BERBASIS
MIKROKOMPUT
ER
Mikrokomputer
- Mikroprosesor
- Program memory (ROM, BIOS)
Memori
- Data memory (RAM)
- I/O ports
- Bus system
CPU/Mikroprosesor
■ Mikroprosesor berfungsi sebagai unit pengolah utama (CPU). Unit ini terdiri dari
sebuah kalkulator dan unit pengontrol (CU). Unit kalkulator dari mikroprosesor terdiri
dari register atau daftar (sebuah memori sementara yang cepat dan kecil), ALU, register
status (menunjukkan keadaan sesaat dari perhitungan) dan sebuah pengkode.
Memori
■ Ciri utama sistem mikrokomputer adalah hubungan yang berbentuk “bus”. (Istilah bus
diambil dari bahasa latin omnibus yang berarti kepada/untuk semua).
■ Bus menunjukkan hubungan antara komponen-komponen secara elektris.
■ Bus meneruskan data, alamat-alamat (address) atau sinyal pengontrol.
■ Berupa jalur-jalur (sekelompok jalur) untuk mengirimkan/menerima informasi biner di
antara komponen: komunikasi paralel
■ Terdapat 3 jenis: address, data, control
Address bus
■ Address (alamat) adalah suatu angka biner unik yang mengidentifikasikan lokasi
memori atau port I/O tertentu
■ Pengiriman data melalui bus melibatkan alamat
■ Address bus digunakan untuk mengirimkan alamat memori atau I/O sehingga perangkat
yang dituju dapat merespon
■ Jalur alamat adalah komunikasi satu arah (unidirectional): selalu dikirim oleh
mikroprosesor
Data bus
■ Input
■ Processing
■ Output
■ Storage
Prinsip kerja mikrokomputer
Siklus membaca Siklus menulis
Selama siklus membaca, CPU membaca sebuah Selama siklus menulis, CPU menulis data di lokasi
lokasi memori (RAM), lalu menempatkan alamat memori. Alamat ditempatkan pada jalur bus alamat,
lokasi memori tsb pada bus alamat. dan pada saat yang hampir
Setelah alamat diterima, memori menempatkan data bersamaan, data ditempatkan pada jalur bus data, lalu
yang tersimpan padanya ke bus data. Setelah itu, CPU RAM menggerendel informasi tsb pada akhir siklus.
akan menggerendel (latch)
informasi tsb pada akhir siklus
Jalur control : Sebuah atau beberapa buah jalur kontrol akan memberitahu memori, chip I/O dan
peripheral jika siklus membaca dan menulis telah selesai dan data telah digerendel.
Saat ini banyak alat yang menggunakan mikrokomputer, misalnya TV tuner, mesin cuci otomatis,
robot, mainan anak-anak, sistem permesinan pada mobil, alat kontrol proses di industri (industry
makanan, industry perminyakan, industri tekstil, dan sebagainya).
Gambar 1.1 diagram blok mikrokomputer dan perangkat output
Sistem Ukur Berbasis Mikrokomputer
Diagram blok sistem ukur berbasis
mikrokomputer
Pengkondi-
Fenomena
Sensor sian ADC Port I/O
fisis
sinyal
Mikrokom-
puter
Display
Contoh sistem ukur berbasis
mikrokomputer
1. Penggunaan mikrokomputer untuk pengukuran
serta pengendalian suhu dan kelembaban pada
model ruang percobaan.
Secara garis besar instrument terdiri dari unit pengindra
(IC LM 35C), unit pengkonversi analog ke digital, unit
input output, mikrokomputer, unit ADC, unit saklar
elektronik dan unit catu daya.
Percobaan untuk penyimpanan gabah selama 4 jam
pada ruang control dan terbuka, diperoleh hasil bahwa
ruang control dapat mengurangi laju pertambahan
kadar air gabah (James, 1994).
2. Implementasi Alat pendetak jantung
berbasis Raspberry pi
Rancang bangun alat ini sudah bisa
melakukan perhitungan detak jantung.
System dapat mendeteksi detak
jantung dengan menggunakan
Raspberry Pi serta modul pulse sensor
sebagai alat untuk mendeteksi detak
jantung dan modul Mcp3008 sebagai
perangkat untuk mengkonversikan data
dari analog ke digital (Gumilang,
2016).
3. Pusat Pengontrol Lampu pada Rumah
Pintar Berbasis Raspberry pi
Pengolahan sinyal ADC dilakukan pada Raspberry pi. Driver lampu DC menerima sinyal PWM dari
Raspberry pi. Sistem tersebut terdapat GUI sebagai penampil kendali lampu manual dalam sistem
maupun kendali lampu manual dengan tombol serta kendali lampu otomatis (Adi, 2017).
TERIMAKASIH