prefentif di Puskesmas, sehingga dilakukan
dengan cara pendekatan/ kunjungan rumah. Selain itu, sejak tahun 2007 sampai
dengan 2020 cakupan kesehatan ibu hamil K4 cenderung meningkat. Namun demikian
penurunan terjadi pada tahun 2020, pada tahun 2019 cakupan K4 sebanyak 88,54%
dan menurun di tahun 2020 menjadi 84,6%. Penurunan ini diasumsikan terjadi karena
implementasi program di daerah yang terdampak pandemi covid-19. Kegiatan gedor
hati dengan fokus sasaran yang lebih kecil, dengan demikian didapatkan
permasalahan kesehatan dikeluarga sehingga dapat ditangani lebih baik.
52
Gedor Hati
Tujuan 1. Diperoleh informasi yang lebih detil dan sesuai dengan kondisi
lingkungan keluarga.
2. Lebih menggali informasi kesehatan pada ibu dan keluarga
3. Pendekatan yang dilakukan bertujuan supaya ibu dapat lebih
terbuka dengan masalah yang dihadapi
4. Memberikan konseling melibatkan keluarga dengan tujuan
keluarga pahan dan mengerti mengenai permasalahan
kesehatan yang dialami serta ikut memberi dukungan
The Power of PowerPoint | thepopp.com 53
Gedor Hati
Pelaksanaan
Sasaran pelaksanaan gerakan gedor hati meliputi ibu hamil, ibu, nifas, bayi
dan balita yang beresiko. Data diperoleh berdasarkan hasil pemeriksaan di
Puskesmas Tempel 1. Bidan desa merekap data ibu hamil, ibu nifas, bayi, dan
balita yang beresiko per padukuhan. Kemudian direncanakan kunjungan bersama
kader kesehatan di tiap padukuhan. Setelah dilakukan kunjungan bidan/tenaga
kesehatan melakukan evaluasi dan rencana kunjungan selanjutnya apabila
diperlukan.
Penyebab utama kematian saat persalinan yaitu perdarahan, hal tersebut dapat dipicu
oleh 4T (terlalu muda, terlalu tua, terlalu dekat, dan terlalu banyak anak). Kondisi ini juga dapat
disebabkan karena adanya terlambat mengenali tanda-tanda, terlambat mencapai tempat
The Power of PowerPoint | thepopp.com 55
pelayanan, dan terlamabat mendapat pertolongan
Gerakan “Tompel Sri” atau
penempelan stiker risti adalah kegiatan
menempelkan stiker penanda pada rumah
ibu hamil yang berisiko. Kegiatan ini
merupakan penerapan dari pemetaan ibu
hamil bersiko dengan tujuan untuk
Pelaksanaan
Setiap ibu hamil baru akan diupdate data perminggu pada hari jumat pagi
untuk pembaharuan data kantong persalinan dan pemetaan ibu hamil. Setiap ibu
hamil yang beresiko akan di data masing masing dusun dan dilakukan
penempelan stiker oleh kader kesehatan setelah dilakukan pemetaan.
Latar Belakang
Pengelolaan kesegaran jasmani merupakan hal penting untuk meningkatkan kualitas fisik,
karena dengan kesegaran jasmani seseorang akan dapat beraktivitas secara maksimal sehingga
dapat meningatkan kualitas hidupnya.
The Power of PowerPoint | thepopp.com 58
Senam rutin jumat sehat bertujuan
untuk menjadikan masyarakat lebih sehat
dan bugar. Pelaksanaan senam merupakan
upaya dalam mendukung gerakan
masyarakat hidup sehat (GERMAS) yaitu
Kegiatan senam rutin dilaksanakan setiap hari jumat pagi pukul 07.30 di halaman depan
Kalurahan Merdikorejo. Kegiatan ini diikuti oleh perangkat desa Merdikorejo, Kader kesehatan,
anggota PKK, petugas Puskesmas Tempel 1 dan masyarakat umum. Setelah senam selesai
dilakukan koordinasi kader kesehatan desa siaga. Bentuk koordinasi yang dilakukan antara lain,
pengumpulan laporan data penimbangan balita, update data persalinan, data ibu hamil, data
ibu nifas, dan data pemantauan ASI eksklusif. Dalam kegiatan ini juga dilakukan pembaharuan
data kantong persalinan serta peta persebaran penyakit dan persebaran ibu hamil risti dan
faktor risiko
The Power of PowerPoint | thepopp.com 60
Pembuatan Media Edukasi
Video, Poster, Leaflet