Anda di halaman 1dari 36

Pedoman Penyusunan Skripsi Program Studi Ilmu Hubungan Internasional FISIP - UAI

BAGIAN I PENDAHULUAN

A. PENJELASAN UMUM 1. Pengertian Outline Skripsi Yang dimaksud dengan outline skripsi adalah kerangka dasar penulisan skripsi yang terdiri dari judul skripsi, deskripsi singkat poin-poin inti dari latar belakang, pokok permasalahan, pokok-pokok kerangka dasar pemikiran dan poin-poin sistematika penulisan. 2. Pengertian Pr p sal Skripsi Proposal skripsi adalah naskah a al skripsi yang memuat ran!angan penelitian yang merupakan pengembangan dari "utline Skripsi, yang sekurang-kurangnya mengandung komponen-komponen berupa latar belakang masalah, rumusan masalah, pembatasan masalah, tujuan dan man#aat penelitian, kerangka dasar pemikiran $yang terdiri dari tinjauan pustaka, kerangka teori, asumsi, hipotesa dan model analisis%, metode penelitian, sistematika penulisan dan da#tar pustaka. !. Pengertian Skripsi Skripsi adalah karya tulis ilmiah berdasarkan hasil penelitian yang disusun se!ara sistematis, logis dan akademis yang ajib diambil oleh mahasis a Program Studi Ilmu Hubungan Internasional & Strata '. Penyusunan skripsi dimaksudkan sebagai persyaratan untuk mendapatkan gelar kesarjanaan. B. "E#EN#UAN UMUM 1. Pers$aratan Aka%e&ik (ahasis a diperkenankan menyusun skripsi $termasuk dalam hal ini mengajukan outline skripsi% bila telah memenuhi persyaratan akademik sebagai berikut) a. (en!antumkan skripsi $* sks% dalam +,S di semester berjalan. b. -elah (enempuh minimal 12' sks dan telah lulus mata kuliah (etode Penelitian Sosial, -eori Hubungan Internasional dan (etodologi Penelitian Hubungan Internasional $dengan nilai minimal .%. !. Indeks Prestasi +umulati# $IP+% minimal 2()). d. /atas aktu studi belum habis. 2. Pr se%ur A%&inistrati* %an Mekanis&e Pen$usunan Skripsi (ahasis a yang akan menyusun skripsi harus memenuhi prosedur administrati# dan mekanisme sebagai berikut) a. (engisi dan men!antumkan matakuliah skripsi dalam Form ,en!ana Studi $F,S% melalui proses bimbingan akademik. b. (elunasi biaya skripsi melalui bank yang telah ditunjuk. /esarnya biaya skripsi ditentukan oleh uni0ersitas dan atau #akultas1jurusan. 1|Halaman

Pedoman Penyusunan Skripsi Program Studi Ilmu Hubungan Internasional FISIP - UAI

c. (enginput +,S "nline melalui http)11studentdesk.uai.a!.id d. (engajukan Form Pengajuan "utline Skripsi se!ara tertulis dengan melampirkan salinan +,S "nline dan -ranskrip 2ilai +umulati# terakhir kepada Sekretariat. e. Setelah judul skripsi disetujui, mahasis a dapat mengajukan Form Persetujuan 3osen pembimbing Skripsi atas rekomendasi dari Program Studi. #. (ahasis a dapat mengisi Form +egiatan /imbingan Skripsi jika telah disetujui oleh Pembimbing yang di tunjuk Program Studi, jika tidak disetujui maka mahasis a kembali melakukan proses pengajuan outline dengan melampirkan pernyataan keberatan dari dosen pembimbing yang ditunjuk. g. Setelah proposal skripsi disetujui pembimbing, selanjutnya diajukan ke Sekretariat untuk mendapatkan jad al Sidang Proposal Skripsi dengan menyerahkan proposal skripsi sebanyak 4 $empat% eksemplar $dijilid% yang telah dibubuhi tandatangan pembimbing pada pojok kanan atas !o0er skripsi. h. Setelah mengikuti Sidang Proposal Skripsi, mahasis a dapat melanjutkan konsultasi pada pembimbingnya se!ara bertahap mulai dari bab I sampai bab terakhir, sesuai dengan jad al yang telah disepakati dengan pembimbing. i. Skripsi yang sudah disetujui oleh pembimbing $bab ' sampai bab terakhir%, dapat dida#tarkan untuk mengikuti sidang sarjana sesuai dengan jad al yang telah ditentukan dengan melengkapi seluruh dokumen yang tersedia di http)11#isip.uai.a!.id. Apabila semester berjalan mahasis a belum menyelesaikan penyusunan skripsi maka ajib mengisi +,S pada semester berikutnya. j. Seluruh Form Skripsi dapat di do nload di http)11#isip.uai.a!.id. k. (ahasis a ajib mengikuti pelaksanaan sidang sarjana yang telah dijad alkan oleh Program Studi. Sidang Sarjana dilaksanakan untuk menguji kemampuan mahasis a dalam mempertahankan karya skripsinya dan kemampuan komprehensi#nya di bidang Ilmu Hubungan Internasional. l. (ahasis a yang telah lulus ujian sidang sarjana tanpa ada re0isi skripsi, dapat melakukan penggandaan, penjilidan dan pengesahan skripsi sebanyak 5 eksemplar $hard cover% dan 5 dalam bentuk soft copy $!d pd#% dengan distribusi ' hard copy dan ' soft copy $!d pd#% untuk perpustakaan, sedangkan ' so#t cover dan ' soft copy untuk Sekretariat HI dan ' hard cover untuk pembimbing skripsi. m. (ahasis a di ajibkan membuat executive summary dari skripsi yang telah lulus sidang minimal '6 halaman dilengkapi abstrak berbahasa Inggris sebanyak maksimal 577 kata dan keywords. n. (ahasis a yang lulus sidang sarjana dengan re0isi skripsi harus segera melakukan re0isi tersebut dan berkonsultasi pada dosen pembimbing dengan menunjukkan lembar re0isi hasil sidang $maksimal ' bulan setelah sidang sarjana%. 8ika re0isi sudah disetujui oleh pembimbing, penguji dan ketua sidang, mahasis a dapat melakukan penggandaaan, penjilidan dan pengesahan sebagaimana yang tertera pada butir $l% di atas. 2|Halaman

Pedoman Penyusunan Skripsi Program Studi Ilmu Hubungan Internasional FISIP - UAI

o. (ahasis a yang tidak lulus sidang harus melakukan pembimbingan kembali dan mengikuti sidang ulang. !. Jangka +aktu Pen$usunan Skripsi /atas aktu penyusunan skripsi adalah 9 semester sejak ditetapkannya dosen pembimbing skripsi. /ila sampai batas aktu 5 semester tersebut berakhir, mahasis a tidak dapat menyelesaikan skripsinya, ia harus mengajukan outline dengan judul yang baru sesuai mekanisme di atas. ,. Pers$aratan "euangan Pada saat menda#tarkan untuk sidang sarjana, mahasis a harus sudah melunasi seluruh ke ajiban keuangan. '. Pers$aratan Su-stansi # pik Ba.asan Persoalan pertama dan sangat penting yang harus diperhatikan mahasis a adalah menentukan topik bahasan yang memiliki substansi hubungan internasional. 3engan kata lain, tidak semua topik bahasan skripsi yang diajukan mahasis a dapat dikategorikan masuk ke dalam kajian Hubungan Internasional. Untuk itu diperlukan pemahaman mendalam mengenai ruang lingkup studi Hubungan Internasional sebelum menentukan topik bahasan skripsi. Se!ara umum, terdapat lima syarat yang harus dipenuhi sehingga suatu topik bahasan yang diajukan mahasis a dapat dikategorikan masuk ke dalam studi Hubungan Internasional, yaitu) '. Aktor. Aktor yang terlibat langsung dalam #enomena yang menjadi topik bahasan harus jelas dan merupakan aktor internasional, yaitu dalam bentuk negarabangsa $nation-state%, aktor transnasional $transnational actors% baik yang bersi#at legitimate, seperti perusahaan transnasional $transnational corporations & -2.s%, organisasi non-pemerintah $ non-governmental organizations & 2:"s%, partai politik $political parties% dan indi0idu yang memiliki pengaruh internasional, atau aktor transnasional yang bersi#at illegitimate, seperti organisasi kejahatan transnasional $ transnational organized crime%, gerakan-gerakan teroris dan gerakan pembebasan $guerillas and liberation movement %. /isa juga dalam bentuk organisasi pemerintahan internasional $Intergovernmental Organizations & I:"s% dan organisasi non-pemerintah internasional $International Non-governmental Organizations &I2:"s%, dan aktor-aktor internasional lainnya. 5. Hubungan. Adanya hubungan yang jelas di antara aktor-aktor internasional dalam #enomena yang menjadi topik bahasan skripsi. 9. Si#at Hubungan. Hubungan terjadi di antara aktor tersebut memiliki si#at yang jelas, baik bersi#at kerjasama $cooperative%, kon#lik $conflictual%, persaingan $competition% atau eksploitati# $exploitative%. 4. ,uang. 3|Halaman

Pedoman Penyusunan Skripsi Program Studi Ilmu Hubungan Internasional FISIP - UAI

-erdapat konteks ruang yang jelas di mana #enomena yang menjadi topik bahasan skripsi tersebut terjadi. 6. ;aktu. -erdapat periodisasi yang jelas dari #enomena yang akan diteliti. -opik bahasan skripsi harus bersi#at post-factum yaitu terkait dengan #enomena yang telah terjadi. .akupan lingkup disiplin Hubungan Internasional berdasarkan empat poin pokok berikut ini, juga dapat dijadikan a!uan bagi mahasis a dalam memilih substansi topik bahasan skripsi. '. Hubungan $relationship% & interdependensi ekonomi, hubungan dominasi dan ketergantungan yang mengarahkan kepada ter!iptanya 3unia +etiga dan ketimpangan ekonomi global yang semakin tinggi, perdagangan internasional, bentuk baru dari identitas politik dan ke arganegaraan, re<im, masyarakat internasional, anarki, asosiasi ekonomi regional, perimbangan kekuatan, demokratisasi, keamanan pas!a Perang 3Ingin. 5. Aktor & negara-bangsa, perusahaan transnasional, pasar keuangan, organisasi non-pemerintah, komunitas politik supra dan sub-nasional, Amerika Serikat sebagai penjaga perdamaian, pergerakan sosial baru, :=, I(F-/ank 3unia. 9. Isu empiris $empirical issues% & globalisasi dan #ragmentasi, hak asasi manusia, inter0ensi dan kedaulatan, bantuan, pengungsi, nasionalisme etnis, isu-isu perempuan, konser0asi sumber daya alam, AI3S, narkotika, kejahatan terorganisir, politik identitas. 4. Isu-isu etis dan #iloso#is $ethical and philosophical issues % & pertanyaan mengenai epistemologi, ontologi dan metodologi, perspekti# gender, debat paradigmatis $interparadigm debates%, etika dan kebijakan luar negeri, bentuk baru komunitas politik, isu moral antara masyarakat /arat dan non-/arat, pertanyaan terkait dengan inklusi, eksklusi dan perbedaan. /erdasarkan pokok-pokok persyaratan substansi topik bahasan skripsi di atas, diharapkan #enomena yang dipilih dapat dikategorikan ke dalam kajian Hubungan Internasional. /. #AHAP0#AHAP PEN1USUNAN S"2IPSI 1. Pe&-uatan Outline Skripsi Pembuatan outline merupakan tahapan a al dalam penyusunan skripsi setelah mahasis a memenuhi +etentuan Umum, khususnya persyaratan administrasi dan keuangan. Pada tahap a al ini, mahasis a harus melakukan pemilihan tema atau topik penelitian dan judul skripsinya yang dikemas dalam bentuk outline. Outline skripsi diajukan kepada Sekretariat untuk mendapatkan persetujuan. +etua Program Studi dan +oordinator /idang Akademik memiliki hak untuk menerima atau menolak outline skripsi yang diajukan dengan mempertimbangkan subtansi topik penelitian yang diajukan, sesuai atau tidak 4|Halaman

