Anda di halaman 1dari 12

KRITERIA PENILAIAN

PAN DAN PAP

Wiworo Retnadi Rias Hayu, S.Pd., M.Pd.


Universitas Djuanda
April, 2020
PENILAIAN PAN-PAP
 PENILAIAN ACUAN NORMA (PAN)

Tes Acuan Norma (Norm-Referenced Evaluation)


digunakan untuk menentukan kedudukan seseorang
di antara anggota kelompoknya

 PENILAIAN ACUAN PATOKAN (PAP)

Tes Acuan Patokan (Criterion-Referenced


Evaluation) ialah tes yang mengukur penguasaan
mahasiswa terhadap pencapaian

2
PAN vs. PAP
Persamaan
 diarahkan pada pencapaian (perilaku yang akan
diukur)
 menggunakan alat ukur yang sesuai

Perbedaan
PAN
- Tingkat kesukaran soal diperhatikan
- Penilaian dilakukan setelah diberi skor
- Patokan penilaian adalah rata-rata kelas
PAP
- Tingkat kesukaran soal tidak perlu diperhatikan
- Kriteria ditetapkan sebelum ujian
PAU-PPAI-UT - Patokan penilaian ialah TIK 3
PENILAIAN ACUAN NORMA
1. Skor tertinggi diberi nilai 10, yang terendah
diberi nilai 1
Misalnya : skor antara 70 – 20, berarti skor 70
diberi nilai 10 dan skor 20 nilai 1 ; skor lainnya
dikonversi (Junus : 64,5/70 X 10 = 9,21)
2. Menghitung persentase jawaban yang Benar
Misalnya : jumlah soal = 60 ,
Skor tertinggi 50 = 50 / 60 = 83,3 % = 10
(nilai antara 1 dan 10)
3. Menggunakan kurva normal

4
PENILAIAN ACUAN NORMA (PAN)

◦ Penilaian yang dilakukan dengan mengacu pada


norma kelompok atau nilai-nilai yang diperoleh
siswa dibandingkan dengan nilai-nilai siswa lain
dalam kelompok tersebut.
◦ Dalam hal ini “norma” berarti kapasitas atau
prestasi kelompok
◦ “Kelompok” adalah semua siswa yang mengikuti
tes tersebut dapat kelompok siswa dalam satu
kelas, sekolah, rayon, propinsi, dll
PENILAIAN ACUAN NORMA (PAN)

PAN juga dapat dikatakan penilaian “apa


adanya” dengan pengertian bahwa acuan
pembandingnya semata-mata diambil dari
kenyataan yang diperoleh (rata-rata dan
simpangan baku) pada saat penilaian
dilakukan dan tidak dikaitkan dengan hasil
pengukuran lain
PENILAIAN ACUAN NORMA (PAN)

◦ Penggunaan sistem PAN membiarkan siswa


berkembang seperti apa adanya.
◦ Namun demikian guru tetap merumuskan Tujuan
Khusus Pembelajaran (TKP) sesuai dengan
tuntutan kompetensi.
◦ TKP yang berorientasi pada kompetensi tetap
dipakai sebagai tumpuan dalam penyusunan
evaluasi akan tetapi pada saat pemberian skor
yang diperoleh siswa maka TKP tidak
dipergunakan sebagai pedoman.
PENILAIAN ACUAN NORMA
(PAN)

Batas kelulusan tidak ditentukan oleh


penguasaan minimal siswa terhadap
kompetensi yang ditetapkan dalam
TKP, melainkan didasarkan pada
nilai rata-rata dan simpangan baku
yang dihasilkan kelompoknya.
PENILAIAN ACUAN NORMA (PAN)

◦ Keuntungan sistem ini adalah dapat


diketahui pretasi kelompok atau kelas
sehingga sekaligus dapat diketahui
keberhasilan pengajaran bagi semua
siswa.
◦ Kelemahannya kurang meningkatkan
kualitas hasil belajar.
Penilaian Acuan Patokan (PAP)
MANFAAT :
◦ Penempatan diri, mis.posisi di kelas
◦ Mendiagnosa kemampuan mhs dlm proses
pembelajaran
◦ Memonitor kemajuan belajar mhs
◦ Merancang kegiatan perbaikan (remedial)
◦ Penilaian pelaksanaan kurikulum, metode dan waktu
◦ Evaluasi suatu program baru
◦ Memilih mhs yang terbaik <terpandai> untuk
menerima beasiswa, penghargaan, studi lanjut
10
Penilaian Acuan Patokan (PAP)
◦ Digunakan dalam sistem belajar tuntas (mastery
learning)
◦ Penguasaan semua pengetahuan dengan baik
◦ Melihat tingkat penguasaan mahasiswa atas materi

Contoh : < 80 % - Nilai E < 55


80-85 % D 55 - 59
85,5-90 % C 60 - 69
90,5-95 % B 70 - 80
> 95 A > 80

PAU-PPAI-UT 11
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai