INTERPRETASI CITRA

PENGINDERAAN JAUH
 Rona

Asosiasi Warna

Situs Bentuk

Bayangan Ukuran

Pola Tekstur
Rona
 Rona adalah Tingkat Kegelapan atau Kecerahan objek pada citra.
Rona dibedakan atas lima tingkat yaitu, putih, kelabu putih,
kelabu, kelabu hitam dan hitam
 Karakteristik objek yang mempengaruhi rona:
a. permukaan yang kasar = rona gelap
b. warna objek yang gelap = rona gelap
c. objek yang basah atau lembab cenderung
menimbulkan rona gelap
Rona
Warna
 Memberikan kenampakan wujud yang tampak oleh mata sesuai
dengan objeknya.
BENTUK

 Konfigurasi atau kerangka gambar dari suatu objek yang mudah

dikenali seperti bentuk memanjang, lingkaran dan segi empat.
 Contohnya gedung sekolah pada umumnya memiliki bentuk I, L,
U atau berbentuk persegi panjang
BENTUK
Ukuran

 Ciri objek berupa jarak, luas, lereng, dan volume

 Misalnya Ukuran rumah pemukiman pada umumnya lebih kecil
jika dibandingkan dengan kantor atau pabrik
Ukuran
Tekstur

 Frekuensi perubahan rona pada citra yang dinyatakan degan

kasar, sedang dan halus
 Contoh Wilayah Hutan :
a. Pohon yang rimbun bertekstur kasar
b. belukar bertekstur sedang dan
c. semak bertekstur halus.
Tekstur
Pola

 Susuna keruangan yang dapat menandai bahwa suatu objek

merupakan bentukan oleh manusia atau bentukan alamiah
Pola
Bayangan

 Sifat yang menyembunyikan detail atau objek yang berada di

daerah gelap,bayangan dapat digunakan untuk objek yang
memiliki ketinggian seperti menara,bangunan tinggi
Bayangan
Situs

 Letak suatu Objek terhadap objek lain disekitarnya

 Misalnya pemungkiman pada umumnya memanjang pada pinggir
pantai atau sepanjang tepi jalan
Situs
Asosiasi

 Keterkaitan antara objek yang satu dengan objek yang lain.

 Misalnya : stasiun kereta api berasosiasi dengan rel kereta api
yang bercabang adapun pemungkiman penduduk berasosiasi
dengan jalan
Asosiasi
Terima Kasih