Beberapa waktu belakangan fenomena geng motor dirasa semakin mencemaskan. Hal demikian
terutama dapat dirasakan dari berita-berita yang dimuat di media cetak dan media online.
Mencemaskan karena:
1. eksistensi mereka tampak semakin tersebar luas, terutama di kota-kota besar dan wilayah
sekitarnya;
2. populasi geng semakin banyak;
3. Tindakan mereka dinilai cenderung semakin nekat dan brutal. Kondisi demikian merupakan
persoalan yang cukup serius.
Penegakan hukum terhadap tindak pidana dengan kekerasan yang dilakukan oleh
sekelompok geng motor harus dijalankan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang
berlaku, walaupun dalam kenyataannya Undang-undang belum diatur secara khusus.
Seringkali aparat kepolisian dalam menangani tindak pidana pengeroyokan mengalami
kendala dan masalah terhadap para pelaku pengeroyokan.
Untuk itulah kemudian perlu dilakukan tinjauan terhadap tindak pidana yang
dilakukan oleh geng motor, agar kemudian dapat ditemukan solusi efektif untuk
menanggulangi dan memberantas atau paling tidak meminimalisir tindakan-
tindakan negatif yang dilakukan oleh geng motor guna Terwujudnya stabilitas
dalam setiap hubungan di tengah-tengah masyarakat. Berbagai upaya pencegahan
tindak pidana kejahatan dan penegakan hukum harus tetap dilakukan agar Geng
Motor tidak meresahkan warga masyarakat. Dalam penanganan masalah tindakan
pidana kejahatan yang dilakukan Geng Motor tersebut tentunya ada kebijakan-
kebijakan yang dikeluarkan oleh Kepolisian Polres Sorong.
C. Tujuan Penelitian
B. Rumusan Masalah 1. Untuk mengetahui
D. Manfaat Penelitiaan
1. Bagaimana penerapan penerapan tindak
tindak pidana yang pidana yang dilakukan Penelitian dan kajian ini
diharapkan dapat
dilakukan pelaku geng pelaku geng motor di memberikan manfaat
motor di kabupaten kabupaten sorong. kepada peneliti maupun
pihak lain
sorong? 2. Untuk mengetahui
2. Apa faktor-faktor yang faktor-faktor apa yang
mendorong seseorang
masuk geng motor? mendorong seseorang
masuk geng motor.
II.KAJIAN TEORI
A. Pengertian Geng Motor
Geng motor memiliki pengertian lebih sederhana dibandingkanclub motor,
karena geng motor merupakan kumpulan orang pencinta motor tanpa membedakan
jenis motor yang dikendarai.
B. Sumber Data
1. Data Primer :Melalui wawancara
2. Data Sekunder : Dokumen, laporan-laporan tertulis lainnya yang berkaitan dengan obyek penelitian.