Anda di halaman 1dari 1

VIGNET Kata Vignet berasal dari bahasa Perancis yang berarti batang anggur.

Di Perancis sendiri, vignet merupakan seni hias buku, yang biasanya bentuk hiasan tersebut digunakan dalam seni arsitektur. Ada juga yang mengartikan vignet sebagai sebuah sketsa dengan gambar yang unik dan dekoratif. Pada era 70-an vignet banyak digemari remaja Indonesia sebagai media ekspresi yang biasanya terpampang di berbagai majalah atau surat kabar yang memiliki halaman sisa atau ruang kosong. Vignet berfungsi sebagai pengisi ruang kosong sekaligus sebagai ilustrasi penyedap mata. Dengan memadukan berbagai unsur dasar seni rupa seperti titik, garis, warna, dll, akan membentuk sebuah gambar vignet. Seni vignet ini dapat membentuk keberanian siswa untuk menggambar dekoratif dua dimensi. Goresan pena secara spontan tanpa harus diulang-ulang akan membentuk karakter siswa dengan jelas dan tegas dalam menghadapi setiap masalah. Biasanya siswa merasa takut atau ragu-ragu ketika akan memulai menggambar. Solusi yang tepat untuk membuang keraguan dan ketakutan ada pada tekhnik menggambar vignet ini, di mana setiap goresan apapun bentuknya tidak ada yang salah. Ekspresi dapat mengalir sejalan dengan goresan yang telah dibuat lebih awal. Imajinasi akan muncul bersamaan dengan ekspresi siswa. Ada beberapa bahan dan alat yang digunakan untuk membuat vignet ini. Media yang digunakan dapat berupa kertas, kanvas, atau media lain yang dapat digunakan untuk menggambar. Kebanyakan dari vignet hanya menggunakan warna hitam putih, maka dari itu alat yang digunakan sangatlah sederhana.

Anda mungkin juga menyukai