Anda di halaman 1dari 25

Home

TINDAKAN, MOTIF
DAN PRINSIP
EKONOMI
M Materi
Motif ekonomi:
Saya mempunyai modal. Disekitar tempat
tinggal saya ini banyak anak muda yang belum
bekerja.Apa yang dapat saya perbuat untuk
membantu mereka, ya?

Prinsip ekonomi :”Biaya minimal dengan


kepuasan maksimal”.
Kalau saya berikan mereka uang untuk
berusaha, belum tentu mereka dapat berusaha
sendiri.Kalau saya dirikan rumah makan, hanya
sedikit anak muda yang dapat tertampung.
Tetapi kalau saya dirikan bengkel akan lebih
banyak anak muda yang akan bekerja di
bengkel tersebut. Bengkel tersebut akan ramai
karena belum ada beangkel disekitar sini.

T in d
Ah, akan e
m k
saja embu onom
i
Keu lebih te ka beng :
n kel
men tungan pat.
dirik n
an p ya untu
anti k
so si
al.
• Pada contoh diatas, kita melihat sosok seorang
gadis yang sukses berada pada dua posisi,
sebagai makhluk sosial dan makhluk ekonomi.
• Sebagai makhluk sosial, gadis ini begitu
memperhatikan lingkungan dimana ia tinggal.
• Sebagai makhluk ekonomi, dia berhitung
dengan teliti untung rugi mendirikan bengkel,
dalam hal ini, dia telah melakukan tindakan
ekonomi.
• Dia melakukan tindakan itu berdasarkan motif
dan prinsip ekonomi
A.Tindakan Ekonomi
Dalam melakukan tindakan ekonomi, orang
harus menentukan pilihan dan memanfaatkan
peluang.
1).Menentukan pilihan.
melakukan tindakan ekonomi perlu
menentukan prioritas kebutuhan.
2).Memanfaatkan peluang .
Peluang belum tentu ada, oleh karena itu, jika
ada peluang terbaik, pelaku tindakan ekonomi
harus dapat memanfaatkan.
• Tindakan ekonomi adalah
Tindakan manusia untuk memenuhi
kebutuhannya dengan cara menentukan
pilihan dan memanfaatkan peluang setepatnya.
Tindakan ekonomi disebut juga kegiatan
ekonomi
Tindakan ekonomi dapat dibedakan menjadi dua
yaitu :
1).Tindakan ekonomi secara rasional
Yaitu setiap tindakan yang di landasi oleh pilihan
yang paling baik dan paling menguntungkan.
2).Tindakan ekonomi irrasional
Yaitu setiap tindakan yang menurut pikiran
menguntungkan tetapi kenyataannya tidak
menguntungkan.
Contoh tindakan ekonomi yang rasional :
a.Tindakan ekonomi yang rasional yang dilakukan oleh
keluarga/perseorangan, antara lain
 Berbelanja dengan berpedoman pada skala prioritas
b. Tindakan ekonomi secara rasional yang dilakukan
perusahaan antara lain :
 Menggunakan bahan baku yang harganya murah, tetapi
mutunya cukup memadai
c. Tindakan ekonomi secara rasional yang dilakukan oleh
pemerintah, antara lain :
 Membangun sarana dan prasarana yang betul-betul
bermanfaat, misalnya membangun pasar dan jalan raya.
• Contoh tindakan ekonomi yang irrasional :
Ria selalu berbelanja di toko yang jauh dari rumah
dengan alasan harganya lebih murah, padahal bila
dihitung dengan ongkos dan waktu yang dikorbankan
harganya sama bahkan malah lebih mahal.
B. Motif ekonomi
• Motif ekonomi adalah alasan atau dorongan manusia
melakukan tindakan ekonomi untuk mencapai suatu
kemakmuran
• Macam-macam motif ekonomi
1. Motif ekonomi untuk memenuhi kebutuhan/kemakmuran
2. Motif ekonomi untuk memperoleh kekuasaan/kedudukan
3. Motif ekonomi untuk memperoleh laba atau keuntungan
4. Motif ekonomi untuk memperoleh penghargaan dari
masyarakat
5. Motif ekonomi untuk menolong sesama ( sosial )
6.Motif ekonomi untuk memperoleh kedudukan / jabatan
7.Motif menjamin masa depan
Motif ekonomi untuk memenuhi
kebutuhan/kemakmuran
Yaitu dorongan manusia untuk memenuhi
kebutuhan hidup untuk mencapai tingkat
kemakmuran.
Contoh :
Pak Wahyudi bekerja keras setiap hari agar
penghasilannya bertambah untuk memenuhi
kebutuhannya.
Motif ekonomi untuk memperoleh
kekuasaan/kedudukan
Yaitu motif yang mendorong manusia
melakukan kegiatan ekonomi dengan tujuan
untuk mendapatkan kekuasaan di bidang
ekonomi .
Contoh :
Pak Slamet adalah seorang konglomerat yang
mempunyai perusahaan yang sukses, namun ia
tetap giat dan rajin dalam mengelola
perusahaan tersebut sehingga dapat
mempengaruhi dan menguasai pasar.
Motif ekonomi untuk memperoleh laba atau
keuntungan
Yaitu motif yang mendorong manusia
melakukan kegiatan ekonomi dengan tujuan
memperoleh laba.
Contoh :
seorang pedagang melayani langganannya
dengan ramah sehingga barang dagangannya
habis dan mendapat laba.
Motif ekonomi untuk memperoleh penghargaan
dari masyarakat
Contoh :
seorang pejabat suka mengendarai mobil dari
pada sepeda motor meskipun rumahnya dekat
dengan kantor karena dirasa lebih sesuai
dengan kedudukannya sehingga lebih di hargai
/ di hormati oleh masyarakat.
Motif ekonomi untuk menolong sesama
( sosial )
Yaitu motif ini di tujukan tidak hanya untuk
kepentingan pribadi tetapi untuk kepentingan
umum.
Contoh :
seorang pengusaha sukses masih membuka
usaha perbengkelan dengan memperkerjakan
anak putus sekolah. Dan sebagian hasilnya
digunakan untuk membantu yayasan-yayasan
atau bencana alam.
Motif ekonomi untuk memperoleh kedudukan /
jabatan
Contoh :
karena pak Hengki ingin menjadi lurah, ia
memberikan bantuan kepada masyarakat yang
kurang mampu, sehingga pak Hengky
mendapat dukungan dari masyarakat untuk
menjadi lurah.
Motif menjamin masa depan
Yaitu dorongan untuk melakukan kegiatan
ekonomi dengan tujuan untuk memperoleh
masa depan yang lebih baik.
Contoh :
seorang karyawan pabrik bekerja keras dan
sebagian hasilnya ditabung untuk masadepan
keluarganya.
C. Asas-Asas yang mendasari kegiatan
Ekonomi
Asas-asas yang mendasari kegiatan ekonomi adalah
sebagai berikut:
• Prinsip ekonomi konsumen
• Prinsip ekonomi penjual
• Prinsip ekonomi produsen
Prinsip ekonomi konsumen, meliputi
• Membuat skala prioritas kebutuhan yang
paling penting
• Melihat barang barang yang benar dibutuhkan
• Berusaha menabung untuk masa depan
• Membelanjakan uang dengan tidak melebihi
pendapatan
• Memerhatikan kualitas barang dan
• Mendidik hidup hemat
Prinsip ekonomi penjual, meliputi
• Meningkatkan pelayanan
• Menjual barang yang dubutuhkan dan disenangi
masyarakat
• Menjual barang dengan kualitas tinggi, dan
• Memilih dan menjual barang sesuai dengan selera
konsumen

Prinsip ekonomi produsen, meliputi


• Menghasilkan barang yang berkualitas
• Memproduksi barang sesuai dengan selera
konsumen dan
• Menekan biaya Produksi
L
A. Pilihlah jawaban yang tepat!
1. Manusia yang selalu memikirkan upaya apa
yang dilakukan untuk memenuhi kebutuhannya
berdasarkan prinsip prinsip ekonomi disebut …
a. Homo ekonomicus c. motif ekonomi
b. Prinsip ekonomi d. Makhluk sosial
2. Manusia memiliki sifat yang tidak pernah puas.
Hal itu menggambarkan salah satu sifat manusia
sebagai makhluk …
a. Sosial c. Hemat
b. Ekonomi d. Individu
3. Jika seseorang melakukan tindakan ekonomi
tidak berpedoman pada moralitas dan agama
maka mereka cenderung akan …
a. Mengutamakan kepentingan orang
lain
b. Mengutamakan kepentingan
masyarakat
c. Rakus atau tamak dalam memuaskan
kebutuhan pribadinya
d. Mengutamakan golongannya yang
lebih luas
4.Ilmu sosial yang mempelajari usaha usaha
manusia untuk mencapai kemakmuran
disebut
a. Ekonomi c. hukum ekonomi
b. Ilmu ekonomi d. Tindakan ekonomi

5.Usaha manusia dalam rangka memenuhi


kebutuhan yang berdasarkan motif
ekonomi dinamakan…
a. Politik Ekonomi c. Motif ekonomi
b.Tindakan ekonomi d. prinsip ekonomi
6. Berikut ini yang bukan termasuk
tindakan yang bermotif sosial adalah …
a. Memberi bantuan pada orang lain
b. Menyantuni fakir miskin
c. Memberi sumbangan pada tempat tempat
ibadah
d. Mendirikan perusahaan yang banyak
menyerap tenaga kerja
B. Jawablah pertanyaan dengan
tepat!
1. Apa perbedaan manusia ekonomi

dengan manusia egois ?


2. Mengapa kita harus
menggunakan
prinsip ekonomi ?
DAFTAR PUSTAKA
• Achmad Sjamsuri, dkk., Geografi SMU Kelas 1, Jakarta: Erlangga, 1994.
• I Wayan Legawa. et.all. 2008. Ilmu Pengetahuan Sosial SMP Kelas VII-Edisi 4. Jakarta:
Pusat Perbukuan Depdiknas. (BSE).
• Iwan Setiawan ... [et.al].Wawasan Sosial 1: ilmu pengetahuan sosial untuk Sekolah
Menengah Pertama/MadrasahTsanawiyah. Jakarta: Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan
Nasional, 2008.
• Kadiman.et.all. 2006. Ekonomi Dunia Keseharian Kita 1 SMP Kelas VII. Bogor: Yudhistira.
• Kuntowijoyo, Pengantar Ilmu Sejarah, Yogyakarta: benteng Budaya, 1995.
• Muh. Nurdin, S.W. Warsito, dan Muh. Nursa’ban. Mari Belajar IPS 1: untuk SMP/MTs kelas
VII.Jakarta: Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional, 2008.
• Sartono Kartodirjo, Pendekatan Ilmu Sosial dalam Metodologi Sejarah, Jakarta:
Gramedia, 1992.
• Soekmono, R., Pengantar Sejarah Kebudayaan Indonesia 1, Yogyakarta: Kanisius, 1973.
• Suyanto, Nurhadi. 2004. Ekonomi untuk SMP Kelas VII. Yogyakarta: Erlangga.
• Waluyo ...[et.al]. Ilmu pengetahuan sosial: kelas VII/untuk SMP/MTs.Jakarta: Pusat
Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional. 2008.

Back Next

Anda mungkin juga menyukai