Use Case Diagrams

UML use case diagrams menggambarkan interaksi antar manusia atau peralatan eksternal dengan sistem sesuai desain. Ada 2 elemen dasar dalam UML use case diagrams: ellipse (atau bentuk oval) dan actor. ellipse berisi deskripsi dari interaksi actor yang spesifik yang bekerja dengan sistem sesuai desain. Terkadang ini digunakan untuk merepresentasikan hubungan antara sistem berikutnya. Actor menggambarkan karakteristik interaksi orang atau sesuatu.

Actors
actor adalah siapa saja atau apa saja yang pasti

berinteraksi dengan sistem.

Actors bukan bagian dari sistem. Dalam UML, actor digambarkan dalam bentuk seperti

dibawah ini

Use Cases
use case adalah deskripsi dari sekumpulan urutan aksi,

termasuk variannya. use case menggambarkan apa yang dilakukan sistem tetapi tidak secara spesifik bagaimana melakukannya. use case merepresentasikan bagian utama dari fungsionalitas yang lengkap dari awal sampai akhir.

Use Cases (Contd)

use case harus mengirimkan suatu nilai kepada actor.
Dalam UML, use case digambarkan sebagai oval seperti

gambar dibawah ini :

Use Case Diagrams

use case diagram adalah diagram yang menunjukkan

kumpulan dari use case dan actor serta relationshipnya. Actors dapat dihubungkan dengan use case hanya dengan association. association antara actor dan use case mengindikasikan bahwa actor dan use case berkomunikasi satu sama lain, seperti mengirim dan menerima pesan . Use case diagrams digunakan untuk :
Model context dari system.
Model kebutuhan dari system

Notation
UseCase
A UseCase is a kind of behaviored classifier, which represents a declaration of an offered behavior. It specifies some behavior, possibly including variants such as exceptional behavior and error handling, that the subject can perform by communicating with one or more actors.

Association Actor

Association represents the collaboration between an

actor and a use case.

Actor specifies a role played by human users, external hardware, or other subjects that interacts with the subject.
Include is a directed relationship between two use cases, which implies that the behavior of the included use case is inserted into the behavior of the including use case.

Include

Extend

Extend is a relationship between two use cases, which specifies how and when the extended use case insert the behavior defined in

the extending use case.

Dependency Generalization

A dependency is a relationship implying that a use case requires other another use case for its specification or implementation.

A generalization relationship relates a more general use case and a more specific use case. .

Realization

A realization relationship link up the specification and the implementation of that specification.

Note

A Note is a textual explication that can be attached to set of elements.

Constraint

A constraint specifies condition or restriction that expressed in natural language or machine readable language for declaring some of the semantics of an element.

Package

A package groups elements and provide them with namespaces.

Contoh : ATM (automated teller machines ): Validasi PIN

Deskripsi
1. Customer memasukkan kartu ATM ke dalam Card

Reader. 2. Jika system menerima kartu, maka sistem akan membaca nomor kartu. 3. System menerima customer dari nomor PIN 4. Customer memasukkan PIN 5. System mengecek tanggal kadalwarsa dan apakah kartu hilang atau dicuri. 6. Jika kartu valid, maka system akan mengecek PIN yang dimasukkan oleh user apakah sesuai dengan PIN yang ada dalam sistem. 7. Jika nomor sesuai, system mengecek accounts yang sesuai dengan kartu ATM. 8. System men-display customer accounts dan meneriam customer untuk beberapa tipe transaksi : Withdrawal, Query, or Transfer.

ATM (automated teller machines ): Use Case Model

 Memodelkan alur kerja (workflow) sebuah proses bisnis dan urutan aktivitas dlm suatu proses.

ACTIVITY DIAGRAM

Dengan diagram ini dapat memodelkan sebuah alur kerja dari satu aktivitas ke

aktivitas lainnya atau dari satu aktivitas ke dalam keadaan sesaat (state).
Activity Diagram sangat berguna ketika kita ingin menggambarkan perilaku paralel atau menjelaskan bagaimana perilaku dalam berbagai use case berinteraksi. Activity Diagrams memiliki elemen2 :

Action States: sebuah keadaan awal (start state) dan keadaan akhir (end state) Activity states: Aktivitas yang menggambarkan satu tahapan dalam workflow tersebut Transitions: transisi yang menggambarkan keadaan apa yang mengikuti suatu keadaan lainnya.

Decision (Keputusan) : elemen yang menyediakan pilihan alur dalam workflow

Symbols
Starting point - First activity of the flow Activity Decisions

Symbols
Signals (input and output)

Concurrent activity

Final activity

Contoh Activity Diagram

DATA MODELLING
Data dapat dimodelkan pada banyak level yaitu conceptual,

logical dan physical level. Conceptual data modeling adalah represntasi dari organisasi data dalam level yang tinggi. Bertujuan untuk menunjukkan blok bangunan dasar untuk organisasi Logical data modeling menambahkan lebih detail pada conceptual modeling, tetapi tetap but tertuju pada bagaimana organisasi menggunakan data. Physical data modeling menambahkan lebih detail, tetapi secara khusu tertuju pada implementasi fisik dari data.

Contoh CDM

Contoh PDM