Elemen dan Isu

Utama Audit
Sektor Publik
Dosen Pengampu : Halkadr F
tracSEcMMcAK.
0 Gilang Put ra Piona
02
Farma Maharani
1
(2100542019)
Anggota (2100542027)

03 Mahsya Almira Jody Kelomp 04 Chiara Dewi

(2100542063) Chatlina
ok (2100542061)

Riska Putri Aseta

05
(2100542071)
01
ELEMEN AUDIT
SEKTOR
PUBLIK
 Akuntans  dan Aud tng d Organ
• sas suatu
Aud tor mengeluarkan Sektor Publ k • Aud tor selalu menggunakan data data akuntans
op n atas
laporan dalam
keuangan suatu enttas. melaksanakan kerja audt ng.

• Aud tor harus membuat suatu keputusan

• Laporan keuangan merupakan has l dar
tentang pengalokas an data akuntans yang d
sebuah s stem akuntans dan d putuskan buat oleh p hak manajemen.
atau d buat oleh p hak pengelola.
• Aud tor juga harus memutuskan apakah
• Pengelola suatu ent tas menggunakan laporan keuangan yang d saj kan telah sesua
data data mentah akuntans untuk kemud atau terdapat salah saj .
an d alokas kan ke mas ng mas ng laporan
surplus atau def s t dan neraca serta
menyaj kan has lnya dalam suatu bentuk
laporan yang d publ kas kan.

• Hubungan antara akuntans dengan aud t

ng
 Tujuan Aud t Sektor
• Aud t sektor publ
Publ k
k adalah jasa • Aud t secara
penyeld kan bag masyarakat atas
organsas publ k dan pol tkus yang
sudah mereka bayar.
• Hal n member kan keuntungan yang besarc d
mana janj yang d buat oleh para pol ts
dapat d per ksa secara profes onal oleh p
hak ndependen.
• Leg slatf mengesahkan berbaga
tngkat da r pengawasan dan pemer
ksaan bag kebanyakan sektor publ kc
tetap hukum tdak membahas leb h
khusus mengena standar aud t.
ndv dual sudah d tetapkan
dengan
undang undang atau kesepakatan yang
sudah d buat oleh pemer ntahc
merupakan bag an organsas aud t.
• Aud t sektor publ k secara jelas
menunjukkan perbedaan antara kewaj
ban dan tugasc dar sertf kas akuntan
yang merupakan hal yang m r p
sampa aud t terhadap organ sas
khususc
penugasan atas pemer ksaan kecuranganc
korups c dan value for money aud t.
• Aud tor tdak dapat menyusun
laporannya dalam satu jen s pekerjaan. Keg
 Objek Aud t Sektor
•
Publk
Objek aud t adalah pengorgansas an • Aspek hubungan
enttas.
• Pengorgansas an d s n melput dua
aspekc yatu bagamana hubungan
eksternal dan hubungan nternal yang ada
dalam organsas .
• Dalam aspek hubungan eksternalc aud
tor harus fam l ar dengan kl en kl en
organsas . Aud tor harus mengetahu
perbedaan dan persamaan antara
enttas yang menjad kl ennya dengan
ent tas la nnya.
• Pemahaman atas aspek hubungan eksternal
n dapat member kan aud tor data data
nternal suatu
organsas c atau dapat juga d sebut
sebaga struktur organsas c juga menjad
perhatan utama aud tor.
• Struktur organ sas adalah d v s kerja
dalam organsas dan orang orang yang
melakukan pekerjaan dalam d v s
kerja tersebut.
• Kelemahan d dalam struktur organsas
nternal dapat menyebabkan terjad nya
perekaman akuntans yang t dak tepatc
menyesatkanc dan mungk n men
mbulkan kecurangan.
 Aspek
Keuangan
• Pemer ksaan keuangan bertujuan untuk member kan keyak nan yang memada c
apakah laporan keuangan telah dsaj kan secara wajarc dalam semua hal yang
mater al sesua dengan prns p akuntans yang berlaku umum d Indones a atau bas
s akuntans komprehens f selan prns p akuntans yang berlaku umum d Indones
a.

