LAPORAN PRAKTIKUM KIMIA ANALIS

KATION, ANION DAN KATION - ANION KHUSUS

Nama NRP Group Dosen

:Fitriyani Agnia Efiyanti : 11. K40029 : 2K2 : Juju Juhana AT.M.Si

SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI TEKSTIL BANDUNG 2012

1. Maksud : a. Untuk dapat mengenal dan mengetahui jenis kation dan anion yang terdapat dalam larutan contoh. b. Untuk dapat mengetahui dan memahami reaksi-reaksi spesifik dari tiap-tiap kation dan anion. c. Mengenal reaksi kation anion.

2. Tujuan : a. Mengetahui sifat kation dan anion dalam pereaksi-pereaksi tertentu, dalam kimia analisa kualitatif. b. Untuk mengidentifikasi kation dan anion yang terdapat dalam larutan contoh dengan terlihatnya perubahan warna, endapan dan penampakan lainnya. 3. Teori Dasar Praktikum kimia analis kali ini meliputi pengenalan kation dan anion, yang dimana termasuk dalam analisa kualitatif, yaitu suatu analisa yang dilakukan untuk mengetahui zat apa saja yang terkandung atau komponen apa saja yang menyusun zat senyawa tersebut. Analisa kualitatif disini menggunakan cara basah. Reaksi dilakukan dengan mengamati terjadinya gas, bau, perubahan warna dan endapan. Endapan adalah zat yang memisahkan diri sebagai suatu fasa padat keluar dari cairan. Penggolongan kation dapat dilakukan dengan beberapa cara,untuk analisa kualitatif sistematika penggolongan kation berdasarkan pereaksi-pereaksi tertentu

dikalasifikasikan kedalam 5 golongan. Pereaksi-pereaksi yang umumnya dipakai untuk memisahkan golongan kation adalah asam klorida (HCl),hydrogen sulfide

(H2S),ammonium sulfide (NH4OH),dan ammonium karbonat ((NH4)2CO3). Klasifikasi ini didasarkan atas apakah suatu kation bereaksi dengan preaksinya ini membentuk endapan atau tidak. Anion ( ion-ion yang bermuatan negatif ) dapat dibedakan satu dengan yang lainnya secara reaksi kimia. Misalnya untuk membedakan ion Cl- dengan SO42- dapat dilakukan sebagai berikut : Cl- dengan Ag+ membentuk AgCl yang tidak larut dalam aquaregia : Cl- + Ag+ AgCl

Tetapi Ag+ ini bila direaksikan dengan SO terjadi endapan putih yang dapat larut dalam aquaregia. SO42- + 2 Ag Ag2SO4

Untuk mendeteksi anion tidak diperlukan metode sistematik seperti pada kation. Anion dapat dipisahkan dalam golongan-golongan utama, bergantung pada kelarutan garam peraknya, garam kalsium atau bariumnya, dan garam zinknya. Namun, ini hanya dianggap berguna untuk memberi indikasi dari keterbatasan pada metode ini.

4. Alat dan Bahan A. Alat yang digunakan Tabung Reaksi Pengaduk Kaca Sikat Tabung Pipet Tetes Piala Gelas Penjepit Heater Lempeng tetes

B. Pereaksi KOH 5 % (NH4)3Mo3O10 Na2CO3 Amyl Alkohol Aluminon Magneson K2CrO4 5 % Fosfat KMnO4 H2SO4 FeCl3 Na3PO4 CH3COOH Ba(NO3)2 Air Kanji NaOH 4 N NH4CNS Na2SnO2 Na2S2O3 Na-Rhodizonat BaCl2 Asam tarnat HCl 6 N KCNS 5 % (NH4)2CO3 NaHPO4 AgNO3 BaCl2 Air Brom NH4OH 2 N H2O HNO3 KCN Titan Yellow Dimetilglioksima Anilin SnCl2 5 % K4[Fe(CN)6] 5 % (NH4)2C2O4 5 % KI 5 % FeSO4 KIO4

