Anda di halaman 1dari 21

PRA PRAKTIK

KERJA
LAPANGAN NADIA MAITA PUTRI
1901041050
ARASHI 2 B D3 EC
ELEKTRONIK

08Juni-11 juni PERAWATAN DAN PERBAIKKAN


2021 PADA TELEVISI TABUNG
Sejarah Berdirinya Arashi Elektronik
Arashi Elektronik merupakan usaha kecil yang bergerak dibidang jasa
perbaikkan alat elektronik rumah tangga terkhususnya Televisi. Awalnya
didirikan oleh Bapak Asri. Bapak Asri sendiri membuka usaha ini sejak tahun
2008 sampai sekarang. Usaha ini beralamat di Rimbo Data Bandar Buat.
Sebelumnya usaha ini bertempat di belimbing, lalu membuka cabang di
Rimbo Data.
Pengertian Televisi
 Televisi adalah sebuah media telekomunikasi terkenal yang digunakan untuk memancarkan
dan menerima siaran gambar bergerak, baik itu yang monokrom (“hitam putih”) maupun
warna, biasanya dilengkapi oleh suara. “Televisi” juga dapat diartikan sebagai kotak
televisi, rangkaian televisi atau pancaran televisi. Kata “televisi” merupakan gabungan dari
kata tele (“jauh”) dan visio (“penglihatan”). Sehingga televisi dapat diartikan sebagai
telekomunikasi yang dapat dilihat dari jarak jauh. Penemuan televisi disejajarkan dengan
penemuan roda, karena penemuan ini mampu mengubah peradaban dunia. Di Indonesia
‘televisi’ secara tidak formal disebut dengan TV, tivi, teve atau tipi
Pengenalan Televisi
 Produksi televisi adalah proses yang kompleks. Pertama kita harus tahu
bahwa dunia televisi adalah kumpulan dari suatu sistem. Sistem terdiri dari
input, proses dan output.
Blok Diagram Televisi
Bagian-Bagian Televisi
1. RangkaianPenala (Tuner)
Pada prinsipnya fungsi tuner adalah memilih salah satu
gelombang pancaran dari beberapa pesawat pemancar. Rangkaian ini
terdiri atas tiga tingkatan rangkaian yang biasanya terdapat dalam
satu chip,yaitu penguat RF, pencampur (Mixer) dan osilator lokal.
Keluaran dari rangkaian tuner ini sinyal frekuensi IF (Intermediate
Frequency)2
2. Rangkaian Penguat Video
Rangkaian ini berfungsi sebagai penguat sinyal luminan
yangberasal dari detektor video sehingga dapat menjalankan tabung
gambar atau CRT (Catode Ray Tube).
3. Rangkaian Sinkronisasi Separator

Rangkaian ini berfungsi untuk memisahkan sinyal sinkronisasi dari


sinyal video komposit . Tanpa rangkaian ini tidak akan diperoleh gambar di
layar CRT yang sama dengan gambar yang dikirim oleh pemancar televisi.
Rangkaian pemisah sinkronisasi berupa penguat biasa yang mengambil bagian
puncak dari sinyal inputnya, yang hasilnya berupa sinyal-sinyal kotak . Hasil ini
akan diumpankan ke rangkaian integrator yang akan diubah menjadi sinyal gigi
gergaji untuk kebutuhan bagian defleksi horizontal, dan ke
rangkaiandifferensiator yang menghasilkan sinyal yang dibutuhkan oleh
rangkaian defleksi vertkan. Frekuensi untuk masing-masing sinyal adalah 50Hz
untuk vertical dan 15,625 Hz untuk horizontal.
4. Rangkaian Defleksi Vertikal
Rangkaian ini berfungsi untuk membangkitkan gelombang gigi gergaji
yang telah disinkronkan dengan sinyal sinkronisasi vertikal yang kemudian
diperkuat untuk mencapai derajat (level) yang dapat menggerakkan kumparan
defleksi vertical (yoke deflection )
5. Rangkaian Defleksi Horisontal
Rangkaian ini berfungsi untuk membangkitkan gelombang gigi
gergaji dengan frekuensi (PAL: 15.625Hz, NTSC: 15.734Hz ), diperkuat
dan diberikan kepada kumparan yoke defleksi pada tabung CRT. Dalam
rangkaian defleksi horisontal ada beberapa bagian yaitu osilator
horizontal, horisontal drive, horisontal output dan horisontal AFC.

