Pelatihan

SIPBM ATS
MODUL
ADMINISTRATOR/VERIFIKATOR
 Umum
Pengenalan Aplikasi dan Fungsinya
SIPBM Digital ATS Berbasis Android

1. SIPBM ATS berbasis android digunakan untuk penginputan data.

2. SIPBM digital ATS dapat diisi secara online (terhubung Internet) maupun offline menggunakan
smartphone/tablet berbasis android dengan terlebih dahulu mengunduh aplikasi sipbm.ats di
google play store.

2. Pastikan smartphone/tablet android yang digunakan telah memenuhi batasan spesifikasi

minimal, yakni:
a. Sistem operasi android versi minimal Kit-Kat
b. RAM minimal 2 GB dengan memori internal minimal 32 GB.
c. Ruang memori internal/eksternal yang tersedia/kosong, minimal 2 GB.
d. Memiliki GPS.
e. Terkoneksi dengan jaringan internet pada saat melakukan proses sinkronisasi untuk
mengunggah/upload data ke server.

3. Tidak menggunakan (menon-aktifikan) aplikasi-aplikasi lain pada saat proses sinkronisasi untuk
mengunggah/upload data ke server khusus daerah yang memilik jaringan internet tidak stabil
 Pengenalan Aplikasi dan Fungsinya
SIPBM Digital ATS Berbasis Web

1. Dalam pelaksanaan proses pendataan ATS, pengguna diberikan beberapa kemudahan salah
satunya adalah penggunaan aplikasi SIPBM digital ATS versi web, walaupun demikian untuk
penginputan data disarankan untuk menggunakan SIPBM ATS berbasis Android.
2. Fungsi SIPBM ATS berbasis Web digunakan untuk pengecekan, verifikasi, pengolahan data dan
laporan.
3. Fungsi SIPBM ATS berbasis Web juga digunakan untuk memonitoring dan pengelolaan akun
pengguna.
4. Kelebihan dari SIPBM Digital versi web adalah tidak dibatasi oleh penggunaan perangkat dan
sistem operasi karena pengguna cukup menggunakan browser dan jaringan internet untuk
menggunakan aplikasi. Sedangkan kekurangannya adalah dalam penggunaannya dimana jaringan
internet harus selalu tersedia. Tanpa jaringan internet versi ini tidak dapat digunakan.
5. Laporan hasil pendataan akan dapat dilihat pada versi web dengan model template, data dapat
diexport dalam format HTML, PDF, CSV dan Excel sehingga memudahkan bagi pengguna untuk
melihat laporan-laporan yang ada sesuai dengan kebutuhan pengguna.
 Jenis dan Tingkatan Pengguna
Tingkatan/level pengguna SIPBM digital terdiri dari :
1. Pendata (Desa): melakukan input, perubahan data, perbaikan data
dan menghapus data.
2. Verifikator (Desa): melakukan verifikasi atau pemeriksaan data
hasil input.
3. Administrator (Desa): melakukan registrasi dan membuat akun
pengguna/user (pendata dan verifikator) dan membuat
report/laporan.
4. Administrator (Kabupaten) :melakukan registrasi dan membuat
akun pengguna/user (admin Desa) dan membuat report/laporan
agregate kabupaten
Administrator
• Administrator adalah petugas pendataan SIPBM ATS yang
tugas utamanya pada kegiatan pembuatan dan pengelolaan
akun, memonitoring dan evaluasi kegiatan pendataan.
Administrator pusat bertugas membuat akun administrator
Kabupaten, administrator Kabupaten membuat akun
administrator Desa dan administrator Desa membuat akun
Pendata dan Verifikator. Khusus administrator Desa memiliki
tugas melakukan pengaturan target pendataan, monitoring
dan evaluasi kegiatan pendataan
 Pembuatan Akun
Administrator
Desa
Langkah 1 - 2

1. Login ke dalam aplikasi dengan

menggunakan akun
Langkah 3 administrator Kabupaten
2. Pilih menu Pengaturan 
Pembuatan Akun
3. Klik tombol Generate Akun
4. Pilih nama Kecamatan, nama
Desa/Kelurahan dan Tipe
Pengguna, klik tombol Generate

Langkah 4
 Pembuatan Akun
Administrator
Desa
5. Selanjutnya pengguna akan
diarahkan ke halaman hasil
pembuatan akun, terdapat
informasi username dan
password Login ke dalam
aplikasi dengan menggunakan
Langkah 5 akun administrator Kabupaten
Catatan : 6. Proses Pembuatan Akun
Pengisian pilihan aturan pengguna sudah secara otomatis dipilih oleh
selesai
aplikasi, pengguna dapat merubahnya setiap saat sesuai kebutuhan
 Riset Password
• Reset password dilakukan jika pengguna lupa password. Untuk akun administator
Kabupaten reset password bisa digunakan untuk reset password akun tingkat Kabupaten
maupun akun administrator desa, Pendata dan Verifikator yang memiliki wilayah yang
sama.

• Adapun langkah-langkah untuk melakukan reset password adalah sebagai berikut :

1. Login menggunakan akun administrator Kabupaten
2. Pilih menu Pengaturan  Pembuatan Akun
3. Cari nama pengguna yang akan direset, setelah ditemukan klik icon Pencil
4. Selanjutnya klik tombol Reset Password
5. Password baru akan muncul, catat dan informasikan kepada Pengguna
6. Proses Reset Password selesai
 Pembuatan Akun
Pendata
Akun pendata digunakan untuk kegiatan input data ke dalam
aplikasi SIPBM ATS versi android maupun versi web. Dalam kegiatan
Langkah 2 - 3 pendataan pengguna meggunakan aplikasi berbasis android.
1. Login dengan menggunakan akun administrator Desa
2. Pilih menu Pengaturan Pembuatan Akun
3. Klik tombol Generate Akun
4. Pilih tipe pengguna Input Data, isikan jumlah pengguna yang
akan di generate angka maksimal 20 jumlah pengguna, klik
tombol Generate
5. Selanjutnya muncul halaman daftar username hasil dari
pembuatan akun (jangan pindah halaman jika anda belum
mencatat atau mengcapture halaman hasil pembuatan ID
pengguna tersebut. Jika lupa mencatat atau mengcapture
silahkan liat nama nama pengguna pada halaman Daftar
Langkah 4 Pengguna)
6. Proses pembuatan akun Pendata Selesai
 Pembuatan Akun
Verifikator
Akun pendata digunakan untuk kegiatan input data ke dalam aplikasi
SIPBM ATS versi android maupun versi web. Dalam kegiatan pendataan
Langkah 2 - 3 pengguna meggunakan aplikasi berbasis android.
1. Login dengan menggunakan akun administrator Desa
2. Pilih menu Pengaturan Pembuatan Akun
3. Klik tombol Generate Akun
4. Pilih tipe pengguna Verifikator Data
5. Isikan jumlah pengguna yang akan di generate angka maksimal 20
jumlah pengguna
6. Klik tombol Generate
7. Selanjutnya muncul halaman daftar username hasil dari pembuatan
akun (jangan pindah halaman jika anda belum mencatat atau
mengcapture halaman hasil pembuatan ID pengguna tersebut. Jika
lupa mencatat atau mengcapture silahkan liat nama nama pengguna
Langkah 4 - 6 pada halaman Daftar Pengguna)
8. Pembuatan akun Verifikator Selesai
 Pengaturan Target
Pendataan
Tingkat Administrator Desa
Sebelum melakukan pendataan Admin Desa diwajibkan melakukan
Langkah 2 - 3 pengisian angka target pendataan dengan tujuan untuk memperkirakan
jumlah tim pendata, tim verifikator dan admin desa yang melakuan
pengisian data monitoring ATS/ABPS. Selain itu pengisian jumlah data
Kepala Keluarga yang didata juga untuk menghitung progress kegiatan
pendataan.
1. Login dengan menggunakan akun administrator Desa
2. Pilih menu Persiapan Pendataan, jika belum pernah melakukan
pengaturan pendataan pengguna akan diarahkan langsung ke halaman
Rencana, Monitoring dan Laporan
3. Klik tombol Tambah Data
4. Isikan Jumlah Kepala Keluarga yang akan didata dan Tanggal mulai
pendataan
5. Selanjutnya, klik tombol Simpan
Langkah 4
6. Setelah klik tombol Simpan akan muncul halaman rencana dan
monitoring
 Pengaturan Target
Pendataan
Tingkat Administrator Desa
5. Selanjutnya, klik tombol Simpan
6. Setelah klik tombol Simpan akan muncul
Langkah 5 - 6 halaman rencana dan monitoring
7. Untuk melakukan pembaharuan data, klik
gambar pena (lihat tanda kotak merah di atas),
Catatan :
lakukan pembaharuan data kemudian klik
Halaman rencana dan monitoring hanya dapat digunakan
oleh admin Desa maupun Kabupaten untuk melakukan tombol Simpan
monitoring kegiatan, informasi priogress pendataan dan 8. Proses input data perencanaan pendataan
laporan tindak lanjut dari hasil pendataan dan monitoring. selesai.
 Monitoring ATS
Menu monitoring ATS digunakan untuk mengakses data ATS di
tingkat Desa maupun di Kabupaten. Menu ini hanya bisa digunakan
oleh pengguna tingkat admin Desa dan Kabupaten. Pengguna dapat
melakukan pembaharuan data individu ATS maupun data agregat di
tingkat Desa dan Kabupaten. Metode pembaharuan data
Langkah 2 - 3 menggunakan proses rekonfirmasi kepada responden.

1. Login dengan menggunakan akun tingkat admin desa atau

kabupaten
2. Setelah login pilih menu monitoring ATS
3. Selanjutnya aplikasi akan menampilkan data ATS Rentang usia
anak 7 - 21 tahun.
4. Pada halaman ini ditampilkan tombol data agregate untuk
melihat data di halaman dashboard
5. Klik tombol monitoring untuk melakukan pembaharuan data
6. Selanjutnya akan muncul konfirmasi untuk melakukan
pembaruan data Klik tombol Ok

Langkah 5 - 7
 Monitoring ATS
7. Pada halaman berikutnya muncul tab menu terdiri dari menu
Profil, Monitoring ATS
8. Menu profil akan menampilkan halaman profil dari responden,
menu monitoring ATS digunakan untuk pembaruan data status
data ATS
9. Pilih status pendidikan saat ini
10. Berikut contoh jika status pendidikan saat ini adalah bersekolah
Setelah seluruh kolom diisi kemudian Klik tombol simpan untuk
Langkah 10 menyimpan data
11. Sedangkan untuk contoh pengisian status pendidikan saat ini
tidak bersekolah adalah sebagai berikut

Langkah 11 - 12
 Monitoring ATS
13. Jika status pendidikan saat ini adalah bersekolah aplikasi akan
menyimpan data status responden sebelumnya apakah
statusnya putus sekolah atau lulus tidak lanjut

Langkah 13
 Monitoring ABPS
Fasilitas monitoring ABPS di dalam aplikasi digunakan untuk
memonitor anak beresiko putus sekolah Usia 7 - 21 tahun. Kegiatan
ini dilakukan untuk melihat apakah anak berisiko putus sekolah tetap
melanjutkan sekolahnya atau putus sekolah.
Proses pembaharuan data hanya dapat dilakukan oleh admin desa,
Langkah 2 - 3 sedangkan pengguna tingkat kabupaten hanya bisa melakukan
monitoring kegiatan yang dilakukan oleh desa.

1. Login dengan menggunakan akun tingkat admin desa

2. Setelah login pilih menu monitoring ABPS
3. Selanjutnya aplikasi akan menampilkan data ATS Rentang usia
anak 7 - 21 tahun.
4. Klik tombol monitoring untuk pembaharuan data
5. Muncul pesan konfirmasi melakukan pembaruan data Klik
tombol Ok
6. Muncul tab menu profil dan monitoring ABPS
7. Pilih menu tab monitoring ABPS

Langkah 5 - 6
 Monitoring ATS dan ABPS
8. Lakukan pembaharuan data sesuai dengan
status ABPS saat ini
9. Berikut ini contoh jika status ABPS masih
bersekolah
10.Selanjutnya contoh pembaruan data jika
Langkah 7 status ABPS saat ini adalah putus sekolah
11.Proses Pembaharuan Data selesai

Langkah 8 - 9 Langkah 10
Laporan
Dukungan Pemerintah Desa terhadap ATS
dan ABPS
Untuk pembuatan laporan tingkat lanjut atau kegiatan
yang akan dilakukan untuk memonitoring ATS/ABPS
tingkat desa langkah-langkahnya adalah sebagai berikut :
1. Login ke aplikasi menggunakan akun admin desa
2. Pilih menu persiapan pendataan, pilih laporan
rencana kegiatan terbaru dengan mengklik gambar
pena untuk memperbaharui data rencana kegiatan
3. Isikan kolom laporan naratif penanganan ATS/ABPS
pada kolom anggaran, sumber dana, jenis kegiatan
dan pelaksana
4. Setelah dilakukan pengisian data kemudian Klik
tombol Simpan
5. Semua laporan naratif akan bisa dilihat pada Laporan
SIPBM → Hasil Pendataan
Laporan Monitoring ATS
Laporan monitoring ATS menampilkan status pendidikan
ATS saat ini ini apakah anak tersebut telah bersekolah
atau tetap tidak bersekolah dan jika telah bersekolah akan
menampilkan jenjang pendidikan dan kelas saat ini.
1) Login dengan menggunakan akun admin desa
2) Pilih menu laporan hasil pendataan
3) Pilih kategori monitoring anak tidak sekolah (ATS)
4) Data laporan dapat diekspor dalam format HTML,
csv, teks, Excel, PDF, dan JSON
5) Selesai
Laporan Monitoring ABPS
Laporan monitoring ABPS menampilkan status pendidikan
ABPS saat ini apakah menjadi Anak Putus Sekolah atau
masih tetap bersekolah.
1) Login dengan menggunakan akun admin desa
2) Pilih menu laporan hasil pendataan
3) Pilih kategori monitoring anak berisiko putus
sekolah (ABPS)
4) Data laporan dapat diekspor dalam format HTML,
csv, teks, Excel, PDF, dan JSON
5) Selesai
 Laporan ATS Kembali Bersekolah

• Pada laporan ATS kembali ke Sekolah akan terinformasi data-data ATS yang berhasil dikembalikan ke Sekolah
kembali. Adanya data ini membantu pemerintah desa melihat tingkat keberhasilan pengembalian ATS di
daerahnya.
• Langkah-langkah untuk mengakses laporan adalah sebagai berikut :
1) Login ke dalam aplikasi dengan akun admin Desa
2) Pilih menu Laporan Hasil Pendataan
3) Klik kategori ATS Kembali ke Sekolah

4) Selanjutnya data laporan akan muncul

5) Untuk mengekspor data dalam format excel, klik tombol Export All  Pilih Excel 2007
 Laporan ABPS Menjadi ATS

• Pada laporan ABPS menjadi ATS terinformasi data-data ABPS yang statusnya menjadi ATS. Adanya data ini
membantu pemerintah desa untuk mengatasi terjadinya ATS yang disebabkan karena faktor-faktor risiko yang
dimiliki oleh anak yang masih bersekolah di usia 7 – 18 tahun.
• Langkah-langkah untuk mengakses laporan adalah sebagai berikut :
1) Login ke dalam aplikasi dengan akun admin Desa
2) Pilih menu Laporan Hasil Pendataan
3) Klik kategori ABPS Putus Sekolah

4) Selanjutnya data laporan akan muncul

5) Untuk mengekspor data dalam format excel, klik tombol Export All  Pilih Excel 2007
Verifikator
Verifikator adalah petugas pendataan SIPBM ATS ditingkat Desa yang
bertugas melakukan kegiatan verifikasi dan validasi data. Data hasil
pendataan tidak akan muncul dalam laporan SIPBM ATS jika data
belum diverifikasi dan validasi. Kegiatan verifikasi menggunakan
aplikasi SIPBM ATS versi web. Aplikasi sudah mendukung multi
perangkat hanya menggunakan browser pengguna sudah dapat
menggunakan aplikasi baik di perangkat Desktop, Laptop, HP berbasis
android maupun iOS sehingga memudahkan pengguna dalam
penggunaan aplikasi untuk memverifikasi dan validasi data.
 Penggunaan Aplikasi
Langkah 2
Untuk menggunakan aplikasi pengguna harus memiliki
akun pengguna tipe verifikator. Akun ini hanya bisa
digunakan ditingkat Desa.
Langkah 3 1) Login ke dalam aplikasi dengan menggunakan akun
verifikator
2) Pilih menu Verifikasi  Verifikasi Data
3) Selanjutnya pilih nama Kepala Keluarga yang akan
diverifikasi
4) Setelah memilih salah satu nama Kepala Keluarga
maka akan muncul pesan kolom-kolom yang harus
diperhatikan lebih teliti oleh verifikator

Langkah 4
Langkah 5

Penggunaan Aplikasi
Untuk menggunakan aplikasi pengguna harus memiliki
akun pengguna tipe verifikator. Akun ini hanya bisa
digunakan ditingkat Desa.
Langkah 3 1) Login ke dalam aplikasi dengan menggunakan akun
verifikator
2) Pilih menu Verifikasi  Verifikasi Data
3) Selanjutnya pilih nama Kepala Keluarga yang akan
diverifikasi
4) Setelah memilih salah satu nama Kepala Keluarga
maka akan muncul pesan kolom-kolom yang harus
diperhatikan lebih teliti oleh verifikator
5) Muncul halaman profil
6) Klik tombol Verifikasi Data untuk melakukan
verifikasi
Catatan Penting :
Pada saat verifikasi aplikasi akan mentracking aktifitas
saat verifikasi, verifikator tidak dapat pindah kehalaman
berikutnya berdasarkan batas waktu minimum yang
sudah diatur dalam aplikasi
 Langkah 7 - 9

Penggunaan Aplikasi
7) Pada saat melakukan verifikasi jika tidak ada
perubahan data disarankan verifikator tidak mengklik
tombol Simpan dan Selanjutnya cukup mengklik link
menu yang muncul pada bagian atas form (Lokasi,
Kepala Keluarga, Fas. Pendidikan dst)
8) Selanjutnya verifikator melakukan pengecekan data
per halaman yang telah diinput.
9) Aplikasi melakukan tracking berapa lama verifikator
melakukan pengecekan data jika di bawah waktu
minimum yang telah ditentukan verifikator tidak bisa
berpindah ke halaman berikutnya, akan muncul
pesan seperti ini
10) Setelah melakukan pengecekan seluruh halaman, klik
tombol Validasi Data ATS, selanjutnya akan muncul
halaman berikut
Langkah 10
Langkah 11

Penggunaan Aplikasi
11) Jika terdapat kekurangan data atau terdapat data yang harus
diperbaiki, isikan kolom Keterangan dan centang pilihan Data
harus diperbaiki kemudian klik Simpan.
12) Aplikasi melakukan tracking berapa lama verifikator
melakukan pengecekan data jika di bawah waktu minimum
yang telah ditentukan verifikator tidak bisa berpindah ke
halaman berikutnya, akan muncul pesan seperti ini
10) Setelah melakukan pengecekan seluruh halaman, klik tombol
Validasi Data ATS, selanjutnya akan muncul halaman berikut
Catatan :Buatlah keterangan dengan jelas tentang perbaikan-
perbaikan yang harus dilakukan oleh pendata sehingga pendata
bisa dengan mudah memahami apa yang harus dilakukan
11) Setelah klik Simpan status data yang harus diperbaiki akan
tampak pada aplikasi berbasis android maupun berbasis web
12) Proses Verifikasi selesai
TERIMA KASIH