Anda di halaman 1dari 13

Kelompok IV

Asri Yengki Amir (60100112004) Awaqibah Munir (60100112010) Muh. Azhar Hidayat Nusa (60100112021) M. Ilyas Mella (60100112027)

Bentuk-Bentuk Atap
a. Atap Pelana

Model ini yang paling banyak dipakai di komplek atau perumahan baru, karena mudah pemeliharaannya, gampang membetulkan juga ada kebocoran

Atap Pelana
Kelebihan dari model atap pelana adalah : - Pengerjaan lebih cepat - Kebutuhan bahan sedikit - Resiko bocor kecil. kekurangan dari model atap pelana adalah : - Kurang indah tampilannya. - Angin akan tertahan pada sisi segitiganya. - Air mengalir dari dua arah dan lebih kencang

b. Atap Perisai

Model perisai merupakan penyempurnaan dari bentuk pelana. Jika pelana meliputi dua bidang yang saling bertumpu, maka jenis limasan terdapat empat bidang. Dua bidang yang baru terdapat di sisi luar dua bidang utamanya. Karena itu dua bidang terakhir biasanya lebih kecil

Atap Perisai
Kelebihan dari atap perisai untuk perumahan adalah : - Model lebih indah - Dapat dibuat pada rumah dengan bentik T, L dsbg - Hentakan angin kecil karena bidang tidak ada yang vertikal. Kekurangan menggunakan model atap perisai adalah : - Penggunaan material kayu banyak. - Penggunaan atap nok dan genteng lebih banyak. - Sering bocor jika ada talang air. - Pengerjaan lebih rumit.

c. Atap Sandar

Atap model ini tidak dipakai untuk atap rumah induk. Sebab, atap sandar bertumpu atau menempel pada dinding rumah induk

Atap Sandar
Keunggulan bangun rumah dengan atap miring: Dapat memaksimalkan pencahayaan alami dalam ruangan dengan pemasangan kaca pada ruang antara atap dan dinding sehingga lebih hemat listrik. Bentuknya sederhana dan strukturnya pun tidak rumit sehingga penggunaan material untuk rangkanyapun lebih sedikit, yang berarti dapat lebih menghemat biaya. Ruang yang tercipta antara atap dan dinding memberi kesan ruang yang lebih luas. Kelemahan bangun rumah dengan atap miring: Salah satu efek samping dari pemanfaatan pencahayaan alami adalah suhu yang timbul dalam ruangan lebih tinggi. Untuk pada saat proses perencanaan bangun rumah agar direncanakan sebaik-baiknya peletakan elemen kaca tersebut. Hindari pemasangan kaca yang menghadap ke arah Barat karena cahaya matahari pada siang hingga sore hari umumnya lebih panas/terik dibanding pagi hari. Bentuk atap yang miring hanya pada satu sisi akan mengurangi perlindungan pada dinding di sisi yang memiliki atap yang lebih tinggi. Memperpanjang sisi atas atap yang lebih tinggi dapat menjadi solusi agar dinding lebih ternaungi dan gunakan cat eksterior tahan cuaca.

d. Atap Menara

Atap menara adalah model atap dengan kemiringan lebih dari 30 derajad. Atap ini juga sering disebut limasan.

Atap Menara
Kelebihan menggunakan model kerucut adalah. - Modelnya sangat indah - Dapat dibuata pada bangunan bentuk L, T, U - Resiko terhadap panas kecil Kekurangan menggunakan atap kerucut adalah -penggunaan material struktur lebih banyak -penggunaan material penutup atap, nok, genteng lebih banyak -sering terjadi bocor bila ada talang air -Pengerjaan dan perawatannya lebih rumit -resiko hentakan angin lebih besar karena bidang kemiringannya condong vertical -resiko runtuh terhadap gempa besar jika perhitungan struktur kuda-kuda tidak akurat

e. Atap Datar

Atap datar adalah atap yang memiliki bentuk datar dengan kemiringan kurang dari 10o . Umumnya atap datar terbuat dari beton yang dibuat langsung/dicor pada saat proses bangun rumah, namun karena pembuatannya yang cenderung praktis, jenis atap datar ini sering diterapkan dengan bahan polycarbonate

Atap Datar
Kelebihan menggunakan Atap Datar: Lebih praktis, karena bentuknya yang datar sehingga pembuatan rangkanya tidak terlalu rumit. Dapat diaplikasikan untuk berbagai kebutuhan atap, karena kemiringannya yang nyaris datar (tidak terlalu curam) sehingga fleksibel untuk ditempatkan di mana saja. Kekurangan menggunakan Atap Datar Kurang mampu mengalirkan air sehingga berpotensi menimbulkan genangan yang memungkinkan terjadinya kebocoran. Material beton memiliki sifat kurang mampu menyerap panas sehingga beresiko menyebabkan ruang di bawahnya menjadi lebih panas.

Atap joglo
Atap ini merupakan atap tradisional jawa Kelebihan Model lebih indah Kekurangan Penggunaan material struktur lebih banyak Struktur tergolong rumit Material penutup atap, nok, dan genteng lebih banyak

Atap gergaji
Atap gergaji merupakan bentuk atap

Anda mungkin juga menyukai