• Objek pemer ksaan aspek keuangan adalah pemer ksaan atas laporan keuangan.
 Aspek K
• nerja • Pemer ksaan aspek k nerja menghas lkan
Aspek k nerja adalah objek pemer ksaan
atas pengelolaan keuangan negara yang nformas yang berguna untuk men ngkatkan k
terd r atas pemer ksaan aspek ekonom nerja suatu program dan memudahkan
dan ef s ens serta pemer ksaan aspek pengamb lan keputusan bag p hak yang
efekt v tas. bertanggung jawab untuk mengawas dan
mengamb l tndakan koreks serta men
• Dalam melakukan pemer ksaan aspek k ngkatkan pertanggungjawaban publ k.
nerjac pemer ksa juga menguj
kepatuhan terhadap ketentuan peraturan • Tujuan pemer ksaan yang men la has l
perundang undangan serta pengendal an dan efektv tas suatu program adalah
ntern. mengukur sejauh mana suatu program
mencapa tujuannya.
• Pemer ksaan aspek k nerja d lakukan
secara objektf dan s stematk terhadap • Tujuan pemer ksaan yang men la ekonom
berbaga macam buktc untuk dapat dan ef s ens berkatan dengan apakah
melakukan pen laan secara ndependen suatu enttas
atas k nerja ent tas atau keg atan yang telah menggunakan sumber dayanya
 Contoh tujuan pemer ksaan atas hasl dan efekt v tas program
serta pemer ksaan atas ekonom dan ef sens adalah pen
:laan atas

Sejauh mana tujuan Kemungk nan alternat f Perband ngan antara

peraturan lan baya dan manfaat atau
perundang yang dapat men efekt v tas baya suatu
undangan dan organ ngkatkan program.
sas dapat d capa k nerja program

Keandalanc val d tasc dan Sejauh mana program Sejauh mana suatu
relevans nformas keuangan berdupl kas c bertumpang program
yang berkatan dengan k t nd hc atau bertentangan mencapa has l yang
nerja suatu program dengan program lan d harapkan atau men
yang sejen s. mbulkan
dampak yang t dak d
harapkan
02
PERAN
AUDITOR
SEKTOR PUBLIK
 Tugasc Hakc Tanggung Jawab Aud tor
● Sektor
Tujuan aud Publ
t atas laporan k
keuangan
oleh aud tor untuk menyatakan
• Dalam melaksanakan tugasnyac audtor
berhak mendapatkan segala nformas yang
pendapat tentang kewajaranc dalam d butuhkan untuk mendukung pendapat
segala hal yang materalc yang akan d berkan dan audtor sektor
pos s keuanganc has l usahac perubahan eku publ k bertanggung jawab untuk merencanakan
tasc dan arus kas sesua dengan prns dan melaksanakan aud t untuk memperoleh
p akuntans yang berlaku umum d keyak nan memada tentang apakah
Indones a. laporan keuangan organ sas bebas dar salah
saj secara materal bak yang d
● Laporan audtor merupakan sarana bag sebabkan oleh
audtor kekel ruan atau kecuranganc audtor
untuk menyatakan pendapatnya dapat memperoleh keyak nan memadac
namun bukan mutlakc bahwa salah saj
● Tugas aud tor sektor publ k adalah materal terdeteks
melakukan aud t pemerksaan
terhadap organ sas sektor publ k
 Kual f kas  Aud tor
• Sektor
D dalam Standar Pemer ksaan Publ k• Oleh karena tuc organ sas pemer ksa
Keuangan Negara atau SKPN c d harus meml k prosedur rekrutmenc
sebutkan bahwa “Aud tor secara pengangkatanc pengembangan
kolekt f harus mem l k berkelanjutanc dan evaluas atas
kecakapan profes onal yang pemerksa untuk membantu organ sas
memada untuk pemerksa dalam mempertahankan pemer
ksa yang meml k kompetens yang
melaksanakan tugas
memada
pemerksaan“.

