Secara umum jenis-jenis majas dibagi menjadi empat, yakni majas perbandingan, majas
pertentangan, majas penegasan dan majas sindiran. Tiap jenis majas juga memiliki macam-
macam majas lainnya. Berikut adalah pengelompokkan jenis-jenis majas beserta contohnya.
1. Majas Asosiasi
Pengertian majas asosiasi merupakan jenis majas berupa perbandingan terhadap dua hal yang
berbeda, namun dinyatakan sama.
Contoh majas asosiasi :
Sikapnya keras sekali seperti batu sehingga tidak bisa diajak diskusi.
Kita harus ingat jasa orang yang membantu kita, jangan seperti kacang lupa kulitnya.
2. Majas Personifikasi
Pengertian majas personifikasi adalah jenis majas yang mengandung ungkapan dengan
menggunakan perilaku manusia yang diberikan kepada sesuatu yang bukan manusia.
3. Majas Metafora
Pengertian majas metafora merupakan jenis majas yang membandingkan suatu benda dengan
benda lain karena mempunyai sifat yang sama atau hampir sama.
Contoh majas metafora :
Elsa menjadi anak emas guru saat pelajaran.
Lionel Messi adalah bintang sepak bola kelas dunia.
4. Majas Simbolik
Pengertian majas simbolik adalah jenis majas yang melukiskan sesuatu dengan menggunakan
simbol atau lambang untuk menyatakan maksud.
5. Majas Alegori
Pengertian majas alegori merupakan jenis majas yang menyatakan suatu hal atau kejadian
dengan cara lain, melalui kiasan atau penggambaran.
6. Majas Simile
Pengertian majas simile adalah majas berisi ungkapan dengan perbandingan eksplisit yang
dinyatakan dengan kata depan dan penghubung, seperti layaknya, bagaikan dan sebagainya.
8. Majas Sinekdoke
Pengertian majas sinekdoke merupakan jenis majas yang menyebutkan sebagian untuk seluruh
bagian atau sebaliknya, yakni menyebut seluruh untuk sebagian.
Majas sinekdok ini dibagi menjadi dua jenis yakni majas pars pro toto dan majas totem pro parte
seperti dibahas sebagai berikut.
1. Majas Paradoks
Pengertian majas paradoks adalah jenis majas berisikan pengungkapan dengan menyatakan dua
hal yang seolah-olah bertentangan, namun sebenarnya keduanya benar.
2. Majas Antitesis
Pengertian majas antitesis adalah jenis majas berisikan pengungkapan dengan menggunakan
kata-kata yang berlawanan arti satu dengan yang lainnya dalam sebuah kalimat.
3. Majas Litotes
Pengertian majas litotes merupakan jenis majas yang berisi penurunan kualitas suatu fakta
dengan tujuan untuk merendahkan diri.
5. Majas Oksimoron
Pengertian majas oksimoron adalah salah satu jenis majas pertentangan yang dalam suatu frase
yang sama mengandung pertentangan dengan mempergunakan kata-kata yang berlawanan.
6. Majas Anakronisme
Pengertian majas anakronisme merupakan jenis majas yang mengandung ketidaksesuaian antara
peristiwa yang terjadi dengan waktu kejadiannya
1. Majas Pleonasme
Pengertian majas pleonasme adalah jenis majas dengan penambahan keterangan pada
pernyataan yang sudah jelas atau yang sebenarnya tidak diperlukan.
2. Majas Repetisi
Pengertian majas repetisi merupakan jenis majas yang mengandung perulangan kata, frasa dan
klausa yang sama dalam suatu kalimat.
3. Majas Tautologi
Pengertian majas tautologi merupakan jenis majas penegasan yang mengandung pengulangan
kata dengan menggunakan sinonimnya.
5. Majas Paralelisme
Pengertian majas paralelisme merupakan jenis majas yang mengandung ungkapan dengan
menggunakan kata, frasa, atau klausa yang sejajar. Biasanya majas ini dipakai di dalam puisi.
6. Majas Klimaks
Pengertian majas klimaks adalah jenis majas yang mengandung pemaparan pikiran atau hal
secara berturut-turut dari yang sederhana/kurang penting meningkat kepada hal yang
kompleks/lebih penting.
7. Majas Antiklimaks
Pengertian majas antiklimaks adalah majas mengandung pemaparan pikiran atau hal secara
berturut-turut dari yang kompleks/lebih penting menurun kepada hal yang sederhana/kurang
penting.
Contoh majas antiklimaks :
Pemilihan umum akan dilakukan secara serantak dari tingkat provinsi, kabupaten/kota hingga
kelurahan/desa.
Kegiatan upacara tiap senin dihadiri oleh kepala sekolah, guru-guru, staf pengajar dan para siswa.
8. Majas Apofasis
Pengertian majas apofasis merupakan jenis majas yang mengandung penegasan dengan cara
seolah-olah menyangkal yang ditegaskan.
9. Majas Pararima
Pengertian majas pararima adalah jenis majas yang mengandung pengulangan konsonan awal
dan akhir dalam kata atau bagian kata yang berlainan.
1. Majas Ironi
Pengertian majas ironi adalah majas yang berisi sindiran dengan menyembunyikan fakta yang
sebenarnya dan biasanya malah mengatakan kebalikan dari fakta tersebut.
2. Majas Sarkasme
Pengertian majas sarkasme adalah salah satu jenis majas yang berisikan sindiran secara langsung
dan kata-katanya cenderung bersifat kasar.
3. Majas Sinisme
Pengertian majas sinisme adalah jenis majas berisi ungkapan yang bersifat mencemooh dan
ejekan terhadap kebaikan pada manusia, jenis majas ini juga cenderung cukup kasar.
5. Majas Innuendo
Pengertian majas innuendo adalah salah satu jenis majas sindiran yang bersifat mengecilkan
fakta yang benar-benar terjadi sesungguhnya.