DESAIN EVALUASI PEMBELAJARAN

Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Perencanaan Pembelajaran PAI

Dosen Pengampu : Khairuddin YM, MA

Disusun Oleh :

Alwy Ikhram

Syafna Inayah Putri

Kelompok : V

Semester : V-D/PAI

SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM

JAM'IYAH MAHMUDIYAH

TANJUNG PURA

LANGKAT

TAHUN AJARAN 2022/2023

 KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat
dan inayah-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah kami yang berjudul
"Desain Evaluasi Pembelajaran". Terima kasih kami ucapkan kepada Bapak dosen
Khairuddin YM, MA. Yang telah membantu kami baik secara moral maupun materi.
Terima kasih juga kami ucapkan kepada teman-teman seperjuangan yang telah
mendukung kami sehingga kami bisa menyelesaikan tugas ini tepat waktu.

Kami menyadari, bahwa makalah yang kami buat ini masih jauh dari kata
sempurna baik segi penyusunan, bahasa, maupun penulisannya. Oleh karena itu, kami
sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari semua pembaca guna
menjadi acuan agar penulis bisa menjadi lebih baik lagi dimasa mendatang. Semoga
makalah ini bisa menambah wawasan para pembaca dan bisa bermanfaat untuk
perkembangan dan peningkatan ilmu pengetahuan.

Tanjung Pura, 10 November 2022

Penulis

Kelompok V
 DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR

DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

B. Rumusan Masalah

C. Tujuan Masalah

BAB II PEMBAHASAN

A. Pengertian Evaluasi Pembelajaran

B. Tujuan Dan Fungsi Evaluasi Pembelajaran

C. Prinsip-Prinsip Evaluasi Pembelajaran

D. Langkah-langkah Evaluasi Pembelajaran

BAB III PENUTUP

A. Kesimpulan

B. Saran

DAFTAR PUSTAKA
 BAB I

PENDAHULUAN

A.Latar Belakang Masalah

Evaluasi merupakan subsistem yang sangat penting dan sangat dibutuhkan dalam
setiap pembelajaran, karena evaluasi dapat mencerminkan seberapa jauh perkembangan
atau kemajuan pembelajaran. Dengan evaluasi, maka maju dan mundurnya kualitas
pembelajaran dapat diketahui. Hasil yang diperoleh dari evaluasi dapat dijadikan balikan
bagi pengajar dalam rangka memperbaiki dan menyempurnakan program dalam kegiatan
pembelajaran.

Disekolah seorang guru sering memberikan ulangan harian, tes tertulis, dan
sebagainya. Istilah ini pada dasarnya merupakan bagian dari sistem evaluasi itu sendiri.
Dalam hubungannya dengan proses dan hasil belajar. Penilaian dapat didefinisikan
sebagai suatu proses atau kegiatan yang sistematis dan berkesinambung untuk melakukan
informasi tentang proses dan hasil belajar peserta didik dalam rangka membuat keputusan
berdasarkan kriteria dan pertimbangan tertentu. Jika dilihat dalam konteks yang lebih luas
keputusan tersebut dapat menyangkut keputusan tentang peserta didik, tentang
kurikulum, program, dan atau juga keputusan tentang kebijakan pendidikan.

B. Rumusan Masalah

1. Apa pengertian evaluasi pembelajaran?

2. Apa tujuan dan fungsi evaluasi pembelajaran?

3. Bagaimana prinsip-prinsip evaluasi pembelajaran?

4. Bagaimana langkah-langkah evaluasi pembelajaran?

C. Tujuan Masalah

1. Untuk mengetahui pengertian evaluasi pembelajaran

2. Untuk mengetahui tujuan dan fungsi evaluasi pembelajaran

3. Untuk mengetahui prinsip-prinsip evaluasi pembelajaran

4. Untuk mengetahui langkah-langkah evaluasi pembelajaran

 BAB II

PEMBAHASAN

A.Pengertian Evaluasi Pembelajaran

Istilah evaluasi berasal dari bahasa Inggris yaitu Evaluation yang artinya
penilaian. Evaluasi memiliki banyak arti yang berbeda, menurut Wang dan Brown dalam
buku yang berjudul Essentials of Educational Evaluation, dikatakan bahwa "Evaluation
refer to the act or process to determining the value of something," artinya "Evaluasi
adalah suatu tindakan atau suatu proses untuk menentukan nilai daripada sesuatu." Sesuai
dengan pendapat tersebut maka evaluasi pembelajaran dapat diartikan sebagai tindakan
atau suatu proses untuk menentukan nilai segala sesuatu dalam dunia pendidikan atau
segala sesuatu yang ada hubungannya dengan dunia pendidikan. 1

Menurut pendapat para ahli mengenai evaluasi pembelajaran sebagai berikut:

1. Stuff Lebeam, evaluasi merupakan proses menggambarkan, memperoleh, dan

menyajikan informasi yang berguna untuk menghapuskan suatu alternatif keputusan.

