KULIAH TUGAS 1
Akuntansi sektor publik merupakan mekarisme teknik dan analisa akuntansi yang diterapkan pada
pengelolaan dana masyarakat di lembaga-lembaga tinggi negara dan departemen-departemen di
bawahrya, pemerintah daerah, BUMN, BUMD, LSM dan yayasan sosiai, maupun pada proyek-
proyek kerja sama sektor publik dan swasta.
Pemahaman di atas akan mempcngaruhi berbagai analisa yang akan disampaikan dalam buku Maleri
Pokok (BMP) ini. Topik selanjutnya adalah tentang peranan akuntansi sektor publik di Indonesia.
Namnun sebelumnva siapkan perlengkapan-perlengkapan yang diperlukan.
Elemen akuntansi sector public adalah bagian bagian yang dibutuhkan dalam pengelolaan manajemen
keuangan public :
Perencanaan Aspek yang terkandung dalam perencanaan adalah perumusan
public tujuan dan cara mencapai tujuan kesejahteraan publik dengan
memanfaatkan sumber daya yang ada.
Penganggaran Anggaran memberikan rencana detai atas penerimaan dan
public pengeluaran organisasi agar pembelanjaan yang dilakukan dapat
dịpertanggungjawabkan kepada publik.
Peren
Realisasi anggaran terdiri dari 3 kegiatan utama yaitu pencairan
anggaran (pengeluaran), realisasi pendapatan, dan pelaksanaan
canaa
program. Siklusnya dimulai dengan persiapan, proses
pelaksanaan, dan penyelesaian.
n
Publi
k
Aspe
k
yang
terka
ndun
g
dala
m
peren
canaa
n
adala
h
tujua
n
dan
cara
menc
apai
tujua
n
kesej
ahter
aan
publi
k
denga
n
mem
anfaa
tkan
sumb
er
daya
yang
ada.
Peng
angga
ran
Publi
k
Angg
aran
mem
beri
renca
na
detail
atas
pener
imaa
n
dan
penge
luara
n
organ
isasi
agar
pemb
elanja
an
yang
dilak
ukan
dapat
dipert
angg
ung
jawab
kan
kepad
a
publi
k.
Reali
sasi
Angg
aran
Publi
k
Reali
sasi
angga
ran
terdir
i dari
3
kegia
tan
utam
a
yaitu
penca
airan
angga
ran
(peng
eluar
an),
realis
asi
penda
patan,
dan
pelak
sanaa
n
progr
am.
Siklu
snya
dimul
ai
denga
n
persia
pan,
prose
s
pelak
sanaa
n,
dan
penye
lesaia
n.
Peng
adaan
Baran
g
dan
Jasa
Publi
k
Peng
adaan
baran
g
dan
jasa
publi
k
adala
h
prose
s,
cara,
dan
tinda
kan
dala
m
meny
ediak
an
baran
g dan
jasa
bagi
masy
araka
t atau
publi
k.
Pelap
oran
Keua
ngan
Sekto
r
Publi
k
Lapor
an
keuan
gan
meng
gamb
arkan
tenta
ng
penca
paian
kinerj
a
progr
am
dan
kegia
tan,
kema
juan
realis
asi
penca
paian
terget
penda
patan,
realis
asi
penye
rapan
belan
ja,
dan
realis
asi
pemb
iayaa
n.
Audit
Sekto
r
Publi
k
Audit
adala
h
suatu
prose
s
siste
matik
yang
secar
a
objek
tif
meny
ediak
an
dan
meng
evalu
asi
bukti-
bukti
yang
berke
naan
denga
n
asersi
tenta
ng
kegia
tan
dan
kejad
ian
ekon
omi
guna
mem
astika
n
deraj
at
atau
tingk
at
hubu
ngan
antar
a
asersi
terseb
ut
denga
n
kinerj
a
yang
ada,
serta
meng
komu
nikasi
kan
hasil
yang
diper
oleh
terseb
ut
keped
a
pihak
-
pihak
yang
berke
penti
ngan.
Perta
nggu
ngja
waba
n
publi
k
Perta
nggu
ng
jawab
an
publi
k
adala
h
prose
s atau
tinda
kan
yang
dilak
ukan
oleh
kepal
a
organ
isasi
sekto
r
publi
k
dala
m
penya
mpai
an
lapor
an
perta
nggu
ngja
waba
n
kepad
a
pemb
eri
aman
atnya.
Seba
gai
conto
h :
penya
mpai
an
LPJ
Bupat
i
kepad
a
DPR
D,
penya
mpai
an
LPJ
ketua
yayas
an
kepad
a
dewa
n
penya
ntunn
ya.
