PENGINGKARAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA LATAR BELAKANG
Hak asasi manusia itu berbeda pengertian
dengan hak warga negara . Hak warga negara merupakan seperangkat hak yang melekat dalam diri manusia dalam kedudukannya sebagai anggota dari sebuah negara. Hak asasi sifatnya universal, tidak terpengaruh status kewarganegaraan seseorang. Tetapi hak warga negara dibatasi oleh status kewarganegaraan. PENGERTIAN PELANGGARAN HAK
Pelanggaran hak adalah setiap perbuatan
baik disengaja atau kelalaian yang melawan hukum, mengurangi, menghalangi, dan mencabut hak seseorang sebagai warga negara yang dijamin oleh UU dan tidak mendapatkan penyelesaian hukum yang adil dan benar berdasarkan mekanisme hukum yang berlaku. PENGERTIAN PENGINGKARAN KEWAJIBAN
Pengingkaran kewajiban adalah pola
tindakan warga negara yang tidak melaksanakan kewajiban sebagaimana mestinya sesuai dengan ketentuan yang berlaku. FAKTOR PENYEBAB TERJADINYA PELANGGARAN HAK DAN PENGINGKARAN KEWAJIBAN
Pelanggaran hak warga negara terjadi
ketika warga negara tidak dapat menikmati atau memperoleh haknya sebagaimana mestinya yang ditetapkan oleh UU. Pelanggaran hak warga negara merupakan akibat dari adanya pelalaian atau pengingkaran kewajiban, baik yang dilakukan pemerintah maupun yang dilakukan oleh warga negara sendiri. CONTOH KASUS PELANGGARAN HAK
Terjadinya kasus pemerkosaan yang dilakukan Harry
Wirawan terhadap 13 santrinya. Korban pemerkosaan Harry berjumlah 13 orang, dari jumlah tersebut 9 bayi lahir dari 8 korban.pemerkosaan yang dilakukan Harry sudah berlangsung sejak 2016 hingga 2021. Pelaku juga menyalah gunakan bantuan sosial dan Program Indonesia Pintar dari Kementerian Agama. Jaksa Penuntut Umum mengajukan permintaan banding menghukum terdakwa dengan hukuman mati. Hakim pun memutuskan dari pidana seumur hidup menjadi hukuman mati. CONTOH PENGINGKARAN KEWAJIBAN
Terjadinya tindakan warga negara yang melangar
peraturan lalu lintas, baik sebgai pejalan kaka, pengendara bermotor, dan pengguna jalan lain. Contoh perbuatan yang tidak menaati peraturan lalu lintas adalah tidak mempunyai surat kendaraan yang lengkap / STNK mati, dan tidak mempunyai Surat Izin Mengemudi (SIM). Perbuatan tersebut melanggar UU lalu lintas dan dapat dikenai sanksi yaitu berupa surat tilang,disita SIM,dan kena denda. PENUTUP
SEKIAN TERIMAKASIH JIKA ADA
KESALAH PADA POWERPOINT KAMI, KAMI MOHON SARAN UNTUK MEMPERBAIKI DILAIN WAKTU.