5. Cara Kerja a. Siapkan dan bersihkan alat-alat yang akan digunakan pada setiap percobaan. b. Cari zat-zat yang akan digunakan dalam praktek. c. Setelah zat semua ada, masukkan larutan contoh kedalam tabung reaksi atau pada lempeng tetes. d. Amati reaksi yang terjadi (perubahan warna, terjadinya endapan dan gas ketika larutan contoh ditambahkan pereaksi). e. Pada kasus kasus tertentu diperlukan pemanasan untuk mendapatkan hasil yang diperlukan. f. Catat hasil pengamatan dari setiap percobaan.

g. Koreksi dan cocokan hasil pengamatan dengan data yang sudah ada di dosen, supaya kita bisa tahu bagaimana hasil dan data yang sesungguhnya. 6. Hasil Pengamatan Pemeriksaan Kation Pengamatan Larut/ Endapan Tidak Larut Putih Putih Larut Larut Larut -

No 1.

Kation Ag+ AgNO3 0,01 N (tak berwarna )

Pereaksi 1. HCl 4N

Reaksi Ion

Kesimpulan Terbukti Terbukti Terbukti Terbukti Terbukti

AgNO3 + HCl (asam-nitrat) AgCl + HNO3 1) KCN 5% AgCl + 2 KCN [Ag(CN)2]- + KCl 2) N2S2O3 AgCl + 2 Na2S2O3 5% [Ag(S2O3)3]3- + NaCl 3) NH4OH AgCl + NH4OH AgOH + 6N NH4Cl 2. NaOH AgNO3 + KOH AgOH + KNO3 AgOH Ag2O + H2O 1)Berlebih 2) HNO3 3) NH4OH 3. NH4OH Ag2O + 2H 2Ag + H2O AgNO3 + NH4OH (larutan Ag2O
+ +

Putih

pekat)

Tidak larut Larut Larut -

Terbukti Terbukti Terbukti Terbukti

2.

Hg2+ HgCl2 (tak berwarna )

a. SnCl2 b. KOH c. NH4OH

HgCl2 + SnCl2 Hg2Cl2 + HCl2 HgCl2 + 2 KOH HgO + H2O + 2 KNO3 HgCl2 + 2 NH4OH HgO +

Putih Kuning Putih

Terbukti Terbukti Terbukti

H2O + 2 NH4Cl 3 Pb Pb(CH3C OO)2 (tak berwarna )

2+

a. HCl - air panas b. Chromat - HNO3 -KOH c. H2SO d. NH4OH

Pb(NO3)2 + HCL PbCL2 + HNO3 Pb(NO3)2 + K2CrO4 PbCrO4 + KNO3 2 Pb CrO4 + 2 HNO3 2 Pb (NO3)2 + 2 H2O + H2Cr2O7 2 Pb CrO4 + KOH 2 Pb (OH)2 + 2 H2O + H2Cr2O7 Pb(NO3)2 + H2SO4 PbSO4 + HNO3 Pb(NO3)2 + NH4OH Pb(OH)2 + NH4NO3 Pb(NO3)2 + KOH Pb(OH)2 + KNO3 CuSO4 + KOH Cu(OH)2 + K2SO Cu(OH)2 + OH- CuO + H2O CuSO4 + NH4OH Cu(OH)2 + (NH4)2SO CuSO4 + KCNS CuCN3 + K2SO Cu + K4Fe(CN)6 Cu2 Fe(CN)6 Cd(NO3)2 + KOH Cd(OH)2 + KNO3 Cd(NO3)2 + NH4OH Cd(OH)2 + (NH4)2NO3 SnCl2 + 2 KOH Sn(OH)2 + 2 KCl SNCl2 + HgCl2 HgCl2O + Sn4+ +2 ClAl3+ + 3OH- AlOH3 Al3++NH4OH 3Al + NH4OH

Putih Kuning Putih Putih

Larut Larut Larut -

Terbukti Terbukti Terbukti Terbukti Terbukti Terbukti Terbukti

e. KOH 4. Cu2+ CuSO4 5% (warna biru) a. KOH -Basa Berlebih b. NH4OH - Berlebih c. KCNS d.K4Fe(CN)6 5. Cd2+ CdCl2 5% (tak berwarna ) a. KOH - Berlebih b. NH4OH - Berlebih a. KOH - Berlebih c. HgCl2 a. NaOH b. NH4OH c.aluminon

Biru Biru Biru Hitam Merah coklat Putih Kuning Tak Berwarna bening Merah terang

Larut Larut Tidak Larut Larut Larut Tidak Larut Larut -

Terbukti Terbukti Terbukti Terbukti Terbukti Terbukti Terbukti Terbukti Terbukti Terbukti Terbukti Terbukti Terbukti Terbukti Terbukti Terbukti terbukti

6.