Realisasi
anggaran public
Pengadaan barang Pengadaan barang dan jasa publik adalah proses, cara, dan
dan jasa public tindakan dalam mernyediakan barang dan jasa bagi masyarakat atau public
Audit sector Audit adalah suatu proses sistematik yang secara obyektif
public menyediakan dan mengevaluasi bukti-bukti yang berkenaan
dengan asersi tentang kegiatan dan kejadian ekonomi guna
mermastikan derajat atau tingkat hubungan antara asersi tersebut
dengan kriteria yang ada, serta mengkomunikasikan hasil yang
diperoleh tersebut kepada pihak-pihak yang berkepentingan.
Pertanggung Pertanggungjawaban publik adalah proses atau tindakan yang
jawaban public dilakukan oleh kepala organisasi sektor publik dalam penyampaian laporan
pertanggung jawaban kepada pemberi amanatnya. Sebagai contoh
penyampaian LPJ bupati kepada DPRD, penyampaian LPJ ketua Yayasan
kepada dewan penyatunya.
2 Elemen akuntansi yang terdapat pada sektor publik dan swasta yakni perencanaan, penganggaran,
realisasi anggaran, pengadaan barang dan jasa, pelaporan, audit dan pertanggungjawaban. Selain itu,
baik sektor publik maupun sektor swasta memiliki standar akuntansi yang berlaku.
Pertanyaan:
Kemukakan perbedaan akuntansi sektor publik dengan akuntansi sektor bisnis (swasta) berdasarkan:
1. aspek elemen akuntansi (tujuh elemen)
2. aspek standar yang diterapkan
Jawab ;
A. perbedaan akuntansi sektor publik dengan akuntansi sektor bisnis (swasta) berdasarkan aspek
elemen akuntansi
Sector public Sector bisnis atau swasta
Perencanaan Disusun oleh bagian perencanaan Disusun oleh para pegawai serta manajer
organisasi, staf atau pengelolaan yang ada di dalam organisasi tersebut, di
organisasi di sahkan dengan regulasi sahkan dengan peraturn perusahaan
public keputusa pemilik atau pengelolaa perusahan
Hal yang diinginkan dicapai adalah Hasil yang diinginkan adalah ingin
kesejahteraan public mencapai profit atau laba yang tinggi serta
peningkatan kekayaan dan pertumbuhan
organisasi
Pengadaan Barang public adalah barang Barang swasta adalah barang spesifik yang
barang dan kolectif yang seharusnya dikuasai dimiliki oleh swasta
jasa oleh negara atau pemerintah
Sifatnya tidak eksekutif Sifatnya eksekutif
Pada umumnya barang dan jasa Barang atau jasa hanya bisa dinikmati oleh
diperuntukan bagi kepentingan mereka yang mampu membelinya, karena
seluruh warga dalam skala luas harga disesuaikan harga pasar dengan
keinginan sang penjual harus untung
sebesar besarnya
Tugas pengadaan barang dan jasa Tugas pengadaan barang dan jasa public
public adalah diperuntukan bagi adalah diperuntukan bagi kepentingan
kepentingan seluruh warga dalam internal perusahaan
skala luas
Menurut Laporan keuangan amat dipengaruhi Laporan keuangan amat terikat dengan
likierman dan proses keuangan dan politik aturan dan kriteria keuangan
taylor dalam
Henley et. Al Pertanggung jawaban laporan Pertanggung jawaban laporan keuangan
(1992) keuangan unit pemerintah ke ditentukan para pemegang saham dan
DPR/DPRD dan masyarakat kreditur
luas,Yayasan dan LSM kepada
donor, dewan pengampu dan
masyarakat luas
B. perbedaan akuntansi sektor publik dengan akuntansi sektor bisnis (swasta) berdasarkan aspek
standar yang diterapkan
Sector publik Sector komersial
Tujuan Tidak ada perhitungan laba rugi, Terdapat perhitungan laba rugi
yang ada suplus atau defisit Dimemungkinkan adanya reva/luasi asset
Tidak ada penyusunan asset tetap Adanya penyusunan asset
Perbandingan anggaran terhadap Perbandingan antara pendapatan dan beban
realisasi dari pendapatan dan belanja
Pendapatan tidak bersifat resolusing
artinya tidak dapat diputar lagi Pendapatan tahun berjalan dapat disimpan
untuk belanja tahun yang akan untuk digunakan pada tahun yang akan
datangnya datang
Sebagian pendapatan diperoleh dari Pendapatan diperoleh dari pihak lain yang
pemaksaan contoh pajak sukarela membeli barangatau jasa
Penerimaan pinjaman dijadikan Penerimaan pinjaman dijadikan kewajiban
pendapatan
3 Terdapat teknik penyusunan regulasi publik yang berupa rangkaian alur tahapan, sehingga regulasi
publik tersebut siap untuk disusun dan kemudian ditetapkan.
