TUGAS AKHIR PROGRAM

(TAP)

ILMU PENGETAHUAN SOSIAL (IPS)

KASUS PEMBELAJARAN IPS DI SD

Kelompok 2
Aprilia Puspitasari (857066624)
Euis Sameti (857066079)
Nur Okta Berliana (857065883)
A. PENGERTIAN IPS

 IPSsebagai ilmu sosial artinya ilmu yang bidang kajiaannya

berupa tingkah laku manusia dalam konteks sosialnya dan
IPS juga merupakan mata pelajaran yang mempelajari
kehidupan sosial yang didasarkan pada bahan kajian
geografi, ekonomi, sejarah, antropologi, sosiologi, dan tata
negara dengan menampilkan permasalahan sehari-hari di
masyarakat.
B. TUJUAN IPS
 Pembelajaran IPS bertujuan untuk mendidik dan memberi bekal kemampuan dasar agar
dapat mengembangkan diri sesuai dengna bakat, minat, kemampuan dan lingkungannya
serta berbagai bekal untuk melanjutkan pendidikan kejenjang yang lebih tinggi lagi.
 Mata pelajaran IPS menurut permendiknas No.22 tahun 2006 bertujuan agar peserta
didik memiliki kemampuan sebagai berikut :
1) Mengenal konsep-konsep yang berkaitan dengan kehidupan masyarakat dan lingkungannya.
2) Memiliki kemampuan dasar untuk berpikir logis dan kritis, rasa ingin tahu, inkuiri,
memecahkan masalah, dan keterampilan dalam kehidupan sosial.
3) Memiliki komitmen dan kesadaran terhadap nilai-nilai sosial dan kemanusian.
4) Memiliki kemampuan berkomunikasi, bekerjasama dan berkompetisi dalam masyarakat
yang majemuk, ditingkat lokal, nasional, dan global.
C. LINGKUP MATERI IPS

 Ruanglingkup dalam mata pelajaran IPS di SD dengan

meliputi hal-hal yang berkaitan dengan sebagai berikut :
1) Manusia, tempat, lingkungan.
2) Waktu, keberlanjutan, dan perubahan.
3) Sistem sosial dan budaya.
4) Perilaku ekonomi dan kesejahteraan.
D. PERENCANAAN DAN
PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
A. INFORMASI UMUM

Nama Penyusun : Nur Okta Berliana

Instansi/Sekolah : SD Adzkia Al Islami

Jenjang / Kelas : SD / V

Alokasi Waktu : 2 X 35 Menit (Pertemuan ke - 2)