Pedoman Penyusunan Skripsi Program Studi Ilmu Hubungan Internasional FISIP - UAI

dengan persyaratan substansial penelitian hubungan internasional dan penelusuran penelitian yang telah dilakukan sebelumnya terkait dengan topik yang diajukan. 8ika outline yang diajukan disetujui, tahap berikutnya mahasis a dapat melanjutkan ke tahap penyusunan proposal skripsi dengan bimbingan dari dosen pembimbing skripsi. 2. Penun3ukkan Pe&-i&-ing Skripsi Penunjukkan pembimbing skripsi dilakukan oleh +etua Program Studi dengan berkonsultasi dengan +oordinator /idang Akademik, dengan mempertimbangkan kesesuaian antara bidang keahlian dosen pembimbing dengan topik penelitian yang diajukan mahasis a. !. Pe&-uatan Pr p sal Skripsi -ahap berikutnya yang harus ditempuh mahasis a setelah outline diterima dan dosen pembimbing ditentukan adalah penulisan proposal skripsi. Proposal skripsi atau ran!angan penelitian merupakan bagian penting dalam proses penyusunan skripsi karena bagian ini men!erminkan bangunan dasar pemikiran dari keseluruhan proses penelitian. Proposal skripsi juga men!erminkan arah dari penelitian yang se!ara terperin!i akan di!apai mahasis a dalam proses penyusunan se!ara keseluruhan. Proposal skripsi berisikan unsur-unsur penting yang menjadi panduan bagi mahasis a dalam melakukan kegiatan penelitian berikutnya dalam bentuk pengumpulan, analisa dan interpretasi data yang ditemukan. /erbagai persoalan yang dihadapi mahasis a dalam penulisan proposal skripsi dapat dikonsultasikan dengan pembimbing skripsi. Pembimbing skripsi juga diharapkan dapat memandu mahasis a untuk dapat men!iptakan bangunan pemikiran yang koheren dari setiap unsur proposal skripsi mulai dari judul sampai sistematika penulisan. Posisi penting proposal skripsi yang men!erminkan #ondasi dasar penelitian, menjadikan proses penyusunan dan hasilnya harus benar-benar telah matang, sehingga dapat dilanjutkan proses pengumpulan data. Untuk itu, proposal skripsi harus melalui tahap pengujian terlebih dahulu dalam rangka penyempurnaan, sehingga menghasilkan suatu proposal yang baik yang dapat memudahkan mahasis a dalam penyusunan skripsi se!ara keseluruhan. ,. Si%ang Pr p sal Skripsi Setelah mendapatkan persetujuan dari pembimbing skripsi, proposal yang telah dirumuskan oleh mahasis a dapat diajukan untuk diuji dalam sidang proposal. (ahasis a menggandakan proposal skripsi sebanyak 4 $emapt% eksemplar dan diajukan kepada Sekretariat untuk kemudian ditetapkan komponen tim penguji dan jad al sidang proposal. +omponen tim penguji terdiri dari +etua, Pembimbing dan Penguji Sidang Skripsi yang ditetapkan +etua Program Studi dan +oordinator /idang Akademik. -ujuan utama dari sidang proposal skripsi adalah untuk menyempurnakan ren!ana penelitian yang telah disusun oleh mahasis a, sehingga arah dari 5|Halaman

Pedoman Penyusunan Skripsi Program Studi Ilmu Hubungan Internasional FISIP - UAI

penelitian menjadi jelas dan berbagai kesulitan yang dihadapi mahasis a, baik yang bersi#at substansial terkait dengan pokok pikiran ataupun yang bersi#at teknis dalam pengumpulan data dapat dihindari. Proses sidang proposal skripsi dia ali dengan penyampaian isi proposal skripsi dalam aktu tidak lebih dari '7 menit. Setelah itu, tim penguji sidang proposal skripsi akan mengajukan sejumlah pertanyaan yang menyentuh keseluruhan unsur dalam proposal penelitian sekaligus untuk men!ermati penguasaan mahasis a terhadap materi topik penelitian yang diajukan. >0aluasi yang dilakukan tim penguji akan menentukan apakah proposal yang diajukan mahasi a layak atau tidak untuk dilanjutkan. /agi mahasis a yang telah dinyatakan lulus dengan unsur-unsur proposal yang diterima oleh tim penguji tanpa perbaikan dapat langsung melanjutkan proses penyusunan skripsi berikutnya. (ahasis a yang dinyatakan lulus, namun disertai dengan beberapa perbaikan yang tidak mendasar juga dapat melanjutkan kegiatan penyusunan skripsi dengan memperbaiki terlebih dahulu beberapa unsur yang disarankan oleh tim penguji dengan bimbingan dosen pembimbing skripsi. Sidang ulang proposal skripsi dapat dilakukan jika ren!ana penelitian yang diajukan mahasis a dinilai oleh tim penguji perlu mendapatkan perbaikan yang mendasar. Sidang ulang ini sangat diperlukan untuk menilai sejauh mana perbaikan telah dilakukan. (ahasis a yang telah melampaui sidang proposal dan dinyatakan lulus dapat melanjutkan proses penyusunan skripsi berikutnya dengan panduan dari dosen pembimbing skripsi. Hasil perbaikan proposal yang telah disidangkan menjadi /ab I dari sistematika skripsi. S$arat0s$arat Si%ang Pr p sal Skripsi a%ala. se-agai -erikut 4 a. -elah mengumpulkan 12' S"S $tidak termasuk S+S skripsi%. b. Semua (atakuliah sudah lulus dengan nilai minimal .. !. Proposal yang telah disetujui dosen pembimbing diseminarkan dalam sebuah #orum yang terdiri dari mahasis a yang bersangkutan, ketua sidang, dosen pembimbing, dan penguji skripsi $yang ditentukan oleh +etua atau +oordinator /idang Akademik Prodi%. d. Seminar proposal bersi#at terbuka, artinya bisa dihadiri siapapun yang tertarik untuk mengikuti $dengan !atatan apabila tempat memungkinkan% e. Penda#taran sidang proposal yang hendak diseminarkan disesuaikan dengan jad al yang telah ditentukan oleh sekretariat. #. Sidang proposal diselenggarakan antara tanggal 57 s.d 97. g. (emberikan 4 rangkap proposal skripsi yang akan disidangkan ke sekretariat FISIP untuk ) '. +etua Sidang 5. Pembimbing 9. Penguji 4. Arsip Sekretariat FISIP '. Pelaksanaan Bi&-ingan Skripsi 3osen pembimbing skripsi memberikan bimbingan substansi# kepada mahasis a sesuai dengan bangunan dasar pemikiran yang ter!ermin dalam 6|Halaman

Pedoman Penyusunan Skripsi Program Studi Ilmu Hubungan Internasional FISIP - UAI

/ab I. 3osen pembimbing skripsi bertugas menjaga koherensi kegiatan penelitian yang dilakukan mahasis a agar tetap konsisten mulai dari judul skripsi sampai kepada penjabaran temuan-temuan dalam proses pen!arian, analisa dan interpretasi data. 8ad al bimbingan skripsi ditetapkan berdasarkan kesepakatan antara dosen dan mahasis a yang bersangkutan. Setiap kegiatan konsultasi atau bimbingan dengan dosen dalam bentuk !atatan, penerimaan perbaikan dan lain-lain didokumentasikan dalam Form /imbingan Skripsi, dengan tanggal bimbingan yang jelas dan ditandatangani oleh dosen pembimbing. Form /imbingan Skripsi kemudian menjadi salah satu lampiran untuk mengajukan sidang skripsi atau sidang sarjana setelah proses bimbingan skripsi diselesaikan. 5. Si%ang Sar3ana Setelah menyelesaikan proses bimbingan skripsi dan telah disepakati oleh dosen pembimbing, mahasis a dapat melanjutkan ke tahap berikutnya, yaitu sidang sarjana atau sidang skripsi. Sidang sarjana merupakan ujian tugas akhir yang men!akup keseluruhan isi karya tulis. Skripsi yang sudah disetujui oleh pembimbing $bab ' sampai bab terakhir%, dapat dida#tarkan untuk mengikuti sidang sarjana dengan mengisi #orm Penda#taran Sidang Sarjana yang tersedia di Sekretariat. Sidang skripsi diselenggarakan oleh -im Penguji yang terdiri dari satu orang dosen pembimbing, +etua Sidang dan dosen penguji. Sidang Sarjana bersi#at terbuka, artinya bisa dihadiri siapapun yang tertarik untuk mengikuti $dengan !atatan apabila tempat memungkinkan%. Pers$aratan untuk si%ang skripsi a%ala. se-agai -erikut4 a. (elengkapi persyaratan administrasi dan terda#tar sebagai mahasis a FISIP UAI pada semester yang bersangkutan. b. -elah menyerahkan ?aporan Akhir Praktek +erja . !. -elah menempuh minimal '9= sks $tidak termasuk sks skripsi% d. (elengkapi seluruh dokumen yang ada di lembar @.he!k ?ist +elengkapan Administrati# Sidang SkripsiA $do nload di http)11#isip.uai.a!.id% e. (enyerahkan skripsi asli yang telah ditandatangani dan mendapatkan persetujuan dari dosen pembimbing skripsi. #. (enyerahkan naskah skripsi yang akan diujikan ke sekretariat FISIP sebanyak 4 $empat% rangkap, untuk) '. +etua, 5. Pembimbing, 9. Penguji, 4. Arsip Sekretariat FISIP. 6rekuensi Pelaksanaan U3ian Skripsi Ujian Skripsi dilaksanakan dalam dua periode, yaitu) '. Periode pertama $Semester :anjil% Penyelenggaraan ujian Skripsi untuk periode pertama disesuaikan dengan masa perkuliahan akti# mengikuti kalender akademik uni0ersitas dengan ketentuan sebagai berikut ) a. Penda#taran ujian skripsi dibuka pada a al bulan terhitung selama B $tujuh% hari kerja pada bulan yang telah ditentukan. 7|Halaman

Pedoman Penyusunan Skripsi Program Studi Ilmu Hubungan Internasional FISIP - UAI

b. Ujian skripsi diselenggarakan antara tanggal 57 s.d, 97. 5. Periode kedua $Semester :enap% Penyelenggaraan ujian Skripsi untuk periode kedua disesuaikan dengan masa perkuliahan akti# mengikuti kalender akademik uni0ersitas dengan ketentuan sebagai berikut ) a. Penda#taran ujian skripsi dibuka pada a al bulan terhitung selama B $tujuh% hari kerja pada bulan yang telah ditentukan. b. Ujian skripsi diselenggarakan antara tanggal 57 s.d, 97 setiap bulannya. 7. Pen$elesaian Skripsi 8Setela. Selesai U3ian Skripsi9 a. 2ilai Ujian Skripsi diserahkan oleh +etua, pembimbing dan penguji kepada Sekretariat. b. Sekretariat Skripsi membuat rekapitulasi nilai peserta untuk diumumkan dan untuk dokumentasi. !. (ahasis a yang memperoleh saran dan !atatan perbaikan dari tim penguji se aktu ujian berlangsung segera memperbaiki skripsinya diba ah arahan dosen pembimbing sesuai dengan saran dan !atatan dari penguji. d. Skripsi yang telah diperbaiki, ditandatangani oleh +etua, pembimbing dan penguji pada lembar pengesahan. e. ;aktu re0isi skripsi maksimal ' $satu% bulan setelah sidang skripsi apabila mele ati batas tersebut maka mahasis a ybs harus mengikuti sidang ulang. #. Penggandaan Skripsi. '. Skripsi dapat digandakan setelah penyelesaian penulisannya disetujui oleh ketua, pembimbing dan penguji. 5. Skripsi yang telah digandakan diserahkan kepada sekretariat. g. Skripsi yang telah selesai memperoleh pengesahan, dijilid dan diserahkan kepada sekretariat sebanyak 5 hard cover dan 5 soft copy (cd pdf) serta ' soft copy executive summary sesuai dengan Persyaratan Administrati# dan (ekanisme Penyusunan Skripsi poin l dan m.

BAGIAN II PANDUAN SUBS#AN#I6 PENULISAN P2OPOSAL S"2IPSI DAN S"2IPSI

A. SIS#EMA#I"A PENULISAN P2OPOSAL S"2IPSI Proposal skripsi atau ran!angan penelitian merupakan bagian penting dalam proses penyusunan skripsi karena bagian ini men!erminkan bangunan dasar pemikiran dari keseluruhan proses penelitian. Proposal skripsi juga men!erminkan 8|Halaman

Pedoman Penyusunan Skripsi Program Studi Ilmu Hubungan Internasional FISIP - UAI

arah dari penelitian yang se!ara terperin!i akan di!apai mahasis a dalam proses penyusunan se!ara keseluruhan. /erikut komponen-komponen yang harus ditulis dan dijelaskan dalam proposal skripsi Program Studi Ilmu Hubungan Internasional FISIP UAI) a. ?atar /elakang (asalah b. Perumusan (asalah !. Pembatasan (asalah d. -ujuan dan (an#aat Penelitian e. +erangka 3asar Pemikiran #. (etode Penelitian g. Sistematika Penulisan Untuk skripsi yang menggunakan metode kuantitati# dapat menambahkan komponen Hipotesis dan Asumsi, yang pada intinya menunjukkan ja aban sementara dari rumusan masalah dan pemikiran-pemikiran dasar yang melandasi bekerjanya hipotesis tersebut. +omponen lain yang dapat ditambahkan jika diperlukan dalam penulisan proposal skripsi adalah model analisis. 3alam komponen model analisis mahasis a dapat menjelaskan hubungan antar konsep dan 0ariabel yang merupakan turunan dari teori yang digunakan. +etiga komponen di atas si#atnya tidak ajib, ditambahkan hanya jika diperlukan sesuai dengan metode penelitian yang digunakan. 3i bagian akhir proposal, mahasis a di ajibkan untuk men!antumkan da#tar pustaka, dengan persyaratan minimal '7 re#erensi. B. SIS#EMA#I"A PENULISAN S"2IPSI -erdapat tiga bagian dalam penyusunan skripsi, yaitu) 1. BAGIAN A+AL /agian a al skripsi meliputi halaman judul sampai kepada halaman da#tar lampiran $halaman yang ditunjukkan dengan nomor ,oma i ke!il%. 2. BAGIAN IN#I /agian inti merupakan isi dari skripsi yang terdiri dari /ab I sampai /ab C. 8umlah minimal halaman dari bagian inti skripsi dalam Program Studi Ilmu Hubungan Internasional, FISIP, UAI adalah B6 halaman dengan spasi ganda. !. BAGIAN A"HI2 /agian akhir memuat da#tar pustaka dan lampiran-lampiran. Sistematika penulisan skripsi se!ara keseluruhan dapat dilihat dari uraian berikut ini) $Bagian A:al % HA?A(A2 8U3U? ?>(/A, P>2:>SAHA2 ?>(/A, P>,2YA-AA2 ",ISI2A?I-AS A/S-,A+ +A-A P>2:A2-A, U.APA2 ->,I(A +ASIH 3AF-A, ISI 9|Halaman

Pedoman Penyusunan Skripsi Program Studi Ilmu Hubungan Internasional FISIP - UAI

3AF-A, -A/>? 3AF-A, :A(/A, 3AF-A, ?A(PI,A2 $Bagian Inti% /A/ I P>23AHU?UA2 A. ?atar /elakang (asalah /. Perumusan (asalah .. Pembatasan (asalah 3. -ujuan dan (an#aat Penelitian >. +erangka 3asar Pemikiran F. (etode Penelitian :. Sistematika Penulisan /A/ II 3>S+,IPSI ISU A-AU F>2"(>2A YA2: 3I->?I-I Penegasan identi#ikasi isu atau #enomena yang diteliti dan penggambaran isu atau #enomena tersebut. /A/ III P>(/AHASA2 A-AU 8A;A/A2 A-AS P>,(ASA?AHA2 I Pembahasan ja aban atas permasalahan penelitian /A/ IC P>(/AHASA2 A-AU 8A;A/A2 A-AS P>,(ASA?AHA2 II Pembahasan ja aban ini dapat diuraikan dalam satu bab saja atau bisa juga dalam dua bab, tergantung dari kerangka dasar pemikiran yang digunakan. /A/ C P>2U-UP A. +>SI(PU?A2 /. SA,A21,>+"(>23ASI $Bagian Ak.ir % 3AF-A, PUS-A+A ?A(PI,A2-?A(PI,A2

/. PENJELASAN SUBS#AN#I6 SIS#EMA#I"A PENULISAN S"2IPSI a. Latar Belakang Masala. ?atar belakang masalah uraian yang menunjukkan hal yang menjelaskan masalah atau #enomena itu mun!ul. $antisipasi penjelasan terhadap ja aban permasalahn di latar belakang%. ?atar belakang masalah, pada dasarnya bertujuan untuk mengantarkan kepada permasalahan yang men!erminkan topik utama penelitian. ?atar belakang masalah se!ara umum berisikan uraian mengenai perbenturan di antara dua hal yang bersi#at ideal $harapan% dengan realitas $kenyataan%. Perbenturan di antara kedua hal ini kemudian mengantarkan uraian ke arah pertanyaan @mengapaA $why%. Selain itu, latar belakang masalah juga berisikan uraian yang 10 | H a l a m a n

Pedoman Penyusunan Skripsi Program Studi Ilmu Hubungan Internasional FISIP - UAI

mengandung penjelasan mengenai 6;D'H $ what who when where why dan how%. 2amun demikian, kandungan keenam hal tersebut tidak se!ara eksplisit dijelaskan dalam latar belakang masalah. >sensinya lebih !enderung bersi#at implisit yang ter!ermin dari uraian. 3alam kategori skripsi yang bersi#at deskripti# $dengan pertanyaan penelitian @bagaimanaA%, latar belakang masalah tidak harus mengandung esensi yang men!erminkan perbenturan antara idealitas dan realitas. ?atar belakang masalah lebih mengarah kepada uraian mengenai kemun!ulan #enomena tersebut yang se!ara implisit mengandung unsur 6;D'H. Permasalahan di dalam penelitian juga dapat mun!ul dengan dipi!u oleh beberapa persoalan, seperti) Something New 3alam konteks ini, permasalahan mun!ul bera al dari adanya suatu #enomena atau isu baru dalam hubungan internasional, di mana masih terdapat sedikit in#ormasi atau penelitian yang dapat menjelaskan #enomena tersebut. Untuk permasalahan yang didasari oleh mun!ulnya #enomena baru ini, latar belakang masalah berisikan uraian mengenai proses mun!ulnya #enomena tersebut, kemudian diarahkan kepada perumusan masalah yang dapat berbentuk pertanyaan @bagaimanaA $deskripti#% atau @mengapaA $eksplanati#% mengenai kemun!ulan #enomena tersebut. (isalnya, mun!ulnya #enomena baru dalam bentuk orientasi politik luar negeri Amerika Serikat $AS% pada masa pemerintahan /ara!k "bama yang mengarah kepada @smart powerA di mana sebelumnya, orientasi politik luar negeri AS pada masa pemerintahan :eorge ;. /ush lebih mengarah kepada @ hard powerA. 3engan demikian bergesernya orientasi politik luar negeri AS pada masa "bama memun!ulkan #enomena baru dalam bentuk smart power. Permasalahan dapat dirumuskan dalam bentuk bagaimana orientasi smart power tersebut diimplementasikan dalam politik luar negeri AS. Atau terkait dengan mengapa terjadi pergeseran orientasi politik luar negeri AS dari yang bersi#at hard power ke arah smart power. Something Strange Permasalahan yang mun!ul sebagai akibat dari suatu keanehan $ something strange%, bera al dari terjadinya #enomena yang tidak sesuai dengan tatanan atau pola yang baku. Something Unpredictable Hampir serupa dengan mun!ulnya keanehan, terjadinya suatu #enomena yang tidak sesuai dengan prediksi, juga dapat memun!ulkan permasalahan untuk diteliti. 3alam hal ini, #enomena yang terjadi menyimpang dari prediksi yang seharusnya terjadi. (isalnya, dalam perang antara Israel dan Hi<bullah pada tahun 577*, berdasarkan prediksi logis, Israel sebagai negara dengan persenjataan miiliter yang lebih kuat dan !anggih seharusnya menang dalam perang tersebut. Akan tetapi kenyataannya, justru Hi<bullah yang memenangkan peperangan mela an Israel. -. Peru&usan Masala. Perumusan masalah merupakan bagian yang sangat penting dalam penelitian karena men!erminkan #enomena spesi#ik yang akan diteliti. Perumusan 11 | H a l a m a n

Pedoman Penyusunan Skripsi Program Studi Ilmu Hubungan Internasional FISIP - UAI

masalah merupakan bentuk spesi#ik dari topik penelitian. Permasalahan yang mun!ul dan berangkat dari latar belakang inilah yang kemudian menjadi a!uan dan titik tolak dari keseluruhan penelitian. 3ari rumusan masalah ini ter!ermin arah dari penelitian yang dilakukan. Untuk itu, rumusan masalah harus menjadi rujukan bagi mahasis a dalam kegiatan penelitian se!ara keseluruhan, mulai dari memilih paradigma dan teori sampai kepada proses pengumpulan, analisis dan interpretasi data. Sehingga teori yang dipakai dan data yang akan dikumpulkan harus selalu rele0an dengan rumusan masalah. 3engan kata lain, penelitian dilakukan untuk men!ari ja aban dari permasalahan yang telah dirumuskan. Perumusan masalah dapat dituliskan dalam beberapa paragra# yang berisikan uraian singkat mengenai identi#ikasi permasalahan yang men!erminkan unit analisis $0ariabel dependen% dapat mun!ul untuk penelitian yang bersi#at deskripti#. Identi#ikasi yang lebih mendalam pada dasarnya telah dilakukan se!ara implisit dalam latar belakang. Sementara untuk penelitian eksplanati#, perumusan masalah dapat berisi paragra# yang menegaskan identi#ikasi unit analisis dan unit eksplanasi $0ariabel independen% dari penelitian. Perumusan masalah juga dapat se!ara langsung dirumuskan ke dalam pertanyaan penelitian, karena pada dasarnya latar belakang masalah telah men!erminkan identi#ikasi dari unit analisis penelitian. Untuk penelitian deskripti#, permasalahan penelitian pada umumnya dirumuskan dalam bentuk pertanyaan @bagaimanaEA Selain itu, pertanyaan juga !ukup mengandung satu #enomena spesi#ik yang menjadi unit analisis dalam penelitian, yaitu mengenai bagaiaman #enomena hubungan internasional itu dapat terjadiE Sementara itu, untuk penelitian yang bersi#at eksplanati#, permasalahan penelitian penelitian dirumuskan dalam bentuk pertanyaan @mengapaEA Yaitu pertanyaan yang men!erminkan adanya hubungan sebab-akibat atau kausalitas. 3alam penelitian jenis ini, pertanyaan penelitian sebaiknya tidak hanya mengandung unit analisis $0ariabel dependen%, tetapi juga menunjukkan unit eksplanasi $0ariabel independen% yang menjadi sebab dari terjadinya suatu #enomena hubungan internasional. ;. Pe&-atasan Masala. -ujuan dari pembatasan masalah adalah untuk memberikan ruang lingkup dalam bentuk batas-batas yang jelas dari #enomena yang diteliti. Fenomena yang menjadi unit analisis dari penelitian dibatasi, khususnya dari sisi ruang dan aktu. /atasan isu atau #enomena juga perlu ditegaskan sehingga spesi#ikasi topik penelitian menjadi tegas dan jelas. Pembatasan masalah juga dapat menjadi panduan dalam proses pengumpulan data, sehingga data yang dikumpulkan tidak terlalu luas dan #okus pada #enomena yang dibahas. 3alam konteks batasan aktu, penelitian sebaiknya bersi#at post-factum, di mana #enomena yang diteliti adalah #enomena yang telah terjadi dan prosesnya benar-benar telah selesai. Hal ini ditujukan agar pembuktian atau pengujian terhadap hipotesis dan asumsi melalui analisis data dapat dilakukan. 3alam #enomena yang belum terjadi atau belum selesai prosesnya, upaya untuk menguji hipotesis dan asumsi akan sangat sulit atau bahkan tidak dapat 12 | H a l a m a n

Pedoman Penyusunan Skripsi Program Studi Ilmu Hubungan Internasional FISIP - UAI

dilakukan, karena si#at dari penelitian yang !enderung predikti#, yaitu untuk meramalkan sesuatu yang belum terjadi. /atasan aktu dalam penelitian atau dikenal juga dengan istilah periodisasi bukanlah merupakan batasan yang bersi#at @kosongA atau tanpa dilandasi oleh alasan mengenai mengapa batasan tersebut dipilih. Harus ada argumen yang jelas mengapa suatu titik tahun tertentu dijadikan sebagai batasan a al dan akhir dari periodisasi penelitian. 3engan adanya batasan ruang, misalnya pada suatu lingkup geogra#is atau institusi tertentu, proses pengumpulan data dapat dilakukan se!ara #okus dan menghindari tumpang-tindih data. %. #u3uan %an Man*aat Penelitian -ujuan penelitian dalam penulisan skripsi harus rele0an dengan dua hal. !ertama, tujuan tidak boleh menyimpang dari permasalahan penelitian yang ter!ermin dari rumusan masalah. "edua, jenis penelitian $deskripti# atau eksplanati#% harus ter!ermin dari tujuan penelitian. -ujuan penelitian dapat dirumuskan dalam beberapa bentuk kalimat berdasarkan pada jenis penelitian. Untuk penelitian deskripti#, tujuan penelitian dapat dirumuskan dalam kalimat yang dia ali dengan kata menggambarkan, mengetahui, atau bisa juga menjelaskan. Sementara untuk penelitian eksplanati#, tujuan penelitian dapat dirumuskan dalam kalimat yang dia ali dengan kata-kata menjelaskan, menganalisis hubungan antara 0ariabel, mengukur tingkat hubungan atau menjelaskan arah hubungan antara unit eksplanasi dan unit analisis. Perlu ditekankan bah a tujuan utama dari penelitian adalah untuk mendapatkan ja aban dari pertanyaan penelitian yang telah dirumuskan. e. "erangka Dasar Pe&ikiran +erangka dasar pemikiran memiliki posisi yang sangat penting dalam penelitian. +erangka dasar pemikiran memberikan arahan dalam upaya penelusuran ja aban atas pertanyaan penelitian. (elalui landasan paradigmatis, teori dan konsep yang rele0an, kerangka dasar pemikiran menjadi pemandu bagi mahasis a dalam pengumpulan data, analisis dan interpretasi data. +edua jenis penelitian harus memiliki kerangka dasar pemikiran, tanpa adanya kerangka dasar pemikiran penelitian upaya untuk pen!arian ja aban atas permasalahan akan menjadi tidak ter#okus dan pen!arian data akan sangat luas tanpa ada tuntunan. 3engan kata lain, kerangka dasar pemikiran men!erminkan alur pemikiran dalam men!ari ja aban atas permasalahan penelitian. -ugas pertama yang harus dilakukan mahasis a dalam menulis kerangka dasar pemikiran adalah menentukan paradigma dalam ilmu hubungan internasional apa yang akan digunakan sebagai sudut pandang dalam mengamati #enomena yang diteliti. Paradigma merupakan aliran pemikiran yang memiliki kesamaan asumsi dasar tentang suatu bidang studi, termasuk kesepakatan tentang kerangka konseptual, petunjuk metodologis dan teknik analisis. 3engan demikian, paradigma menentukan dari sisi mana mahasis a akan menganalisis #enomena yang diteliti dengan didasarkan pada kerangka konseptual metode dan teknik analisis yang spesi#ik. 3alam ilmu hubungan 13 | H a l a m a n

Pedoman Penyusunan Skripsi Program Studi Ilmu Hubungan Internasional FISIP - UAI

internasional sedikitnya terdapat sepuluh paradigma yang masing-masing memiliki pandangan yang berbeda terhadap aspek ontologis hubungan internasional. Paradigma yang ada dalam ilmu hubungan internasional antara lain adalah liberalisme, realisme, marFisme, neoliberalisme, neorealisme, teori kritis, posmodernisme, #eminisme, konstrukti0isme dan green thought. (ahasis a dapat memilih salah satu dari paradigma yang ada dalam ilmu hubungan internasional sebagai landasan dasar dalam men!ari ja aban atas permasalahan berdasarkan pada rele0ansi atau ke!o!okan dalam memandu proses pen!arian ja aban. ?angkah selanjutnya adalah menentukan teori yang se!ara spesi#ik diimplementasikan untuk menja ab permasalahan penelitian. -eori yang dipilih harus koheren dengan paradigma yang dipakai. Hal ini dikarenakan setiap teori dalam ilmu hubungan internasional merupakan turunan dari salah satu paradigma. Sehingga teori yang dipilih harus teori yang merupakan turunan dari paradigma yang dipakai. Sangat tidak mungkin jika mahasis a menggunakan teori yang dikembangkan oleh seorang ilmu an realis akan tetapi landasan paradigma yang dipakai adalah liberalisme. 3alam menentukan teori apa yang dipakai dalam kerangka dasar pemikiran mahasis a harus menilai ke!o!okan teori tersebut terhadap #enomena yang menjadi permasalahan penelitian. Se!ara lebih mendalam, mahasis a juga harus men!ermati ke!o!okan konsep-konsep yang terkandung dalam teori tersebut dengan permasalahan penelitian. -erdapat tiga hal yang harus diperhatikan mahasis a dalam menilai ke!o!okan teori yang dipakai untuk menja ab permasalahan penelitian. !ertama, ke!o!okan teori dengan #enomena hubungan internasional yang diteliti. Untuk dapat melakukan penilaian ke!o!okan teori ini mahasis a harus memperluas ba!aan terhadap berbagai literatur dalam ilmu hubungan internasional. 3engan kemampuan memilih teori yang rele0an, mahasis a mendapatkan panduan dalam menelusuri ja aban atas permasalahan penelitian se!ara #okus dan logis. "edua, ke!o!okan konsep yang terkandung dan merupakan turunan $deri0asi% dari teori yang dipakai. 3alam konteks ini, mahasis a tidak hanya berhenti pada penilaian atas teori se!ara keseluruhan, akan tetapi juga harus mendalami konsep-konsep yang terkandung di dalam teori tersebut. Untuk menilai ke!o!okan konsep terhadap #enomena yang diteliti, mahasis a harus memahami de#inisi konseptual dari konsep yang terkandung di dalam teori tersebut. "etiga, dikarenakan konsep memiliki derajat abstraksi yang tinggi, diperlukan upaya untuk menilai ke!o!okan empiris dari teori tersebut terhadap #enomena yang diteliti. 3engan kata lain, mahasis a harus menurunkan derajat abstraksi konsep ke dalam indikator-indikator dan menilai apakah indikatorindikator yang diturunkan dari konsep tersebut mengarahkan kepada pen!arian data yang !o!ok untuk menja ab permasalahan penelitian. Upaya untuk menurunkan konsep menjadi indikator ini disebut sebagai de#inisi operasional. Semakin banyak dan semakin rele0an indikator yang men!erminkan eksistensi empirik dari konsep maka semakin sistematis dan logis upaya pen!arian dan analisis data untuk menja ab permasalahan penelitian. 14 | H a l a m a n