2. Zainul dan Nasution mengatakan bahwa evaluasi adalah proses pengambilan keputusan
menggunakan informasi yang diperoleh melalui pengukuran hasil belajar, baik
menggunakan instrumen tes maupun non tes.

3. Arikunto mengatakan evaluasi adalah serangkaian kegiatan yang ditujukan untuk

mengukur keberhasilan program pendidikan.

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa evaluasi pembelajaran adalah suatu

proses sistematis untuk menentukan atau membuat keputusan sampai mana tujuan-tujuan
pembelajaran dicapai2.

B.Tujuan Dan fungsi Evaluasi Pembelajaran

Menurut dokter basrowi tujuan evaluasi pada dasarnya digolongkan dalam 5

kategori sebagai berikut :

1
Magdalena Ina, Desain Evaluasi Pembelajaran, (Sukabumi: CV Jejak, 2021), h.1.

2
Mardia Haryati, Desain Pembelajaran, (Pekan Baru: Yayasan Pustaka Riau, 2009), h.51.
 1. Memberikan umpan balik terhadap proses belajar mengajar dan mengadakan
program perbaikan bagi siswa.

2. Menentukan angka kemajuan masing-masing siswa yang dipakai sebagai laporan

kepada orang tua.

3. Memperoleh hambatan yang dialami dalam proses pembelajaran.

4. Menentukan kenaikan tingkat atau status dan lulus tidaknya peserta didik.

5. Menempatkan strategi dalam suatu belajar mengajar yang tepat misalnya dalam
menentukan program studi atau jurusan dengan tingkat kemampuan dan
karakteristik peserta didik.

Dari pernyataan di atas, dapat dipahami bahwa evaluasi dilaksanakan bukan

hanya untuk mengetahui hasil yang diperoleh namun juga mempunyai tujuan untuk
menentukan dan melihat hambatan-hambatan yang dialami. Sementara evaluasi di dalam
pembelajaran tidak dapat dilepas dari fungsi evaluasi itu sendiri adapun fungsi evaluasi
adalah sebagai berikut :

1. Untuk mengetahui kemajuan dan perkembangan serta keberhasilan peserta didik

setelah mengalami kegiatan belajar mengajar.

2. Untuk mengetahui tingkat keberhasilan program pembelajaran.

3. Untuk keperluan bimbingan dan konseling.

4. Untuk keperluan pengembangan perbaikan kurikulum sekolah yang

bersangkutan3.

C.Prinsip-Prinsip Evaluasi Pembelajaran

Prinsip diperlukan sebagai pemandu dalam kegiatan evaluasi pembelajaran. Oleh

karena itu evaluasi dapat dikatakan terlaksana dengan baik apabila dalam pelaksanaannya
senantiasa berpegang pada prinsip-prinsip berikut ini 4:

1.Prinsip Kontinuitas (terus menerus atau berkesinambungan)

3
M.Chabib Thoha, Teknik Evaluasi, (Jakarta: Raja Grafindo, 2003), h.35.

4
E. Mulyasa, Kurikulum Berbasis Kompetensi Konsep, Karakteristik dan Implementasi,
(Bandung: Remaja Rosdakarya, 2005), h. 183.
 Pelaksanaan penilaian hasil belajar dilakukan secara terencana, bertahap, dan
terus menerus untuk memperoleh gambaran tentang perkembangan belajar peserta didik.

2. Prinsip Komprehensif (keseluruhan)

Penilaian diambil dengan mencakup seluruh aspek kompetensi peserta didik dan
menggunakan berbagai teknik penilaian yang sesuai, termasuk mengumpulkan berbagai
bukti aktivitas belajar peserta didik. Penilaian meliputi pengetahuan (kognitif),
keterampilan (psikomotorik), dan sikap (afektif).

3.Prinsip Objektivitas

objektif di sini menyangkut bentuk dan penilaian hasil yaitu bahwa pada
penilaian hasil tidak boleh memasukkan faktor subjektif, faktor perasaan, faktor
hubungan antara peserta dengan anak didik.

4. Prinsip Praktis

Penilaian pembelajaran harus bersifat praktis. Artinya, kegiatan tersebut harus

menghemat biaya, waktu, dan tenaga. Pada prinsip ini sangat menekankan kemudahan
guru untuk menyusun instrumen penilaian yang mudah digunakan tidak hanya untuk
dirinya sendiri, tapi juga memungkinkan digunakan oleh guru lain5.

