Anda di halaman 1dari 12

KONSEP EVALUASI PENDIDIKAN

MAKALAH
Makalah ini disusun untuk Memenuhi Tugas Makalah Evaluasi Pendidikan
Dosen Pengampu Siti Nur Hasanah, M.Pd

Disusun Oleh:

Aniriskianawati (19.1.12.036)

Wempy Kurnia Sandy (19.1.12.045)

Abdul Hakim An-naafi (19.1.12.039)

PROGRAM STUDI MANAJEMEN PENDIDIKAN ISLAM

JURUSAN TARBIYAH

SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM ( STAI ) SANGATTA

KAB. KUTAI TIMUR

2020
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI.................................................................................................i
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang...................................................................................1
B. Rumusan Masalah..............................................................................1
C. Tujuan Penulisan................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN
A. Pengertian Pengukuran, Penilaian, dan Evaluasi.........................3
B. Penilaian Pendidikan....................................................................4
C. Mengapa Menilai.........................................................................5
D. Tujuan Atau Fungsi Penilaian......................................................5
E. Ciri-Ciri Penilaian Dalam Pendidikan.........................................6
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan...............................................................................7
B. Saran........................................................................................8

i
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Evaluasi bukan lagi merupakan hal yang asing dalam kehidupan masa
sekarang, apalagi dalam dunia pendidikan. Istilah evaluasi mempunyai
padanan kata dalam bahasa Indonesia, yaitu penilaian. Salah satu cara untuk
memperbaiki proses pendidikan yang paling efektif ialah dengan mengadakan
evaluasi tes hasil belajar. Hasil tes itu diolah sedemikian rupa sehingga dari
hasil pengolahan itu dapat diketahui komponen-komponen manakah dari
proses belajar-mengajar itu yang masih lemah.
Sekarang ini banyak orang yang melakukan kegiatan evaluasi, tetapi
tidak mempunyai pemahaman terhadap istilah evaluasi tersebut. Hal ini
tentunya akan menimbulkan masalah dalam proses pendidikan pada
umumnya, dan proses pembelajaran pada khususnya. Karena aktivitas evaluasi
tidak mempunyai syarat evaluasi sebagai suatu konsep pendidikan, dan banyak
aktivitas evaluasi yang tidak sesuai dengan kaidah-kaidah yang ada.
Oleh karena itu guru atau calon guru harus dibekali bagaimana cara
mengevaluasi pembelajaran yang baik dan sesuai dengan tujuan yang telah
dirumuskan. Karena evaluasi bukan hanya suatu proses untuk
mengklasifikasikan keberhasilan atau kegagalan dalam belajar, tetapi juga
sangat penting untuk meningkatkan efisiensi dan efektifitas pengajaran.

B. Rumusan Masalah
Dari latar belakang di atas penulis akan membahas masalah yang berjudul
“ Konsep Evaluasi Pendidikan” dalam rumusan masalah berikut :
1. Bagaimana definisi dari Pengukuran, Penilaian, dan Evaluasi?
2. Bagaimana Penilaian Pendidikan?
3. Bagaimana Mengapa Menilai?
4. Bagaimana Tujuan Atau Fungsi Penilaian?
5. Bagaimana Ciri-Ciri Penilaian Dalam Pendidikan?

1
2

C. Tujuan Penulisan
Dari rumusan masalah diatas dapat disimpulkan bahwa tujuan dari
penulisan makalah ini antara lain:
1. Guna mengetahui definisi dari Pengukuran, Penilaian, dan Evaluasi
2. Guna mengetahui Penilaian Pendidikan
3. Guna mengetahui Mengapa Menilai
4. Guna mengetahui Tujuan Atau Fungsi Penilaian
5. Guna mengetahui Ciri-Ciri Penilaian Dalam Pendidikan
BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian Pengukuran, Penilaian, dan Evaluasi


