Anda di halaman 1dari 31

BUKU JAWABAN TUGAS MATA

KULIAH TUGAS 1

Nama Mahasiswa : DWI WIDYA ANITA

Nomor Induk Mahasiswa/ NIM : 042956332

Kode/Nama Mata Kuliah : EKSI4207/AKUNTANSI SEKTOR PUBLIK

Kode/Nama UPBJJ : 42/SEMARANG

Masa Ujian : 2022/23.2(2023.1)

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN


UNIVERSITAS TERBUKA
1 Terdapat tujuh elemen akuntansi sektor publik yaitu perencanaan, penganggaran, realisasi
anggaraan,
pengadaan barang dan jasa, pelaporan, auditing dan pertanggungjawaban.
Pertanyaan:
Kemukakan apa peran dari tujuh elemen akuntansi sektor publik dalam pengelolaan sektor publik!
Jawab :
Menurut definisi akuntansi sektor publik, mari mengkaji beberapa sumber berikut ini. Berbagai buku
Anglo Amerika mengartikan akuntansi sektor publik sebagai mekanisme akuntansi swasta yang
diberlakukan dalam praktik-praktik organisasi publik. Sedangkan dari berbagai buku lama terbitan
Eropa Barat, akuntansi sektor publik bersinonim dengan akuntansi pemerintahan.
Akuntansi dana dapat dipahami sebagai:
..mekanisme teknik dan analisa akuntansi yang diterapkan pada pengelolaan dana mnasvarakat'
(Bastian, 1999).
Searah dengan definisi di atas dapat juga dimaknai bahwa dana masyarakat merupakan dana yang
dimiliki oleh masyarakat bukan individual, yang biasanya dikelola oleh organisasi-organisasi sektor
publik, dan juga olch proyek-proyek kerja sama scktor publik dan swasta.
Lebih jauh lagi, definisi atau pengertian tersebut dapat dikembangkan dengan melihat lcbih jauh
batasan tentang organisasi sektor publik di Indonesia yang dalam wilayah teknis di lapangan terdiri
dari ekuitas-ckuitas berikut ini.
.....lembaga-lemhaga tinggi negara dan departemen-departenmen di bawahnyu, pemerintah daerah,
BUMN, BUMD, LSM-LSM termasuk yayasan- yayasan sosial (Bastian, 1999).
Dari pernyataan-pernyataan tersebut di atas maka Akuntansi Scktor Publik dapat didefinisikan
sebagai berikut.

Akuntansi sektor publik merupakan mekarisme teknik dan analisa akuntansi yang diterapkan pada
pengelolaan dana masyarakat di lembaga-lembaga tinggi negara dan departemen-departemen di
bawahrya, pemerintah daerah, BUMN, BUMD, LSM dan yayasan sosiai, maupun pada proyek-
proyek kerja sama sektor publik dan swasta.

Pemahaman di atas akan mempcngaruhi berbagai analisa yang akan disampaikan dalam buku Maleri
Pokok (BMP) ini. Topik selanjutnya adalah tentang peranan akuntansi sektor publik di Indonesia.
Namnun sebelumnva siapkan perlengkapan-perlengkapan yang diperlukan.

Peranan Akuntansi Sektor Publik


Pelavanan masyarakat oleh sektor publik sccara keseluruhan memainkan peranan vital dalam
perekonomian negara. Pemerintah pusat maupun daerah cenderung berfokus pada pengeluaran
nasional, yang memproyeksikan sector publik scbagai 'kran' ekonomi, yang menyerap sumber daya
yang dapat digunakan lebih baik di sektor lain. Dalam kenyataannya, peranan swasta maupun kerja
sama publik -swasta tak mengubah porsi ckonomi agensi public di ekonomi.
Indonesia telah mendapatkan kemajuan dalam penyediaan pembiayaan keuangan publik melalui
instrumen pasar uang, seperti penerbitan Obligasi dan Surat Utang Negara. Sebenarnya sudah sangat
masif dan efektif apabila diterapkan dengan sebaik-baiknya. Terkait dengan itu, dana yang diperoleh
digunakan untuk memenuhi kebutuhan pembangunan dalam beberapa tahun mendatang. Begitu juga
subsidi dan pelunasan hutang tetap merupakan beban besar pada anggaran pemerintah pusat.
Intinya adalah dalam kondisi di atas, organisasi publik dapat berfokus pada peningkatan pelayanan
berjangka panjang. Dengan kata lain, dampak pelayanan ke kualitas kehidupan generasi berikut amat
diperhatikan, seperti misalnya penyediaan infrastruktur. Oleh karena itu, alokasi dana publik yang
tepat menjadi isu utama strategi belanja publik di organisasi sektor publik.

