KOLESTEROL:
TUMBUHAN OBAT Sperm
atophy
t a
KOLESTEROL
Dosen Pengampu : Dina Handayani S.Pd, M.Si
MEMBERS OF THE GROUP 4
MARGARETHA
DESI RENATA
YAN SAMUEL
MENGENAL PENYAKIT KOLESTEROL
Kolesterol adalah komponen asam lemak yang terdapat dalam darah, yang diperlukan oleh tubuh
untuk proses-proses tertentu bagi kelangsungan hidup, diantaranya untuk membentuk hormon,
membentuk sel, dan merawat sel saraf.
Tetapi jika jumlah kolesterol dalam tubuh berlebihan bisa berbahaya dan
mengakibatkan kematian. Adapun penyakit-penyakit yang disebabkan oleh
kolesterol adalah Aterosklerosis, Jantung Koroner, Stroke, Hipertensi, dan
Hiperkolesterolemia.
Penyebab utama penyakit kolesterol adalah makanan, obesitas, merokok, dan kurang olahraga.
Penyebab lainnya : faktor keturunan, diet tinggi lemak jenuh, kalori berlebih, sirosis, diabetes,
penurunan fungsi kelenjar tiroid, gagal ginjal, mengkonsumsi alkohol berlebih, pemakaian obat-
obat tertentu.
• Kadar kolesterol dalam darah dapat berubah-ubah setiap waktu tergantung pola makan.
Untuk pengobatan penyakit kolesterol, ada beberapa jenis tumbuhan yang dapat
dijadikan obat atau berkhasiat menurunkan kolesterol tinggi, yaitu seperti Daun Jati
Belanda (Guazuma ulmifolia), Kemuning (Murraya paniculata), Asam Jawa,
Belimbing manis, Labu siam, Tempuyung (Sonchus arvensis), dll.
Tanaman Obat Penurun Kolesterol
• Belimbing berasal dari Famili Oxalidaceae dengan daun majemuk, bunganya berwarna
merah muda yang umumnya muncul di ujung dahan. Buah belimbing berwarna kuning
kehijauan.
• Jika dipotong, buahnya mempunyai penampang berbentuk bintang dengan biji kecil dan
berwarna coklat.
Kandungan Belimbing : daun dan batang nya mengandung asam oksalat sehingga rasanya
asam. Air perasan belimbing dapat menghilangkan karatan pada logam. Buahnya bisa
menjadi obat kolesterol dengan kandungan kimia glukosa, protein, lemak, kalsium,
phospor, besi, dan vitamin (A, B, C). Kandungan gizi pada belimbing manis per 100 gr
adalah energi 35 kalori, protein 0,5 gr, dan lemak 0,7 gr.
Cara pengolahan belimbing : 2 buah belimbing yang belum masak. Buahnya diperas,
kemudian disaring. Lalu minum. Lakukan sehari 3 kali.
3. DAUN JATI BELANDA (Guazuma ulmifolia)
Jati Belanda masuk dalam famili Sterculiaceae. Tingginya dapat mencapai 20 m. Pohon jati belanda
memiliki batang keras, permukaan kasar, berkayu, bercabang, warna hijau keputihan. Daun tunggal,
permukaan kasar, tepi bergerigi, ujung runcing, pangkal berlekuk, pertulangan menyirip, dengan
panjang 10-16 cm dan lebar 3-6 cm. Adapun bentuk buahnya kotak, bulat, keras, permukaan berduri,
berwarna hitam.
Kandungan Jati Belanda : daun Jati Belanda memiliki khasiat sebagai obat penurun kolesterol,
dengan kandungan kimia alkaloid, flavonoid, saponin, tanin, lendir dan damar. Jati Belanda juga
mengandung cafein, sterol dan asam fenolat. Tanin dan musilago pada Jati Belanda mengendapkan
mukosa protein yang ada dalam permukaan usus halus, sehingga mengurangi penyerapan makanan.
• Tanaman semak atau pohon kecil yang mempunyai kekerabatan dengan jeruk
• Masuk dalam famili Rutaceae.
• Kemuning dapat ditemukan sampai ketinggian ± 400 m dpl.
• Ciri khas dari Kemuning memiliki batang yang keras, beralur, dan tidak berduri.
Kandungan Kemuning : Daun Kemuning memiliki khasiat luar biasa dalam menumpas penyakit
kolesterol karena mengandung senyawa metabolit sekunder seperti flavonoid, tanin dan saponin.Selain
itu juga memiliki kandungan kumarin, steroid dan triterpenoid, dan minyak atsiri.
• Buah dan daun Labu Siam mengandung banyak zat yang mampu membantu metabolisme dalam tubuh, antara lain Saponin, Alkaloid,
Tannin, Polifenol, Antosianin dan Flavonoid.
• Selain untuk mengobati penyakit kolesterol, Labu Siam juga berkhasiat untuk penderita hipertensi dan menangkal berbagai penyakit.