Disusun oleh :
Torusma Sihombing / H.
Erniawati / H.2010885
Muhammad Parhan / H
I
KATA PENGANTAR
Puji syukur marilah kita panjatkan kehadirat Allah SWT. yang mana telah melimpahkan
rahmat, hidayah, dan karunia-Nya kepada kita semua, sehingga kami (penyusun) dapat
menyelesaikan makalah ini dengan baik walaupun dalam bentuk sederhana.
Makalah ini merupakan bagian dari Mata Kuliah Evaluasi Pembelajaran, Program Studi
Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas
Djuanda Bogor. Penulis menyusun makalah ini bertujuan untuk memberi penjelasan
mengenai Evaluasi Proses dan Hasil belajar untuk lebih jelasnya akan dijabarkan dalam
makalah ini. Makalah ini dibuat tidak hanya sebagai kepentingan tugas yang diberikan,
tetapi untuk meningkatkan kemampuan berfikir, analisis, cara pandang, dan menambah
wawasan kita semua khususnya dalam Ilmu Pendidikan.
Penyusun mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu
dalam penyelesaian makalah ini, sehingga tersusunlah sebuah makalah yang sampai
dihadapan pembaca pada saat ini.
Terlepas dari semua itu, penyusun sangat menyadari bahwa masih banyak kekurangan
dalam penyusunan makalah ini. Oleh karena itu, kritik dan saran yang konstruktif dari
pembaca sangat diharapkan sebagai bahan evaluasi, demi perbaikan makalah ini di
kemudian hari. Besar harapan, semoga makalah ini bermanfaat bagi kita semua. Aamiin
Allahumma Aamiin.
Penyusun
II
DAFTAR ISI
BAB I...........................................................................................................................................1
PENDAHULUAN.......................................................................................................................1
A. LATAR BELAKANG..............................................................................................1
B. RUMUSAN MASALAH..........................................................................................2
C. TUJUAN...................................................................................................................2
BAB II.........................................................................................................................................3
PEMBAHASAN.........................................................................................................................3
BAB III........................................................................................................................................9
PENUTUP...................................................................................................................................9
A. KESIMPULAN.........................................................................................................9
B. SARAN......................................................................................................................9
III
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Evaluasi merupakan bagian dari proses pembelajaran yang secara keseluruhan
tidak dapat dipisahkan dari kegiatan mengajar dan juga hasil belajar,
melaksanakan evaluasi yang dilakukan dalam kegiatan pendidikan mempunyai
arti yang sangat utama, karena evaluasi merupakan alat ukur atau proses untuk
mengetahui tingkat pencapaian keberhasilan yang telah dicapai peserta didik
atas bahan ajar atau materi-materi yang telah disampaikan, sehingga dengan
adanya evaluasi maka tujuan dari pembelajaran akan terlihat secara akurat dan
meyakinkan.
Evaluasi dapat mendorong peserta didik untuk lebih giat belajar secara terus
menerus dan juga mendorong guru untuk lebih meningkatkan kualitas proses
pembelajaran serta mendorong pengelola pendidikan untuk lebih meningkatkan
fasilitas dan kualitas belajar peserta didik. Sehubungan dengan hal tersebut,
optimalisasi sistem evaluasi memiliki dua makna, pertama adalah sistem
evaluasi yang memberikan informasi yang optimal. Kedua adalah manfaat yang
dicapai dari evaluasi. Manfaat yang utama dari evaluasi adalah meningkatkan
kualitas hasil belajar.
Hal tersebut menunjukkan bahwa keberhasilan program pembelajaran selalu
dilihat dari aspek hasil belajar yang dicapai. Di sisi lain evaluasi pada program
pembelajaran membutuhkan data tentang pelaksanaan pembelajaran dan tingkat
ketercapaian tujuan pembelajaran. Kondisi yang demikian tidak hanya terjadi
pada jenjang pendidikan tinggi, tetapi juga terjadi dijenjang pendidikan dasar
dan menengah. Keberhasilan program pembelajaran selalu dilihat dari aspek
hasil belajar, sementara implementasi program pembelajaran di kelas atau
kualitas proses pembelajaran itu berlangsung jarang tersentuh kegiatan
penilaian, dengan demikian evaluasi sangat dibutuhkan.
1
B. RUMUSAN MASALAH
1. Apa pengertian Evaluasi Proses dan Hasil Belajar?
2. Apa Tujuan Evaluasi Proses dan Hasil Belajar?
3. Apa fungsi Evaluasi Proses dan Hasil Belajar?
4. Apa Prinsip Evaluasi Proses dan Hasil Belajar?
5. Apa langkah-langkah Pokok dalam Evaluasi Belajar?
C. TUJUAN
1. Untuk mengetahui pengertian Evaluasi Proses dan Hasil Belajar
2. Untuk mengetahui Tujuan Evaluasi Proses dan Hasil Belajar
3. Untuk mengetahui fungsi Evaluasi Proses dan Hasil Belajar
4. Untuk mengetahui Prinsip Evaluasi Proses dan Hasil Belajar
5. Untuk mengetahui langkah-langkah Pokok dalam Evaluasi Belajar
2
BAB II
PEMBAHASAN
Dengan demikian berdasarkan definisi evaluasi oleh para ahli di atas dapat
disimpulkan bahwa evaluasi pendidikan adalah suatu proses yang sistematis
untuk mengukur dan menilai kemampuan siswa dalam menguasai bahan-bahan
yang telah disampaikan melalui proses pembelajaran dengan memberikan skor
atau nilai tertentu.
3
3. Memperbaiki dan mengembangkan program pengajaran
4
Dengan penilaian dapat diketahui tingkat kemampuan dan penguasaan
terhadap suatu materi tertentu bagi setiap individu. Dari hasil tersebut
dapat dilihat hasil yang sama atau relatif sama dapat dikelompokkan
menjadi satu kelompok.
5
3. Prinsip Obyektivitas
Prinsip obyektivitas (objektivity) mengandung makna bahwa evaluasi
hasil belajar dapat dinyatakan sebagai evaluasi yang baik apabila dapat
terlepas dari faktor-faktor yang sifatnya subjektif.
6
Mengolah dan menganilisis hasil evaluasi dilakukan dengan maksud
untuk memberikan makna terhadap data yang telah berhasil dihimpun
dalam kegiatan evaluasi. Untuk keperluan itu maka data hasil evaluasi
perlu disusun dan diatur demikian rupa sehingga “dapat berbicara”.
Dalam mengolah dan menganalisis data hasil evaluasi itu dapat
dipergunakan teknik statistik.
4. Memberikan interpretasi dan menarik kesimpulan
Penafsiran atau interpretasi terhadap data hasil evaluasi belajar pada
hakikatnya adalah merupakan verbalisasi dari makna yang terkandung
dalam data yang telah mengalami pengolahan dan penganalisisan itu.
Atas dasar interpretasi terhadap data hasil evaluasi itu pada akhirnya
dapat dikemukakan kesimpulan-kesimpulan tertentu.
5. Tindak lanjut hasil evaluasi
Dalam buku berjudul, Guru Dalam Proses Belajar Mengajar Karya
Muhammad Ali, juga dijelaskan mengenai langkah-langkah evaluasi,
yakni :
a. tahapan persiapan,
Pada tahapan ini bahan-bahan yang diperlukan untuk menyusun
alat evaluasi dihimpun, bahan-bahan tersebut meliputi :
1) Tujuan Pengajaran. Yakni bentuk perilaku yang akan
dievaluasi. Bila evaluasi dilakukan secara formatif tujuan
pengajaran di samping untuk kepentingan evaluasi, juga
dalam rangka pengembangan sistem pengajaran (system
instructional).
2) Menentukan ruang lingkup dan urutan bahan berpedoman
pada kisi-kisi yang dibuat. Dalam hal ini perlu
diperhatikan pula penggunaan sumber bahan yang
representatif, sehingga dalam mengambil sample bahan
yang akan dievaluasikan betul-betul mencerminkan
tentang berbagai aspek yang akan diukur
7
3) Menuliskan butir-butir soal dengan bentuk sebagaimana
direncanakan dan dibuat dalam kisi-kisi
4) Bila evaluasi dilaksanakan selain untuk kepentingan
evaluasi formatif, soal yang dibuat perlu diuji coba
terlebih dahulu sebelum diperbanyak sesuai dengan
kebutuhan.
b. Tahapan pelaksanaan.
Melaksanakan evaluasi harus disesuaikan dengan maksud
tertentu. Evaluasi formatif dilaksanakan setiap kali dilakukan
pengajaran terhadap satu unit pelajaran tertentu.
c. Tahap pemeriksaan,
penentuan dan pengolahan angka atau skor. Dalam memeriksa
pekerjaan hasil evaluasi seharusnya digunakan kunci jawaban,
baik untuk evaluasi dengan test essay ataupun tes obyektif. Hal
ini disamping untuk mempermudah pemeriksaan juga untuk
menghindari unsur subyektif dalam memberikan angka.
8
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
B. SARAN
9
DAFTAR PUSTAKA
Anas Sudijono, 2005, Evaluasi Pendidikan (Raja Grafindo :Jakarta)
Drs. Wayan Nurkancana, 1990,Evaluasi Hasil Belajar(Usaha
Nasional :Surabaya)
Muhammad Ramli, Evaluasi Pendidikan, (Banjarmasin: Copy@januari, 2008)
http://kumpulanmakalahdanartikelpendidikan.blogspot.com/2011/01/evaluasi-
hasil-belajar.html?m=1
10