Anda di halaman 1dari 21

MANAJEMEN

PERUSAHAAN
KELOMPOK 5
KELOMPOK 5
1. Azizah Nur Fauziah R. (112311030)
2. Nabella Putri Hidayah (112311067)
3. Hari Widiyantoro (112311007)
4. Astria Alifah Kusumah (112311049)
5. Muhammad Ridwan Irawan (112311058)
MATERI
01 02 03
Definisi Jenis- jenis Perumusan
Manajemen Strategi Strategi
01
Definisi
Manajemen
Manajemen
Manajemen adalah proses merencanakan, mengorganisasikan, pengarahan dan
pengawasan usaha-usaha anggota organisasi dan penggunaan sumber daya sumber
daya lainnya agar mencapai tujuan organisasi yang telah ditetapkan (Handoko, 1995).

Jadi memimpin dan mengendalikan pekerjaan anggota organisasi dan


menggunakan semua sumber daya organisasi untuk mencapai sasaran organisasi yang
sudah ditetapkan merupakan merupakan tugas utama manajemen.
Manajemen Menurut Para Ahli
George R. Terry (1997)
Menurut George R. Terry, manajemen di perusahaan adalah suatu proses yang berbeda terdiri dari perencanaan
(planning), penyusunan (organizing), pengarahan (actuating), dan pengendalian (controlling) dimana dilakukan
untuk mencapai tujuan utama perusahaan dengan melibatkan manusia dan sumber daya lainnya.

Harold Koontz
Menurut Koontz, company management adalah suatu seni yang produktif yang didasarkan pada sebuah pemahaman
ilmu dimana ilmu dan seni tersebut tidak bertentangan, namun keduanya saling melengkapi.

Lawrance A. Appley
Menurut Lawrance A. Appley, company management adalah sebuah seni untuk mencapai
sebuah tujuan yang dinginkan dan dilaksanakan dengan usaha orang lain.
.
Wilson Bangun
Menurut Wilson Bangun, manajemen perusahaan adalah serangkaian tindakan dan upaya
anggota perusahaan untuk mencapai sasaran atau target bisnis yang dinaungi perusahaan
tersebut dimana proses tersebut dicapai melalui aktivitas yang sistematis.

James A.F. Stoner


Menurut Stoner, company management adalah proses dalam membuat suatu perencanaan,
penyusunan, pengendalian, serta memimpin berbagai usaha dari anggota entitas atau organisasi
dengan menggunakan semua sumber daya yang dimiliki untuk dapat mencapai tujuan yang telah
ditetapkan

Mary Parker Follet


Menurut Mary Parker Follet, manajemen di dalam perusahaan adalah suatu seni, tiap-tiap
pekerjaan bisa diselesaikan dengan bantuan orang lain
FUNGSI MANAJEMEN
1. Memimpin (Leading)
Seorang manajer perusahaan bertindak sebagai pemimpin agar tujuan perusahaan dapat tercapai.

2. Merencanakan (Planning)
Manajemen di dalam perusahaan berfungsi sebagai perencana kegiatan dan aktivitas seperti apa yang akan
dilakukan anggota perusahaan.

3. Menyusun (Organizing)
Company management dapat berperan sebagai pengatur dan penghubung antar divisi pekerjaan sehingga
pelaksanaan setiap tanggungjawab lebih efisien dan efektif.

4. Pengawasan (Controlling)
Setiap kegiatan dan tanggung jawab masing-masing divisi di dalam perusahaan perlu dilakukan pengawasan guna
pengendalian jika sewaktu-waktu terjadi penyimpangan dari suatu divisi.
TINGKATAN MANAJEMEN
PERUSAHAAN

Top Management
Pada level ini terdiri dari Boards of Director atau lebih dikenal dengan Chief Of
Executive, dan Senior Executive.

Middle Management
Pada tingkatan ini terdiri Department of Division Head.

Lower Management
Di level ini terdiri dari Superintendent, General Foreman, dan Supervisor.
TUGAS MANAJEMEN PERUSAHAAN
Human Research
Divisi ini bertugas sebagai penilai yang memberikan saran dan wawasan terhadap sumber daya yang
biasanya dipimpin oleh seorang HRD.

Credit Risk
Divisi yang bertanggung jawab untuk melindungi dan memberi pengawasan terhadap aset perusahaan
serta memegang informasi lengkap yang dapat berpengaruh terhadap perusahaan.

Corporate Treasury
Bagian dari perusahaan yang bertanggungjawab untuk mengelola keuangan perusahaan.
Compliance
Divisi yang bertindak untuk mengidentifikasi dan memberi bimbingan
terhadap pelanggaran aturan serta mendesain aturan yang efektif untuk
mendukung komitmen perusahaan.

