Anda di halaman 1dari 8

HAKI: Apa itu HAKI?

Nama : Darius Ariga Rayhan Saboe


Kelas : XII Multimedia 2
Pengertian HAKI

Haki, pada dasarnya konsep tentang HaKI bersumber pada


pemikiran bahwa karya intelektual yang telah diciptakan
atau dihasilkan manusia memerlukan pengorbanan waktu,
tenaga dan biaya. Pengertian Hak Atas Kekayaan
Intelektual (HaKI) atau Hak Kekayaan Intelektual (HKI)
adalah hak untuk menikmati secara ekonomis hasil dari
suatu kreativitas intelektual.
Macam Macam HAKI

Secara garis besar HaKI dibagi dalam 2 (dua) bagian, yaitu:

1. Hak Cipta (Copyright) 2. Hak kekayaan industri (industrial property rights)

Hak Cipta adalah hak eksklusif pencipta yang Hak kekayaan industri yang mencakup :
timbul secara otomatis berdasarkan prinsip – Paten (patent)
deklaratif setelah suatu ciptaan diwujudkan – Desain industri (industrial design)
– Merek (trademark)
dalam bentuk nyata tanpa mengurangi
– Penanggulangan praktik persaingan curang (repression of
pembatasan sesuai dengan ketentuan peraturan
unfair competition)
perundang-undangan. – Desain tata letak sirkuit terpadu (layout design of
integrated circuit)
– Rahasia dagang (trade secret)
Fungsi dan Pentingnya HAKI
1. Sebagai Perlindungan Hukum Terhadap Pencipta dan Karya Ciptanya
Jika Anda mendaftarkan suatu karya ke HAKI, maka secara otomatis Anda dan karya tersebut akan
mendapat perlindungan hukum.

2. Sebagai Bentuk Antisipasi Pelanggaran HAKI


Pendaftaran hak cipta ke HAKI juga membuat Anda memiliki landasan yang kuat untuk
melawan orang-orang yang menggunakan karya Anda secara ilegal.

3. Meningkatkan Kompetisi dan Memperluas Pangsa Pasar


Tidak setiap orang mampu mengeluarkan kreativitasnya untuk menghasilkan karya.

4. Memiliki Hak Monopoli


Anda harus ingat, sistem pendaftaran hak kekayaan intelektual ini hanya diberikan pada pihak pertama
yang mendaftar ke Direktorat Jenderal HAKI.
Simbol-Simbol Terkait Hak Kekayaan Intelektual
1. TM (Trade Mark)
Simbol pertama adalah TM yang menjadi tanda untuk merek dagang. Jika Anda melihat simbol ini maka artinya
produk atau merek tersebut sedang dalam proses perpanjangan masa HAKI ataupun proses pengajuan
kepemilikan.

2. SM (Service Mark)
Simbol ini merupakan simbol dari kepemilikan HAKI yang digunakan untuk menandai suara-suara tertentu.
Contohnya adalah beberapa suara unik yang terdapat dalam suatu film. Suara unik ini tidak bisa digunakan di
film lain tanpa seizin pemiliknya.

3. R (Registered Mark)
Jika suatu produk atau merek memiliki tanda ini maka artinya mereka sudah terdaftar HAKI-nya.

4. C (Copyright)
Simbol terakhir ini menunjukkan kepemilikan hak cipta atau biasa disebut copyright. Jadi, siapapun yang ingin
melakukan pempublikasian terhadap karya ini harus mencantumkan nama pemilik hak cipta.
Cara Mendaftarkan Hak Cipta
Alternatif Cara Mendaftarkan Hak Cipta

Mendaftar di Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM. Datang


langsung ke kantor wilayah kemenkumham dengan membawa dokumen
persyaratan. Mendaftar secara online melalui laman
https://hakcipta.dgip.go.id/
Biaya HAKI
Sayangnya untuk mendapatkan hak cipta intelektual ini, kita memang harus
mengeluarkan sejumlah uang sebagai jasa pengurusan. Biaya pendaftaran merek
berdasarkan PP No. 28 Tahun 2019 dapat dilihat pada laman dgip.go.id.

Dilansir dari https://www.dgip.go.id/menu-utama/hak-cipta/formulir-dan-format-


surat, untuk sekali permohonan dikenai biaya Rp 200.000/permohonan.

Demikian ulasan singkat mengenai pengertian HAKI hingga biaya yang harus
dikeluarkan jika Anda ingin mendaftar. Semoga bermanfaat!
TERIMA
KASIH

Anda mungkin juga menyukai