Q= T1 – T2
t / K. A
Dimana :
Q = Jumlah panas yang mengalir (Kcal/Jam)
T1 = Suhu yang tinggi (oC)
T2 = Suhu yang rendah (0C)
t = Tebal (m) T1
A = Luas (m2) T2
K = Koefisien konduktifity (Kcal/Jam. M. C)
Bila 2 (dua) lapis :
Q= T1 – T2
t1 / K. A + t2 / K.A
Q= T1 – T2
t1 / K. A + t2 / K.A + t3 / K.A
2. Secara Konveksi (aliran)
Q = h1 . A. ( Tg - T1)
Dimana :
Q1 = Jumlah panas yang mengalir dari gas asap kedinding pipa
(Kcal/jam)
Q2 = Jumlah panas yang mengalir dari dinding pipa ke air (Kcal/jam)
A = Luas perpindahan panas (m2)
Tg = Temperatur gas asap (0C)
T1 = Temperatur dinding pipa yang terkena gas asap ( 0C)
T2 = Temperatur dinding pipa yang terkena air (0C)
Ta = Temperatur air (0C)
h1 = Koefisien konveksi pada sisi gas asap (Kcal/jam.m.0C)
h2 = Koefisien konveksi pada sisi air (Kcal/jam.m.0C)
Tg jelaga Kerak
Gas ΔT1 T1 AIR
asap T2
ΔT ΔT2
T3
T4
ΔT3
h1 Ta
h2
Q1 = h1 . A (Tg - T1)
Dindi
ng
T -T
Q 1 2 pipa
t
K.A
Q2 = h2 . A (T2 - T1)
3. Secara RADIASI (Pancaran)
Perpindahan panas yang dipancarkan dari benda yang mempunyai
temperatur tinggi ke benda yang mempunyai temperatur yang lebih
rendah, yang terpisah satu dengan lainnya tanpa media penghantar
panas
Dimana :
K0 = 36,5
1 1 t 1 1 1 0,02 1
2
K0 h1 h2 h2 K 0 90 225 80
K0 = 42,2
Maka Q2 = K0 . A (Tg - Ta)
Q2 = 42,2 . 0,471 (750 - 40)
= 14.112,1 kcal/jam
Q loss = Q2 - Q1
= 14.112,1 - 12.206 kcal/jam
= 1.906,1 kcal/jam
Bila bahan bakar yang digunakan minyak solar
NPb = 10.000 kcal/jam, dengan harga per Kg = Rp. 10.500
Diperhitungkan jumlah pipa = 200 batang
Maka kerugian akibat ada jelaga dan kerak selama 1 bulan, adalah :
Rp.288.202.320,