Anda di halaman 1dari 28

1

KLASIFIKASI
MAKHLUK
HIDUP
Klasifikasi cara pengelompokan
makhluk (penggolongan)
hidup dan pemberian nama makhluk
hidup berdasarkan persamaan
dan perbedaan ciri-cirinya

Ilmu tentang pengelompokan


Bapak taksonomi Karl makhluk hidup berdasarkan
von Linne lebih ciri-cirinya disebut
dikenal dengan nama Taksonomi
Carolus Linnaeus
(1708-1778)

2
Kegiatan
pengelompokan
makhluk hidup
menjadi golongan-
golongan disebut
klasifikasi
Tujuan Klasifikasi Makhluk
3
Hidup
 1. mempermudah dalam mempelajari dan
mengenal berbagai macam makhluk hidup;
 2. mengetahui hubungan kekerabatan antar

makhluk hidup
 3. mengetahui manfaat makhluk hidup untuk

kepentingan manusia;
 4. mengetahui adanya saling ketergantungan

antara makhluk hidup.


Sistem Klasifikasi
Suatu kajian tentang pengelompokkan makhluk
hidup ke dalam tingkatan atau takson tertentu
disebut Taksonomi.

• Seorang tokoh yang sangat berepran dalam


klasifikasi makhluk hidup
dan dikenal sebagai Bapak taksonomi adalah
Carolus Linnaeus (1707-
1778).
Sistem Klasifikasi

Sistem klasifikasi dapat dibedakan


berdasarkan cara dan tujuannya, yaitu:
1. Sistem Klasifikasi Buatan (artificial)
Didasarkan pada pertimbangan secara
sekehendak hati para ahli
taksonomi dengan melihat habitat
(tempat hidup) dan nilai guna
dari makhluk hidup tersebut.
Sistem Klasifikasi

2. Sistem Klasifikasi Alamiah (natural)


Sistem ini didasarkan pada kesamaan morfologi
secara fenotip
yang ada hubungannya dengan makhluk hidup
yang sesungguhnya
3. Sistem Klasifikasi Evolusi (filogenetik)
Sistem klasifikasi ini lebih menekankan aspek
hubungan
kekerabatan dan sejarah perkembangan evolusi
makhluk hidup yang ada sekarang
4
Jenis

Marga

Suku

Bangsa
TINGKATAN
KLASIFIKASI Kelas

Keluarga Besar

Kerajaan
1. Untuk nama species (jenis) :
 nama species terdiri dari dua kata tunggal yang dilatinkan.
 kata depan menunjukkan nama marga, kata belakang
menunjukkan nama spesies.
 nama marga mulai ditulis dengan huruf besar, sedang nama
species dimulai dengan huruf kecil.
 nama marga dan jenis digaris bawahi secara terputus atau
dicetak miring.
contoh : Rhinoceros sondaicus (badak jawa)
Havea brasikensis (karet)
Elephas indicus (gajah)
Hibiscus rosasinensis (kembang sepatu)
Felis maniculata-domestika (kucing jinak)
Oryza sativa (…………………..?
Zea mays (…………………..?
2. Untuk Nama Ordo (bangsa) :
Nama ordo umumnya diambil dari nama marga yang
bersangkutan.
Untuk tumbuhan :
nama marga + akhiran ales
contoh : - Sphagnum fimbriatum (lumut gambut)
Sphagnum + ales à ordo: Sphagnales

Untuk hewan :
nama marga + akhiran iformis
contoh : - Columba livea (merpati)
Columba + iformis à ordo:
Columbiiformis
3. Untuk nama famili (suku) :
Nama suku diambil dari nama marga yang bersangkutan.

Untuk tumbuhan :
nama marga + akhiran aceae
contoh :- Solamum lycopersicum (tomat)
Solanum + aceae à fam: Solanaceae
- Marchantia polymorpha (lumut hati)
Marchantia + aceae à fam: Marchantiaceae

Untuk hewan :
nama marga + akhiran idae
contoh : - Felis tigris (harimau india)
Felis + idae à fam: Felidae (kucing)
- Columba livea (merpati)
Columba + idae à fam: Columbidae
Sistem Lima Kingdom
Kingdom Monera, Protista, Fungi,
Plantae, dan Animalia.
Kingdom baru yang ditambahkan, yaitu
Protista meliputi berbagai jenis makhluk
hidup uniseluler maupun multiseluler
yang menyerupai jamur, tumbuhan, dan
hewan namun tidak dapat
dikelompokkan ke dalam Kingdom
Fungi, Plantae, dan Animalia.
Robert H. Whittaker, Contoh hewan yang termasuk dalam
seorang ahli biologi
Amerika Serikat pada
protista adalah Amoeba, Paramecium sp
tahun 1969.
Sistem Lima
10
Kingdom
 Pencetus klasifikasi sistem lima kingdom adalah
Robert H. Whittaker, seorang ahli biologi
Amerika Serikat pada tahun 1969.
 Kingdom Monera, Protista, Fungi, Plantae, dan
Animalia.

Sistem Klasifikasi 5
Kingdom
Fung
i
Protist Plantae
a

5
Moner Kingdo Animali
a m a

11
Sistem Lima Kingdom
1. Monera
Organisme bersel satu dan bersifat prokaryotik (tidak
berselaput inti).
Contoh : bacteri dan algae biru
2. Protista
Organisme bersel satu yang bersifat eukaryotik (sudah
berselaput inti).
Contoh : protozoa, algae, jamur yang bersel satu
3. Fungi (jamur)
Organisme yang tubuhnya terbentuk dari benang-
benang hifa.
Contoh : mycota dan eumycota
4. Plantae (tumbuhan)
Merupakan organisme multiselluler dan bersifat
eukaryotik, dinding sel terbuat dari selulosa,
mempunyai kloroplas.
Contoh : - Algae (ganggang)
- Bryophyta (lumut)
- Pteridophyta (tumbuhan paku)
- Spermatophyta (tumbuhan biji)
5. Animalia (hewan)
Merupakan organisme multiseluler dan bersifat
heterotrof dan dapat bergerak/ berpindah tempat.
Contoh : Jellyfish, katak, simpanse
Kingdom
12
Monera
 Ciri khas kingdom ini adalah selnya tidak
memiliki membran inti sehingga disebut
organisme prokariotik.
• Bentuk batang, bulat, spiral,
Bakter coma
• Aerob dan anaerob
i
• Mempunyai klorofil
Ganggang • Uni seluler atau multiselluler
Hijau- • Tunggal atau koloni
(berkelompok)
Biru Created By : Tifa Rachmi
Kusumastuti
Kingdom Monera
13
(Bakteri)
Bakteri yang menguntungkan bagi manusia, antara lain :
a) Clostridium pasteurianum dan Azotobacter
chroococcum; mengikat nitrogen sehingga dapat
menyuburkan tanah.
b) Rhizobium radicicola; terdapat dalam bintil akar kacang
dapat menyuburkan tanah.
c) Lactobacillus bulgari; bakteri yang digunakan
dalam pembuatan yoghurt.
Bakteri yang merugikan bagi manusia, antara lain :
 - Salmonella typhosa, penyebab penyakit tipus.

 - Mycobacterium tuberculosis, penyebab penyakit

TBC.
 - Clostridium tetani, pemyebab penyakit tetanus
Kingdom Monera
14
(Bakteri)
Kingdom Monera
15
(Bakteri)

Created By : Tifa Rachmi


Kusumastuti
Kingdom Monera
16
(Cyanophyta)
 Uniseluler, multiselluler, berkoloni atau
tunggal
 Memiliki pigmen warna biru hijau
 Memiliki klorofil
Kingdom Monera
17
(Cyanophyta)
a) Anabaena cycadae, hidup bersimbiosis pada akar
pakis haji.
 b) Anabaena azolla, hidup bersimbiosis di akar paku
air Azolla piñata sehingga dapat menyuburkan
perairan.
 c) Spirulina maxima, dimanfaatkan sebagai
sumber makanan berprotein tinggi yang disebut
protein sel tunggal (PST).
 d) Oscillatoria, merupakan ganggang biru yang
berbentuk filamen.
 e) Gloeocapsa, ganggang biru bersel tunggal
yang dapat memfiksasi nitrogen bebas di udara.
Kingdom Monera
18
(Cyanophyta)
Klasifikasi
71
Filogenetik
 mengelompokkan makhluk hidup
secara umum berdasarkan
kekerabatannya.
 Pengelompokan sistem ini terus-
menerus mengalami perkembangan.
 Disusun berdasarkan persamaan sifat
yang terlihat, tingkah laku yang
diamati, dan sifat yang diturunkan.
Kunci
72
Determinasi
 Kedudukan suatu tumbuhan/hewan dapat kita
tentukan menggunakan kunci determinasi.
 Kunci determinasi dibuat berdasarkan ciri–
ciri umum sampai ciri–ciri khusus makhluk
hidup.
 Semakin banyak ciri yang sama, semakin dekat
hubungan kekerabatannya.
27
Tidak bisa dibedakan akar , batang dan daun
Memiliki akar, batang dan daun (walau semu)

28

Anda mungkin juga menyukai