Pedoman Penyusunan Skripsi Program Studi Ilmu Hubungan Internasional FISIP - UAI

3engan demikian, dalam penulisan kerangka dasar pemikiran dia ali dengan penjelasan mengenai paradigma apa yang dipakai, latar belakang kemun!ulan paradigma tersebut dalam ilmu hubungan internasional, asumsi-asumsi dasar dari paradigma tersebut dan penjelasan pandangan umum paradigma tersebut terhadap permasalahan penelitian. +emudian mahasis a dapat mendeskripsikan teori yang dipilih. 8elaskan se!ara umum pandangan teori tersebut terhadap #enomena yang diteliti. Identi#ikasi konsep-konsep yang terkandung di dalam teori tersebut. Implementasikan teori tersebut dalam menja ab permasalahan penelitian. Implementasi dilakukan dalam bentuk penjelasan rele0ansi konsep-konsep yang terkandung di dalam teori tersebut dengan permasalahan penelitian melalui de#inisi konseptual, penjelasan indikator-indikator yang diturunkan dari konsep-konsep dapat memberikan bukti yang menja ab pertanyaan penelitian. *.Met %e Penelitian (etode penelitian terkait dengan !ara bagaimana penelitian dilakukan. penulisan metode penelitian men!akup beberapa substansi sebagai berikut) $'% 8enis penelitian Pada dasarnya yang dimaksud dengan jenis penelitian dalam konteks ini adalah jenis penelitian berdasarkan tujuannya. Se!ara umum berdasarkan tujuannya, terdapat tiga jenis penelitian, penelitian eksplorati#, deskripti# dan eksplanati#. Penelitian eskplorati# bertujuan untuk mengeksplorasi atau mengumpulkan in#ormasi mengenai suatu #enomena atau isu yang belum pernah diteliti sebelumnya atau yang memiliki in#ormasi sangat sedikit. Penelitian deskripti# lebih mengarah kepada penggambaran se!ara spesi#ik tentang #enomena tertentu. Penelitian eksplanati# bertujuan untuk menjelaskan terjadinya suatu #enomena atau isu dalam hubungan internasional,. $5% :aya penelitian -erdapat dua gaya penelitian dalam ilmu sosial se!ara umum, yaitu kuantitati# dan kualitati#. Penelitian kuantitati# se!ara keseluruhan bersi#at dedukti# untuk menguji suatu teori. Sementara itu, penelitian kualitati# lebih mengarah kepada pembentukan teori yang spesi#ik dan kontekstual terhadap #enomena hubungan internasional. $9% /entuk penelitian /entuk penelitian ini terkait dengan jarak antara peneliti dengan obyek yang diteliti. Se!ara umum terdapat dua jenis yaitu penelitian lapangan $field research% di mana peneliti melebur dengan obyek penelitian dan penelitian kepustakan $library research%, di mana peneliti mengamati obyek penelitian melalui bahan-bahan kepustakaan. $4% 3imensi aktu penelitian 3alam ilmu hubungan internasional penelitian dilakukan pada suatu periodisasi aktu tertentu dan #okus pada satu atau dua #enomena saja. Penelitian ini dikenal dengan model studi kasus. $6% 8enis 3ata 8enis data dapat dibagi ke dalam dua bagian. !ertama, data kuantitati#, yaitu data atau in#ormasi yang dituangkan dalam bentuk angka dan 15 | H a l a m a n

Pedoman Penyusunan Skripsi Program Studi Ilmu Hubungan Internasional FISIP - UAI

memiliki suatu ukuran yang jelas. "edua, data kualitati#, yaitu data yang diekspresikan dalam bentuk kata-kata dan gambar yang didapatkan dari dokumen, pengamatan dan transkrip. Selain itu jenis data juga dapat diidenti#ikasi berdasarkan sumber, yaitu data primer $langsung dari sumber% dan data sekunder $tidak langsung%. $*% -eknik pengumpulan data -eknik pengumpulan data juga dibagi ke dalam dua bagian, yaitu teknik pengumpulan data kuantitati# dan teknik pengumpulan kualitati#. -eknik pengumpulan data kuantitati# dapat dilakukan melalui eksperimen, sur0ey, analisis isi dan existing statistics# Sementara untuk teknik pengumpulan data kualitati# dapat dilakukan melalui penelitian lapangan $ field research% dan teknik perbandingan historis $comparative historical%. $B% Sumber data Sumber data berisikan penjelasan mengenai dari mana data akan diperoleh. Hal ini sangat terkait dengan teknik yang digunakan. $=% (etode analisis (etode analisis data untuk penelitian deskripti# berbentuk metode kontekstual dan kategorial, yaitu dengan !ara men!o!okkan data dengan de#inisi konseptual dan de#inisi operasional. Untuk penelitian eksplanati#, metode analisis dapat dibagi menjadi tiga jenis berdasarkan tingkat analisis dari unit eksplanasi dan unit analisis. !ertama, metode korealisionis, yaitu metode analisis hubungan kausalitas di antara unit eksplanasi dan unit metode analisis yang berada pada tingkat analisis yang sama. "edua, metode reduksionis, yaitu analisis hubungan kausalitas di antara unit eksplanasi yang tingkat analisisnya lebih rendah dibandingkan unit analisis. "etiga, metode induksionis, yaitu metode analisis hubungan kausalitas di antara unit eksplanasi yang berada pada tingkat analisis yang lebih tinggi dari unit analisisnya. g. Sisti&atika Penulisan Sistematika penulisan men!erminkan koherensi antara bangunan dasar penelitian pada bab pertama skripsi dengan bab-bab berikutnya. -erdapat dua hal yang harus diperhatikan dalam menulis sistematika skripsi. !ertama, jenis skripsi, yaitu deskripti# atau eksplanati#. Penelitian deskripti# memiliki substansi bab-bab yang berbeda dengan penelitian eksplanati#. "edua, teori yang diaplikasikan dalam menja ab permasalahan penelitian. -erutama untuk penelitian eksplanati#, turunan 0ariabel dan indikator dari teori menentukan pembabakan sistematika penulisan.

16 | H a l a m a n

Pedoman Penyusunan Skripsi Program Studi Ilmu Hubungan Internasional FISIP - UAI

BAGIAN III #E"NI" PENULISAN S"2IPSI

A.

Jenis %an Ukuran "ertas /ahan meliputi bahan untuk ) naskah dan sampul a. Naska. 2askah diketik pada kertas HCS =7 gram dengan ukuran A4 $D 5'7 mm F 5GB mm% dan tidak bolak-balik. -. Sa&pul Sampul dibuat soft dan hard cover ber arna &ega ,1 8kuning kee&asan9. tulisan yang ter!etak pada sampul dapat dilihat pada lampiran. Pengetikan 1. Jenis Huru* a% 2askah diketik dengan jenis huru# pika 1 times ne roman $'7 huru# dalam satu in!hi% atau pada komputer '5 $#ont si<e%, dan seluruh naskah harus dipakai jenis huru# yang sama. b% Untuk tujuan tertentu seperti kata asing dengan penekanan dapat ditulis dengan huru# miring. 2. Jarak Baris 17 | H a l a m a n

B.

Pedoman Penyusunan Skripsi Program Studi Ilmu Hubungan Internasional FISIP - UAI

8arak antara dua baris dibuat spasi ganda, ke!uali judul tabel atau gambar yang lebih dari satu baris, dan da#tar pustaka diketik dengan jarak ' $satu% spasi. 8arak antara judul bab dengan sub judul bab dibuat 9 spasi. 8arak antara akhir alinea dengan anak sub judul bab dibuat 9 spasi. !. Batas #epi /atas pengetikan ditinjau dari tepi kertas, diatur sebagai berikut) '% tepi atas ) 4 !m 5% tepi ba ah ) 9 !m 9% tepi kiri ) 4 !m 4% tepi kanan ) 9 !m. ,. Alinea Baru Pengetikan alinea baru dimulai pada ketukan ke-B dari batas tepi kiri. /. 1. Penulisan Ba- %an Su- BaJu%ul -a-( su- 3u%ul -a-( anak su- 3u%ul -aa% 8udul bab ditulis dengan huru# besar $kapital% semua dan diatur supaya simetris di tengah tanpa diakhiri dengan titik. Sedangkan nomor bab ditulis sebelum judul bab diatur simetris di tengah. b% Sub judul bab didahului dengan nomor sub judul bab diketik mulai dari tepi kiri, selanjutnya semua kata didahului dengan huru# kapital, ke!uali kata penghubung dan kata depan, diakhiri tanpa titik. +alimat pertama sesudah sub judul bab dimulai dengan alenia baru diketik mulai dari ketukkan ke-B.

2.

Perin;ian ke -a:a. 8ika pada penulisan naskah ada perin!ian yang harus disusun ke ba ah, pakailah nomor urut dengan angka atau huru# sesuai dengan derajat perin!iannya. Penggunaan garis penghubung atau simbol lain yang ditempatkan didepan perin!ian tidak dibenarkan. !. Letak Si&etris Pengetikan judul bab, judul gambar, judul tabel dan da#tarnya, persamaan $rumus% diletakkan simetris di tengah, artinya jarak kiri dan kanan sama. D. Pen & ran /agian ini dibagi menjadi penomoran halaman, bab, sub bab, anak sub bab, tabel, gambar dan persamaan $rumus%. 1. N & r Hala&an a% /agian a al Skripsi mulai dari halaman pengesahan sampai dengan halaman da#tar isi diberi nomor halaman dengan angka roma i ke!il. (isal ) i, ii, iii, i0, 0 dan seterusnya, letaknya di tengah ba ah, untuk !o0er $hal i tdk dimun!ulkan%. b% /agian utama sampai dengan bagian akhir Skripsi, nomor halaman menggunakan angka arab. (isalnya ) ', 5, 9 dan seterusnya. 18 | H a l a m a n

Pedoman Penyusunan Skripsi Program Studi Ilmu Hubungan Internasional FISIP - UAI

2.

2omor halaman ditempatkan di sebelah kanan atas, ke!uali kalau ada judul bab pada bagian atas halaman tersebut. Untuk halaman yang demikian nomor halaman diletakkan di tengah ba ah. 2omor halaman diketik dengan jarak 9 !m dari tepi kanan dan ',6 !m dari tepi atas atau ba ah. Pen & ran -a-( Su- Ba- %an Anak Su- BaPenomoran yang digunakan adalah penomoran dengan angka 2 &a:i a. N & r Ba2omor bab diletakkan di atas judul bab, ditulis simetris di tengah $rata kanan dan kiri% dengan angka ,oma i besar dan didahului dengan tulisan BAB. $isalnya ) /A/ I, /A/ II, /A/ III, /A/ IC dan seterusnya. b. N & r Su- Ba2omor sub bab diletakkan sebelum judul sub bab mulai dari tepi kiri dengan angka Arab. Urutan ini dinyatakan dengan huru# besar. $isalnya ) '.'. 8udul Sub /ab. !. N & r Anak Su- -a2omor anak sub bab diletakkan sebelum judul anak sub bab mulai dari ketukkan ke-B dari tepi kiri dengan angka Arab. $isalnya % '.'.'. 8udul Anak Sub /ab .ontoh tentang penomoran bab, sub bab, anak sub bab dapat dilihat pada !ontoh da#tar isi pada lampiran . .ontoh ) Sistem penomoran dengan angka roma i sebagai berikut) /agi yang menggunakan penomoran dengan angka ,oma i, maka bab diberi nomor seperti ) /A/ I, /A/ II, /A/ III, /A/ IC, /A/ C, sedangkan sub-sub dengan bagian bab selanjutnya diberi nomor dengan sistem kombinasi antara huru# latin dengan angka Arab seperti !ontoh berikut ) BAB II AGREEMENT ON AGRI U!TURE 8A A9

2.1.

Pengertian Agreement on Agric"lt"re 8A A9 2.1.1 Pengertian %an Su-stansi Dasar Agreement on Agric"lt"re 8A A9 a. .akupan Pokok '% ................................................................... a% ............................................................. $'% ....................................................... $a% ..................................................

E. "utipan 3alam menyusun skripsi diperlukan konsep, teori-teori dan data-data yang bersumber dari tulisan orang lain yang sangat diperlukan untuk mendukung kebenaran isi suatu skripsi. Untuk itu penulisan skripsi diperkenankan mengutip tulisan orang lain dengan memenuhi ketentuan-ketentuan mengutip. Prinsip-prinsip mengutip sangat 19 | H a l a m a n

Pedoman Penyusunan Skripsi Program Studi Ilmu Hubungan Internasional FISIP - UAI

perlu dipahami mahasis a1 penulis agar tulisan suatu karya ilmiah khususnya skripsi tidak dikategorikan sebagai plagiat $pembajakan%. Suatu kutipan atau materi tulisan pada karya ilmiah dalam hal ini pada skripsi diambil dari tulisan orang lain harus di!antumkan sumbernya dengan menyebut judul buku, pengarang, penerbit, dan tempat terbit, tahun terbit serta halaman tempat dikutip. Suatu kutipan dalam tulisan ilmiah atau pada skripsi dengan tanpa menyebut sumbernya, maka kutipan tersebut dianggap sebagai plagiat. Ada dua !ara men!atat1memberi kutipan yaitu memberi !atatan kaki $Foot 2ote H F2% atau memberi !atatan pada ujung kalimat kutipan $/ody 2ote H /2% dengan menulis nama pengarang, tahun terbit dan halaman yang di kutip. Penulisan skripsi dalam Program Studi Ilmu Hubungan Internasional, FISIP, UAI menggunakan !atatan kaki $Foot 2ote% sebagai standar dalam member kutipan. -erdapat beberapa teknik dalam penulisan !atatan kaki, standar yang digunakan dalam skripsi Program Ilmu Hubungan Internasional, FISIP, UAI adalah menggunakan The hicago Man"al of St#le, khususnya sistem dokumentasi the h"manities st#le. Standar penulisan ini digunakan untuk penulisan !atatan kaki dan juga da#tar pustaka. 1. #erti- &engutip +utipan langsung dan atau kutipan tidak langsung berdampak pada !ara memasukkannya di dalam teks. +edua ma!am kutipan tersebut mempunyai perbedaan dalam !ara men!etak kutipan yang bersangkutan. a. "utipan langsung $ang ti%ak le-i. %ari e&pat -aris +utipan langsung yang panjangnya $setelah dikutip% tidak lebih dari empat baris dimasukkan dalam teks. Adapun tertibnya ialah sebagai berikut ) '% /agian yang merupakan kutipan diapit dengan tanda kutip I 5% 8arak antara satu baris dengan baris yang lain dua spasi $sama dengan baris-baris teks yang lainnya I 9% Setelah tanda kutip akhir kutipan diberi nomor urut petunjuk kutipan setengah spasi keatas $Foot 2ote% 4% /ila menggunakan nomor urut petunjuk, harus diikuti dengan pembuatan !atatan kaki dibagian ba ah halaman yang sama I 6% /ila didalam kutipan terdapat kutipan lagi, kutipan yang kedua diapit dengan tanda kutip tungal $JK..L% -. "utipan langsung $ang le-i. %ari e&pat -aris +utipan melebihi empat baris $setelah dikutip% ditulis terpisah dengan teks. Adapun tertibnya adalah sebagai berikut ) '% +utipan dapat menggunakan tanda kutip dan dapat tidakI 5% +utipan dibuat alinea baru dengan jarak 5.6 spasi dari alinea sebelumnyaI 9% 8arak baris dengan baris kutipan ' spasiI 4% Seluruh bagian kutipan ditulis menjorok ke dalam antara 6-B ketukan, dan apabila kutipan ditulis dengan alinea baru baris pertama dari kiri kutipan ditulis masuk lagi 6-B ketukanI 6% Sesudah kutipan diberi nomor petunjuk agar diangkat sedikit besar 7.6 spasi $Foot 2ote%I 20 | H a l a m a n

Pedoman Penyusunan Skripsi Program Studi Ilmu Hubungan Internasional FISIP - UAI

*% /ila dalam kutipan terdapat kutipan lagi, dapat dilakukan dengan dua !ara, yaitu $a% menggunakan tanda kutip tunggal $JK.L% untuk kutipan yang ada di dalam kutipanI dan $b% bila kutipan tidak menggunakan tanda kutip, kutipan yang ada didalam kutipan tersebut diapit denga kutip ganda. ;. "utipan ti%ak langsung +utipan tidak langsung merupakan kutipan pendapat orang yang hanya mengambil sari pati ide. +alimat-kalimat dalam kutipan tidak langsung merupakan rumusan penulis. Adapun tertibnya adalah sebagai berikut ) '% +utipan diintegrasikan ke dalam teks I 5% +utipan tidak diberi tanda kutipI 9% -idak ada pembedaan spasiI 4% Sesudah kutipan diberi nomor petunjuk agar diangkat sedikit besar 7.6 spasi $Foot 2ote%. 2. Pengertian %an #ata /ara Pe&-uatan /atatan "aki 86 t N te9 %engan Menggunakan The hicago Man"al of St#le a. Pengertian Adapun yang dimaksud dengan !atatan kaki adalah semua keterangan yang berkaitan dengan uraian $teks% yang ditulis dibagian ba ah halaman yang sama. Apabila keterangan sema!am itu disusun dibagian akhir keterangan biasanya disebut keterangan saja. .atatan kaki bukan semata-mata dimaksudkan untuk menunjuk sumber kutipan, melainkan juga dipergunakan untuk memberikan keterangan tambahan terhadap uraian atau teks. "leh karena itu, antara !atatan kaki dengan teks sangat erat kaitannya. +aitan antara teks dan !atatan kaki ditandai dengan dipergunakannya nomornomor penuntun yang sama, atau ada juga yang menggunakan tanda-tanda asterik 8<9 bila jumlah keterangannya tidak banyak. /ila dalam satu halaman atau bagian ada dua atau lebih yang perlu diberi keterangan, hal itu dapat dilakukan dengan menambah tanda asterik menjadi dua, tiga dan seterusnya. -. #ata ;ara Me&-uat /atatan "aki 86N9 Ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam membuat !atatan kaki yang menyangkut penomoran, penggunaan singkatan-singkatan, dan penempatannya. - Penomoran .atatan kaki diberi nomor sesuai dengan nomor pada kutipan. 2omor itu berurutan untuk setiap bab atau untuk setiap karangan. /ila penomoran hanya dilakukan untuk satu bab, berarti setiap a al bab dimulai dengan !atatan nomor baru. Seperti pada kutipan, nomor pada !atatan kaki diangkat setengah spasi diatas baris. -anda !atatan kaki diletakkan di ujung kalimat yang dikutip dengan menggunakan angka arab yang diketik naik setengah spasi. .atatan kaki ditulis sesuai dengan nomor dan didasarkan pada standar &he 'hicago $anual of (tyle. .atatan kaki pada setiap bab diberi nomor urut dari nomor ' sampai habis, dan diganti nomor satu kembali pada bab yang baru. 2omor !atatan kaki 21 | H a l a m a n

Pedoman Penyusunan Skripsi Program Studi Ilmu Hubungan Internasional FISIP - UAI

harus terletak pada halaman yang sesuai dengan nomor !atatan kaki tersebut. .ontoh ) pada halaman 5 terdapat kutipan yang bernomor !atatan kaki nomor ' dan nomor 5, maka pada halaman 5 itu juga !atatan kaki diletakkan, tidak boleh di halaman 9 ataupun halaman lain. .atatan kaki ditulis dalam satu spasi dan mulai dari tujuh ketukan dari garis margin, dan untuk garis berikutnya langsung dimulai dari garis margin. +alimat yang dikutip harus dituliskan sumbernya se!ara lengkap tersurat dalam !atatan kaki. ;. Penulisan /atatan "aki %engan Menggunakan The hicago Man"al of St#le 19. Buku Sat" $en"lis ' (aja Meh#uss, 'onstructivism in International )elations% &he !olitics of )eality $.ambridge) .ambridge Uni0ersity Press, 5774%, *6. %"a $en"lis B Paul ,. Ciotti dan (ark C. +auppi, International )elations &heory% )ealism !luralism *lobalism $(assa!husetts) Allyn and /a!on, 'GG9%, '7G - ''4. Empat ata" lebih $en"lis '6 S!ott /ur!hill et.al., &heories of International )elations $2e Palgra0e, 5776%, 5*5.
*

York)

Editor& $ener'emah ata" $eng(ompilasi b"(an $en"lis ,i!hmond ?attimore, penerj., &he Iliad of +omer $.hi!ago) Uni0ersity o# .hi!ago Press, 'G6'%, G'&G5. Editor& $ener'emah ata" $eng(ompilasi se(alig"s $en"lis 5 3ale .. .opeland, 'onstructivism and International )elations% ,lexander -endt and +is 'ritic, ed. Ste#ano :u<<ini dan Anna ?eander $?ondon) ,outledge, 577*%, 4. )ab ata" )agian dari )"(" G Andre ;iese, @J-he House I ?i0e InL) ,a!e, .lass, and A#ri!an Ameri!an Suburban 3reams in the Post ar United States,A dalam &he New (uburban +istory ed. +e0in (. +ruse and -homas 8. Sugrue $.hi!ago) Uni0ersity o# .hi!ago Press, 577*%, '7'&5. *ata $engantar ata" $endah"l"an dari seb"ah )"("

22 | H a l a m a n

Pedoman Penyusunan Skripsi Program Studi Ilmu Hubungan Internasional FISIP - UAI
''

,ieger, introdu!tion to .rankenstein/ or &he $odern !rometheus by (ary ;ollstone!ra#t Shelley $.hi!ago) Uni0ersity o# .hi!ago Press, 'G=5%, FF&FFi. 29 Artikel Jurnal Arti(el dalam +"rnal eta( 59 8ohn (aynard Smith, @-he "rigin o# Altruism,A Nature 9G9 $'GG=%) *9G. Arti(el dalam +"rnal Online (ark A. Hlatky et al., NOuality-o#-?i#e and 3epressi0e Symptoms in Postmenopausal ;omen a#ter ,e!ei0ing Hormone -herapy) ,esults #rom the Heart and >strogen1Progestin ,epla!ement Study $H>,S% -rial,N 0ournal of the ,merican $edical ,ssociation 5=B, no. 6 $5775%, http)11jama.ama-assn.org1issues105=Bn61r#ull1jo!'7'7=.htmlPaain#o.
9'

!9 Artikel Ma3ala. P puler


17

Ste0e (artin, @Sports-Inter0ie

Sho!ker,A New 1orker (ay *, 5775, =4.

,9 Artikel %ala& Surat "a-ar


'7

;illiam S. 2iederkorn, @A S!holar ,e!ants on His JShakespeareL 3is!o0ery,A New 1ork &imes 8une 57, 5775, Arts se!tion, (id est edition. '9 2e=ie: Buku
''

:orman, @>ndangered Spe!ies,A re0ie o# &he 2ast ,merican $an by >li<abeth :ilbert, New 1ork &imes 3ook )eview 8une 5, 5775, '*. 59 Skripsi( #.esis atau Disertasi
49

(. Amundin, @.li!k ,epetition ,ate Patterns in .ommuni!ati0e Sounds #rom the Harbour Porpoise, !hocoena phocoenaA $Ph3 diss., Sto!kholm Uni0ersity, 'GG'%, 55&5G, 96. 79 Paper $ang %ipresentasikan %ala& suatu perte&uan( se&inar atau k n*erensi
9G

/rian 3oyle, @Ho ling ?ike 3ogs) (etaphori!al ?anguage in Psalm 6GA $paper dipresentasikan pada the annual international meeting #or the So!iety o# /ibli!al ?iterature, /erlin, :ermany, 8une 'G&55, 5775%. >9 Su&-er Elektr nik %ala& -entuk +e-site

23 | H a l a m a n

Pedoman Penyusunan Skripsi Program Studi Ilmu Hubungan Internasional FISIP - UAI
44

>0anston Publi! ?ibrary /oard o# -rustees, @>0anston Publi! ?ibrary Strategi! Plan, 5777&57'7) A 3e!ade o# "utrea!h,A >0anston Publi! ?ibrary, http)11 .epl.org1library1strategi!-plan-77.html. !. Penggunaan Singkatan %ala& "utipan Untuk menghindari pengulangan sebutan, baik nama pengarang maupun judul buku, maka perlu digunakan singkatan-singkatan itu adalah ) a. I-i% 3ari ibidem yang berarti tempat sama, digunakan untuk menunjukan sumber yang sama $pengarang dan judul% dengan diatasnya. Singkatan Ibid diikuti dengan halaman singkat hlm# Atau p# $page%. 3an nomor halaman kutipan. Apabila !atatan kaki diantaranya dengan diba ahnya yang menggunakan singkatan Ibid, /erbeda halaman, ada baiknya bila sebelum singkatan Ibid, 3ituliskan nama pengarangnya.

-. L ;. /it 3ari ioco !itato yang berarti dalam tempat yang dikutip, digunakan untuk !atatan kaki yang halamannya sama dengan sumber sebelumnya yang telah diselingi dengan sumber lain. Semula singkatan loc#cit# digunakan untuk menunjukkan sumber yang berupa buku, tetapi harina, majalah, jurnal dan lain-lain.. Hal yang perlu diingat dalam penggunaan singkatan loc#cit ialah tidak diikuti dengan halaman beserta nomornya. ;. p. ;it $3ari opere !itato yang berarti karya telah dikutip%, digunakan untuk menunjuk sumber yang sama, tetapi halamannya berbeda dan telah diselingi oleh sumber lain. 6. Da*tar Pustaka 1. #ata /ara Me&-uat Da*tar Pustaka 3a#tar pustaka atau bibliogra#i adalah da#tar buku atau sumber a!uan lain yang mendasari atau menjadi bahan pertimbangan dalam penyusunan karangan. Penulisan da#tar pustaka menggunakan standar yang sama dengan !atatan kaki, yaitu &he 'hicago $anual of (tyle. 19. Buku Sat" $en"lis Meh#uss, (aja. 'onstructivism in International )elations% &he !olitics of )eality. .ambridge) .ambridge Uni0ersity Press, 5774. %"a $en"lis 24 | H a l a m a n

Pedoman Penyusunan Skripsi Program Studi Ilmu Hubungan Internasional FISIP - UAI

Ciotti, Paul ,., dan (ark C. +auppi. International )elations &heory% )ealism !luralism *lobalism# (assa!husetts) Allyn and /a!on, 'GG9. Empat ata" lebih $en"lis /ur!hill, S!ott, Andre ?inklater, ,i!hard 3e0etak, 8a!k 3onnelly, (atthe Paterson, .hristian ,eus-Smit dan 8a!Qui -rue. &heories of International )elations. 2e York) Palgra0e, 5776. Editor& $ener'emah ata" $eng(ompilasi b"(an $en"lis ?attimore, ,i!hmond, penerj. &he Iliad of +omer# .hi!ago) Uni0ersity o# .hi!ago Press, 'G6'. Editor& $ener'emah ata" $eng(ompilasi se(alig"s $en"lis .opeland, 3ale .. 'onstructivism and International )elations% ,lexander -endt and +is 'ritic, edited by. Ste#ano :u<<ini dan Anna ?eander. ?ondon) ,outledge, 577*. )ab ata" )agian dari )"(" ;iese, Andre . @J-he House I ?i0e InL) ,a!e, .lass, and A#ri!an Ameri!an Suburban 3reams in the Post ar United States.A In &he New (uburban +istory edited by +e0in (. +ruse and -homas 8. Sugrue, GG&''G. .hi!ago) Uni0ersity o# .hi!ago Press, 577*. *ata $engantar ata" $endah"l"an dari seb"ah )"(" ,ieger, 8ames. Introdu!tion to .rankenstein/ or &he $odern !rometheus by (ary ;ollstone!ra#t Shelley, Fi&FFF0ii. .hi!ago) Uni0ersity o# .hi!ago Press, 'G=5. 29 Artikel Jurnal Arti(el dalam +"rnal eta( Smith, 8ohn (aynard. @-he "rigin o# Altruism.A Nature 9G9 $'GG=%) *9G& 47. Arti(el dalam +"rnal Online Hlatky, (ark A., 3erek /oothroyd, >ri! Cittingho##, Penny Sharp, and (ary A. ;hooley. NOuality-o#-?i#e and 3epressi0e Symptoms in Postmenopausal ;omen a#ter ,e!ei0ing Hormone -herapy) ,esults #rom the Heart and >strogen1Progestin ,epla!ement Study $H>,S% -rial.N 0ournal of the ,merican $edical ,ssociation 5=B, no. 6 $February *, 5775%, http)11jama.amaassn.org1issues105=Bn61r#ull1jo!'7'7=.htmlPaain#o. !9 Artikel Ma3ala. P puler (artin, Ste0e. @Sports-Inter0ie Sho!ker.A New 1orker (ay *, 5775. 25 | H a l a m a n

Pedoman Penyusunan Skripsi Program Studi Ilmu Hubungan Internasional FISIP - UAI

,9 Artikel %ala& Surat "a-ar 2iederkorn, ;illiam S. @A S!holar ,e!ants on His JShakespeareL 3is!o0ery.A New 1ork &imes 8une 57, 5775, Arts se!tion, (id est edition. '9 2e=ie: Buku :orman, 8ames. @>ndangered Spe!ies.A ,e0ie o# &he 2ast ,merican $an by >li<abeth :ilbert. New 1ork &imes 3ook )eview 8une 5, 5775. 59 Skripsi( #.esis atau Disertasi Amundin, (. @.li!k ,epetition ,ate Patterns in .ommuni!ati0e Sounds #rom the Harbour Porpoise, !hocoena phocoena#A Ph3 diss., Sto!kholm Uni0ersity, 'GG'. 79 Paper $ang %ipresentasikan %ala& suatu perte&uan( se&inar atau k n*erensi 3oyle, /rian. @Ho ling ?ike 3ogs) (etaphori!al ?anguage in Psalm 6G.A Paper presented at the annual international meeting #or the So!iety o# /ibli!al ?iterature, /erlin, :ermany, 8une 'G&55, 5775. >9 Su&-er Elektr nik %ala& -entuk +e-site >0anston Publi! ?ibrary /oard o# -rustees. @>0anston Publi! ?ibrary Strategi! Plan, 5777&57'7) A 3e!ade o# "utrea!h.A >0anston Publi! ?ibrary. http)11 .epl.org1library1strategi!-plan-77.html $a!!essed 8une ', 5776%. 2. #eknik Pen$usunan Da*tar Pustaka Adapun teknik penyusunan da#tar pustaka ialah sebagai berikut ) a% 3a#tar pustaka disusun se!ara al#abetis, baik 0ertikal maupun hori<ontal. (aksudnya, nama pengarang yang dimulai dengan huru# Aab diletakkan di atas nama yang dimulai dengan Aa!, Aad, Aba, seterusnya. b% Nama pengarang dibalikan artinya nama panggilan marga nama keluarga dikedepankan# Penggalan nama yang dibalikkan diantarai dengan tanda koma. 3a#tar nama sebagaimana dimaksud pada nomor $'% setelah dilakukan pembalikan. !% :elar akademik dan jabatan dapat di!antumkan dan diletakkan selelah nama keseluruhan. /atas nama dengan gelar diberi tanda koma. 26 | H a l a m a n

Pedoman Penyusunan Skripsi Program Studi Ilmu Hubungan Internasional FISIP - UAI

d% 3a#tar pustaka ditulis dari margin kiri dan bila titik !ukup ditulis dalam satu baris, maka baris kedua, ketiga dan seterusnya ditulis 6-B ketukan kedalam dengan jarak ' spasi. e% 8arak antara sumber pustaka yang satu dengan da#tar pustaka yang lain adalah ' spasi. #% /ila nama pengarang sama, maka penyebutan kedua, ketiga dan seterusnya !ukup memberi garis panjang sepanjang 6-B ketukan dan diikuti dengan unsur-unsur pustaka yang lain. g% /ila dalam tahun yang sama diketahui seorang pengarang menyusun lebih dari satu buku, maka diberikan kode a, b, atau ! dibelakang tahun terbit. h% 3alam da#tar pustaka tidak perlu di!antumkan halaman $kutipan%. i% 3a#tar pustaka tidak diberi nomor urut. j% /ila pengarang lebih dari satu orang, sumber pustaka berupa majalah, harian, atau karya yang belum diterbitkan, bunga rampai, dan sebagainya. /erlaku seperti pada !atatan kaki. Hanya dalam da#tar pustaka tidak digunakan singkatan-singkatan lbid oc# cit# dan loc# cit#

27 | H a l a m a n

Pedoman Penyusunan Skripsi Program Studi Ilmu Hubungan Internasional FISIP - UAI

I. Contoh : Cover Skripsi

*kurannya 4 + 8 cm

SKRIPSI KASUS AMBALAT DAN IMPLIKASINYA BAGI HUBUNGAN BILATERAL INDONESIA DAN MALAYSIA
'!nt 14 D% )!l( #pasi 1 , Oleh : NAMA MAHASISWA NOMOR INDUK MAHASISWA '!nt 14 (i )!l( #pasi 1

Disusun untuk melengkapi syarat-syarat una memper!le" gelar #ar$ana %lmu &!litik '!nt 12 #pasi 1

'!nt 14 (i )!l( #pasi 1

PROGRAM STUDI ILMU HUBUNGAN INTERNASIONAL FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS AL AZHAR INDONESIA JAKARTA 2006
28 | H a l a m a n

Pedoman Penyusunan Skripsi Program Studi Ilmu Hubungan Internasional FISIP - UAI

II. Contoh : Lembar Pengesahan LEMBAR PENGESAHAN

-./. /.H.#%#0. -%/ 2*D*3 #45%&#%

1 .................................................................................................... 1 .................................................................................................... 1 .................................................................................................... .................................................................................................... ....................................................................................................

#kripsi ini tela" (iperta"ankan (an (iu$ikan !le" 6im &engu$i (i #i(ang #kripsi7 pa(a tanggal .................................. Dan (inyatakan 3*3*#

N ! 4etua &r!gram #tu(i 1 ......................................................

T "# T "$ " ..............................................

T%! Pe"$&'% S(%)*%1

4etua #i(ang

1 ......................................................

..............................................

&em8im8ing

1 ......................................................

..............................................

&engu$i

1 ...................................................... ......................................................

..............................................

29 | H a l a m a n

Pedoman Penyusunan Skripsi Program Studi Ilmu Hubungan Internasional FISIP - UAI

III. Contoh : ABSTRACT '!rmat .8strak (iantaranya 1 .8stract 2u(ul #kripsi %si .8stract 9(alam 8entuk 8a"asa %nggris7 1 spasi7 1 "alaman: Contoh Format Abstract : ABSTRA+T The F %l&,e -. I"#-"e*% " D%)l-! /0 -" Kee)%"$ E *1 T%!-, %"1- I"#-"e*% " S-2e,e%$"10 1 The U"%1e# N 1%-"* 3Ke$ $ l " D%)l-! *% I"#-"e*% D l ! Me!)e,1 h "( " T%!-, T%!&, #% Pe,*e,%( 1 " B "$* 4B "$* 5

;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;.... ;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;. ;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;. ;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;. ;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;.... ;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;. ;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;. ;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;. ;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;.... ;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;. ;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;. ;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;.

30 | H a l a m a n

IV. Contoh : MOTTO

Pedoman Penyusunan Skripsi Program Studi Ilmu Hubungan Internasional FISIP - UAI

6Ke)& * " Te,le1 ( P # U* h 7 B&( H *%l8 Be,&* h De"$ " Ke, * A# l h Ke!e" "$ " Y "$ P l%"$ H (%(%9 (Albert Einstein)

31 | H a l a m a n

Pedoman Penyusunan Skripsi Program Studi Ilmu Hubungan Internasional FISIP - UAI V. Contoh : PER !ATAA

PERNYATAAN Dengan ini saya menyatakan 8a"<a (alam skripsi ini ti(ak ter(apat karya yang perna" (ia$ukan untuk memper!le" gelar kesar$anaan (i suatu &erguruan 6inggi7 (an sepan$ang pengeta"uan saya $uga ti(ak ter(apat karya atau pen(apat yang perna" (itulis atau (iter8itkan !le" !rang lain7 kecuali yang secara tertulis (iacu (alam naska" ini (an (ise8utkan (alam (a=tar pustaka.

2akarta7 ......................................... /.6>5.% 5p. 6.0007??????????????????????????? 6an(a 6angan (an nama terang

32 | H a l a m a n

Pedoman Penyusunan Skripsi Program Studi Ilmu Hubungan Internasional FISIP - UAI VI. Contoh : "ATA PE #A TAR

KATA PENGANTAR ;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;.... ;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;. ;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;. ;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;. ;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;.... ;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;. ;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;. ;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;. ;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;.... ;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;. ;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;. ;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;. ;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;.... ;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;. ;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;. ;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;. ;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;.... ;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;. ;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;. ;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;.

33 | H a l a m a n

VII. Contoh : $a%tar Isi &spasi '()

Pedoman Penyusunan Skripsi Program Studi Ilmu Hubungan Internasional FISIP - UAI DAFTAR ISI

H.3./.- 2*D*3 .................................................................................................................................i 3>/).5 &>- >#.H....................................................................................................................iii .)#65.@6................................................................................................................................................ iA /B66B.......................................................................................................................................................A &>5-C.6................................................................................................................................... Ai 4.6. &>- .-6.5................................................................................................................................. Aii D.'6.5 %#% ............................................................................................................................................Aiii ).) % &>-D.H*3*.1.1. 3atar )elakang /asala".......................................................................................... 1.2. &em8atasan /asala"................................................................................................ 1.3. 5umusan /asala".................................................................................................... 1.4. 6u$uan (an /an=aat &enelitian................................................................................ 1.4.1. 6u$uan &enelitian...................................................................................... 1.4.2. /an=aat &enelitian.................................................................................... 1.5. 4erangka Dasar &emikiran ..................................................................................... 1.6. Hip!tesis (an .sumsi ............................................................................................. 1.7. /!(el .nalisis ........................................................................................................ 1.8. /et!(e &enelitian ................................................................................................... 1.9. #istematika &enulisan.............................................................................................. 1 3 3 4 4 4 4 5 6 8 9

).) %%

4B-'3%4 &>5).6.#.- .-6.5. %-DB->#%.-/.3.C#%. #>)*.H 6%-2.*.- H%#6B5%# 2.1. &r!=il 0ilaya" &er8atasan %n(!nesia (an /alaysia ..............................................11 2.2. 4asus #ipa(an (an 3igitan...................................................................................... 12 %/&3%4.#% 4.#*# ./).3.6 ). % H*)*- .)%3.6>5.3 %-DB->#%.-/.3.C#%. 3.1. Hu8ungan )ilateral %n(!nesia-/alaysia se8elum 4asus )l!k .m8alat........................................................................................................... 3.1.1. &!litik............................................................................................................ 3.1.2. &erta"anan-4eamanan.................................................................................. 3.1.3. >k!n!mi........................................................................................................ 3.2. Dampak 4asus .m8alat )agi Hu8ungan )ilateral %n(!nesia-/alaysia.................................................................................................. 3.2.1. &!litik............................................................................................................ 3.2.2. &erta"anan-4eamanan.................................................................................. 3.2.3. >k!n!mi........................................................................................................ 3.2.4. #!sial )u(aya...............................................................................................

).) %%%

24 24 25 26 28 28 26 40 43

).) %D

*&.C. &>-C>3>#.%.- 4.#*# )3B4 ./).3.6 !Aernment t! !Aernment............................................................................................... 49 !Aernment t! #!ciety....................................................................................................... 54 #!ciety t! #!ciety............................................................................................................... 55

).) D4>#%/&*3.- D.- #.5.-..................................................................................................... 57 5.1. 4esimpulan.............................................................................................................. 36 5.2. #aran ................................................................................................................... 37 D.'6.5 &*#6.4.

34 | H a l a m a n

Pedoman Penyusunan Skripsi Program Studi Ilmu Hubungan Internasional FISIP - UAI

3./&%5.VIII. Contoh : $a%tar P*staka

DAFTAR PUSTAKA

Buku /ur!hill, S!ott, Andre ?inklater, ,i!hard 3e0etak, 8a!k 3onnelly, (atthe Paterson, .hristian ,eus-Smit dan 8a!Qui -rue. &heories of International )elations. 2e York) Palgra0e, 5776. .opeland, 3ale .. 'onstructivism and International )elations% ,lexander -endt and +is 'ritic, edited by. Ste#ano :u<<ini dan Anna ?eander. ?ondon) ,outledge, 577*. ?attimore, ,i!hmond, penerj. &he Iliad of +omer# .hi!ago) Uni0ersity o# .hi!ago Press, 'G6'. ,ieger, 8ames. Introdu!tion to .rankenstein/ or &he $odern !rometheus by (ary ;ollstone!ra#t Shelley, Fi&FFF0ii. .hi!ago) Uni0ersity o# .hi!ago Press, 'G=5. Meh#uss, (aja. 'onstructivism in International )elations% &he !olitics of )eality . .ambridge) .ambridge Uni0ersity Press, 5774. Ciotti, Paul ,., dan (ark C. +auppi. International )elations &heory% )ealism !luralism *lobalism# (assa!husetts) Allyn and /a!on, 'GG9. ;iese, Andre . @J-he House I ?i0e InL) ,a!e, .lass, and A#ri!an Ameri!an Suburban 3reams in the Post ar United States.A In &he New (uburban +istory edited by +e0in (. +ruse and -homas 8. Sugrue, GG&''G. .hi!ago) Uni0ersity o# .hi!ago Press, 577*. Jurnal Smith, 8ohn (aynard. @-he "rigin o# Altruism.A Nature 9G9 $'GG=%) *9G&47. Ma3ala. %an Surat "a-ar (artin, Ste0e. @Sports-Inter0ie Sho!ker.A New 1orker (ay *, 5775. 2iederkorn, ;illiam S. @A S!holar ,e!ants on His JShakespeareL 3is!o0ery.A New 1ork &imes 8une 57, 5775, Arts se!tion, (id est edition. Skripsi( #.esis atau Disertasi Amundin, (. @.li!k ,epetition ,ate Patterns in .ommuni!ati0e Sounds #rom the Harbour Porpoise, !hocoena phocoena#A Ph3 diss., Sto!kholm Uni0ersity, 'GG'. Paper 3oyle, /rian. @Ho ling ?ike 3ogs) (etaphori!al ?anguage in Psalm 6G.A Paper presented at the annual international meeting #or the So!iety o# /ibli!al ?iterature, /erlin, :ermany, 8une 'G&55, 5775.

35 | H a l a m a n

Pedoman Penyusunan Skripsi Program Studi Ilmu Hubungan Internasional FISIP - UAI

Su&-er Elektr nik %ala& -entuk +e-site >0anston Publi! ?ibrary /oard o# -rustees. @>0anston Publi! ?ibrary Strategi! Plan, 5777&57'7) A 3e!ade o# "utrea!h.A >0anston Publi! ?ibrary. http)11 .epl.org1library1strategi!-plan-77.html $a!!essed 8une ', 5776%.

36 | H a l a m a n

Anda mungkin juga menyukai