Elemen akuntansi sector public adalah bagian bagian yang dibutuhkan dalam pengelolaan manajemen
keuangan public :
Perencanaan Aspek yang terkandung dalam perencanaan adalah perumusan
public tujuan dan cara mencapai tujuan kesejahteraan publik dengan
memanfaatkan sumber daya yang ada.
Penganggaran Anggaran memberikan rencana detai atas penerimaan dan
public pengeluaran organisasi agar pembelanjaan yang dilakukan dapat
dịpertanggungjawabkan kepada publik.

Peren
Realisasi anggaran terdiri dari 3 kegiatan utama yaitu pencairan
anggaran (pengeluaran), realisasi pendapatan, dan pelaksanaan

canaa
program. Siklusnya dimulai dengan persiapan, proses
pelaksanaan, dan penyelesaian.

n
Publi
k
Aspe
k
yang
terka
ndun
g
dala
m
peren
canaa
n
adala
h
tujua
n
dan
cara
menc
apai
tujua
n
kesej
ahter
aan
publi
k
denga
n
mem
anfaa
tkan
sumb
er
daya
yang
ada.
Peng
angga
ran
Publi
k
Angg
aran
mem
beri
renca
na
detail
atas
pener
imaa
n
dan
penge
luara
n
organ
isasi
agar
pemb
elanja
an
yang
dilak
ukan
dapat
dipert
angg
ung
jawab
kan
kepad
a
publi
k.
Reali
sasi
Angg
aran
Publi
k
Reali
sasi
angga
ran
terdir
i dari
3
kegia
tan
utam
a
yaitu
penca
airan
angga
ran
(peng
eluar
an),
realis
asi
penda
patan,
dan
pelak
sanaa
n
progr
am.
Siklu
snya
dimul
ai
denga
n
persia
pan,
prose
s
pelak
sanaa
n,
dan
penye
lesaia
n.
Peng
adaan
Baran
g
dan
Jasa
Publi
k
Peng
adaan
baran
g
dan
jasa
publi
k
adala
h
prose
s,
cara,
dan
tinda
kan
dala
m
meny
ediak
an
baran
g dan
jasa
bagi
masy
araka
t atau
publi
k.
Pelap
oran
Keua
ngan
Sekto
r
Publi
k
Lapor
an
keuan
gan
meng
gamb
arkan
tenta
ng
penca
paian
kinerj
a
progr
am
dan
kegia
tan,
kema
juan
realis
asi
penca
paian
terget
penda
patan,
realis
asi
penye
rapan
belan
ja,
dan
realis
asi
pemb
iayaa
n.
Audit
Sekto
r
Publi
k
Audit
adala
h
suatu
prose
s
siste
matik
yang
secar
a
objek
tif
meny
ediak
an
dan
meng
evalu
asi
bukti-
bukti
yang
berke
naan
denga
n
asersi
tenta
ng
kegia
tan
dan
kejad
ian
ekon
omi
guna
mem
astika
n
deraj
at
atau
tingk
at
hubu
ngan
antar
a
asersi
terseb
ut
denga
n
kinerj
a
yang
ada,
serta
meng
komu
nikasi
kan
hasil
yang
diper
oleh
terseb
ut
keped
a
pihak
-
pihak
yang
berke
penti
ngan.
Perta
nggu
ngja
waba
n
publi
k
Perta
nggu
ng
jawab
an
publi
k
adala
h
prose
s atau
tinda
kan
yang
dilak
ukan
oleh
kepal
a
organ
isasi
sekto
r
publi
k
dala
m
penya
mpai
an
lapor
an
perta
nggu
ngja
waba
n
kepad
a
pemb
eri
aman
atnya.
Seba
gai
conto
h :
penya
mpai
an
LPJ
Bupat
i
kepad
a
DPR
D,
penya
mpai
an
LPJ
ketua
yayas
an
kepad
a
dewa
n
penya
ntunn
ya.
Realisasi
anggaran public
Pengadaan barang Pengadaan barang dan jasa publik adalah proses, cara, dan
dan jasa public tindakan dalam mernyediakan barang dan jasa bagi masyarakat atau public

