Anda di halaman 1dari 6

SUSUNAN ACARA PENYULUHAN Masalah Pokok Bahasan Topik Sasaran Target Waktu Hari Pukul : Pemberantasan penyakit malaria

: Malaria : Malaria : Masyarakat : 20 Orang : 30 Menit : :

I. 1.

Tujuan Instruksional

Tujuan instruksional umum Setelah mengikuti penyuluhan,peserta diharapkan dapat memahami tentang malaria sehingga masyarakat dapat mengantisipasinya.

2.

Tujuan Instruksional khusus Setelah mengikuti penyuluhan,peserta mampu dengan benar :

a. b. c. d. e. f. g.

Menyebutkan pengertian Malaria. Pembagian jenis Malaria Menyebutkan sebab terjadinya malaria. Sebutkan dan tanda gejala Malaria Menyebutkan komplikasi malaria. Menyebutkan cara pencegahan malaria. Pengobatan

II. 1. 2.

Metode Ceramah Diskusi ( Tanya jawab )

III. 1. 2.

Sasaran Dan Alat Peraga Diperlukan sarana ruang penyuluhan dan kursi Alat peraga : - Kaflet - Plif Chart

IV.

Materi Penyegaran

v Pembagian jenis Malaria v Penyebab terjadinya Malaria v Tanda-tanda gejala Malaria v Komplikasi Malaria v Pencegahan Malaria v Pengobatan Malaria

V.

Sumber

Mansjoer, Arief. 2001. Kapita Selekta Kedokteran Edisi III Jakarta : Media Aesculapius Purnawan Junaidi, Okk. 1982 Kapita Selekta Kedokteran Edisi II Jakarta : Media Aesculapius FKUI

VI.

Evaluasi

Pertanyaan bentuk lisan secara acak 1. Waktu 2. Bentuk 3. Materi : Pada akhir penyuluhan : Lisan secara acak : Sesuai TIK

4. Jumlah soal : 4 pertanyaan ( pertanyaan terlampir ). LAMPIRAN SOAL

Jenis soal Bentuk Waktu

: Essay dan Demosntrasi : Lisan secara acak : Dilakukan pada akhir pertemuan

1. Sebutkan defenisi malaria

2. Sebutkan 2 dari 4 & gejala malaria 3. Sebutkan 2 dari 4 komplikasi yang akan terjadi 4. Sebutkan 3 cara pencegahan malaria

MALARIA

A. Pendahuluan Malaria adalah suatu penyakit yang disebabkan oleh protozoa genus Plasmodium dengan gejala-gejala demam, anemia dan splenomegali Penyakit ini di tukarkan oleh nyamuk anofeles. Empat spesies plasmodium yang menyerang manusia yaitu Plasmodium Vivax , ( malaria tertiana ) , Plasmodium falcifarum , ( malaria trofikal ) , Plasmodium malariae ( malaria quratana ), dan Plasmodium ovale ( malaria ovale ). Malaria juga melibatkan hospes perantara, yaitu manusia maupun vetebra lainnya, dan hospes definitif, yaitu nyamuk Anopheles.

B. Defenisi Malaria adalah penyakit menular yang disebabkan oleh plasmodium, yang ditularkan melalui gigitan nyamuk malaria ( anopheles ), dapat menyerang semua orang baik laki-laki maupun perempuan.

C. Jenis Malaria a. b. c. d. Malaria Tertiana ( Plasmodium Vivax ) Malaria Quartana ( Plasmodium Malariae ) Malaria Tropika ( Plasmodium palcifarum ) Malaria Ovale ( Plasmodium Ovale )

D. Etiologi Genus plasmodium mempunyai 4 spesies. 1. 2. 3. 4. Plasmodium vivax penyebab malaria tertiana, masa inkubasi 12 17 hari Plasmodium yalaparum penyebab malaria tropika, (berat, menyerang otak) 9 -14 hari Plasmodium malariae penyebab malariae quartana, masa inkubasi 18 40 hari Plasmodium ovale penyebab malaria ovale, masa inkubasi 16 18 hari.

E. Tanda & Gejala / Manifestasi Klinis 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. Mengigil ( 15 Menit 1 Jam ) Mendadak panas ( 2 6 Jam ) Berkeringat banyak ( 2 4 Jam ) Suhu badan menurun Anemia Splenomegali ( Pembesaran Limpa ) Ikterus ( Hemolisis & Gangguan Hepar )

Potogenesis Ada 2 cara yaitu : 1. Alami 2. Induksi Melalui gigitan nyamuk ketubuh manusia.

Stadium asexual dalam eritrosit keadalam darah manusia melalui transfuse, suntikan, pada BBL ( Bayi Baru Lahir ) melalui plasenta Ibu Untuk terinfeksi ( Kongenital )

F. Komplikasi Kejang Demam Penurunan Keasadaran Perdarahan pada ginjal, kambuh bila daya tahan tubuh penderita rendah.

G. Pencegahan 1. a. b. c. d. 2. a. b. c. d. Membrantas sarang nyamuk dengan cara : Mengalirkan air yang tergenang Membersihkan semak belukar disekitar rumah. Membersihkan & merawat tambak-tambak ikan & udang Melipat kain yang bergantungan. Mencegah gigitan nyamuk dengan cara : Tidur dengan menggunakan kelambu Menggunakan obat nyamuk bakar Menyemprot kamar dengan obat nyamuk semprot Tidak berada di luar rumah ketika hari gelap.

H. Pengobatan 1. Kina Untuk malaria berat, kejangnya cepat. Cara pemberian Parenteral bila timbul koma, kejang muntah, diare. Infus 500 1000 mg Kina dihidrolisiskan dalam 500 ml larutan garam fisiologis & glukosa / plasma / de x tron. 24 jam dapat diulang sampai dosis ma x KINA 2000 mg. I . V 200 500 mg KINA dalam 20 ml larutan garam Fisiologis dan glukosa, tidak boleh cepat dari 10 menit( Karena bias menimbulkan penurunan tekanan darah yang mendadak peredaran aritma jantung. I.M Larutan obat streil & PH = 7

Lama pemberian = 1 2 jam -

Alat suntik harus steril, dibagian gluteal 6-75 cm di bawah pertengahan Krista iliaka. Jumlah Tronbosit lebih dari 20.000/mm3 untuk menghindarkan hematoma. Dosis perkali max = 1000 mg dengan dosis total 2000 mg / 24 jam. Pasien syok, jangan digunakan KINA I.M ( karena adanya gangguan absorbsi obat ) Contoh Pada pasien yang berat, Metab. KINA lambat karena ada gangguan fungsi hati maka KINA diberikan 10 mg / kg BD dengan interval optimum 12 jam mg / kg BB bila perlu ( Mencegah keracunan ) dinaikkan 20 30

2. -

Klorokuin Memberi hasil seba KINA pada plas. Palafarum yang sensitive. Infus sama dengan KINA, tetesan lambat.

I.V I . M

Dosis perkali dws 200 300 mg basa dl. Lar 4-5 % Paling disukai,karena tidak meyebabkan nekrosis, toleransi baiik, onseynya 5m

dengan I . V. Dosis setiap kali dewasa 300 400 mg basa ( 10 ml lar. 5 % ) dapat diulang sampai maximal 200 mg basa / 24 jam. Contoh Pemberian secara parenteral harus dig anti peroral bila keempat pasien baik & biasa menelan obat

Anda mungkin juga menyukai