• Hal n mencerm nkan bahwa

semua organ sas
pemer ksa bertanggung jawab
untuk memast kan bahwa set ap
pemer ksaan d laksanakan oleh para
pemerksa yang secara kolekt f mem
Persyaratan Kemampuan dan Keahlan Aud tor menurut
SPKN :
1 2 3 4

Pemer ksa yang Pemer ksa yang Pemer ksa yang d Pemer ksa yang
d tugas untuk melaksanakan tugaskan untuk berperan sebaga
melaksanakan pemer ksaan melaksanakan pemer penanggung jawab
pemer ksaan keuangan harus ksaan keuangan pemer ksaan
menurut meml k keahl secara kolekt f harus keuangan harus
Standar Pemer an d b dang meml k keahl an meml k
ksaan harus akuntans dan yang sert f kas keahl
secara kolekt aud tng d butuhkan dan mem an yang d aku
f l k sertf kas keahl secara profes
an yang berter ma onal.
umum
 Mekan sme Aud tor
• Sektor
BPK sebaga audtor Publ
sektor publ k k • Seorang anggota BPK memegang jabatan
pemer ntah terd r dar semb lan selama l ma tahun dan dapat d p l h
orang anggota aud tor sektor publ k. kembal untuk satu kal masa
jabatan.
• Susunan keanggotaan BPK terdr
• Apabla terdapat anggota BPK yang akan
atas seorang ketua merangkap
berakh r masa jabatannyac maka BPK
anggotac seorang wak l ketua
membertahukan kepada DPR dengan
merangkap anggotac dan tujuh
tembusan kepada Pres den tentang
orang anggota. akan berakh rnya masa jabatan pal ng
lambat enam bulan sebelum berakh
• Anggota BPK d resm kan dengan rnya masa jabatan anggota BPK.
keputusan
Pres den.
• Pemer ksaan terhadap organ sas
sektor publ k pemer ntah dapat
dlakukan oleh akuntan publ k
sela n BPK.
• Bla pemerksaan d lakukan oleh
akuntan publ k bukan dar BPKc maka
laporan has l pemer ksaan tersebut
waj b d sampa kan kepada BPK dan
d publ kas kan.
• Dalam melaksanakan pemerksaan
pengelolaan dan tanggung jawab keuangan
Negarac BPK melakukan pembahasan atas
temuan pemer ksaan dengan objek yang d
perksa sesua dengan standar pemer
ksaan keuangan negara
 Pengangkatan Aud tor
• Pada sektor publSektor Publ k • DPR harus menyelesakan pem l han
k pemerntah
anggota BPK anggota BPK yang baruc pal ng lama
d p l h oleh DPR dengan memperhat satu bulan sebelum berakh rnya masa
kan jabatan Anggota BPK yang lama.
pert mbangan DPD.
• P mp nan BPK yang terdr dar
• DPR memula proses pem l han ketua dan w ka l ketua d p l h dar dan oleh
anggota BPK yang baru terh tung kesemblan anggota BPK yang telah d p
sejak d termanya surat dar BPK l h oleh DPR.
tentang pembertahuan berakh rnya
• Ketentuan pem l han ketua dan wak l
masa jabatan anggota BPK.
ketua BPK d atur dengan peraturan
BPK. Keanggotaan BPK d resm kan oleh
• Calon anggota BPK kemud an d umumkan pres den.
oleh DPR kepada publ k untuk
memperoleh masukan dar
• D dalam sektor swastac seorang aud • Dalam prakteknya p mp nan organ sas
tor ndependen d tunjuk oleh Dewan d sektor publ k yang mencalonkan aud tor p l
reks sebaga wak l dar pemegang hannyac dalam pencalonan aud tor yang d p
saham. l h tersebut basanya t dak d lakukan
penguj an oleh shareholders
• Audtor sektor publ k d tunjuk oleh DPR
sebaga perwak lan dar rakyat apab la
d organ sas pemer ntah atau dewan
pengawas d
organ sas sektor publ k la nnya sepert
Yayasanc LSMc Parpol.
Syarat calon anggota BPK menurut UU No.1 Tahun
2007