Pelaporan Laporan keuangan menggambarkan tentang pencapaian kinerja


keuangan sector program dan kegiatan, kemajuan realisasi pencapaian target
public pendapatan, realisasi penyerapan belanja, dan realisasi
pembiayaan.

Audit sector Audit adalah suatu proses sistematik yang secara obyektif
public menyediakan dan mengevaluasi bukti-bukti yang berkenaan
dengan asersi tentang kegiatan dan kejadian ekonomi guna
mermastikan derajat atau tingkat hubungan antara asersi tersebut
dengan kriteria yang ada, serta mengkomunikasikan hasil yang
diperoleh tersebut kepada pihak-pihak yang berkepentingan.
Pertanggung Pertanggungjawaban publik adalah proses atau tindakan yang
jawaban public dilakukan oleh kepala organisasi sektor publik dalam penyampaian laporan
pertanggung jawaban kepada pemberi amanatnya. Sebagai contoh
penyampaian LPJ bupati kepada DPRD, penyampaian LPJ ketua Yayasan
kepada dewan penyatunya.

2 Elemen akuntansi yang terdapat pada sektor publik dan swasta yakni perencanaan, penganggaran,
realisasi anggaran, pengadaan barang dan jasa, pelaporan, audit dan pertanggungjawaban. Selain itu,
baik sektor publik maupun sektor swasta memiliki standar akuntansi yang berlaku.
Pertanyaan:
Kemukakan perbedaan akuntansi sektor publik dengan akuntansi sektor bisnis (swasta) berdasarkan:
1. aspek elemen akuntansi (tujuh elemen)
2. aspek standar yang diterapkan

Jawab ;

A. perbedaan akuntansi sektor publik dengan akuntansi sektor bisnis (swasta) berdasarkan aspek
elemen akuntansi
Sector public Sector bisnis atau swasta
Perencanaan Disusun oleh bagian perencanaan Disusun oleh para pegawai serta manajer
organisasi, staf atau pengelolaan yang ada di dalam organisasi tersebut, di
organisasi di sahkan dengan regulasi sahkan dengan peraturn perusahaan
public keputusa pemilik atau pengelolaa perusahan
Hal yang diinginkan dicapai adalah Hasil yang diinginkan adalah ingin
kesejahteraan public mencapai profit atau laba yang tinggi serta
peningkatan kekayaan dan pertumbuhan
organisasi

Penganggaran Penyusun anggaran dilakukan Penyusun anggaran dilakukan bagian


Bersama masyarakat dalam keuangan, pengelolaan perusahaan atau
perencaaan program pemilik usaha
Dipulbikasikan untuk dikritisi dan Tidak dipublikasikan
didiskusikan oleh masyarakat
Disahkan wakil masyarakat di Disahkan oleh pengelolaan perusahaan atau
DPR/DPRD, legislative, dan dewan pemilik
pengurus

Realisasi Kualitas untuk memenuhi tujuan Kualitas untuk mendapatkan keuntungan


pelayanan organisasi yang lebih besar
Pastisipasi masyarakat selama Partisipasi konsumen setelah mendapatkan
proses realisasi anggaran produk

Pengadaan Barang public adalah barang Barang swasta adalah barang spesifik yang
barang dan kolectif yang seharusnya dikuasai dimiliki oleh swasta
jasa oleh negara atau pemerintah
Sifatnya tidak eksekutif Sifatnya eksekutif
Pada umumnya barang dan jasa Barang atau jasa hanya bisa dinikmati oleh
diperuntukan bagi kepentingan mereka yang mampu membelinya, karena
seluruh warga dalam skala luas harga disesuaikan harga pasar dengan
keinginan sang penjual harus untung
sebesar besarnya
Tugas pengadaan barang dan jasa Tugas pengadaan barang dan jasa public
public adalah diperuntukan bagi adalah diperuntukan bagi kepentingan
kepentingan seluruh warga dalam internal perusahaan
skala luas
Menurut Laporan keuangan amat dipengaruhi Laporan keuangan amat terikat dengan
likierman dan proses keuangan dan politik aturan dan kriteria keuangan
taylor dalam
Henley et. Al Pertanggung jawaban laporan Pertanggung jawaban laporan keuangan
(1992) keuangan unit pemerintah ke ditentukan para pemegang saham dan
DPR/DPRD dan masyarakat kreditur
luas,Yayasan dan LSM kepada
donor, dewan pengampu dan
masyarakat luas

Dikembangkan sebagai Laporan keuangan hanya diungkap di


perkembangan akuntabilitas public tingkat organisasi secara keseluruhan

Laporan organisasi seperti unit


pemerintah danpemerintahan secara
keseluruhan dijadikan dasar analisa
prospek pemerintahan di LSM dan
Yayasan dijadikan dasar Analisa
prospek organisasi

Audit Diperiksa oleh BPK Diperiksa oleh auditor independen

Pertanggung Pertanggung jawaban merupakan Pertanggung jawaban merupakan upaya


jawaban upaya kongrit akuntabilitas dan kongrit dalam mewujudkan akuntabilitas
transparasi di lingkungan organisasi dan transparansi di lingkungan organisasi
sector public bisnis/swasta
Pertanggung jawaban dilakukan Pertanggung jawaban dilakukan kepada
kepada masyarakat, konstituen, dan stakeholder dan pemegang saham oleh
dewan pengampu di LSM atau pengelolaan organisasi bisnis atau swasta
yayasan

B. perbedaan akuntansi sektor publik dengan akuntansi sektor bisnis (swasta) berdasarkan aspek
standar yang diterapkan
Sector publik Sector komersial
Tujuan Tidak ada perhitungan laba rugi, Terdapat perhitungan laba rugi
yang ada suplus atau defisit Dimemungkinkan adanya reva/luasi asset
Tidak ada penyusunan asset tetap Adanya penyusunan asset
Perbandingan anggaran terhadap Perbandingan antara pendapatan dan beban
realisasi dari pendapatan dan belanja
Pendapatan tidak bersifat resolusing
artinya tidak dapat diputar lagi Pendapatan tahun berjalan dapat disimpan
untuk belanja tahun yang akan untuk digunakan pada tahun yang akan
datangnya datang

Sebagian pendapatan diperoleh dari Pendapatan diperoleh dari pihak lain yang
pemaksaan contoh pajak sukarela membeli barangatau jasa
Penerimaan pinjaman dijadikan Penerimaan pinjaman dijadikan kewajiban
pendapatan

Masalah Expense Menggunakan istilah expense dimana


beban Pembayaran ansuran cakupannya lebih sempit daripada
Pelunasan utang expenditure
Pembelian asset tetap

Masalah Terdapat akuntansi anggaran / Tidak terdapat akuntansi budgetary


penganggaran budgetary accounting accounting
Terdapat rekening rekening Tidak terdapat rekening rekening anggaran
anggaran
Perbandingan antara anggaran dan Perbandingan antara anggaran dan
realisasinya dilakukan secara realisasinya dilakukan di luar pembukuan
intrakompatable dalam pembukuan

Masalah Tidak terdapat tanda kepemilikan Terdapat tanda kepemilikan yang


kepemilikan yang bertindak sebagai pemegang diwujudkan dalam modal saham, pemegang
kebijakan adalah rakyat selaku saham mayoritas dapat bertindak selaku
pemegang kedaulatan tertinggi pemegang kebijakan perusahaan
Masalah basis Basis kas untuk pengakuan basis akrual baik untuk pengakuan
akuntansi pendapatan dan beban basis akrual pendapatan beban asset kewajiban dan
untuk pengakuan asset kewajiban ekuitas
dan ekuitas

Masalah Pararel antara single entry dan double entry


system entri double entry
yang Single entri untuk pencatatan
digunakan pembukuan pada bendahara
Double entry untuk pencatatan
dengan komputerisasi pada system
akuntansi pemerintahan

3 Terdapat teknik penyusunan regulasi publik yang berupa rangkaian alur tahapan, sehingga regulasi
publik tersebut siap untuk disusun dan kemudian ditetapkan.
Pertanyaan:
Gambarkan alur tahapan penyusunan regulasi publik beserta penjelasannya!
Jawab ;
a. Pendahuluan
Perancang regulasi public wajib mampu mendeskripsikan latar belakang perlunya disusun
regulasi public. Sebuah regulasi public disusun karena adanya permasalahan atau tujuan yang
dicapai.
b. Mengapa diatur
sebuah regulasi disusun karena adanya berbagai isu terkait yang membutuhkan Tindakan khusus
dari organisasi public. Hal pertama yang harus dilakukan adalah mencari jawaban atas
pertanyaan mengapa isu tersebut harus diatur atau mengapa regulasi public perlu disusun.
c. Permasalahan dan misi
Sebuah regulasi public disusun dan ditetapkan jika solusi alternatif atas suatu permasalahan telah
dapat dirumuskan. Penyusunan dan penetapan regulasi public juga dilakukan dengan misi
tertentu sebagai wujud komitmen serta Langkah organisasi public menghadapi rumusan solusi
permasalahan yang ada.
d. Dengan apa diatur?
Setiap permasalahan harus dirumuskan dengan jenjang regulasi yang akan mengaturnya,
sehingga permasalahan tersebut segera dapat disikapi dan ditemukan solusi yang tepat sasaran.
e. Bagaimana mengaturnya?
Substansi regulasi public yang disusun harus bisa menjawab pertanyaan bagaimana solusi atas
permasalahan yang ada akan dilaksanakan. Dengan demikian, regulasi public yang disusun benar
benar merupakan wujud kebijakan organisasi public dalam menghadapi berbagai permasalahan
yang ada.
f. Diskusi atau musyawarah.
Diskusi merupakan salah satu tahapan dalam Menyusun atau penerapan regulasi. Materi yang
dibahas akan benar benar menggambarkan permasalahan yang ada aspirasi masyarakat. Forum
diskusi penyusunan regulasi biasanya telah ditetapkan sebagai bagian dari proses penyusunan
regulasi organisasi public.
g. Catatan yang dimaksud adalah hasil dari proses diskusi yang dilakukan sebelumnya. Hasil
catatan ini akan menjadi wujud tindak lanjut dari keputusan organisasi public menyangkut
bagaimana regulasi public akan dihasilkan dan dilaksanakan terkait isu atau permasalahan yang
dihadapi.

4 Sebagai sebuah siklus, akuntansi sektor publik terangkai dari proses perencanaan, penganggaran,
realisasi anggaran, pengadaan barang dan jasa, pelaporan, audit, dan pertanggungjawaban. Dengan
demikian, bahasan kerangka konseptual akuntansi sektor publik akan melingkupi 7 elemen tersebut.
Pertanyaan:
Kemukakan bahasan kerangka konseptual akuntansi berdasarkan siklus akuntansi sektor publik!
Jawab
Kerangka konseptual merupakan acuan dan juga dalam pengembangan standar akuntansi dan solusi atas
berbagai hal yang belum diatur dalam standar tersebut. Kerangka konseptual yang dibahas akan terkait
dengan proses perencanaan, penganggaran,, pengadaan barang dan jasa, realisasi anggaran, pelaporan,
audit, serta pertanggung jawaban.
Kerangka konseptual akuntansi sector public merupakan konsep yang mendasari penyusunan dan
penyajian laporan keuangan dalam sector public untuk kepentingan eksternal. Kerangka konseptual
akuntansi sector public merumuskan konsep yang mendasari penyususnan dan pelaksanaan siklus
akuntansi sector public. Jika terjadi pertentangan antara kerangka konseptual dan standar akuntansi.
Ketentuan standar akuntansi itu diuji menurut unsur kerangka konsetual yang terkait. Dalam jangka
Panjang, konflik semacam itu diharapkan dapat diselesaikan sejalan dengan pengembangan standar
akuntansi di masa depan. PP 71 tahun 2010 menyatakan kerangka konseptual ini merumuskan yang
mendasar penyusunan dan pengembangan standar akuntansi pemerintahan yang selanjutnya dapat
disebut standar akuntansi sector public.

Anda mungkin juga menyukai