Anda di halaman 1dari 27

UJI KOMPETENSI

FR.IA.04. PENJELASAN SINGKAT PROYEK TERKAIT /


KEGIATAN TERSTRUKTUR LAINNYA

Skema Sertifikasi : Pelaksana Lapangan


Perkerasan Jalan Beton
Jenjang : Jenjang 6
Nama Asesi :
foto
NIK Asesi :
Tgl. Asesmen :
TUK : P3SM Sumatera Selatan
Nama Asesor :
PETUNJUK/INSTRUKSI
• Buatlah presentasi berdasarkan instruksi yang terdapat di dalam
FR.IA.04
• Format presentasi ini hanya sebagai contoh, Asesi dapat menambah
jumlah halaman atau mengubah format sesuai dengan kebutuhan
• Materi diupayakan singkat dan padat.
• Lampiran untuk mendukung presentasi dapat berupa Salinan
dokumen, Gambar/grafik dan Foto Kegiatan dalam slide presentasi
anda
• Waktu untuk Presentasi ± 15 menit
PETUNJUK / INSTRUKSI
• Buatlah presentasi berdasarkan pengalaman anda dalam
melaksanakan pekerjaan di Proyek Konstruksi sebagai Pelaksana
Lapangan Perkerasan Jalan Beton
• Materi yang disampaikan singkat dan padat
• Lampirkan foto/dokumen/gambar dalam slide presentasi ini sebagai
pendukung dalam presentasi anda
• Waktu untuk presentasi di hadapan Asesor ± 15 Menit
• Asesor akan menggali Kompetensi Asesi melalui pertanyaan untuk
Mendukung Tugas Praktik Demonstrasi
SUBSTANSI PRESENTASI
• Substansi yang harus disampaikan antara lain:
1. Penjelasan singkat proyek RehabilitasiPreservasi/Peningkatan dan atu pembuatan
jalan baru perkerasan kaku)
2. Gambar kerja dan skedul pelaksanaan
3. Persiapan pekerjaan jalan perkerasan kaku (rigid pavement) untuk setiap lapisan
struktur jalan
4. Skedul dan RAB Rehabilitasi/Preservasi/Peningkatan Jalan
5. Hal-hal lain-lain yang anda anggap perlu untuk dipresentasikan
Bahan presentasi dapat menggunakan pekerjaan pemeliharaan dan atau jalan
baru (perkerasan kaku) yang telah/sedang/akan anda lakukan.
Materi presentasi dibuat dalam bentuk file presentasi yang dikonversi ke file pdf
untuk diupload pada aplikasi asesmen P3SM dan dipresentasikan dihadapan
asesor.
Menerapkan peraturan perundang-undangan, Sistem
Manajemen Mutu (SMM), dan sistem Menajemen
Keselamatan dan Kesehatan Kerja dan Lingkungan
(SMK3L)

Unit komptensi ini diterapkan sebagai acuan dalam pelaksanaan tugas pelaksanaan pekerjaan
pembangunan jalan, meliputi :
1. Identifikasi peraturan dan perundang-undangan terkait jasa konstruksi
2. Identifikasi ketentuan yang berkaitan dengan SMK3L pelaksanaan pekerjaan jalan
3. Ketentuan tentang Sistem Manajemen Mutu (SMM)
4. Identifikasi risiko, penilaian risiko dan pengendalian risiko K3
Penerapan SMK3-L

 Komitmen Keselamatan Konstruksi  Komitmen Keselamatan Konstruksi

• Memenuhi ketentuan keselamatan konstruksi


• Penyiapan RKK

• Menggunakan tenaga kerja kompeten bersertifikat • Sosialisasi, promosi, dan pelatihan

• Alat Pelindung Kerja dan Alat Pelindung Diri


• Menggunakan peralatan yang memenuhi standar
kelaikan • Asuransi dan Perizinan

• Personil Keselamatan Konstruksi


• Menggunakan material yang memenuhi standar
mutu • Fasilitas darana, prasarana, dan alar kesehatan

• Rambu-rambu yang diperlukan


• Menggunakan teknologi yang memenuhi standar
kelaikan • Konsultasi dengan ahli terkait keselamatan konstruksi,
dan
• Melaksanakan standar operasi dan prosedur
(SOP);dan • Kegiatan dan peralatan terkait dengan pengendalian
risiko keselamatan konstruksi

• Memenuhi 9 komponen biaya penerapan SMKK


 Penerapan SMK3-L
ALAT PELINDUNG DIRI (APD)
 Penerapan SMK3-L

RAMBU-RAMBU K3
Struktur Perkerasan Jalan Beton (Rigid pavement)
• Perkerasan jalan beton (rigid pavement) mempunyai struktur yang berbeda dengan perkerasan jalan aspal.
Perbedaan terdapat pada susunan lapisan strukturnya. Rigid pavement mempunyai lapisan struktur yang
lebih sedikit dibanding dengan flexible pavement.
• Perkerasan kaku atau rigid pavement sering digunakan pada jalan yang mempunyai beban lalu lintas besar
dan LHR tinggi seperti jalan tol. Ada beberapa keistimewaan mengapa jalan tol menggunakan rigid
pavement yaitu lebih awet dan biaya maintenance lebih rendah dibanding menggunakan flexible pavement.
Namun secara kenyamanan, pengguna jalan mengaku lebih nyaman lewat di atas jalan aspal dibanding di
atas jalan beton

Gambar di atas adalah potongan melintang pada struktur


perkerasan jalan beton atau rigid pavement
Mutu spesifikasi rigid pavement
 Penerapan SMK3-L

Melakukan Komunikasi di Tempat Kerja


 Penerapan SMK3-L
Mempersiapkan dokumen kontrak dan
Menyusun rencana Pelaksanaan

Contoh time Schedule/Kurva S


1. Kurva S / Time Schedule
2. Daftar Peralatan
3. 3. Surat Penawaran Harga
4. Sertifikat Tenaga Ahli
5. Metode Kerja

Contoh metode pelaksanaan / metode kerja


 Contoh Time Schedule & RAB
MELAKSANAKAN PEKERJAAN PERSIAPAN
• Membuat Gambar Kerja/Shop Drawing

• Gambar rencana diinventariskan berdasarkan dokumen kontrak


• Melakukan uitzet untuk mengetahui kondisi lapangan terkait pekerjaan yang akan
dilaksanakan
• Penyesuaian dilakukan terhadap gambar rencana sesuai dengan kondisi lapangan
hasil uitzet

Contoh shop drawing


Melakukan Pekerjaan Persiapan
• Mobilisasi sumber daya
• Jenis pekerjaan yang akan dilaksanakan diidentifikasi sesuai dengan jadwal kerja
• Peralatan, bahan, dan tenaga kerja disiapkan sesuai dengan jadwal kerja.
• Instruksi kerja disampaikan secara tertulis pada pihak-pihak terkait.
Melaksanakan Pekerjaan Persiapan
• Melakukan koordinasi pekerjaan, baik teknis maupun nonteknis.
• Permasalahan yang timbul dirumuskan secara cermat dan sistematis.
• Permasalahan yang timbul didiskusikan dengan pihak-pihak terkait.
• Solusi pemecahan masalah disepakati dengan pihak-pihak terkait.
• Tindak lanjut dilakukan sesuai dengan kesepakatan yang diputuskan.
MELAKSANAKAN PEKERJAAN
PERKERASAN BERBUTIR
MELAKSANAKAN PEKERJAAN
PERKERASAN BETON SEMEN
• Berdasarkan pedoman perkerasan jalan
beton semen (Pd T-05-2004-B prosedur
pelaksanaan pekerasan beton mencakup
persyaratan bahan, penyiapan tanah dasar
dan lapis pondasi, penyiapan pembetonan,
pembetonan, pengendalian mutu dan untuk
lalu lintas
PENGENDALIAN MUTU
MELAKSANAKAN PEKERJAAN
PERKERASAN ASPAL
MELAKSANAKAN PEKERJAAN
PERKERASAN ASPAL
MELAKSANAKAN PEKERJAAN
PERKERASAN ASPAL
PENGENDALIAN MUTU
• Tersedianya JMF

• Pada saat dilakukan penghamparan dilaksanakan


pemeriksaan suhu campuran, dimana kriteria
penerimaan adalah pada suhu 130 derajat Celcius

• Pemeriksaan ketebalan hampar

• Core drill untuk pengujian ketebalan dan kadar


aspal
MELAKSANAKAN PEKERJAAN AKHIR

Membuat Laporan berupa MC akhir yang


didalamnya terdapat laporan progress
pekerjaan, backup data perhitungan volume
akhir serta gambar asbuild drawing
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai