POWER POINT

KELOMPOK 5
DI SUSUN OLEH:
1.Adib jeklin al farros
NIM:20232111322.
2.Rifky Herdiansyah
NIM : 20232111393
.3,Muhammad Labib
NIM:20232111134.
4.latif reski
NIM:20232111445
.5.roansyah buldani
Nim: 20232111366
.6. Diki
Nim:2023211127
Ekonomi mikro: Tema
pasar monopsoni
Ikuti presentasi ini untuk mempelajari tentang pasar monopsoni, termasuk
definisi, karakteristik, permintaan tenaga kerja, pengaruh terhadap tingkat upah,
konsekuensi bagi kesejahteraan pekerja, regulasi, dan studi kasus di Indonesia.
Definisi Pasar Monopsoni
1 Pasar monopsoni 2 Pengendali Pasar 3 Ketergantungan

Adalah pasar di mana Pembeli memiliki Pekerja memiliki

terdapat satu pembeli kemampuan untuk ketergantungan pada
tunggal yang mempengaruhi harga pembeli tunggal dalam
menghadapi banyak upah yang ditawarkan mencari pekerjaan.
penjual. kepada pekerja.
Karakteristik Pasar Monopsoni
Kekuatan Pemilihan
Pembeli dapat memilih antara berbagai
pekerja dengan kualifikasi serupa.
Kurangnya Pilihan
Pekerja memiliki sedikit alternatif pasar kerja
yang tersedia.
Tingkat Upah Rendah
Pembeli menghadirkan tekanan pada tingkat
upah untuk memperoleh keuntungan
maksimal.
Ketergantungan pada Pemangku
Kepentingan
Pekerja cenderung bergantung pada
pemerintah atau serikat pekerja untuk
melindungi hak-haknya.
Permintaan Tenaga Kerja di Pasar
Monopsoni
Penentupermintaan Elastisitas Amortisasi Diskriminasi Upah

Tingkat permintaan tenaga Elastisitas permintaan tenaga Terkadang perusahaan

kerja yang ditentukan oleh kerja menunjukkan sejauh memberikan perlakuan yang
berbagai faktor termasuk mana perusahaan akan tidak adil terhadap pekerja
pertumbuhan ekonomi dan mengurangi jumlah pekerja dengan upah yang lebih
kebijakan perusahaan. jika tingkat upah meningkat. rendah berdasarkan jenis
kelamin, usia, atau etnis.
Pengaruh Pasar Monopsoni terhadap
Tingkat Upah
1 Tingkat Upah Rendah

Pasar monopsoni dapat menyebabkan pengurangan tingkat upah karena kekuatan tawar-
menawar yang dimiliki oleh pembeli tunggal.

2 Persaingan Minim

Kurangnya persaingan mengarah pada minimnya insentif pembeli untuk meningkatkan tingkat
upah.

3 Eksploitasi Pekerja

Kondisi pasar monopsoni dapat memungkinkan pembeli untuk memanfaatkan pekerja

dengan membayar upah yang tidak adil.
Konsekuensi Pasar Monopsoni bagi
Kesejahteraan Pekerja

Tingkat Kesejahteraan Tingkat Pengangguran Ketidakpuasan Pekerja

Pasar monopsoni cenderung Kekuatan tawar-menawar Pasar monopsoni dapat

mengurangi tingkat
kesejahteraan pekerja karena
upah yang rendah dan
kurangnya perlindungan dan
kepastian kerja.
pembeli dapat menyebabkan
penurunan tingkat pekerjaan
karena mereka membatasi
jumlah pekerja yang
dibutuhkan.
menciptakan ketidakpuasan
pekerja akibat rendahnya upah
dan kurangnya alternatif
pekerjaan yang tersedia.
Regulasi Pasar Monopsoni
1 Undang-Undang Antimonopoli

Pemerintah mengatur pasar monopsoni melalui undang-undang yang melarang

praktik monopsonistik yang merugikan pekerja.

2 Pemberdayaan Pekerja

Serikat pekerja dan organisasi advokasi melindungi hak-hak pekerja dan

mengadvokasi perbaikan kondisi pasar kerja.

3 Peningkatan Kesadaran

Meningkatkan kesadaran publik tentang dampak negatif pasar monopsoni

membantu memperjuangkan perubahan dan perlindungan pekerja.
Studi Kasus Pasar Monopsoni di Indonesia
Industri Tingkat Upah Rendah Kurangnya Alternatif Pekerjaan

Pertambangan Tinggi Terbatas

Perkebunan Kelapa Sawit Rendah Keterbatasan

Pabrik Tekstil Sedang Terbatas