Anda di halaman 1dari 4

Website : www.quin.web.id, www.seleksiptn.com E-Mail : info@quin.web.

id

510
Tryout- SIMAK UI 2010 Kemampuan IPA

KIMIA
Petunjuk A: dipergunakan dalam menjawab soal nomor 01 sampai dengan nomor 11.
01. Di bawah ini adalah produksi NH3 dalam reaksi: N2 + 3 H2 2 NH3, jika diketahui pada suhu 25oC Kc =4,0 x 108 dan ? H = - 92,0 kJ/mol, maka pernyataan di bawah yang benar adalah .... (A) jika tempertaur naik, produksi meningkat (B) Proses produksinya disebut proses Bayer (C) Reaksinya adalah endoterm (D) tidak perlu katalis (E) Jika tekanan naik, produksi meningkat KUNCI : E 03. 1,5 gram zat X mengandung C, H, dan O dibakar menghasilkan CO2 sebanyak 2,2 gram dan 0,90 gr air. Percobaan lain memperlihatkan bahwa setiap 0,5 mol zat X setara dengan 90 gr. T entukan rumus molekul zat X tersebut. (Ar. C = 12 , H = 1, O = 16) (A) (B) (C) (D) (E) C2H5OH CH3OCH3 C6H12O6 C3H6O3 C4H8O2

KUNCI : C

Penyelesaian
N2 + 3H2 <==> 2NH3, H = -92,2 kJ/mol Reaksi eksoterm Agar produksi NH3 meningkat dilakukan pada temperatur rendah Produksi dilakukan dengan proses Haber Bosch Karena reaksinya eksoterm, maka untuk menghasilkan NH3 temperaturnya rendah, namun reaksi berjalan lambat. Untuk reaksinya lebih cepat perlu diberi katalis Pada tekanan tinggi reaksi bergeser ke kiri, maka produksi bertambah

Penyelesaian
12 CO2 = 2,2 gr > massa C = ( 44 ) x 2,2 gr = 0,6 gr

2 ) x 0,90 gr = 0,1 gr 18 massa O = 1,5 0,6 0,1 = 0,8 gr H2O = 0,90 gr > massa H = ( 0,6 0,1 0,8 : : 12 1 16 1 1 = :1: 2 2 =1:2:1 Rumus empiris : CH2O Rumus molekul : (CH2O)n = Mr 0,5 mol = 90 gr = 90/Mr Mr = 90/0,5 = 180 (CH2O)n = 180 (12 + 2(1) + 16)n = 180 30n = 180 >n6 Rumus molekul: (CH2O) n = (CH2O)6 > C6H12O6 C:H:O= 04. Dalam ruang 1 liter dipanaskan gas N 2 O 4 sebanyak 1,5 mol sampai suhu 30oC sehingga terurai menjadi gas NO2. Setelah 5 detik dalam ruang tersebut, terdapat 0,3 mol gas NO2, maka laju reaksi rata-rata penguraian N2O4 adalah .... (A) 1,25 x 10-3 mol/det (B) 5,0 x 10-3 mol/det (C) 2,5 x 10-3 mol/det (D) 6,0 x 10-3 mol det (E) 4 x 10-3 mol det KUNCI : D

02. Pada senyawa [Co (H2O)5Cl] Cl2, maka pernyataan yang tidak benar adalah . (A) bilangan koordinasi ion logamnya adalah 6 (B) bilangan oksidasi ion pusat adalah +3 (C) jumlah ion per unit formula adalah 3 (D) mol AgCl yang mengendap langsung jika 1 mol senyawa tersebut dilarutkan dalam air lalu direaksikan dengan AgNO3 adalah 2 mol (E) di dalam ion komplek terdapat 5 ligan KUNCI : E Pembahasan :

Penyelesaian Senyawa komplek


+3 -0

x + 0 - 2 = +1 +3
-2 +2 -2

[Cr(H 2 O) 5 Cl]Cl
Atom pusat Atom pusat Ligan (-)
+2

ion (-)

[Cr(H2 O)4 Cl]Cl2 [Cr(H2 O)5 Cl] + 2Cl1 unit 3 ion [Cr(H20)5Cl]Cl2 + 2Ag+ > 2AgCl 1 mol 2 mol

Penyelesaian N2O4 > 2NO2 NO2 terbentuk = 0,3 mol 1 N2O4 terurai = x 0,3 mol = 0,15 mol > 5 detik 2

hal: 1 dari 4 halaman

510 Tryout-SIMAK 2010 Kemampuan IPA


Rata-rata (N2O4) terurai = 0,15 = 0,03 mol/det 5

Website : www.quin.web.id, www.seleksiptn.com E-Mail : info@quin.web.id

Rata-rata (N2O4) terurai = 0,03 = 0,006 mol/det 5 konsentrasi zat Laju peruraian = satuan waktu = 0,006 mol/l.det = 6,0 x 10-3 mol/l.det 05. Banyaknya ion Fe2+ yang dapat dioksidasi oleh 1 mol ion Cr2O72- yang menghasilkan ion Fe3+ dan ion Cr3+ adalah .... (A) 1 mo (B) 2 mol (C) 4 mol (D) 6 mol (E) 7 mol KUNCI : D

07. Dari reaksi di bawah ini : 2NO(g) + H2(g) > N2O(g) + H2O(g) data kinetika reaksi untuk melihat pengaruh konsentrasi NO dan H 2 terhadap laju reaksi adalah sebagai berikut :
Konsentrasi Percob NO 1 2 3 6,4 x 10-3 12,8 x 10 -3 6,4 x 10
-3

Laju reaksi awal (M detik -1)

H2 2,2 x 10-3 2,2x 10-3 4,4 x 10-3 2,6 x 10 -5 1,0 x 10 -4 5,1 x 10 -5

Maka konstanta laju reaksi dan persamaan laju reaksinya adalah. (A) (B) (C) (D) (E) 288,5 m-2 detik-1, 288,5 (NO)2(H2) 288,5 m-1 detik, 288,5 (NO)(H2) 288,5 m-1detik-2 , 288,5 (NO)(H2)2 1,84 m-2 detik-1 , 1,84 (NO)2(H2) 1,84 m-1 detik-1 , 1,84 (NO)(H2)2

Penyelesaian
6Fe2+ + Cr2O72- + 14H+ 6Fe3+ + 2Cr3+ + 7H2O(l) +2 +12 1e x 6 6e x 1 +3

KUNCI : A

2e +6

Penyelesaian Misal : V = k(NO)x(H2)y > V = k(NO)2(H2) x 2 x : 2 = 4 = 2 >x=2 y : 2y = 2 >y=1


2,6 x 2 10 -3 V k = (NO)2(H ) = (6,4 . 10 -3 ) (2,2 . 10 -3 ) 2

6 mol Fe 2+ dapat dioksidasi pleh 1 mol ion Cr2O7206. Naftalena membeku pada suhu 80,0 oC. Jika suatu larutan yang mengandung 3,2 gram ditambahkan ke dalam 100 gram naftalena, oC. maka larutan itu akan membeku pada suhu 79,0 bagaimana rumus molekul belerang tersebut (Ar. S = 32 , Kf = 8,0 oC) (A) S (B) S2 (C) S5 (D) S6 (E) S8 KUNCI : E

= 288,5 m-2 det-1 V = 288,5 (NO)2(H2) 08. Jika 10 ml larutan AgNO3 0,1 M dicampurkan dengan 10 ml larutan FeCl2 0,1 M akan terjadi reaksi : Ag+(aq) + Fe2+(aq) Ag(s) + Fe2+(aq)

Penyelesaian
?Tb = 10C = G 1000 p x Mr x Kf

Ditemukan bahwa dalam keadaan kesetimbangan konsentrasi ion Ag+(aq) ialah 0,02 M. Maka konsentrasi ion Fe 3+(aq) dalam kesetimbangan itu sama dengan . (A) 0,08 M (B) 0.04 M (C) 0,03 M (D) 0,02 (E) 0,003 M KUNCI : C

1000 3,2 x x 6,9 100 32x ?Tb = 80 79 = 10C Misal rumus belerang : Sx 32x = 10 x 3,2 x 6,9 x=8 Sx > S8

Penyelesaian AgNO3 = 10 x 0,1 = 1 mmol > Ag+(aq) = 1 mmol FeCl2 = 10 x 01 = 1 mmol > Fe2+(aq) = 1 mmol volum total larutan = 10 + 10 = 20 ml (Fe 2+ ) = 0,02 M (setimbang) > banyak Fe2+ = 20 x 0,02 = 0,4 mmol

hal: 2 dari 4 halaman

Website : www.quin.web.id, www.seleksiptn.com E-Mail : info@quin.web.id

510
Tryout- SIMAK UI 2010 Kemampuan IPA

Ag+(aq) + Fe2+(aq) > Ag(s) + Fe 3+(aq) mula-mula : 1 mmol 1 mmol Reaksi : 0,6 mmol 0,6 mmol 0,6 mmol Sisa : 0,4 mmol 0,4 mmol 0,6 mmol > jadi (Fe3+) = Fe3+ = 0,6 mol (terbentuk) = 0,03 M 09. Larutan 100 ml 0,1 M KMnO 4 direaksikan dengan 100 ml 0,1M H2C2O4 akan terjadi reaksi sebagai berikut : KMnO4 + H2C2O4 + H2SO4 > MnSO4 + CO2 + K2SO4 + H2O raksi di atas belum setara, berapa volume gas yang dihasilkan bila diukur pada keadaan standar adalah .... (A) (B) (C) (D) (E) 0,224 liter 0,448 liter 4,48 liter 44,8 liter 448 liter

%C (senyawa) = =

massa C x 100% massa senyawa 3 x 100% = 12,5% 24

0,6 20

11. Garam KClO3 yang beratnya 1,225 gram terurai sebanyak 25% menjadi KCl dan O 2 . Maka volume gas O2 yang dihasilkan pada keadaan dimana 1 liter gas N2 massanya 7 gram adalah (Mr KClO 3 = 122,5, O2 = 32) (A) 300 ml (B) 250 ml (C) 200 ml (D) 150 ml (E) 100 ml KUNCI : D

Penyelesaian
12,15 = 0,1 mol 122,5 KClO3 terurai = 0,1 mol x 0,25 = 0,025 mol 2KClO3 > 2KCl + 3O2 KClO3 = 3 = 0,0375 mol 2 x 0,025 O2 yang dihasilkan = 0,0375 mol 0,025 mol 1 liter gas N2 = 7 gr = 7 1 = mol 28 4

KUNCI : B

Penyelesaian 100 ml 0,1 M KMnO4 > banyak KMnO4 = 100 x 0,1 = 10 mmol 100 ml 0,1 M H2SO4 + 5H2C2O4 > 2MnSO4 + 10CO2 + K2SO4 + 8 H2O 10 mmol 10 mmol 4 mmol 10 mmol 20 mmol Gas CO2 yang terbentuk = 20 mmol = 0,02 mol Volume gas CO 2 (STP) = 0,02 x 22,4 = 0,448 liter
10. Pada pembakaran 24 gram suatu karbon dihasilkan 11 gram gas CO2 (A.C = 12 , O = 16) Unsur karbon dalam senyawa tersebut adalah .... (A) 7,75% (B) 12,5% (C) 25% (D) 50% (E) 75,5% KUNCI : B

1 mol gas N2 = 4 liter Jadi volume gas O2 = 0,0375 x 4 = 0,15 liter = 150 ml

Petunjuk B: dipergunakan dalam menjawab soal nomor 12 sampai dengan nomor 13.
12. Kunci yang terbuat akan dilapis dengan logam perak, maka kunci yang akan dilapis terletak sebagai katoda SEBAB Reaksi pada katoda terjadi reaksi pelepasan elektron KUNCI : C Penyelesaian Dalam elektrolisis, bahan yang akan dilapis diletakkan sebagai katoda. Pada katoda terjadi reaksi reduksi (penangkapan elektron) 13. Jumlah neutron atom Sulfur nomor atom 16 dan nomor massa 32 lebih besar dari jumlah neutron atom seng nomor atom 30 dan nomor massa 65 SEBAB Jumlah neutron dalam suatu atom merupakan penjumlahan antara nomor atom dan nomor massa.
hal: 3 dari 4 halaman

Penyelesaian Senyawa karbon = 24 gram CO2 = 11 gram


Massa C = = Ar.C x massa CO2 Mr.C O2 12 x 11 = 3 gr 44

510 Tryout-SIMAK 2010 Kemampuan IPA


KUNCI : E

Website : www.quin.web.id, www.seleksiptn.com E-Mail : info@quin.web.id

Penyelesaian Jumlah neutro = nomor massa nomor atom 32 S > neutro = 32 16 = 16 neutron 16 65 Zn > neutro = 65 30 = 35 neutron 30 Petunjuk C: dipergunakan dalam menjawab soal nomor 14 sampai dengan nomor 15.
14. H 2 S bereaksi dengan SO 2 sesuai dengan persamaan reaksi : 2H2S + SO2 > 2H2O + 3S Pernyataan yang BENAR untuk reaksi ini adalah . (1) bilangan oksidasi S pada S adalah +2 (2) H2S adalah suatu oksidator (3) oksigen dalam SO 2 berlaku sebagai oksidator (4) bilangan oksidasi S pada H2S adalah - 2 KUNCI : D

Penyelesaian
reduktor

2H2S + So2 2H2O + 3S


-2 -2 +4 oksidasi -2 O

15. Yang merupakan reaksi reduksi adalah reaksi .... (1) etena etanol (2) etena etana (3) etanol etanal (4) etanal etanol KUNCI : C

Penyelesaian etena > etanol CH2 = CH2 > C2H5OH 2 2 Tidak terjadi perubahan biloks etena > etana CH2 = CH2 > CH3 CH3 reduksi 2 3 etanol > etanal CH3 CH2OH > CH3 CHO oksidasi 2 1 etanal > etanol CH3 CHO > CH3 CH2OH reduksi 1 2

hal: 4 dari 4 halaman

Anda mungkin juga menyukai