Firm Risk Management


Divisi yang bertanggung jawab atas pengembangan manajemen risiko.
Beberapa proses yang dilakukan dalam pengelolaan risiko, yaitu; identifikasi
risiko, analisis risiko, evaluasi atau mengurutkan risiko, mengatasi risiko,
memantau dan meninjau risiko.
02
Jenis – jenis
Strategi
Jenis-jenis strategi
Strategi Integrasi
Integrasi ke depan, integrasi ke belakang, integrasi horizontal kadang semuanya
disebut sebagai integrasi vertikal. Strategi integrasi vertikal memungkinkan
perusahaan dapat mengendalikan para distributor, pemasok, dan / atau pesaing.

Strategi Intensif
Penetrasi pasar, dan pengembangan produk kadang disebut sebagai strategi
intensifkarena semuanya memerlukan usaha-usaha intensif jika posisi persaingan
perusahaan dengan produk yang ada hendak ditingkatkan.
Strategi Diversifikasi
Terdapat tiga jenis strategi diversifikasi, yaitu diversifikasi konsentrik, horizontal, dan
konglomerat. Menambah produk atau jasa baru, namun masih terkait biasanya disebut diversifikasi
konsentrik. Menambah produk atau jasa baru yang tidak terkait untuk pelanggan yang sudah ada
disebut diversifikasi horizontal. Menambah produk atau jasa baru yang tidak disebut diversifikasi
konglomerat.

Strategi Defensif
Rasionalisasi Biaya, terjadi ketika suatu organisasi melakukan restrukturisasi melalui penghematan
biaya dan aset untuk meningkatkan kembali penjualan dan laba yang sedangmenurun. Kadang
disebut sebagai strategi berbalik (turnaround) atau reorganisasi, rasionalisasi biaya dirancang untuk
memperkuat kompetensi pembeda dasar organisasi.
Strategi Umum Michael Porter
Keunggulan biaya menekankan pada pembuatan produk standar dengan biaya per unit sangat
rendah untuk konsumen yang peka terhadap perubahan harga. Diferensiasi adalah strategi dengan
tujuan membuat produk dan menyediakan jasa yang dianggap unik di seluruh industri dan
ditujukan kepada konsumen yang relatif tidak terlalu peduli terhadap perubahan harga. Fokus
berarti membuat produk dan menyediakan jasa yang memenuhi keperluan sejumlah kelompok
kecil konsumen.
03
Perumusan
Strategi
DEFINISI PERUMUSAN STRATEGI

Perumusan strategi merupakan proses penyusunan langkah-langkah ke


depan yang dimaksudkan untuk membangun visi dan misi organisasi,
menetapkan tujuan strategis dan keuangan perusahaan, serta merancang
strategi untuk mencapai tujuan tersebut dalam rangka menyediakan
customer value terbaik.
Beberapa langkah yang perlu dilakukan perusahaan dalam merumuskan
strategi, yaitu:

● Mengidentifikasi lingkungan yang akan dimasuki oleh perusahaan di masa depan dan
menentukan misi perusahaan untuk mencapai visi yang dicita-citakan dalam lingkungan
tersebut.

● Melakukan analisis lingkungan internal dan eksternal untuk mengukur kekuatan dan
kelemahan serta peluang dan ancaman yang akan dihadapi oleh perusahaan dalam menjalankan
misinya.

● Merumuskan faktor-faktor ukuran keberhasilan (key success factors) dari strategi-strategi yang
dirancang berdasarkan analisis sebelumnya.
● Menentukan tujuan dan target terukur, mengevaluasi berbagai alternatif
strategi dengan mempertimbangkan sumberdaya yang dimiliki dan kondisi
eksternal yang dihadapi.

● Memilih strategi yang paling sesuai untuk mencapai tujuan jangka pendek
dan jangka panjang.
KESIMPULAN
Manajemen perusahaan adalah suatu disiplin yang krusial dalam memandu organisasi mencapai tujuan
jangka panjangnya. Kesuksesan manajemen perusahaan tergantung pada kemampuannya merumuskan
strategi yang tepat dan dinamis. Jenis-jenis strategi seperti diferensiasi, biaya rendah, dan fokus
memberikan arah bagi perusahaan dalam menghadapi kompleksitas lingkungan bisnis.

Perumusan strategi yang efektif dimulai dengan penetapan visi dan misi yang jelas, dilanjutkan dengan
analisis lingkungan dan internal yang komprehensif. Menetapkan tujuan dan sasaran yang terukur menjadi
landasan pelaksanaan strategi. Pemilihan strategi bersaing yang sesuai dengan keunggulan perusahaan dan
pasar yang dituju menjadi langkah kunci dalam mencapai diferensiasi atau keunggulan biaya.
Thanks!

Anda mungkin juga menyukai