2 Keanekaragaman Hayati
2 Keanekaragaman Hayati
Papuani Rumansara
Asal Mula Spesies Baru
1
Keragaman Genetik
2
2023 Biodiversity 3
Semua tingkatan keanekaragaman hayati di butuhkan untuk menjamin kesinambungan
kehidupan spesies dan komunitas alam yang berkelanjutan, dan itu penting bagi umat manusia.
1. Keragaman genetik diperlukan oleh setiap spesies untuk memelihara vitalitas reproduksi,
keresistenan terhadap penyakit, dan kemampuan beradaptasi terhadap perubahan lingkungan.
Keragaman genetik di dalam tanaman dan ternak budidaya bernilai penting bagi program pemuliaan
untuk keberlanjutan perakitan varietas, ras, atau spesies unggul baru sesuai dengan kebutuhan.
2. Keragaman Spesies menunjukkan selang evolusi dan adaptasi ekologi spesies pada lingkungannya.
Keragaman spesies menjadi sumberdaya utama maupun alternatif bagi manusia.
3. Keragaman taraf komunitas menunjukkan tanggapan spesies –spesies secara bersama terhadap
keadaan lingkungan yang berbeda-beda. Komunitas biologi seperti, padang gurun, padang rumput,
lahan basah, dan tergenang dan kawasan hutan sangat menunjang kesinambungan fungsi-fungsi
ekosistem dan memberikan manfaat bagi manusia seperti pengendalian banjir, perlindungan tanah
terhadap erosi, dan penyaringan udara dan air.
2023 Biodiversity 4
Keanekaragaman hayati mencakup kisaran spesies yang ada Taksonomi
di muka bumi. pengertian spesies dibatasi menurut
pendekatan, berdasarkan pendekatan biologi
1. Sekelompok individu yang secara morfologi, fisiologi,
atau biokomia memiliki beberapa karakter yang tegas
berbeda dengan kelompok lain.
2. Sekelompok individu yang berpotensi untuk kawin –
silang antar sesamanya dan menghasilkan keturunan
yang fertil namun tidak dapat di kawin silangkan dengan
kelompok lain.
Spesiasi keadaan sebenarnya diperkirakan lebih buruk dari angka dugaan tersebut
karena :
1. Laju spesiasi telah menurun tajam akibat sebagian besar dari bagian
bumi telah dimanfaatkan oleh manusia dan sangat kurang dukungan yang
diberikan agar komunitas hayati dapat berkembang dengan baik. kini
jumlah populasi tiap spesies lebih sedikit, ukuran populasi menyusut,
sehingga proses evolusi menurun dan melambat. Banyak kawasan
lindung dan taman nasional yang ada memiliki luas areal yang kurang
memadai untuk menunjang proses spesiasi berlangsung dengan normal.
2. Banyak spesies yang terancam punah pada umumnya berada pada tingkat
genus atau famili. hal itu menandakan terputusnya garis keturunan
karena tidak diimbangi oleh pembentukan spesies baru
• Lingkungan fisik mempengaruhi struktur dan karakteristik suatu komunitas hayati, namun komunitas hayati dapat
pula memberi pengaruh terhadap karakteristik fisik ekosistem.
• Sebagai contoh, dalam suatu ekosistem daratan, kecepatan angin, kelembaban udara, dan suhu pada suatu tempat
dapat dipengaruhi oleh tumbuhan dan hewan yang berada di tempat itu.
• Di ekosistem perairan, karakteristik seperti putaran dan arah arus, kejernihan air, kimia air dan kedalama air
mempengaruhi karakteristik komunitas hayati dan sebaliknya komunitas biologi seperti hutan bakau dan terumbu
karang dapat mempengaruhi lingkungan fisik.
• Suksesi merupakan suatu proses bertahap yang menyangkut perubahan komposisi spesies, struktur komunitas, dan
karakteristik fisik yang terjadi mengikuti perubahan alami atau tekanan kegiatan manusia menuju satu komunitas
hayati.
Interaksi-interaksi dalam Komunitas dan Ekosistem
Detritivor
Tropik
IV
Tropik
III
Tropik
II
Tropik I
Landasan Organisasi Komunitas
• Gradien elevasi. Banyak vertebrata dan serangga pemakan buah dan nectar membutuhkan
suplai makanan yang terus menerus dan teratur. Salah satu cara untuk memenuhi kebutuhannya
adalah bergerak dari satu komunitas ke komunitas lain. Daerah lereng terjal dipegunungan
membentuk komunitas khas yang kaya keanekaragaman spesies tumbuhan yang tersebar
mengikuti lereng dari dasar sampai ke puncak gunung. Keanekaragaman tumbuhan dengan
masa pembungaan dan pembuahan yang beragam menurut gradien elevasi memungkinkan
vertebrata dan serangga bergerak dari bawah ke atas kemudian turun kembali untuk
memperoleh makanannya secara teratur dan berkesinambungan.
• Penyusutan atau pemusnahan sumberdaya kunci akan mempercepat kepunahan spesies hewan.
Apabila spesies vertebrata punah maka akan terjadi kepunahan spesies tumbuhan secara
beruntun karena terkait dengan hewan vertebrata sebagai penyebar biji.
Mengukur Keanekaragaman Hayati.
Thank you