Anda di halaman 1dari 12

MATA KULIAH PUBLIC RELATION

KEGAWAT DARURATAN LUKA BAKAR


KELOMPOK 2
ANGGOTA
KELOMPOK 2

ANISA PUTRI AISYAH SKP0123002

BERTHA PUTRI APRILIAN DANI SKP0123006

ISLAUHIL RAFITASARI
SKP0123011
NI MADE ARI TRISNA MAHARANI SKP0123017

SABRINA ALIFIA ZAHRA SKP0123022

RHEZA KHARISMA CAHYAHASRI SKP01123030

I WAYAN SANDI SKP0123032


Pengertian
Luka bakar adalah jenis cedera yang terjadi akibat paparan panas,
listrik, bahan kimia, atau radiasi pada kulit dan jaringan di bawahnya.
Luka bakar dapat menyebabkan kerusakan pada kulit, otot, dan organ-
organ dalam tubuh, tergantung pada tingkat keparahan dan luasnya
luka. Secara umum
TINGKAT LUKA
BAKAR
1. Luka bakar derajat I (superfisial): Hanya mengenai lapisan terluar kulit (epidermis). Ciri-cirinya adalah kulit
memerah, terasa nyeri, dan tidak ada pembentukan lepuh.
TINGKAT LUKA
BAKAR

2. Luka bakar derajat II (partial thickness): Mengenai lapisan epidermis dan sebagian dermis. Ciri-cirinya adalah
kulit melepuh, basah, dan sangat nyeri.
TINGKAT LUKA
BAKAR
3. Luka bakar derajat III (full thickness): Mengenai seluruh lapisan kulit hingga ke jaringan di bawahnya. Ciri-
cirinya adalah kulit kering, pucat, atau hitam, tidak terasa nyeri karena saraf-saraf telah rusak.
PENANGANAN LUKA
BAKAR
1. Menghentikan proses pembakaran

2. Mendinginkan luka

3. Tutup luka
PENANGANAN LUKA
BAKAR
4. Berikan obat pereda nyeri

5. Cegah infeksi
6. Tangani syok (jika
terjadi)
PENANGANAN LUKA
BAKAR

7. Segera bawa korban ke fasilitas


kesehatan
Faktor Risiko

1. Usia
2. Jenis kelamin
3. Pekerjaan
4. Gaya hidup
5. Kondisi medis
6. Lingkungan
7 . Perilaku
KOMPLIKASI
1. Infeksi
2. Gangguan cairan dan elektrolit
3. Gangguan pernafasan
4. Kerusakan organ
5. Gangguan metabolisme
6. Komplikasi psikologis:
7. Jaringan parut dan kontraktur:
Terima Kasih
Saya harap kamu bisa mendapatkan pengetahuan yang
berguna dari presentasi ini. Semoga beruntung!

Anda mungkin juga menyukai