Majas perbandingan terbagi menjadi beberapa majas 1.

Perumpamaan (SIMILE) Perumpamaan atau simile iala majas yang berupa perbandingan dua hal yang peda ha kikatnya berbeda, tetapi sengaja dianggap sama. Perbandingan itu secara eksplisi t dinyatakan oleh kata seperti, bagai, laksana, sebagai, dan lain-lain. Contoh : Sifat kedua orang itu seperti langit dan bumi 2. Metafora Metafora ialah perbadingan singkat dan padat yang dinyatakan secara implisit. Pa da majas metafora kita tidak perlu menggunakan kata perbandingan seperti, bak, l aksana, jika kita ingin membandingkan dua hal yang berbeda. Contoh : Peristiwa pertempuran Surabaya mengakibatkan banyak bunga bangsa kita gugur. Mak sud kata bunga bangsa pada kalimat tersebut digunakan untuk menggantikan kata pa hlawan. Pada penggunaannya sehari-hari metafora sering dikaitkan dengan diri manusia dan binatang. Contoh : Jantung kota berarti pusat kota. Jantung berhubungan dengan manusia. Tulisan cakar ayam berarti tulisan yang sulit dibaca. Cakar ayam berhubungan den gan binatang. 3. Personifikasi Personifikasi ialah majas yang menggambarkan benda-benda yang tidak bernyawa ata u benda mati menjadi seolah-olah hidup seperti manusia. Contoh : Badai mengamuk, sehingga merobohkan rumah-rumah penduduk. 4. Majas Alegori Majas Alegori ialah majas yang menggunakan bahsa berkias yang dikisahkan dalam l ambang-lambang atau merupakan metafora yang diperluas dan berkesinambungan. Maja s alegori pada umumnya berupa cerita yang mengandung sifat-sifat moral atau spir itual manusia. Alegori dapat berbentuk puisi maupun prosa. Contoh alegori terdap at dalam cerita, fabel atau cerita binatang, dan parabel atau cerita nabi-nabi. Contoh : Kancil dengan Buaya. Cerita Adam dan Hawa.