1. Pengukuran
Pengertian pengukuran adalah suatu proses untuk menentukan
kuantitas tentang suatu hal. Hal tersebut dapat diartikan siswa, guru,
gedung sekolah, dan lain sebagainya. Dalam proses pengukuran ini, tentu
saja memerlukan alat ukur, baik tes maupun non-tes.
Dalam sekolah, pengukuran berkaitan dengan tingkah laku siswa,
pengukuran tidak menentukan mengenai lulus atau tidaknya siswa,
pengukuran hanya memberikan data kuantitatif tentang perilaku siswa
yang diukur derdasarkan kriteria tertentu.
2. Penilaian
Penilaian merupakan alih Bahasa dari assessment, menurut
Depdikbud, penilaian adalah suatu kegiatan yang berisi mengenai berbagai
informasi yang berkesinambungan dan menyeluruh mengenai proses dan
hasil pembelajaran yang telah dicapai siswa. Penilaian bersifat
menyeluruh, mencakup seluruh aspek dalam pembelajaran seperti aspek
pengetahuan, keterampilan, sikap, dan nilai-nilai.
Kemudian menurut Gronlund, penilaian merupakan serangkain
kegiatan yang sistematis mulai dari pengumpulan data, analisis, dan
interpretasi data/informasi mengenai sejauh mana peserta didik telah
mencapai tujuan pembelajaran. Dengan demikian dapat disimpulkan
bahwasannya, penilaian merupakan proses atau kegiatan yang sistematis
dan berkesinambungan untuk mengumpulkan informasi tentang hasil
belajar dan tingkat pencapaian peserta didik terhadap tujuan pembelajaran,
dalam rangka untuk pengambilan keputusan dengan kriteria dan
pertimbangan tertentu dalam membuat keputusan tentang nilai,

3
4

kenaikan kelas, dan kelulusan peserta didik. Pengambilan keputusan harus


senantiasa mengarahkan peserta didik untuk melakukan perbaikan dalam
pencapaian hasil belajar.

Penilaian merupakan salah satu faktor penting untuk menentukan


keberhasilan proses dan hasil belajar. Kegiatan penilaian memberikan
informasi kepada guru, yang nantinya informasi tersebut berguna untuk
meningkatkan kemampuan mengajar seorang guru dalam membantu
peserta didik untuk berkembang dan mencapai tujan pembelajaran secara
optimal, sebab kemajuan peserta didik merupakan indikator dari
tercapainya tujuan pembelajaran.

3. Evaluasi
Arti dari istilah evaluasi yang dikemukakan oleh beberapa ahli,
evaluasi memiliki arti suatu proses yang menghasilkan gambaran tentang
oeserta didik, kemudian membuat pertimbangan dengan nilai dan arti.
Proses dan hasil evaluasi sangat dipengaruhi oleh beragam pengamatan,
latar belakang, dan pengalaman evaluator itu sendiri.
Pada hakikatnya evaluasi merupakan suatu proses yang sistematis
dan berkelanjutan untuk mengetahui kualitas tentang sesyatu baik dari
nilai maupun arti, berdasarkan pertimbangan dan kriteria tertentu dalam
rangka mengambil suatu keputusan.1
B. Penilaian Pendidikan
Penilaian pendidikan merupakan suatu proses penentuan nilai atau
keputusan dalam bidang pendidikan atau segala sesuatu yang ada
hubungannya dengan bidang pendidikan. Penentuan keputusan itu didahului
dengan kegiatan pengumpulan data atau informasi sehingga seorang pimpinan
dapat menyusun auatu kebijakan terhadap suatu program yang sedang
dikembangkan atau yang sedang dilaksanakan. Setiap orang yang terlibat
dalam pendidikan, bagaimanapun macam dan ruang lingkup keputusan

1
Zainal Arifin, Evaluasi Pembelajaran (prinsip, teknik, prosedur),(Bandung: PT. Remaja
Rosdakarya, 2011), hlm 4-6
5

pendidikan itu, keputusan tersebut memerlukan informasi yang lengkap dan


tepat. Informasi semacam ini akan diperoleh melalui penilaian.2
C. Mengapa Menilai
Dalam dunia pendidikan, khususnya dunia persekolahan, penilaian
mempunyai makna ditinjau dari berbagai segi.
1. Makna bagi siswa, yaitu memuaskan, dan tidak memuaskan.
2. Makna bagi guru, yaitu mengetahui siswa mana yang berhak melanjutkan
pelajarannya, mengetahui apakah materi yang diajarkan sudah tepat bagi
siswa, dan mengetahui apakah metode yang digunakan sudah tepat atau
belum.
3. Makna bagi sekolah, yaitu dapat diketahui apakah kondisi belajar yang
diciptakan oleh sekolah sesuai dengan harapan, menjadi bahan
pertimbangan bagi perencanaan sekolah, dan menjadi pedoman bagi
sekolah
D. Tujuan Atau Fungsi Penilaian
1. Penilaian berfungsi selektif, dengan mengadakan penilaian itu sendiri,guru
mempunyai cara untuk mengadakan seleksi ataupun penilaian terhadap
peserta didiknya. Penilaian itu sendiri memiliki berbagai tujuan, antara
lain:
a. Untuk memilih peserta didik yang dapat diterima disekolah tertentu.
b. Untuk memilih peserta didik yang dapat naik ke kelas atau tingkat
berikutnya.
c. Untuk memilih peserta didik yang seharusnya mendapat beapeserta
didik
2. Penilaian berfungsi diagnostik, apabila alat yang digunakan dalam
pencapaian cukup memenuhi persyaratan, maka dengan melihat hasilnya,
guru akan mengetahui kelemahan peserta didiknya. Disamping itu
diketahui pula sebab-musababnya kelemahan itu.

2
Ibadullah Melawi dan Endang Sri Maruti, Evaluasi Pendidikan ,(Magetan: CV. EA
Media Grafika, 2016), hlm 2
6

3. Penilaian berfungsi sebagai penenmpatan, system baru yang kini banyak


dipopulerkan di Negara barat, adalah system belajar senidiri. Belajar
sendiri dapat dilakukan dengan cara mempelajari sebuah paket belajar,
baik itu bentuk modul maupun paket belajar yang lain.
4. Penilaian berfungsi sebagai pengukur keberhasilan, fungsi keempat dari
penilaian ini dimaksud untuk mengetahui sejauh mana suatu program
berhasil diterapkan, telah disinggung pada bagian sebelum ini,
keberhasilan program ditentukan oleh beberapa faktor yaitu faktor guru,
metode pembelajaran, kurikulum, sarana dan system administrasi.3
E. Ciri-Ciri Penilaian Dalam Pendidikan
1. Penilaian dilakukan secara tidak langsung.
2. Penggunaan ukuran kuantitatif.
3. Penilainan pendidikan menggunakan unit atau satuan yang tetap.
4. Penilaian pendidikan bersifat relatif.4

3
Widanarto Prijowuntato, Evaluasi pembelajaran,(Yogyakarta: Sanata Dharma University
Press, 2016), hlm 11
4
Ibadullah Melawi dan Endang Sri Maruti, Op.Cit, hlm 2
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
1. Pengertian Pengukuran, Penilaian, dan Evaluasi
a. Pengukuran, suatu proses untuk menentukan kuantitas tentang suatu
hal.
b. Penilaian, suatu kegiatan yang berisi mengenai berbagai informasi
yang berkesinambungan dan menyeluruh mengenai proses dan hasil
pembelajaran yang telah dicapai siswa.
c. Evaluasi, suatu proses yang sistematis dan berkelanjutan untuk
mengetahui kualitas tentang sesyatu baik dari nilai maupun arti,
berdasarkan pertimbangan dan kriteria tertentu dalam rangka
mengambil suatu keputusan.
2. Penilaian Pendidikan
Penilaian pendidikan merupakan suatu proses penentuan nilai atau
keputusan dalam bidang pendidikan atau segala sesuatu yang ada
hubungannya dengan bidang pendidikan.
3. Mengapa Menilai
Dalam dunia pendidikan, khususnya dunia persekolahan, penilaian
mempunyai makna ditinjau dari berbagai segi.
a. Makna bagi siswa
b. Makna bagi guru,
c. Makna bagi sekolah
4. Tujuan Atau Fungsi Penilaian
a. Penilaian berfungsi selektif
b. Penilaian berfungsi diagnostic
c. Penilaian berfungsi sebagai penenmpatan
d. Penilaian berfungsi sebagai pengukur keberhasilan
5. Ciri-Ciri Penilaian Dalam Pendidikan
a. Penilaian dilakukan secara tidak langsung.

7
b. Penggunaan ukuran kuantitatif.
c. Penilainan pendidikan menggunakan unit atau satuan yang tetap.
d. Penilaian pendidikan bersifat relatif.

8
9

B. Saran
Evaluasi bukan hanya suatu proses untuk mengklasifikasikan
keberhasilan atau kegagalan dalam belajar, tetapi juga sangat penting untuk
meningkatkan efisiensi dan efektifitas pengajaran. Oleh karena itu penulis
berharap kepada pembaca terutama para akademisi di bidang pendidikan
manajemen pendidikan untuk dapat mempelajari lebih dalam tentang evaluasi
pendidikan guna diterapkan nantinya.
DAFTAR PUSTAKA

Arifin Zainal,2011,Evaluasi Pembelajaran (prinsip, teknik, prosedur),Bandung:


PT. Remaja Rosdakarya.
Melawi Ibadullah dan Endang Sri Maruti,2016, Evaluasi Pendidikan ,Magetan:
CV. EA Media Grafika.
Prijowuntato Widanarto,2016,Evaluasi pembelajaran,Yogyakarta: Sanata Dharma
University Press.

Anda mungkin juga menyukai