Pertanyaan:
Gambarkan alur tahapan penyusunan regulasi publik beserta penjelasannya!
Jawab ;
a. Pendahuluan
Perancang regulasi public wajib mampu mendeskripsikan latar belakang perlunya disusun
regulasi public. Sebuah regulasi public disusun karena adanya permasalahan atau tujuan yang
dicapai.
b. Mengapa diatur
sebuah regulasi disusun karena adanya berbagai isu terkait yang membutuhkan Tindakan khusus
dari organisasi public. Hal pertama yang harus dilakukan adalah mencari jawaban atas
pertanyaan mengapa isu tersebut harus diatur atau mengapa regulasi public perlu disusun.
c. Permasalahan dan misi
Sebuah regulasi public disusun dan ditetapkan jika solusi alternatif atas suatu permasalahan telah
dapat dirumuskan. Penyusunan dan penetapan regulasi public juga dilakukan dengan misi
tertentu sebagai wujud komitmen serta Langkah organisasi public menghadapi rumusan solusi
permasalahan yang ada.
d. Dengan apa diatur?
Setiap permasalahan harus dirumuskan dengan jenjang regulasi yang akan mengaturnya,
sehingga permasalahan tersebut segera dapat disikapi dan ditemukan solusi yang tepat sasaran.
e. Bagaimana mengaturnya?
Substansi regulasi public yang disusun harus bisa menjawab pertanyaan bagaimana solusi atas
permasalahan yang ada akan dilaksanakan. Dengan demikian, regulasi public yang disusun benar
benar merupakan wujud kebijakan organisasi public dalam menghadapi berbagai permasalahan
yang ada.
f. Diskusi atau musyawarah.
Diskusi merupakan salah satu tahapan dalam Menyusun atau penerapan regulasi. Materi yang
dibahas akan benar benar menggambarkan permasalahan yang ada aspirasi masyarakat. Forum
diskusi penyusunan regulasi biasanya telah ditetapkan sebagai bagian dari proses penyusunan
regulasi organisasi public.
g. Catatan yang dimaksud adalah hasil dari proses diskusi yang dilakukan sebelumnya. Hasil
catatan ini akan menjadi wujud tindak lanjut dari keputusan organisasi public menyangkut
bagaimana regulasi public akan dihasilkan dan dilaksanakan terkait isu atau permasalahan yang
dihadapi.
4 Sebagai sebuah siklus, akuntansi sektor publik terangkai dari proses perencanaan, penganggaran,
realisasi anggaran, pengadaan barang dan jasa, pelaporan, audit, dan pertanggungjawaban. Dengan
demikian, bahasan kerangka konseptual akuntansi sektor publik akan melingkupi 7 elemen tersebut.
Pertanyaan:
Kemukakan bahasan kerangka konseptual akuntansi berdasarkan siklus akuntansi sektor publik!
Jawab
Kerangka konseptual merupakan acuan dan juga dalam pengembangan standar akuntansi dan solusi atas
berbagai hal yang belum diatur dalam standar tersebut. Kerangka konseptual yang dibahas akan terkait
dengan proses perencanaan, penganggaran,, pengadaan barang dan jasa, realisasi anggaran, pelaporan,
audit, serta pertanggung jawaban.
Kerangka konseptual akuntansi sector public merupakan konsep yang mendasari penyusunan dan
penyajian laporan keuangan dalam sector public untuk kepentingan eksternal. Kerangka konseptual
akuntansi sector public merumuskan konsep yang mendasari penyususnan dan pelaksanaan siklus
akuntansi sector public. Jika terjadi pertentangan antara kerangka konseptual dan standar akuntansi.
Ketentuan standar akuntansi itu diuji menurut unsur kerangka konsetual yang terkait. Dalam jangka
Panjang, konflik semacam itu diharapkan dapat diselesaikan sejalan dengan pengembangan standar
akuntansi di masa depan. PP 71 tahun 2010 menyatakan kerangka konseptual ini merumuskan yang
mendasar penyusunan dan pengembangan standar akuntansi pemerintahan yang selanjutnya dapat
disebut standar akuntansi sector public.