Tahun Pelajaran : 2022 / 2023

A. KOMPONEN INTI

Capaian Pembelajaran Fase C

Pada Fase C peserta didik diperkenalkan dengan sistem - perangkat unsur yang saling
terhubung satu sama lain dan berjalan dengan aturan-aturan tertentu untuk menjalankan
fungsi tertentu - khususnya yang berkaitan dengan bagaimana alam dan kehidupan sosial
saling berkaitan dalam konteks kebhinekaan. Peserta didik melakukan suatu tindakan,
mengambil suatu keputusan atau menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan
kehidupan sehari-hari berdasarkan pemahamannya terhadap materi yang telah dipelajari.
Fase C Berdasarkan Elemen
Pemahaman IPAS (sains Peserta didik mengenal keragaman budaya nasional yang
dan sosial) dikaitkan dengan konteks kebhinekaan.
Keterampilan proses A. Mengamati Pada akhir fase C, peserta didik mengamati
fenomena dan peristiwa secara sederhana dengan
menggunakan panca indra, mencatat hasil pengamatannya,
serta mencari persamaan dan perbedaannya.
B. Mempertanyakan dan memprediksi
Dengan panduan, peserta didik dapat mengajukan
pertanyaan lebih lanjut untuk memperjelas hasil pengamatan
dan membuat prediksi tentang penyelidikan ilmiah.
C. Merencanakan dan melakukan penyelidikan
Secara mandiri, peserta didik merencanakan dan melakukan
langkah-langkah operasional untuk menjawab pertanyaan
yang diajukan. Menggunakan alat dan bahan yang sesuai
dengan mengutamakan keselamatan. Peserta didik
menggunakan alat bantu pengukuran untuk mendapatkan
data yang akurat.
D. Memproses, menganalisis data dan informasi
Menyajikan data dalam bentuk tabel atau grafik serta
menjelaskan hasil pengamatan dan pola atau hubungan pada
 yang diajukan. Menggunakan alat dan bahan yang sesuai
dengan mengutamakan keselamatan. Peserta didik
menggunakan alat bantu pengukuran untuk mendapatkan
data yang akurat.
D. Memproses, menganalisis data dan informasi
Menyajikan data dalam bentuk tabel atau grafik serta
menjelaskan hasil pengamatan dan pola atau hubungan pada
data secara digital atau non digital. Membandingkan data
dengan prediksi dan menggunakannya sebagai bukti dalam
menyusun penjelasan ilmiah.
E. Mengevaluasi dan refleksi
Mengevaluasi kesimpulan melalui perbandingan dengan
teori yang ada. Merefleksikan proses investigasi, termasuk
merefleksikan validitas suatu tes.
F. Mengomunikasikan hasil
Mengomunikasikan hasil penyelidikan secara utuh yang
ditunjang dengan argumen, bahasa, serta konvensi sains yang
umum sesuai format yang ditentukan.
Profil Pancasila A. Beriman Bertakwa kepada Tuhan YME dan Berakhlak
Mulia
B. Berkebhinekaan Global
C. Mandiri
D. Bernalar
E. Kritis
F. Kreatif
Kata kunci G. Akulturasi
H. pemugaran
I. UNESCO
J. Infrastruktur
Keterampilan yang A. Membaca (memahami teks bacaan).
Dilatih B. Bertanya untuk mencari informasi.
C. Mengidentifikasi.
D. Menggambar (menuangkan ide atau gagasan dalam bentuk
gambar).
E. Daya abstraksi (menuangkan apa yang dilihat dalam bentuk
tulisan).
F. Berkomunikasi (menceritakan kembali pengalaman,
mendengarkan cerita teman, mengapresiasi).
G. Bekerjasama dalam aktivitas kelompok.
H. Melakukan observasi.
I. Menulis (menuangkan ide atau gagasan dalam bentuk
tulisan).
J. Menganalisis.
Target Peserta Didik :
Peserta didik Reguler
Jumlah Siswa :
30 Peserta didik (dimodifikasi dalam pembagian jumlah anggota kelompok ketika jumlah siswa sedikit atau lebih
banyak)
Assesmen :
Guru menilai ketercapaian tujuan pembelajaran

- Asesmen individu
- Asesmen kelompok

Jenis Assesmen :
Presentasi, Produk, Tertulis, Unjuk Kerja
Model Pembelajaran
 Tatap muka
Model Pembelajaran
 Tatap muka
Ketersediaan Materi :
 Pengayaan untuk peserta didik berpencapaian tinggi:

YA/TIDAK

 Alternatif penjelasan, metode, atau aktivitas untuk peserta didik yang sulit memahami konsep:

YA/TIDAK
Kegiatan Pembelajaran Utama / Pengaturan peserta didik :
 Individu
 Berkelompok (Lebih dari dua orang)
Metode dan Model Pembelajaran :
Inquiry, Diskusi, Presentasi
Sarana dan Prsasarana
Perlengkapan yang dibutuhkan peserta didik:
1. kertas HVS;
2. alat tulis;
3. buku tulis;
4. alat mewarnai.
Perlengkapan yang dibutuhkan guru (optional):
1. buku-buku tentang warisan budaya setempat dan sejarahnya;
2. buku atlas yang memiliki informasi tentang budaya daerah;
3. kumpulan artikel dari internet tentang hasil budaya di daerah setempat beserta sejarahnya.

Materi Pembelajaran
Bab 7- Daerahku Kebanggaanku
Topik A: Seperti Apakah Budaya Daerahku?
Sumber Belajar :
1. Sumber Utama
 Buku Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial kelas V SD
2. Sumber Alternatif
Guru juga dapat menggunakan alternatif sumber belajar yang terdapat di lingkungan sekitar dan disesuaikan
dengan tema yang sedang dibahas.

Persiapan Pembelajaran :
a. Memastikan semua sarana prasarana, alat, dan bahan tersedia
b. Memastikan kondisi kelas kondusif
c. Mempersiapkan bahan tayang
d. Mempersiapkan lembar kerja siswa
Langkah-langkah Kegiatan pembelajaran :
Bab 7 Daerahku Kebanggaanku

Topik A: Seperti Apakah Budaya Daerahku?

Tujuan Pembelajaran
A. Peserta didik dapat mengidentifikasi warisan budaya yang ada di daerahnya.
B. Peserta didik mengetahui sejarah warisan budaya yang ada di daerahnya.
C. Peserta didik memahami akulturasi melalui sejarah warisan budaya yang ada di
daerahnya.
Pertanyaan Esensial:
1. Jenis warisan budaya apa saja yang ada di daerahku?
2. Apakah warisan-warisan budaya daerahku memiliki sejarah khusus?
3. Apakah di daerahku terdapat bentuk budaya yang merupakan hasil gabungan dua atau
lebih budaya yang berbeda?
Kegiatan Pembuka
 Guru mempersiapkan peserta didik secara fisik maupun psikis untuk dapat mengikuti pembelajaran
dengan baik.

 Guru memberikan dorongan kepada peserta didik di kelas agar bersemangat pada saat mengikuti
pelajaran melalui apersepsi yang dapat membangkitkan semangat belajar peserta didik.

 Peserta didik diberikan kesempatan untuk memimpin doa bersama sesuai dengan agama dan
kepercayaannya masing-masing sebelum pembelajaran dilaksanakan.

 Setelah berdoa selesai, guru memberikan klarifikasi terhadap aktivitas pembuka tersebut dengan
mengaitkannya dengan materi dan kegiatan belajar yang akan dilaksanakan.

 Peserta didik bersama dengan guru mendiskusikan tujuan dan rencana kegiatan pembelajaran.
Kegiatan Inti

1. Lakukan kegiatan literasi dengan membaca narasi pembuka Topik A pada Buku
Siswa. Pantik diskusi mengenai narasi dengan memberikan pertanyaan untuk
menggali pengetahuan peserta didik mengenai Candi Borobudur. Guru juga dapat
menggali pengetahuan peserta didik mengenai warisan budaya yang ada di daerahnya.
2. Minta peserta didik untuk menyalin tabel yang terdapat pada Buku Siswa dengan
menambahkan 3 baris tambahan ke bawah.
3. Tanyakan pada peserta didik apakah sudah melakukan wawancara kepada orang tua
atau keluarga tentang warisan budaya yang ada di daerah setempat? Jika sudah,
 menggali pengetahuan peserta didik mengenai warisan budaya yang ada di daerahnya.
2. Minta peserta didik untuk menyalin tabel yang terdapat pada Buku Siswa dengan
menambahkan 3 baris tambahan ke bawah.
3. Tanyakan pada peserta didik apakah sudah melakukan wawancara kepada orang tua
atau keluarga tentang warisan budaya yang ada di daerah setempat? Jika sudah,
peserta didik dapat mengisi tabel dengan jawaban yang diperoleh.
4. Arahkan peserta didik untuk melakukan pencarian informasi melalui buku atau artikel
yang sudah disediakan untuk melengkapi tabel.
5. Pandulah kegiatan saat peserta didik melakukan presentasi hasil tabelnya.
6. Di akhir presentasi, tanyakan kepada peserta didik:
a. Warisan budaya apa yang sudah mereka ketahui sejak sebelum pembelajaran ini
dilakukan?
b. Dari manakah mereka mengetahuinya?
c. Adakah warisan-warisan budaya setempat yang baru mereka ketahui hari ini?
d. Bagaimana perasaan mereka setelah mengenal lebih banyak tentang warisan
budaya setempat?
7. Lakukan pembahasan dan penguatan mengenai warisan budaya dengan menggunakan
teks Jenis Warisan Budaya pada Buku Siswa sebagai alat bantu.
Kegiatan Penutup
 Peserta didik membuat resume secara kreatif dengan bimbingan guru.

 Peserta didik mengajukan pertanyaan-pertanyaan untuk menguatkan pemahaman terhadap materi

 Guru memberikan tugas membaca materi untuk pertemuan selanjutnya.

 Guru menutup pelajaran dan secara bergantian memberikan kesempatan kepada peserta didik lain
untuk memimpin doa bersama setelah selesai pembelajaran
Pelaksanaan Asesmen
Sikap

 Melakukan observasi selama kegiatan berlangsung dan menuliskannya pada jurnal, baik sikap
positif dan negatif.

 Melakukan penilaian antarteman.

 Mengamati refleksi peserta didik.

Pengetahuan

 Memberikan tugas tertulis, lisan, dan tes tertulis

Keterampilan

 Presentasi

 Proyek

 Portofolio
Pengayaan dan Remedial
Pengayaan: Remedial

 Pengayaan diberikan untuk menambah wawasan  Remedial dapat diberikan kepada peserta didik
peserta didik mengenai materi pembelajaran yang yang capaian kompetensi dasarnya (KD) belum
dapat diberikan kepada peserta didik yang telah tuntas.
tuntas mencapai kompetensi dasar (KD).  Guru memberi semangat kepada peserta didik yang
 Pengayaan dapat ditagihkan atau tidak ditagihkan, belum tuntas.
sesuai kesepakatan dengan peserta didik.  Guru akan memberikan tugas bagi peserta didik
 Berdasarkan hasil analisis penilaian, peserta didik yang belum tuntas dalam bentuk pembelajaran
yang sudah mencapai ketuntasan belajar diberi ulang, bimbingan perorangan, belajar kelompok,
kegiatan pembelajaran pengayaan untuk perluasan pemanfaatan tutor sebaya bagi peserta didik yang
atau pendalaman materi belum mencapai ketuntasan belajar sesuai hasil
analisis penilaian.

Kriteria Penilaian :
 Penilaian proses: berupa catatan/deskripsi kerja saat diskusi kelompok.
 Penilaian Akhir: Skor nilai 10-100
 Rubrik Penilaian Proyek

No Kriteria Penilaian Sangat Baik Baik Cukup Perlu

Perbaikan
1 Hasil karya Informasi mudah dipahami dan Informasi mudah Informasi kurang Informasi tidak
penyajian sangat menarik. dipahami dan dapat dipahami dan dipahami dan
penyajian cukup penyajian kurang penyajian tidak
menarik. menarik. menarik.
2 Konten berisi tentang: Memenuhi semua konten Memenuhi 3 - 4 Memenuhi 2 - 3 Memenuhi hanya
informasi yang diharapkan. informasi yang informasi yang 1 informasi
1. SDA daerah
benar dan benar. Dengan atau dengan atau
2. Produk-produk unggulan
dilengkapi sumber tanpa dilengkapi tanpa dilengkapi
daerah
informasi. sumber informasi. sumber
3. Warisan sejarah daerah
informasi.
4. Budaya setempat
5. Tempat wisata
6. Lengkap dengan sumber
informasi
3 Kreativitas dan estetika: Memenuhi semua Memenuhi 3 Memenuhi 2 Memenuhi ≤
kriteria yang diharapkan kriteria kriteria 1 kriteria
1. Menentukan media
kreativitas kreativitas dan kreativitas
informasi berdasarkan
ide mandiri. dan estetika. estetika. dan estetika.

2. Mengembangkan ide
di luar bimbingan
guru.
3. Hasil karya rapi dan
terbaca dengan jelas.
4. Komposisi gambar
dan tulisan sesuai
dengan ukuran media
yang dibuat.
4 Kemandirian dan Memenuhi semua kriteria. Memenuhi 3 – Memenuhi 1 – 2 Semua kriteria
penyelesaian masalah: 4 kriteria yang kriteria yang tidak

1. Dapat bekerja sama baik. baik. terpenuhi.

dengan baik
antaranggota kelompok.
2. Dapat menyelesaikan
masalah secara mandiri.
3. Pembagian tugas jelas
4. Masing-masing anggota
memiliki tanggung
jawab menyelesaikan
tugasnya.
5. Dapat mengembangkan
ide secara mandiri.
 Contoh Rubrik Penilaian Presentasi Produk