Warga Negara Berpend d kan pal ng Sehat jasman dan

Indones a rendah rohan
S1 atau yang setara

Pal ng rendah berus a Pal ng s ngkat telah T dak sedang d

t ga dua tahun men nyatakan pal t
puluh l ma tahun nggalkan jabatan berdasarkan putusan
sebaga pejabat d l pengad lan yang telah
ngkungan pengelola mempunya kekuatan
keuangan negaraaes hukum tetap
Syarat calon anggota BPK menurut UU No.1 Tahun
2007

Ber man dan Meml k ntegr tas Seta terhadap

bertakwa kepada moral Negara Kesatuan
Tuhan Yang Maha Esa dan kejujuran Republ k
Indones a yang
berdasarkan Pancas la
dan UUD

T dak pernah d Berdom s l d

jatuh p dana Indones a
penjara
berdasarkan
putusan pengad
lan
 Pem ndahan Aud tor
Sektor Publ k
• Saat aud tor mengajukan pengunduran d r c aud tor harus member tahu
mengajukan permohonan t dak hanya kepada organ sas sektor publ k yang
mempekerjakannya tetap juga kepada lembaga nas onal dan Kom s pasar
modal yang mempunya kepent ngan atas masalah tersebut.

• Pengunduran d r t dak akan efekt f sampa ada persetujuan dar Lembaga

Nas onal dan Kom s Pasar Modalc kecual organsas tempat d a bekerja adalah
organsas yang b sa d m l k secara bebas
 Pengunduran D r Aud tor
Sektor Publ k
• Apab la seorang aud tor ng n mengundurkan d r cd a harus member tahukan
tdak hanya kepada organ sas atau et tas d mana a bekerja tetap juga
kepada Badan atau Kom s Nas onal yang berwenang mengurus masalah
tersebut.

• Pengunduran d r baru akan sah apab la z n dar Badan atau Kom te Nas
onal tu
telah d peroleh.

• Pengunduran d r anggota BPK saat menjalankan tugas d atur dengan Undang

Undang
 Remuneras Aud tor Sektor
• Publ
Pember an upah gaj aud tor k
d dasarkan pada pekerjaan yang d lakukan dan semua baya
baya yang d keluarkan dalam melaksanakan pekerjaan tersebut dan harus d laporkan dalam
laporan tahunan.

• Jumlah upah yang d bayarkan d tetapkan oleh p hak yang membuat persetujuan atau p hak
yang menunjuk aud tor untuk melaksanakan jasa aud t Selanjutnyac D rektur atau p mp nan
organ sas sektor publ k yang basanya bernegos as mengena upah audt dengan
audtor.

• Saat n banyak jasa audt d berkan d luar tender yang telah d sepakat untuk
memperoleh ef
audt yang kompet t f.

• Fee yang d bayarkan kepada audtor untuk pekerjaan pekerjaan lan d luar tender
contohnya
penjagaan pencatatan saham
03
ISU-ISU U TA M A
DI
AUDIT
SEKTOR
PUBLIK
 Prosedurc Aud t ngc Asers Laporan
Keuangan dan K nerja
• Prosedur merupakan pekerjaan apa yang akan dlakukan.

• Standar merupakan ukuran k nerja atas pekerjaan yang

dlakukan.