6. Sinkronisasi Warna
Didalam rangkaian sincronisasi warna, sinyal burst sinkronisasi
warna didapat dari sinyal video komposit keluaran dari
penguat bandpass. Sinyal burst ini dipergunakan sebagai patokan/standar
sehingga dihasilkan krominan 4,43 MHz yang diperlukan untuk
rangkaian switch pengubah polaritas dan modulator sinyal warna.
Penguatburst hanya bekerja pada saat atau interval pengulasan horisontal
melayang kembali (flyback) yang dipergunakan oleh horizontaldriver.
7. Rangkaian Output SinyalWarna (matrix)
Di dalam rangkaian output sinyal warna, tiga buah sinyal
perbedaan warna dari demodulator dan sinyal luminan dari penguat
video dicampur sehingga menghasilkan warna primer merah, hijau,
dan biru. Ketiga warna tersebut dikuatkan sekitar 90 sampai 150
Vp-p sehingga cukup untuk menggerakkan tabung gambar
berwarna.

8. Penguat IF Suara
Fungsi dari rangkaian ini adalah memperkuat sinyal IF
yang telah dideteksi oleh detector 5,5 MHz agar mendapat level
yang cukup untuk detektor FM. Penguat IF suara ini juga bertindak
sebagai pembatas (limiter) untuk membuang amplitude yang tidak
teratur sehingga sinyal output menjadi teratur.
9. Rangkaian Power Supply
Berfungsi untuk mengubah arus AC dari sumber tegangan 220V
menjadi arus DC yang selanjutnya didistribusikan ke seluruh rangkaian
dengan besar tegangan yang bervariasi sesuai dengan kebutuhan dari
rangkaian tersebut.
Gejala Kerusakan Pada TV Yang Diperbaiki

oTelevisi mati total


oKebocoran Tegangan Tinggi pada Flyback
oSiaran Tidak Bersih atau Tidak Normal
oTidak tampilnya warna dan tidak sinkronya warna pada televisi
oAdanya garis-garis vertical dan horizontal pada televisi
oSuara pada televisi tidak muncul
Televisi Mati Total
 Televisi mati total kemungkinan kerusakannya terjadi pada power supply karena tidak
masuknya tegangan dan arus ke blok-blok yang lain.

Analisa kerusakan yang terjadi diawali


dengan melihat dan mengecek pada kabel AC.
Pengecekkan dilakukan dengan menggunakan
multimeter. Setelah dilakukan pengecekkan pada
kabel AC tidak terjadi kerusakan atau putus.
Selanjutnya pengecekkan pada trafo dilakukan
dengan pengecekkan tegangan keluarkan oleh
trafo tersebut. Selanjutnya, dilakukan
pengecekkan pada komponen bagian power supply
lainnya seperti diode dan komponen lainnya.
Kebocoran Tegangan Tinggi pada Flyback
Pada flyback bagian anoda nya
biasanya berbahan karet yang jika dalam waktu
lama akan mengalami degradasi sehingga tidak
melekat kuat pada tabung sehingga
menyebabkan listrik tegangan tinggi loncat
kebagian pinggir tabung yang terdapat ground
sehingga mengeluarkan suara pletek pletek atau
suara mendesis juga terkadang mengeluarkan
bau khas. Jika kebocoran hanya sedikit saja bisa
menggunakan lem besi, lem silicon untuk
penambalannya dan sebisa mungkin jauhkan
bagian yang bocor dari bahan logam.
Siaran Tidak Bersih atau Tidak Normal

 Siaran tidak bersih atau tidak normal kemungkinan terjadi kerusakan pada tuner.

