AKTUALISASI
DIRI
1. Kebutuhan fisiologis,
2. Kebutuhan keamanan dan keselamatan,
3. Kebutuhan sosial,
4. Kebutuhan akan penghargaan, dan
5. Kebutuhan aktualisasi diri.
• Aktualisasi diri (self actualization) merupakan puncak
kebutuhan manusia (Maslow (1954), Hierarchy of Needs)
• Aktualisasi diri adalah proses menjadi diri sendiri dan
mengembangkan sifat-sifat dan potensi psikologis yang
unik.
• Aktualisasi diri merupakan penggunaan dan
pemanfaatan secara penuh bakat, kapasitas-kapasitas,
potensi-potensi yang dimiliki oleh manusia untuk
memenuhi kebutuhan diri tersebut.
• Aktualisasi diri akan berubah sejalan dengan
perkembangan hidup seseorang, ketika mencapai usia
tertentu (adolensi) seseorang akan mengalami
pergeseran aktualisasi diri dari fisiologis ke psikologis.
• Contoh : di usia remaja pada umumnya remaja wanita merasa paling
Percaya Diri ketika kulit wajahnya mulus tidak berjerawat, tubuh langsing
kurus putih, dan fotogenik seperti model Korea Selatan.
• Di usia dewasa, seorang perawat merasa paling Percaya Diri dan berharga
ketika klien yang dirawatnya pulang dengan sehat, klien kluar dari ruangan
ICU menuju ruang rawat umum, mampu berpikir kritis dan bertindak efisien
saat menemui masalah darurat.
• Perasaan Percaya Diri dan berharga merupakan salah satu bentuk
pencapaian aktualisasi diri.
• Maslow (1954: 46) menyebutkan bahwa kebutuhan
aktualisasi diri adalah kebutuhan seseorang untuk mampu
menjadi apa yang diinginkan sesuai dengan potensi yang
dimiliki.
• Misalnya seorang perawat harus mampu merawat orang sakit. “What a man can
• Seorang pemusik harus mampu bermain musik. he must be”
• Aktualisasi diri membutuhkan kemampuan dan dorongan
untuk menetapkan dan mencapai tujuan.
• Dalam proses aktualisasi diri dibutuhkan kerja keras,
kesabaran,dan komitmen yang tinggi dari individu tersebut.
Proses yang harus diperhatikan dalam aktualisasi diri adalah
sebagai berikut:
1. Siap untuk berubah.
2. Bertanggung jawab.
3. Memiliki motif yang kuat.
4. Menggunakan pengalaman-pengalaman yang positif.
5. Siap terlibat dan melakukan perkembangan
ASPEK AKTUALISASI DIRI
Satu hal yang penting adalah dalam menyusun prioritas dan perencanaan kebutuhan
dasar manusia, perawat harus melibatkan klien dan keluarga.