No Kriteria Penilaian Sangat Baik Baik Cukup Perlu

Perbaikan
1 Etika presentasi: Memenuhi semua kriteria etika presentasi Memenuhi 3 kriteria Memenuhi 2 kriteria etika Memenuhi ≤ 1 kriteria
yang baik. etika presentasi yang presentasi yang baik. estetika presentasi yang
1. Mengucapkan salam di awal dan
baik. baik.
diakhir presentasi.
2. Memperkenalkan diri dan anggota
kelompok.
3. Menyampaikan tujuan presentasi.
4. Menatap audiens
2 Isi presentasi: Memenuhi semua kriteria isi presentasi Memenuhi 3 kriteria isi Memenuhi 2 kriteria isi Memenuhi <2 kriteria isi
yang baik. presentasi yang baik. presentasi yang baik. presentasi yang baik.
1. Sesuai dengan materi presentasi.
2. Menyampaikan semua poin yang harus
dipresentasikan.
3. Disampaikan dengan bahasa yang jelas
dan mudah dipahami.
4. Menguasai materi sehingga presentasi
tidak dilakukan dengan membaca.
3 Kerja sama kelompok Semua anggota kelompok mendapat tugas Satu orang anggota 2 orang anggota kelompok Semua anggota kelompok
melakukan presentasi. kelompok tidak tidak melakukan presentasi. tidak melakukan
melakukan presentasi. presentasi.
 REFLEKSI GURU

No Pertanyaan Jawaban
1 Apa yang sudah berjalan baik di dalam kelas? Apa yang saya sukai dari
kegiatan pembelajaran kali ini? Apa yang tidak saya sukai?
2 Pelajaran apa yang saya dapatkan selama pembelajaran?

3 Apa yang ingin saya ubah untuk meningkatkan/memperbaiki

pelaksanaan/hasil pembelajaran?
4 Dengan pengetahuan yang saya dapat/miliki sekarang, apa yang akan
saya lakukan jika harus mengajar kegiatan yang sama di kemudian hari?
5 Kapan atau pada bagian mana saya merasa kreatif ketika mengajar?
Mengapa?
6 Pada langkah ke berapa peserta didik paling belajar banyak?

7 Pada momen apa peserta didik menemui kesulitan saat mengerjakan

tugas akhir mereka?
8 Bagaimana mereka mengatasi masalah tersebut dan apa peran saya pada
saat itu?
Refleksi Peserta Didik:
Agar proses belajar selanjutnya lebih baik lagi, mari lakukan refleksi diri dengan menjawab pertanyaan berikut.

1. Apa yang sudah berjalan baik di dalam kelas? Apa yang saya sukai dari kegiatan pembelajaran kali ini? Apa yang
tidak saya sukai?
2. Pelajaran apa yang saya dapatkan selama pembelajaran?
3. Apa yang ingin saya ubah untuk meningkatkan/memperbaiki pelaksanaan/hasil pembelajaran?
4. Dengan pengetahuan yang saya dapat/miliki sekarang, apa yang akan saya lakukan jika harus mengajar kegiatan
yang sama di kemudian hari?
5. Kapan atau pada bagian mana saya merasa kreatif ketika mengajar? Mengapa?
6. Pada langkah keberapa peserta didik paling belajar banyak?
7. Pada momen apa peserta didik menemui kesulitan saat mengerjakan tugas akhir mereka?
8. Bagaimana mereka mengatasi masalah tersebut dan apa peran saya pada saat itu?
A. LAMPIRAN

Bahan Bacaan Peserta Didik :

1. Guru dan peserta didik dapat mencari berbagai informasi Daerahku
Kebanggaanku dari berbagai media atau website resmi di bawah naungan
Kementerian pendidikan, kebudayaan, riset dan teknologi
2. Buku Panduan Guru dan siswa Ilmu Pengetahuan Alam dan sosial kelas V SD:
Kemendikbudristek 2021
E. MEDIA PEMBELAJARAN
Berikut beberapa media pembelajaran yang dapat digunakan dalam pembelajaran IPS di SD :
1.Buku Teks dan Bahan.
2.Papan Tulis dan Alat Tulis.
3.Media Audiovisual.

4.Lingkungan Sekitar.
5.Permainan Edukasi.
6.Diskusi dan Presentasi.
7.Media Online.
8.Kunjungan Tamu dan Wawancara.
9.Peta Konsep.
F. METODE PEMBELAJARAN
 Metode pembelajaran yang biasa digunakan dalam Pelajaran IPS
1. Pembelajaran Kontekstual.
2. Pembelajaran Berbasis Proyek.
3. Diskusi dan Debat.
4. Observasi Lapangan.
5. Penggunaan Sumber Belajar Diversifikasi.
6. Pembelajaran Kooperatif.
7. Pembelajaran Berbasis.
8. Proyek Kolaboratif.
9. Simulasi.
10. Kegiatan Keterampilan Hidup.
G. ASESMEN PEMBELAJARAN
1. Asesmen Formatif
2. Portofolio
3. Observasi
4. Ujian Tertulis
5. Tugas Proyek
6. Penilaian Kelompok
7. Penilaian Berbasis Kinerja
8. Tes Lisan
9. Penilaian Formatif oleh Siswa
10. Rubrik Penilaian
H. CONTOH KASUS
 Suatu hari, Bu Okta mengajar di kelas V pelajaran IPS. Sebelum masuk kelas, peserta didik berbaris didepan
kelas untuk diperiksa kebersihan kuku dan kerapihan pakaian. Lalu, kelas diawali dengan berdoa bersama dan
periksa kehadiran. Bu Okta menyampaikan tujuan pembelajaran hari ini yaitu memahami akulturasi melalui
sejarah warisan budaya. Guru bertanya, apa yang dimaksud akulturasi budaya. Lalu, semua peserta didik terdiam
dan tidak ada yang menjawab. Suasana kelas menjadi hening. Guru menjelaskan bahwa akulturasi budaya adalah
suatu proses sosial yang timbul manakala suatu kelompok manusia dengan kebudayaan tertentu dihadapkan
dengan unsur dari suatu kebudayaan asing. Serta menjelaskan tentang contohnya dan manfaat dari adanya
akulturasi budaya dari buku paket siswa. Ketika pembelajaran sedang berlangsung, ada peserta didik yang
memperhatikan dan ada juga yang asyik ngobrol . Disisa waktu pembelajaran, guru memberikan 5 pertanyaan
uraian di papan tulis lalu mereka menjawabnya secara mandiri. Dari hasil penilaian, didapatkan hasil belajar
peserta didik kelas V rendah.
Pertanyaan:

1. Analisislah kasus di atas, temukan 4 masalah pembelajaran yang terdapat didalamnya!

2. Berikan alasan atas analisis anda!
3. Kemukakan alternatif penyelesaian masalahnya!
I. CONTOH PENYELESAIAN KASUS
Dalam menganalisis kasus diatas, ada 8 langkah yang perlu ditempuh yaitu :
1) Membaca dan mempelajari kasus dengan cermat
2) Mengumpulkan informasi kunci
a. Ada pengaplikasian nilai P5 yaitu beriman dan bertaqwa kepada Tuhan
b. Penyampaian tujuan pembelajaran
c. Tanya jawab guru dengan peserta didik
d. Peserta didik terdiam dan tidak menjawab pertanyaan
e. Suasana kelas hening
f. Guru hanya menggunakan metode ceramah
g. Ada peserta didik yang ngobrol
h. Sisa waktu pembelajaran, guru memberikan soal
i. Rata-rata hasil belajar rendah
3) Mengaitkan informasi sehingga muncul pertanyaan
a. Mengapa nilai P5 yang diintegrasikan hanya nilai beriman dan bertaqwa?
b. Bagaimana pengelolaan kelas yang dilakukan Bu Okta?
c. Bagaimana pengelolaan waktu yang dilakukan Bu Okta?
d. Mengapa pembelajaran berlangsung tidak efektif?
e. Mengapa hasil belajar siswa rendah?
4) Penyebab masalah
a. Pembelajaran terlalu berpusat pada guru, sehingga peserta didik menjadi pasif dan nilai P5 lainnya tidak dapat diterapkan.
b. Pengelolaan kelas yang dilakukan cukup buruk, karena tidak ada kegiatan yang dapat dilakukan peserta didik. Mereka hanya
mendengarkan penjelasan guru dan sebagian memilih untuk mengobrol.
c. Pengelolaan waktu yang dilakukan belum sempurna, karena dikegiatan akhir tidak ada kegiatan untuk menyimpulkan pembelajaran dan
melakukan refleksi.
d. Pembelajaran berlangsung tidak efektif karena guru hanya menggunakan metode ceramah serta tidak adanya alat peraga, sumber belajar
yang digunakan. Guru hanya memanfaatkan media papan tulis saja. Selain itu, interaksi antara guru dengan peserta didik juga tidak ada.
e. Hasil belajar peserta didik endah karena mereka belum memiliki pemahaman yang mendalam terkait materi akulturasi budaya.
5. Alternatif penyelesaian masalah
a) Dalam mengintegrasikan nilai P5 pada pembelajaran IPS, guru harus mempersiapkan pembelajaran yang sesuai dengan Kurikulum terbaru yaitu kurikulum merdeka dengan menggunakan
metode berbasis project. Dengan adanya suatu kegiatan yang dapat dilakukan peserta didik, tentu nilai-nilai P5 dapat diterapkan.
b) Dalam mengelola kelas, guru hendaknya memiliki kompetensi sebagai guru profesional yakni terampil dalam mengelola kelas seperti membuat suasana pembelajaran yang nyaman dan
hidup, memotivasi peserta didik, penyampaian yang mudah dipahami, kemampuan bertanya, mengelompokkan peserta didik, memberi tugas, memberi umpan balik, serta kemampuan
mengimprovisasi pembelajaran disesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi yang berlangsung.
c) Dalam mengelola waktu, guru hendaknya mempersiapkan pembelajaran dan memikirkan matang-matang untuk pembagian waktunya antara waktu pada kegiatan awal, kegiatan inti dan
kegiatan penutup. Estimasi waktu yang baik dapat memaksimalkan pembelajaran yang berlangsung.
d) Pembelajaran dapat berlangsung secara efektif bilamana pemilihan media belajar/alat peraga tepat. Contohnya pada materi akulturasi budaya, guru dapat menggunakan media gambar
contoh akulturasi budaya, video singkat hasil akulturasi budaya, atau contoh langsung hasil akulturasi budaya seperti membawa bakso. Bisa juga dengan teknik becerita, misalnya Edo
berasal dari Jawa. Adi berasal dari Jakarta. Keduanya kini tinggal di Bekasi. Dengan melihat langsung contoh nyata / cerita yang disampaikan,, mereka dapat memiliki gambaran akan
definisi akulturasi budaya. Selain itu, metode yang digunakan oleh guru dapat bervariasi seperti kolaborasi antara beberapa metode yaitu metode ceramah, diskusi, tanya jawab, project
based learning. Contoh project yang dapat dilakukan oleh peserta didik yaitu dengan mengumpulkan contoh-contoh hasil akulturasi budaya, membuat contoh hasil akulturasi budaya
seperti membuat bakso, mie ayam, perkedel dsb. Selain itu bisa membuat contoh karya seni hasil akulturasi seperti kaligrafi, dsb. Atau menggambar hasil akulturasi seperti candi
Borobudur, dsb. Bila memungkinkan, pembelajaran dapat dilakukan dengan berkunjung langsung pada tempat yang merupakan hasil akulturasi budaya. Peserta didik dapat mengamati
secara langsung dan menggali informasi yang ada terkait hasil perwujudan akulturasi budaya.
e) Hasil belajar peserta didik dapat meningkat dengan proses belajar yang optimal serta bermakna dengan guru melakukan persiapan yang matang, baik dari pengelolaan waktu, pengelolaan
kelas, persiapan media/alat peraga/sumber belajar, pemilihan metode pembelajaran yang tepat, dsb.
6. Kekuatan dan kelemahan alternatif
Kekuatan alternatif
Pengelolaan kelas, waktu, pemilihan media belajar yang tepat serta metode pembelajaran yang kolaboratif dan berbasis project ini dapat membantu peserta didik untuk
memahami pengetahuan akan akulturasi budaya secara lebih mendalam dan bermakna. Sehingga kemampuan siswa dapat tersalurkan, baik dari aspek kognitif, afektif dan psikomotorik.
Kelemahan alternatif
Diperlukan waktu yang lebih lama untuk menjalankan suatu projek akan pembuatan suatu contoh hasil akulturasi budaya. Jika dengan melakukan kunjungan, memerlukan
proses panjang berupa izin sekolah, orang tua serta waktu dan biaya.
7. Memilih 1 alternatif
Alternatif yang dapat digunakan yaitu dengan mempersiapkan pembelajaran secara matang, memiliki kompetensi sebagai guru profesional dan melakukan suatu proyek sederhana membuat
contoh hasil akulturasi budaya.
8. Menyusun dan menuliskan jawaban masalah