PP MENGENAI KENDARAAN

BERMOTOR & LAIK JALAN

KENDARAAN BERMOTOR
 KENDARAAN BERMOTOR HINO

A. BUS CHASSIS

B. TRUCK CHASSIS
 KETERKAITAN ANTARA PERATURAN
TERHADAP KENDARAAN BERMOTOR

LUAR NEGERI INDONESIA KEPABEANAN

IJIN INDUSTRI

Tanjung Priok PERSYARATAN PERSYARATAN

Jakarta MUTU LAIK JALAN
JEPANG

P
PERAKITAN E
KENDARAAN
CKD M
PT. HMMI A
K
A
TANDA DIMENSI
PAJAK IMPOR PENDAFTARAN KENDARAAN I
TYPE/VARIAN
PEMASOK KOMPONEN BALAI
LOKAL
PENGUJIAN
LAIK JALAN
INDUSTRI KENDARAAN
BERMOTOR (DEP_HUB)
HIRARKI PERATURAN ATAU PERUNDANG-UNDANGAN
DI INDONESIA

Ditanda tangani oleh Presiden, setelah mendapatkan

persetujuan dari DPR

Ditanda tangani oleh Presiden, yang isinya merupakan

penjabaran atau petunjuk pelaksanaan dari Undang-undang

Ditanda tangani oleh Presiden, yang isinya merupakan hak

dan wewenang dari Presiden

Ditanda tangani oleh Menteri, yang isinya merupakan

penjabaran atau petunjuk pelaksanaan dari PP,
Keppres/Inpres

Ditanda tangani oleh Direktur Jenderal yang terkait, dan isinya

merupakan penjabaran/petunjuk pelaksanaan dari keputusan
Menteri-nya

Ditanda tangani oleh Direktur yang berada dibawah

pengawasan Direktur Jenderal terkait dan isinya merupakan
penegasan dari keputusan Direktur Jenderal-nya
 INSTANSI PEMERINTAH YANG TERKAIT DENGAN
KENDARAAN BERMOTOR

Departemen / Instansi Aspek Terkait, antara lain:

- Keagenan Kendaraan Bermotor
1. Departemen Perindustrian & Perdagangan
- Pendaftaran Type/ Model Kendaraan Bermotor
- Ijin mendirikan Pabrik atau Industri (PMDN)

- Pengimporan Komponen atau Kendaraan Jadi

2. Departemen Keuangan
- Penetapan Bea Masuk atau Pajak Impor

- Pengujian Prototype Kendaraan Bermotor

3. Departemen Perhubungan
- Persyaratan Laik Jalan Kendaraan Bermotor

4. Badan Koordinasi Penanaman Modal - Ijin Mendirikan Pabrik atau Industri (PMA)

- Penetapan Ambang Batas Emisi Kendaraan Bermotor

5. Menteri Negara Lingkungan Hidup
- Penetapan Persyaratan Limbah Pabrik atau Industri
Badan Pengendali Dampak Lingkungan

- Penetapan Persyaratan Pendaftaran Kendaraan Bermotor

6. Kepolisian
Baru
DAFTAR PERATURAN YANG MENGATUR KENDARAAN
BERMOTOR; JALAN DAN PENGEMUDI
(KESELAMATAN DAN LAIK JALAN)
KATEGORI KENDARAAN BERMOTOR RODA EMPAT DI INDONESIA
(DEPARTEMEN PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN)
 KLASIFIKASI KELAS JALAN DI INDONESIA
Peraturan Pemerintah No. : 43/Tahun 1993, tanggal 14 Juli 1993
DIMENSI KENDARAAN BERMOTOR UNTUK PENGANGKUTAN
Peraturan Pemerintah No. : 44/Tahun 1993, tanggal 14 Juli 1993
 SURAT IJIN MENGEMUDI KENDARAAN BERMOTOR
Peraturan Pemerintah No. : 44/Tahun 1993, tanggal 14 Juli 1993
 PLAT NOMOR KENDARAAN BERMOTOR
Peraturan Pemerintah No. : 44/Tahun 1993, tanggal 14 Juli 1993
 LAIK JALAN KENDARAAN BERMOTOR

SUATU KONDISI TEKNIS DIMANA KENDARAAN

LAIK JALAN : BERMOTOR TELAH ATAU MASIH LAYAK
DIPERGUNAKAN ATAU DIJALANKAN SESUAI
DENGAN FUNGSI PERUNTUKAN (KEGUNAANNYA)

METODE PENGAWASAN YANG DILAKUKAN OLEH PEMERINTAH, MELALUI:

1. PENGUJIAN TYPE KENDARAAN BERMOTOR
2. PENGUJIAN BERKALA KENDARAAN BERMOTOR

TUJUAN YANG DIHARAPKAN

1. MEMBERIKAN JAMINAN KESELAMATAN SECARA TEKNIS TERHADAP
PENGGUNAAN KENDARAAN BERMOTOR DIJALAN.
2. MELESTARIKAN LINGKUNGAN DARI KEMUNGKINAN PENCEMARAN YANG
DIAKIBATKAN OLEH PENGGUNAAN KENDARAAN BERMOTOR DI JALAN
3. MEMBERIKAN PELAYANAN UMUM KEPADA MASYARAKAT
 PERSYARATAN LAIK JALAN UNTUK KENDARAAN
BERMOTOR

KENDARAAN CHASSIS
Sertifikat telah lulus Uji
Tipe (Type Approval)
KENDARAAN
UJI TIPE
PROTOTIPE

KENDARAAN LENGKAP
- Kendaraan Chassis - Sebelum produksi masal
- Kendaraan lengkap - Sebelum diimpor secara
Sertifikat telah lulus Uji
masal untuk kendaraan jadi
Tipe (Type Approval)

SEMUA KENDARAAN UJI BERKALA BUKU dan Tanda Lulus

Uji Berkala (Keur)
UMUM KEUR

- Setiap 6 (enam) bulan

- Kendaraan Chassis - Uji berkala pertama adalah
6 (enam) bulan pertama
setelah kendaraan baru di
daftarkan di kepolisian
 PERBANDINGAN UJI TIPE
PERATURAN VS PELAKSANAAN

Catatan: 1. Peraturan Pemerintah No : 44/1993, tanggal 14 Juli 1993 dan Keputusan Menteri
Perhubungan No : KM. 81/1993, tanggal 22 September 1993
2. Pelaksanaan Pengujian untuk Uji Tipe pada Departemen Perhubungan
3. ( * ) = Pengujian ini tidak pernah dilakukan
4. O = Diuji untuk kendaraan dalam kondisi chassis
 Ambang Batas dan Metode Pengujian
untuk Uji Tipe Kendaraan Bermotor (Type Approval)
 Ambang Batas dan Metode Pengujian
untuk Uji Tipe Kendaraan Bermotor (Type Approval)
 Ambang Batas dan Metode Pengujian
untuk Uji Tipe Kendaraan Bermotor (Type Approval)
 PERATURAN MENGENAI HEAD TRACTOR
(Keputusan Menteri Perhubungan No. : KM. 74/1990 tanggal, 04 Juli 1990)
 BERAT KOMBINASI MAXIMUM YANG DIIJINKAN (GCW)
UNTUK TRACTOR HEAD + KONTAINER
(Keputusan Menteri Perhubungan No. : KM. 74/1990 tanggal, 04 Juli 1990)
DIMENSI KENDARAAN BERMOTOR UNTUK
PENGANGKUTAN BARANG
(Peraturan Pemerintah No. : 44/1993 tanggal, 14 Juli 1993)
DIMENSI KENDARAAN BERMOTOR UNTUK
PENGANGKUTAN PENUMPANG
(Peraturan Pemerintah No. : 44/1993 tanggal, 14 Juli 1993)