D.Langkah-Langkah Evaluasi Pembelajaran

Evaluasi merupakan bagian integral dari pendidikan atau pengajaran sehingga

penyusunan pelaksanaan dan penyelenggaraan gunaannya tidak dapat dipisahkan dari
keseluruhan program pembelajaran hasil dari evaluasi yang diperoleh dapat digunakan
untuk memperbaiki cara belajar siswa. Ada beberapa ahli pendidikan mengemukakan
langkah-langkah pelaksanaan evaluasi6.

Adapun langkah-langkah evaluasi menurut Anas Sujidono dapat diuraikan

sebagai berikut:

5
M.Ngalim Purwanto, Prinsip-Prinsip Evaluasi Pengajaran, (Bandung: Remaja Rosdakarya,
2006), h.5.

6
Slameto, Evaluasi Pendidikan, (Jakarta: Bumi Aksara, 2001), h.45.
1. Menyusun rencana evaluasi hasil belajar perencanaan evaluasi hasil belajar itu
umumnya mencangkup :

a. Merumuskan tujuan dilaksanakannya evaluasi. Hal ini disebabkan evaluasi tanpa

tujuan maka akan berjalan tanpa arah dan mengakibatkan evaluasi menjadi
kehilangan arti dan fungsi.

b. Menetapkan aspek-aspek yang akan dievaluasi misalnya aspek kognitif efektif

dan psikomotorik.

c. Memilih dan menentukan teknik yang akan dipergunakan di dalam pelaksanaan

evaluasi misalnya apakah menggunakan teknik tes atau non

d. Menyusun alat-alat pengukur yang dipergunakan dalam pengukuran dan

penilaian hasil belajar peserta didik seperti butir-butir soal tes.

e. Menentukan tolak ukur norma atau kriteria yang akan dijadikan pegangan atau
patokan dalam memberikan interprestasi terhadap data hasil evaluasi.

f. Menentukan frekuensi dari kegiatan evaluasi hasil belajar itu sendiri.

2. Menghimpun data dalam evaluasi pembelajaran wujud nyata dalam kegiatan

menghimpun data adalah melaksanakan pengukuran misalnya dengan menyelenggarakan
tes pembelajaran

3. Melakukan verifikasi data verifikasi data dimaksud untuk memisahkan data yang baik
yang dapat memperjelas gambaran yang akan diperoleh mengenai dari individu atas
sekelompok individu yang sedang dievaluasi.

4. Mengolah dan menganalisis data hasil evaluasi dilakukan dengan memberikan makna
terhadap data yang telah berhasil dihimpun dalam kegiatan evaluasi 7

BAB III

7
Anas Sudijono, Pengantar Evaluasi, (Surabaya: Universitas Air Langga, 1998), h.6.
 PENUTUP

A. Kesimpulan

Evaluasi pembelajaran adalah suatu proses sistematis untuk menentukan atau

membuat keputusan sampai mana tujuan-tujuan pembelajaran dicapai. Sementara dalam
proses evaluasi seorang evaluator harus memperhatikan tujuan dan fungsi evaluasi
pembelajaran, prinsip-prinsip dalam evaluasi pembelajaran, dan langkah-langkah evaluasi
pembelajaran. Agar hasil yang diperoleh dari evaluasi dapat dijadikan balikan atau (fake
back) bagi pengajar dalam rangka memperbaiki dan menyempurnakan program dan
kegiatan pembelajaran.

B.Saran

Terlepas dari segala kesalahan dan kekurangan yang ada, penulis tetap berharap
semoga tulisan ini membawa manfaat, begitupun tanggapan dan saran yang bersifat
membangun dari segenap pembaca untuk perbaikan dan penyempurnaan makalah ini.

DAFTAR PUSTAKA
Ina,Magdalena.2021 Desain Evaluasi Pembelajaran.Sukabumi: CV Jejak.

Haryati,Mardia.2009.Desain Pembelajaran.Pekan Baru: Yayasan Pustaka Riau.

Chabib Thoha,M.2003.Teknik Evaluasi.Jakarta: Raja Grafindo.

Mulyasa,E.2005.Kurikulum Berbasis Kompetensi Konsep, Karakteristik dan

Implementasi.Bandung: Remaja Rosdakarya.

Ngalim, Purwanto,M.Prinsip-Prinsip Evaluasi Pengajaran.Bandung: Remaja

Rosdakarya.

Slameto.2001.Evaluasi Pendidikan.Jakarta: Bumi Aksara.

Sudijono,Anas.1998.Pengantar Evaluasi.Surabaya: Universitas Air Langga.