ERASIONAL
Elis Elviana
C202 22 019
Latar Belakang…
industri otomotif mempunyai dampak yang besar terhadap masyarakat dan lingkungan. Produk
otomotif memberikan mobilitas bagi jutaan orang dan menciptakan lapangan kerja, namun juga
mengancam lingkungan. Tekanan konsumen, peraturan pemerintah, dan tuntutan pemangku
kepentingan akan keunggulan kompetitif telah memaksa industri otomotif untuk mempertim-
bangkan dampak lingkungan dan sosial selain status ekonominya. Tekanan-tekanan ini menye-
babkan
banyak bisnis industri otomotif mengadopsi praktik Manajemen Rantai Pasokan Berkelanjutan
(SSCM). Praktik khusus yang diadopsi ke dalam rantai pasok tradisional dan membantu industri
beralih ke rantai pasok berkelanjutan disebut praktik SSCM. Perusahaan mengalami kesulitan
dalam mengidentifikasi praktik-praktik yang paling berguna dan mempelajari bagaimana praktik-
praktik ini berdampak satu sama lain. Sayangnya, belum ada penelitian yang mempelajari pen-
garuh yang saling terkait antara praktik-praktik ini dalam industri otomotif, maupun dari perspektif
India.
Tujuan Penelitian…
• Penelitian ini bertujuan untuk memberikan pemahaman
yang lebih baik tentang pengaruh yang saling terkait
antara praktik SSCM dengan pandangan khusus pada in-
dustri otomotif.
Manfaat Penelitian…
• Penelitian ini menyajikan pandangan dari berbagai pemangku kepentingan,
termasuk asosiasi manajerial, lingkungan hidup, masyarakat, dan pemerintah
• Studi ini memberikan landasan bagi manajer industri untuk memahami pengaruh antar
praktik dan meningkatkan kemungkinan keberhasilan penerapan praktik SSCM dalam
industri otomotif.
Tinjauan Pustaka…
• Manajemen rantai pasokan berkelanjutan (SSCM)
• praktik SSCM
Kerangka Pikir:
Teknik pengambilan data