• Audtor perlu untuk mengungkapkan per st wa kemudan yang

mendukung mas ng mas ng asers untuk semua komponen laporan
keuangan yang bers fat mater al.
 Prosedur Per st wa Kemudan dan
Audt
Empat t pe ngaudt mel
prosedur Katannya
put nspeks c observas c penyel dengan Prosedur Audt ng
dkanc dan konf rmas.
Prosedur audt bukanlah
T dak terdapat nama dan
suatu perst wac tetap leb h
deskrps prosedur audt ng
sebaga alat yang d gunakan
yang bers fat mutlak benar.
untuk mengdent f kas
perst wa kemud
an

Asers Laporan Keuangan dan

Tujuan Audt
Asers merupakan representas p hak
manajemen yang terdapat dalam
laporan keuangan yang mel put
pernyataan mengena pos s
keuangan dan keg atan operas
organ sas..
 Kode Et k Aud tor
• Sektor
Menurut INTOSAIc kode et kPubl k merupakan komplemen atau
audtor
tambahan
yang pent ng yang dapat memperkuat Standar Audt.

• Sejak tahun 1994c BPK telah mengeluarkan Standar Audt Pemer

ntahan yang d kenal dengan Standar Akuntans Pemer ntah sebaga
pedoman bag semua audtor sektor publ k dalam melaksanakan
tugas aud tnya.

• Selan SAPc d l ngkungan BPK selama n telah juga dkenal yang

namanya Sapta Prasetya Jat BPK dan Ikrar Pemer ksac merupakan
pedoman bag pegawa BPK dalam melaksanakan tugas pemer
ksaan.
Bagan bag an pent ng dar 
kode e
tk:
 Kode et k aud tor adalah pr ns p dasar atau
nal nla yang menjad acuan dalam
melaksanakan keg atan aud t.
 Set ap BPK suatu negara bertanggung jawab
untuk mengembangkan kode et k yang sesua
dengan budayac s stem sos al atau l
ngkungannya mas ng mas ng.
 BPK perlu memast kan bahwa segenap aud
tor secara mand r mempelajar nla
dan pr ns p yang d muat dalam kode et k
tersebut dan berper laku sesua dengan
kode et k tersebut.
 Dengan mengacu pada kode et k tersebutc
per laku aud torc dalam set ap s tuas atau
keadaan atau pada set ap saatc hendaklah
merupakan per laku yang t dak tercela
 Apab la terdapat kekurangan dalam per laku
aud tor atau per laku yang t dak benar
dalam keh dupan pr bad nyac hal yang
dem k an akan dapat menempatkan
ntegr tas aud tor dan lembaga d mana
bekerjac kual tas dan val d tas tugas pemer
ksaannya pada s tuas yang t dak
menguntungkan dan dapat men mbulkan
keraguan terhadap keandalan dan kompetens
lembaga pemer ksa tersebut.
 Permasalahan Terk n Aud tor
• Sektordalam
Permasalahan Publ k pelaksanaan audt sektor publ k
proses
adalah keterbatasan penggunaan data. Data yang dgunakan
dtujukan untuk mengetahu terlaksana atau t daknya program
organ sas . Data organ sas yang daudt selama n baru sebatas
data ntern organ sas yang bersangkutan.

• Contoh audt yang dlakukan pada pemer ntah daerahc maka data
yang daudt hanya menggunakan data keuangan pemer ntah
daerah saja. Hal n berdampak terhadap terbatasnya manfaat has l
laporan audt.
Kr t kan mengena profes audtor semak n banyak bermunculan.
Kr t kan tersebut terpusat beberapa hal terkat k nerja dan profes
onalsme
audtor sektor publ c :
– apakah aturan yang mengatur profes audtor dapat membuat
audtor
menjad benar benar ndependent
– standar audt yang saat n d terapkan apakah sudah cukup untuk
mel ndung kepent ngan publ k.

• Pendapat audtor akan dpaka oleh masyarakatc pemegang

sahamc bankc kredturc dan lan sebaganya dalam mengambl
keputusanc oleh karena tu audtor d harapkan mampu mendeteks
apabla terjad kecurangan dalam pelaporan keuangan suatu ent
tas atau organ sas .
Ter makas h
atas Perhat
annya 