Pada prinsipnya fungsi tuner adalah memilih salah


satu gelombang pancaran dari beberapa pesawat pemancar.
Rangkaian ini terdiri atas tiga tingkatan rangkaian yang
biasanya terdapat dalam satu chip,yaitu penguat RF, pencampur
(Mixer) dan osilator lokal. Keluaran dari rangkaian tuner ini
adalah sinyal frekuensi IF (Intermediate Frequency).
Tidak bisa menangkap siaran padahal antena sudah dalam
keadaan baik. Pertama bisa dicek dulu pin konektor dari tuner
ke antena karena solderan yang retak. Cukup dengan solder
ulang saja sudah bisa kembali normal.
Tidak tampilnya warna dan tidak sinkronya warna pada televisi

 Tidak tampilnya warna dan tidak sinkronya warna pada televise kemungkinan
terjadi kerusakan pada bagian blok RGB.
Metode RGB ini menggunakan tinta warna
Merah, Hijau dan Biru yang dicampurkan sehingga membentuk
suatu output layar pengindraan yang adiktif dengan latar
belakang bewarna hitaml ayaknya tampilan monitor.
Transistor Penguat Warna Transistor ini terletak di FCB
menempel di area belakang tabung. Ciri pada kerusakan
Transistor penguat Warna di tandai dengan adanya salah Satu
warna yang hilang atau 2 warna dominan.Solusi kerusakan ini
adalah mengganti Transistor yang bermasalah. Kita wajib tahu
percampuran warna di antara merah, hijau,dan biru jika salah
satu ada yang rusak sehingga memudahkan kita untuk langsung
mengganti Transistor mana yang rusak
Adanya garis-garis vertical dan horizontal pada televisi
 Adanya garis-garis vertical dan horizontal pada televisi kemungkinan terjadi kerusakan
pada bagian blok vertikal dan horizontal.

Bila ic vertical atau horizontal mengalami


kerusakan atau solderan yang sudah mengalami keretakan
bisa mengakibatkan gambar hanya garis-garis horizontal atau
vertical, kerusakan ic ini bisa disebabkan oleh kumparan
defleksi yoke yang short atau terbakar,komponen yang sudah
tua, atau kerusakan pada komponen pendukung pada
sekitarnya.
Untuk perbaikan pada bagian vertical atau horizontal pastikan
tegangan input dan output sudah benar dan cek komponen
pendukung seperti elco dan resistor dalam kondisi layak
pakai.
Suara pada televisi tidak muncul
 Suara pada televisi tidak muncul kemungkinan terjadi kerusakan pada system
loudspeaker atau juga bisa disebabkan masalah pada ic suara.

Tv yang suaranya hilang atau tidak muncul


bisa disebabkan oleh beberapa hal diantaranya adalah
karena terjadi kerusakan pada system loudspeaker seperti
putusnya kumparan speaker , selain itu juga bisa
disebabkan karena kerusakan pada ic suara
Untuk perbaikan kondisi suara pada televisi
yang tidak muncul yaitu perlu melakukan diagnosa
secara bertahap yaitu mulai dari input tv kemudian cek
tegangan di jalur audio yang biasanya tegangannya
berkisar antara 12-15 volt DC, jika tidak ada masalah
pada jalur audio lanjut periksa ic audio dengan cara
menyentuhnya dan amati apakah ada respon atau tidak,
jika tidak cek loudspeaker jika bermasalah ganti
loudspeakernya.
Tips Menjaga Speaker TV Agar Tidak Mudah Rusak

• Jangan mendekatkan speaker dengan magnet.


• Bersihkan lubang speaker dari debu menggunakan lap basah atau
kering.
• Atur tingkat volume sesuai kebutuhan dan jangan terlalu full.
• Pastikan tidak ada air yang masuk kedalam lubang speaker.
DOKUMENTASI

Blok vertikal dan


DEFLEKSI YOKE
horizontal. Blok vertikal
Dokumentasi
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai