Anda di halaman 1dari 19

EKMA4370 / KEWIRAUSAHAAN

Kelompok Participants
• Putri Ratna Sari
• Tri Widyawati
• Wahyu Apriyanto
• Ani Novitasari
MODUL 5
• KARARAKTERISTIK PENGUSAHA (Kecil)
Modul 5 Kegiatan belajar 1

Karakteristik Pengusaha
Dalam kasus sehari-hari banyak hal-hal yang dianggap sederhana di sekitar kehidupan kita

sehari-hari ternyata mengandung peluang usaha. Hanya para entrepreneur yang jeli yang mampu

melihat peluang tersebut. Di samping harus pandai melihat peluang usaha, menurut John Kao,

terdapat beberapa karakteristik entrepreneur, yaitu:


1. Bertanggung jawab penuh, berhati yang teguh dan memiliki daya tahan yang tinggi
2. Memiliki dorongan yang kuat untuk berhasil maupun untuk tumbuh
3. Berorientasi pada peluang dan memiliki sasaran yang jelas
4. Berinisiatif dan bersedia memikul tanggung jawab secara pribadi
5. Memiliki ketekunan dalam memecahkan masalah
6. Realistis dan mampu menghargai humor

7. Mencoba memperoleh umpan balik dan memanfaatkannya

8. Menginginkan kebebasan mengatur diri sendiri (internal locus of control)

9. Bersedia menanggung resiko yang terhitung

10. Tidak mengindahkan status dan tidak tertarik pada kekuasaan

11. Memiliki integritas dan merupakan seseorang yang bisa dipercaya.


Atau pandangan dari seorang peneliti lain yang mengungkapkan bahwa terdapat 42 ciri

yang biasanya dimiliki oleh seorang Entrepreneur adalah sebagai berikut:

 Percaya diri

 Memiliki daya tahan dan keteguhan hati yang kuat

 Penuh energi dan tekun

 Memiliki banyak akal

 Kemampuan untuk mengambil resiko terhitung

 Dinamis dan memiliki kepemimpinan

 Optimis
 Memiliki dorongan untuk berhasil

 Memiliki aneka ragam kemampuan, pemahaman mengenai produk, pasar,

peralatan, dan teknologi

 Kreatif

 Memiliki kemampuan untuk mempengaruhi pihak lain

 Memiliki kemampuan untuk membina hubungan baik dengan pihak lain

 Berinisiatif

 Cerdas

 Fleksibel
 Cenderung memiliki sasaran yang jelas

 Menanggapi tantangan secara positif

 Independen

 Menanggapi saran dan kritik secara positif

 Pandai memanfaatkan waktu dan efisien

 Kemampuan untuk mengambil keputusan secara cepat

 Bertanggung jawab

 Mampu melihat ke masa depan

 Memiliki ketelitian dan pengamatan yang lengkap


 Mampu Bekerja sama  Mampu menerima situasi mendua
 Kecenderungan pada keuntungan  Agresif
 Kemampuan untuk belajar dari kesalahan  Memiliki kemampuan untuk menikmati
 Kemampuan memahami kekuasaan kegembiraan
 Memiliki kepribadian yang  Efektif
menyenangkan  Menepati janji
 Memiliki harga diri  Kemampuan untuk mempercayai karyawan
 Memiliki keberanian  Peka terhadap orang lain
 Memiliki imajinasi  Jujur dan memiliki integritas
 Cepat paham  Memiliki kedewasaan dan keseimbangan.
Ataupun 10 karakteristik yang dianggap paling sering dijumpai pada seorang entrepreneur

dan dianggap merupakan ciri-ciri antrepreneur abad ke-21 adalah sebagai berikut.

 Pekerja keras
 Mampu mengenali dan memanfaatkan
 Optimis
peluang
 Penemu sesuatu yang baru atau
 Memiliki aneka ragam kemampuan inovator
 Berani mengambil risiko
 Kreatif
 Memiliki jiwa pemimpin.
 Memiliki impian masa depan

 Berpikir bebas
Pengamatan para peneliti menemukan berbagai ciri tersebut

dipraktikkan dalam bentuk lain oleh para entrepreneur di lapangan.

Kemudian, dari berbagai praktek lapangan yang dijumpai, para

peneliti mencoba menarik kesimpulan bersifat umum atau generalisasi

mengenai ciri-ciri enterpreneur. Karena itu tidaklah selalu mudah

untuk melihat ataupun membayangkan wujud dari setiap ciri teoretis

tersebut dalam praktek sehari-hari di lapangan.


Kegiatan Belajar 2
Ciri- ciri Pengusaha kecil yang berhasil

Di lapangan sering kali dijumpai pengusaha kecil yang berhasil ternyata memiliki

perilaku yang berlawanan dengan teori-teori mengenai Entrepreneur yang telah dibahas

sebelumnya, sehingga mendorong kita untuk menganggap bahwa teori- teori itu tidaklah

benar. Ciri-ciri teoretis pengusaha yang berhasil tampaknya hanya dimiliki pengusaha

pertama yaitu orang yang menjadi pelopor jenis usaha tersebut. Sementara pengusaha

berhasil lainya adalah “ peniru yang beruntung”, yaitu kebetulan ikut-ikutan pada jenis

usaha yang prospeknya baik, sehingga juga terbawa menjadi pengusaha yang berhasil.
Pengamatan di lapangan, menunjukan dua ciri menonjol dari pengusaha kecil
yang berhasil, yaitu :
1. Memiliki kemampuan “ melihat lebih dalam” sehingga mampu menemukan peluang
usaha,
2. Memiliki keuletan atau konsistensi untuk menjalankan peluang usaha tersebut.
Kedua ciri lapangan tersebut diuraikan berikut ini :

A. KEMAMPUAN “ MELIHAT LEBIH DALAM”

Pengusaha kecil yang berhasil pada umumnya mampu melihat dan memahami, secara

lebih mendalam, kondisi dan apa yang terjadi dalam lingkup usaha mereka. Mereka pada

umumnya sangat mengahayati kegiatan yang mereka jalankan dan juga situasi yeng terjadi di

sekeliling mereka sehingga mampu menemukan peluang usaha, yang kemudian terbukti berhasil,

dari hal-hal yang sebelumnya tidak pernah dibayangkan oleh orang lain.

Pengamatan di lapangan menunjukan bahwa kemampuan “melihat lebih dalam” terdiri dari jenis

kemampuan berikut :
1. Kemampuan Membaca Peluang Usaha

Secara lengkap , peluang usaha bisa muncul dari berikut ini.

A. Kebutuhan menggantikan fungsi. kebutuhan bisa muncul apabila ada pihak

yang terpaksa meninggalkan tugas atau fungsinya sehingga perlu

digantikan.

B. Kebutuhan untuk menghubungkan. Kehidupan manusia modern jauh lebih

rumit dibanding kehidupan manusia dijaman dahulu. Di masa sebelumnya,

manusia cenderung harus menyediakan seluruh komponen kebutuhannya

sendiri.
C. Kebutuhan akan jenis produk/jasa tertentu karena terjadi perubahan atau

karena sesuatu kondisi khusus.

Berbagai perubahan sering kali disertai dengan munculnya kebutuhan

tertentu yang mungkin bisa dimanfaatkan sebagai peluang usaha.

Beberapa contoh perubahan yang menumbuhkan peluang usaha antara lain:

1. Perubahan tegangan listrik

2. Perubahan peraturan lalu lintas

3. Pengetatan penagihan pajak

4. Meningkatnya minat untuk melanjutkan pendidikan


2. Kemampuan Membaca atau Memahami Hal Mendasar dari Produk atau Jasa.

Setelah memilih produk atau jasa yang hendak diusahakan, perlu dimiliki kemampuan
untuk memahami hal mendasar dari pengusaha produk atau jasa tersebut yang akan
membuat pengusaha memahami secara lengkap sifat dari produk atau jasa yang
diusahakan, sehingga akan mampu menonjolkan hal-hal penting mampu melindungi
aspek-aspek yang rawan dari usahanya.

3. Kemampuan Membaca Potensi ataupun Ketersediaan Diri

Setelah memiliki pilihan produk atau jasa dengan prospek yang baik dan
juga memahami hal mendasar dari produk atau jasa tersebut, selanjutnya perlu dipahami
kesesuaian pilihan tersebut dengan potensi ataupun keterbatasan diri pengusaha
ataupun usaha yang dijalankannya.
4. Kemampuan Mengusahakan Kesesuaian

Pilihan jenis produk atau jasa perlu sesuai dengan corak permintaan pasar, dan juga

sesuai untuk dijalankan oleh usaha kecil.Kesesuaian ketiga unsur tersebut merupakan

kunci keberhasilan berdirinya usaha kecil.

Kreativitas dibutuhkan untuk menemukan jenis produk atau jasa yang akan

diusahakan.Selanjutnya, diperlukan kemampuan melihat lebih dalam untuk memahami

cara yg tepat untuk menjalankan usaha.


B.ULET / KONSISTEN

Telah dijelaskan pada bagian sebelumnya bahwa melalui berbagai jenis

kekeliruan yang dialami, pengusaha kecil yang berhasil akhirnya memiliki pemahaman

yang lengkap mengenai kegiatan usaha yang mereka jalankan, karena memiliki

kemampuan melihat lebih dalam.Karena itu, persyaratan kedua agar pengusaha kecil

bisa berhasil adalah ulet atau konsisten.yang akan membuat para pengusaha kecil yang

berhasil mampu tetap bertahan walaupun dihadapkan pada serangkaian kekeliruan,dan

akhirnya memiliki pemahaman yang relatif sempurna mengenai cara menjalankan

kegiatannya.
SEKIAN
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai