Disusun Oleh :
Adhe Kurniawan
NIM : 044697219
Pertanyaan:
Kemukakan apa peran dari tujuh elemen akuntansi sektor publik dalam pengelolaan
sektor publik!
Jawab:
a) Perencanaan Publik
Perencanaan adalah proses untuk menentukan tindakan yang tepat di
masa depan melalui urutan pilihan dengan memperhitungkan sumber daya
yang teredia (UU RI No 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan
Pembangunan Nasional Pasal 1). Proses perencanaan yang dilaksanakan ini
akan menentukan aktivitas dan fokus strategi organisasi sektor publik. Dalam
prosesnya, perencanaan membutuhkan partisipasi publik yang akan sangat
menentukan kualitas dan diterimanya arah serta tujuan organisasi. Tujuan
perencanaan publik adalah perencanaan pencapaian kesejahteraan publik
secara bertahap dan sistematik.
b) Penganggaran Publik
Berdasarkan UU No 17 Tahun 2003, anggaran adalah alat
akuntabilitas, manajemen dan kebijakan ekonomi. Sebagai alat kebijakan
ekonomi, anggaran berfungsi mewujudkan pertumbuhan dan stabilitas
perekonomian serta pemerataan pendapatan dalam rangka mencapai tujuan
negara.
Anggaran menjabarkan rencana yang mendetail atas pendapatan dan
pengeluaran organisasi agar pembelanjaan yang dilakukan dapat
dipertanggungjawabkan kepada publik. Tanpa anggaran, organisasi tidak
dapat mengendalikan pemborosan pengeluaran.
Kesuksesan pelaksanaan anggaran ditentukan oleh tiga faktor, pertama,
kebijakan keuangan secara menyeluruh ditentukan oleh lembaga setingkat
departemen atau lembaga pelaksana tertinggi, kedua, ditentukan oleh
dukungan politis berbagai lembaga dan ketiga, akurasi perencanaan, terutama
penganggaran, dipengaruhi oleh teknik review atas prakiraan anggaran.
g) Pertanggungjawaban Publik
Dalam organisasi sektor publik, pertanggungjawaban atau akuntabilitas
adalah pertanggungjawaban atas tindakan dan keputusan dari para pemimpin
atau pengelola organisasi sektor publik kepada pihak yang memiliki
kepentingan (stakeholder) berdasarkan sistem pemerintahan yang berlaku.
2. Elemen akuntansi yang terdapat pada sektor publik dan swasta yakni perencanaan,
penganggaran, realisasi anggaran, pengadaan barang dan jasa, pelaporan, audit dan
pertanggungjawaban. Selain itu, baik sektor publik maupun sektor swasta memiliki
standar akuntansi yang berlaku.
Pertanyaan:
Kemukakan perbedaan akuntansi sektor publik dengan akuntansi sektor bisnis
(swasta) berdasarkan:
1) aspek elemen akuntansi (tujuh elemen)
2) aspek standar yang diterapkan
Jawab:
d. Pengadaan barang dan jasa dalam sektor publik dan sektor bisnis (swasta)
Pengadaan Barang dan Jasa
Sektor Publik Sektor Bisnis (Swasta)
Barang publik adalah barang kolektif Barang swasta barang spesifik yang
yang seharusnya dikuasai oleh negara dimilki oleh swasta
atau pemerintah
Sifatnya tidak eksklusif Sifatnya ekslusif
Pada umumnya, barang dan jasa Barang dan jasa hanya bisa dinikmati
diperuntukan bagi kepentingan seluruh oleh mereka yang mampu membelinya,
warga dalam skala luas karena harganya disesuaikan harga pasar
dengan keinginan sang penjual harus
untung sebesar-besarnya
Tujuan pengadaan barang dan jasa publik Tujuan pengadaan barang dan jasa adalah
adalah diperuntukan bagi kepentingan diperuntukan bagi kepentingan internal
seluruh warga dalam skala luas organisasi
2.
Perbedaan Sektor Publik Sektor Swasta
Tujuan organisasi Non profit motive Profit motive
Sumber pembiayaan Pajak, retribusi, utang, Pembiayaan internal:
obligasi pemerintah, laba modal sendiri, laba
BUMN/BUMD, penjualan ditahan, penjualan aktiva
aset Negara, dsb.
Pembiayaan eksternal:
utang bank, obligasi,
penerbitan saham
Pertanggungjawaban Pertanggungjawaban Pertanggungjawaban
kepada masyarakat kepada pemegang saham
(publik) dan parlemen dan kreditor
(DPR/DPRD)
Struktur organisasi Birokrasi, kaku, dan Fleksibel: datar, pyramid,
hierarkis lintas fungsional, dsb
Karakteristik anggaran Terbuka untuk publik Tertutup untuk publik
Sistem akuntansi Cash accounting Accrual accounting
3. Terdapat teknik penyusunan regulasi publik yang berupa rangkaian alur tahapan,
sehingga regulasi publik tersebut siap untuk disusun dan kemudian ditetapkan.
Pertanyaan:
Gambarkan alur tahapan penyusunan regulasi publik beserta penjelasannya!
Jawab
Peraturan publik disusun dan ditetapkan terkait beberapa hal. Yang pertama,
regulasi publik yang dimulai dengan adanya berbagai isu yang terkait dengan regulasi
tersebut. Kedua, tindakan yang diambil terkait dengan isu yang ada adalah berbentuk
regulasi atau aturan yang dapat diinterprestasikan sebagai wujud dukungan penuh
organisasi publik. Ketiga, peraturan adalah hasil dari berbagai aspek dan kejadian
g. Catatan
Catatan yang dimaksud adalah hasil dari proses diskusi yang dilakukan
sebelumnya. Hasil catatan ini akan menjadi wujud tindak lanjut dari keputusan
organisasi publik menyangkut bagaimana regulasi publik akan dihasilkan dan
dilaksanakan terkait isu atau permasalahan yang dihadapi.
4. Sebagai sebuah siklus, akuntansi sektor publik terangkai dari proses perencanaan,
penganggaran, realisasi anggaran, pengadaan barang dan jasa, pelaporan, audit, dan
pertanggungjawaban. Dengan demikian, bahasan kerangka konseptual akuntansi
sektor publik akan melingkupi 7 elemen tersebut.
Pertanyaan:
Kemukakan bahasan kerangka konseptual akuntansi berdasarkan siklus akuntansi
sektor publik!
Jawab
Sebagai sebuah siklus, akuntansi sektor publik terangkai dari proses
perencanaan, penganggaran, pengadaan barang dan jasa, realisasi anggaran,
pelaporan, audit serta pertanggungjawaban. Dengan demikian, pembahasan tentang
kerangka konseptual akuntansi sektor publik ini akan meliputi:
1) Perencanaan publik
2) Penganggaran publik
3) Realisasi anggaran publik
4) Pengadaan barang dan jasa publik
5) Pelaporan sektor publik
6) Audit sektor publik
7) Pertanggungjawaban publik
Kerangka konseptual ini membahas bagaimana perencanaan publik disusun
dan dilaksanakan. Perencanaan merupakan proses pertama dan sangat menentukan
keberhasilan proses selanjutnya. Sistem penganggaran adalah tatanan logis, sistematis
dan baku yang terdiri dari tata kerja, pedoman kerja dan prosedur kerja penyusunan
anggaran yang saling berkaitan. Jadi, proses penganggaran yang baik dan berkualitas
sangat menentukan keberhasilan serta akuntabilitas program.