7.

Sn Sn2=, Sn3= (tidak Berwarna ) Al3+ Al2(SO4)3 (tak berwarna )

8.

Cr3+ CrCl3 5% (warna hijau)

a. KOH - Berlebih b. NH4OH

CrCl3 + KOH Cr(OH)3 +KCl

Hijau Kelabu Larut -

Terbukti Terbukti Terbukti Terbukti

Fe3+ FeCl3 5% (warna kuning)

a. KOH

CrCl3 + NH4OH Cr(OH)3 + NH4Cl FeCl3 + KOH Fe(OH3) + KCl

- Berlebih b. K4Fe(CN)6 c. KCNS FeCl3 + K4Fe(CN)6 KFe(Fe(CN)6) FeCl3 + KCNS Fe(CNS)3 + KCl MnSO4 + KOH Mn(OH)2 + K2SO MnSO4 + NH4OH Mn(OH)2 + (NH4)2SO

Hijau Kelabu Selai coklat merah Hitam Merah darah Coklat Putih

Tidak Larut -

Terbukti Terbukti Terbukti Terbukti Terbukti

10 .

11 .

12 .

13 .

Mn 2+ MnSO4 5% (warna merah jambu muda) Ni2+ NiSO4 5% (warna hijau) Zn2+ ZnCl2 (tak berwarna ) Ca2+ CaCl2 (tak berwarna )

a. KOH b. NH4OH

a. KOH b. NH4OH - Berlebih a. KOH - Berlebih b. NH4OH a. (NH4)2CO3 b. (NH4)2C2O4 c. H2SO d. Na3PO a. (NH4)2CO3 b. (NH4)2C2O4 c. H2SO -Mendidih d. K2CrO - Berlebih

NiSO4 + KOH Ni(OH)2 + K2SO NiSO4 + NH4OH Ni(OH)2 + (NH4)2SO ZnCl2+ KOH Zn(OH)2 + KCl ZnCl2+ NH4OH Zn(OH)2 + NH4Cl CaCl2 + (NH4)2CO3 CaCO3 + NH4Cl CaCl2 + (NH4)2C2O4 CaC2O4 + NH4Cl CaCl2 + H2SO4 CaSO4 + HCl CaCl2 + Na3PO4 CaHPO4 BaCl2 + (NH4)2CO3 BaCO3 + NH4Cl BaCl2 + (NH4)2C2O4 BaC2O4 + NH4Cl BaCl2 + H2SO4 BaSO4 + HCl BaCl2 + K2CrO4 BaCrO4 + KCl

Hijau Hijau Biru Kental Tak berwarna Tak berwarna Tak berwarna Putih Tak berwarna Tak berwarna Putih Kuning -

Larut Larut Larut Larut Larut Larut Larut Larut Larut Tidak Larut

Terbukti Terbukti Terbukti Terbukti Terbukti Terbukti Terbukti Terbukti Terbukti Terbukti Terbukti Terbukti Terbukti Terbukti Terbukti Terbukti

14 .

Ba2+ BaCl2 5% (tak berwarna )

15 .

Mg MgSO4 5% (tak berwarna )

2+

16 .

17 .

18 .

19.

K+ KI (tak berwarna ) Zn(UO)3 Na+ (C2H3O2)9 NaCl (tak berwarna ) KOH NH4+ NH4OH (tak berwarna ) a. KOH Bi3+ Bi(NO3)3 (tak - Berlebih berwarna ) - Didihkan b. KI

BaCl2 + Na3PO4 Ba3(PO4)2 Putih MgSO4 + KOH Mg(OH)2 + Putih selai K2SO Putih b. NaHPO MgSO4 + NaHPO4 NH4MgPO4 + NaSO c. NH4OH MgSO4 + NH4OH Mg(OH)2 + Tidak Berwarna (NH4)2SO d. (NH4)2CO3 MgSO4 + (NH4)2CO3 Tidak Mg(CO)3(OH)2 Berwarna e. MgSO4 + magneson + NaOH Biru Magneson + Mg(OH)2 NaOH f. Titan MgSO4 + Titan Yellow + NaOH Merah Yellow + Mg(OH)2 NaOH Na3CO(NO3) 2 KI + Na3CO(NO3)6 Kuning K2Na[Co(NO2)6 + 2 NaI 6 e. Na3PO a. KOH

Terbukti Terbukti Terbukti Terbukti Terbukti Terbukti

Terbukti

Terbukti

NaCl + Zn(UO)3 (C2H3O2)9 NaZn(UO)3 (C2H3O2)9 + HCl

Kuning

Terbukti

NH4OH + KOH NH3 + HCl NH4Cl

- Lakmus berwarna biru - Bau amonianya hilang Putih Tidak Larut Larut -

Terbukti

Bi(NO3)3 + 3 KOH Bi(OH)3 + 3 KNO3 Bi(NO3)3 + 3 KOH (BiO)OH + H2O + 3 NaNO3 Bi(NO3)3 + 3 Ki BiI3 + 3 (KN)3

Terbukti Terbukti Terbukti Terbukti Terbukti Terbukti Terbukti Terbukti Terbukti

Coklat Hitam Sindur Putih coklat Biru

- Berlebih - Diencerkan c. Air 20 Co

a.Na KOH b.NH4CNS

BiI3 + KI + H2O BiOI + 2HI + 2 KI 2 Bi(NO3)3 + 3 H2O 2 BiO + 6 HNO3 atau Co2+ + OH Co(OH)2 Co2+ + NH4CNS CoCNS + NH4

Pemeriksaan Anion Larut/T idak Larut Kesimpula n Terbukti

No 1.

Anion SO42H2SO4 (tak berwarna ) S2O32Na2S2O3 (tak berwarna ) ClNaCl (tak berwarna ) BrKBr (tak berwarna ) IKI (taak berwarna ) NO3AgNO3 (tak berwarna ) NO2-

Pereaksi HCl 4N+BaCl2

Reaksi Ion H2SO4 + HCl + BaCl2 BaSO4 + 2 Cl

Endapan Putih

2.

a. H2SO4 4N b. I2 HNO3+ AgNO3

Na2S2O3 + H2SO4 S + SO2 + H2O 2 Na2S2O3 + I2 2 NaI + Na2S2O NaCl + HNO3 + AgNO3 AgCl + NaNO3

Kuning Putih

Terbukti Terbukti

3.

Putih

Terbukti

4.

HNO3 4N NH4OH HNO3 4N +AgNO3 NH4OH H2SO4+FeS4 +H2SO4 pekat

KBr + HNO3 + AgNO3 AgBr + (NH4)2CO3

Kuning -

Larut Tidak Larut -

Tak Terbukti Terbukti Terbukti Terbukti Tak Terbukti

5.

KI + HNO3 + AgNO3 AgI + KNO3

Kuning -

6.

2 AgNO3 + 4 H2SO4 + 6 FeSO4 6 Fe(NO3)3 + 2 NO + 4 AgSO4 + 4 H2O FeSO4 + NO [Fe(NO)2+]

Cincin Coklat

7.

CH3COOH+ CSNH2+HC L +FeCl3 HNO3 + (NH4)2MoO4 (asam molibdat) H2SO4+BeCl3 2 Na3PO4 + HNO3 + (NH4)2MoO4 (NH4)3[P(Mo3O10)4] + NaNO3 + H2O 3 KCNS + H2SO4 Fe(CNS)3 + 3 KCl + FeCl3 Kuning

Larutan berwar na merah -

Terbukti

8.

9.

PO43Na3PO4 (tak berwarna ) CNSKCNS (tak berwarna )

Terbukti

Warna merah

Terbukti

10.

CO3Ca2CO3 (tak berwarna )

H2SO4+H2O

Putih

Bening

Terbukti

Reaksi Khusus Kation No 1 Kation Ag 2+ (AgNO3 0,01) H g2+ ( HgCl2) Cu2+ (CuSO4) Bi3+ Bi(NO3)3 Mn2+ MnSO4 Al3+ AlCl3 Pereaksi 1. HCl Reaksi ion AgNO3+ + HClHNO3 AgCl+ HNO3+KBr +KNO3+HCl AgCl + Pengamatan Endapan Laruta n Putih Tidak larut Tidak larut - Berwarna abuabu - Mengkilap Merah Tidak coklat larut - Berwarna Kuning dan ada jingga merah Ungu Merah Tidak larut Tidak larut Putih Kesimpulan Terbukti

a. KBr 5 % 2 Cu

AgBr

Tak terbukti Terbukti

3 4

HCl K4Fe(CN)6 Chinconin KI

2CU2+ + Cu[Fe(CN)6]

[Fe(CN)6]4-

Terbukti Terbukti

5 6

Cr3+ K2CrO4 Ni2+ NiSO4 Co2+ Co(NO3)2

HNO3 6 N + KIO a. 5 tetes AlCl3 + 3 CH3COONH4 NH4Al 6N + 3 Al(CH3COO)3 + 3 NHCl tetes Aluminon b. 3 tetes morine + alkohol 96% AgNO3 K2CrO4 + AgNO3 AgCrO4 + K2NO3 Na Acetat + NH4OH + dymetil gliokisma a.KCNS dan Co2+ + 4SCN amyl alkohol , 2H++[Co(SCN)4]2B H2[Co(SCN)4]2

Terbukti Tak Terbukti

Fluorens en hijau

Tak Terbukti

Merah

Terbukti

Merah

Terbukti

[Co(SCN)4]2-

b. HCl Nitroso

Pink, cincin biru hilang Merah

Tidak larut

Tak Terbukti

Tidak larut

Terbukti

10

Zn2+ ZnSO4 Ca2+ CaCl2 Ba2+ BaCl2 Na+ NaCl Mg2+

Naphtol dan CHCl3 K4Fe(CN)6 3Zn2+ + 2K+ + 2[Fe(CN)6]4 K2Zn3[Fe(CN)6]2 a. (NH4)2Cr2O

Putih

Tidak larut Tidak larut Tidak Larut Tidak larut

Terbukti

11

Ca2++ Cr2O4 CaCr2O4

Putih Putih Putih Kuning Endapan biru Endapan jonjot merah Berbau amoniak, lakmus jadi biru Kuning Putih kuning kuning

Terbukti Terbukti Tak terbukti Terbukti Terbukti Terbukti

12 13 14

b. H2SO4 + Ca + Cl CaCl2 alkohol Na Rhodizonat ZnUO2 dan NaZn(UO2)3(CH3COO)9.9H2O NaOH +magneson+ NaOH +titan yellow NH4+ + OHNH3+ + H2O

15

NH4

+lar NH4OH

Terbukti

16

Pb2+

+lar K2CrO +H2SO +H2S +Na3CO(NO)3 Reaksi Khusus Anion

Terbukti Terbukti Terbukti Terbukti

17 18

Cd2+ K+

No 1.

Anion ClBr-

2.

3.

I-

Perlakuan 1 tetes CL dibubuhi 2 tetes AgNO3 3 Tetes Brdibubuhi 5 tetes CHCL3 + 3 TETES KMNO4 + 6 HSH2SO4 Kocok. KMNO4 berlebih dihilangkan dengan H2O2 10 % beberapa tetes 1 Tetes larutan dibubuhi 2 tetes AgNO3 +

Reaksi CL- + Ag+ AgCL 2KBr+ + MnO2 + 2 H2SO4 Br2 + 2 K+ + Mn2+ + 2 SO42+ 2H2OP

Literatur Endapan putih Terbentuk warna kuning coklat

Pengamatan Kesimpulan Endapan Terbukti putih Warna kuning coklat Terbukti

I-+ Ag AgI I-+ Fe

Endapan kuning berwarna

Endapan kuning berwarna

Terbukti

4.

NO3-

1 tetes HNO3 1 Tetes dibubuhi 2 tetes FeCL3 di teteskan pada kertas saring. 3 Tetes larutan diasamkan dengan H2SO4 + FeSO4 aduk + 5 tetes H2SO4 pekat 3 Tetes larutan dibubuhi 2 tetes HNO3 + 3 TETES (NH4)3 MO3O10, panaskan

FeI

biru pada kertas

biru pada kertas

5.

PO42-

6.

C2O42-

7.

CNS-

4 Tetes larutan dibubuhi CaCL2 5 % + Alkohol 90 % 1 Tetes larutan 3 SCN + Fe3+ + 1 tetes FeCL3 Fe(SCN) 5% Sedikit zat + alcohol 96 % dipanaskan CH3COOH + C2H5OH CH3COO. C2H5 + H2O SO42- + Ba+ BaSO3

-2NO3- + 4 H2SO4 + 4 H2SO4 + 6 Fe2+ 6 Fe3+ + 2 NO2 + 4 SO42- + 4 H2O Fe2+ + NO [Fe(No)]2+ HPO42- + 3 NH4+ + I2MOO42- + 23 H+ (NH4) [P(NO3O10)4] + 12 H2O C2O42- + Ca+ CaC2O4

Terbentuk 2 lapisan cincin coklat

Terbentuk 2 lapisan cincin coklat

Terbukti

Endapan kuning

Endapan kuning

Terbukti

Endapan putih

Endapan putih

Terbukti

Warna merah darah Berbau pisang ambon

Warna Terbukti merah darah

8.

CH3COO-

Berbau pisang ambon

Terbukti

9.

SO42-

10. SO32-

11. S2O32-

1 Tetes larutan SO42+ + BaCL2 5 % larutkan dalam HCL encer pekat 1 Tetes larutan SO3- + Ba(NO3)2 / Ba(OH)2 + 1 Tetes ar brom Larutan dibubuhi 3 tetes HCL 2N + bubuhi KIO4 dan 1 tetes kanji

Endapan putih

Endapan putih

Terbukti

So32- + Ba+ BaSO3

Endapan putih

-----

----

S2O32- + 2 H+ S + SO2 + H2O

Endapan kuning coklat

Endapan kuning coklat

Terbukti

12. Fe(CN)64-

13. Fe(CN)63-

a) 1 Tetes larutan +1 tetes FeCL3 5 % b) 1 Tetes larutan +2 tetes NH 4OH + AgNO3 1 Tetes larutan KI + 3 tetes air kanji

3 [Fe(CN)6]4+ + Fe3+ Fe4 [Fe(CN)6]3

Endapan biru

Endapan biru

Terbukti

Endapan putih

Terbukti Endapan putih

2[Fe(CN)6]3- + 2I 2[Fe(CN)6]4+ + I2

Adanya warna biru

Adanya warna biru

Terbukti

7. Diskusi Pada percobaan pemeriksaan anion dan kation ada beberapa ion yang

pengendapannya kurang sempurna, sehingga cukup sulit untuk di amati. Misalnya pada pemeriksaan ion Ba2+ yang direaksikan dengan SO42- endapannya yang terbentuk tidak terlalu banyak. Ada juga beberapa faktor lain yang harus dilakukan praktikan saat penelitian diantaranya ; 1. Semua alat yang digunakan hars dicuci bersih, pada saat akan melakukan percobaan selanjutnya. 2. Pereaksi yang digunakan diusahakan sesuai dengan literature. 3. Harus teliti pada saat melakukan percobaan. 8. Kesimpulan 1. Setiap kation memiliki ciri khas tertentu baik itu endapan, larutan bahkan bau gas yang dihasilkan pada saat direaksikan dengan suatu zat sewaktu penelitian dilakukan. 2. Terdapat juga beberapa kation yang memiliki sifat yang sama, baik berupa jenis pelarut maupun warna endapannya misalnya Ag dan Pb yang menghasilkan endapan putih bila di reaksikan dengan HCl. Bedanya Pb dapat larut dalam air panas sedangkan Ag tidak.

9. Daftar Pustaka Pedoman praktikum Kimia Analis. Sekolah Tinggi Teknologi Tekstil Bandung. 2003