1.
Bunga tunggal adalah bunga yang timbul pada setiap akhir jangka waktu tertentu (tahun, bulan, hari, periode) dan besar bunga pada setiap jangka waktunya adalah sama. Contoh : Modal Rp 100.000,00 dipinjamkan dengan suku bunga tunggal 10% per tahun selama 3 tahun maka besar bunga pada setiap akhir tahun sebagai berikut: BUNGA TAHUN 1 10.000 Keterangan : Perhitungan bunga setiap tahun TAHUN 2 10.000 TAHUN 3 10.000
2.
Hal yang perlu diingat dalam perhitungan bunga tunggal: a) Jika besar bunga yang ditanya maka Rumus :
M P T K
b) Jika selain besar bunga yang ditanya ( nilai b tidak diketahui ) maka Rumus:
Na M b
Keterangan : B = bunga M = modal awal P = suku bunga (dalam perhitungan % dihilangkan) T = jangka waktu Na= Nilai akhir K = nilai konstanta (sudah ditentukan) Jika T dalam tahun, K = 100 Jika T dalam bulan, K = 1.200 Jika T dalam hari, K = 36.000
Untuk bunga tunggal % suku bunga dibuat per tahun. Jika periode dari % suku bunga bukan per tahun maka jadikan % suku bunga menjadi per tahun, misalnya 2% / bulan maka dijadikan 24% / tahun. Contoh soal: 1. Modal sebesar Rp. 1.000.000,00 dipinjamkan dengan perjanjian bunga tunggal 18% setahun. Hitunglah besar bunga apabila modal tersebut dibungakan selama: a) 3 tahun b) 7 bulan c) 18 hari Jawab: Yang ditanya besar bunga maka menggunakan rumus: b
1.000.000 18 13 = Rp 540.000,00 100 1.000.000 18 7 b. b = Rp 105.000,00 1.200 1.000.000 18 18 c. b = Rp 9.000,00 36.000
M P T K
a. b
2. Seseorang membungakan uangnya dengan aturan bunga tunggal sebesar 25% setahun. Dalam berapa harikah uang itu menjadi 6,5 kali uang semula? Jawab: Ditanyakan selain besar bunga maka menggunakan rumus: Na 6,5 M 5,5M 198.000M T =M+b =M+ =
M P T K
M 25 T 36.000
= 25 M.T =
198.000 7.920 hari 25
Lampiran 1
1.
Seorang anggota meminjam uang dari koperasi sebesar Rp 2.000.000,00 dengan bunga tunggal 25% setahun. Besarnya bunga yang harus dibayar setelah 1 tahun adalah.....
2.
Bu Aan meminjam uang ke koperasi sekolah sebesar Rp 2.000.000,00 dengan bunga tunggal 15% setahun. Besar bunga Bu Aan setelah tahun adalah....
3.
di bank sebesar Rp
3.000.000,00 dengan bunga tunggal sebesar 20% setahun. Setelah 8 bulan pedagang kelontong itu harus mengembalikan ke bank sebesar....
M P T K
10 10 5
Besarnya bunga yang harus dibayar setelah 1 tahun adalah Rp 500.000,00 2. M = Rp 2.000.000,00 P = 15% T = tahun b =
M P T K
10
10 5
10
10 5 10
Setelah 8 bulan pedagang kelontong tersebut harus mengembalikan ke bank sebesar Rp 3.400.000,00
1.
Santoso menabung pada sebuah bank swasta sebesar Rp 200.000,00. Bank menggunakan bunga tunggal P% per setengah tahun sehingga selama 36 hari diperoleh bunga Rp 4.800,00 (1 tahun 360 hari). Tentukan nilai P!
2.
Seorang pedagang meminjam uang di bank dengan bunga tunggal 2% sebulan. Setelah satu tahun ia mengembalikan sebesar Rp 62.000.000,00. Berapakah besar uang yang dipinjam pedagang tersebut ?
3.
Uang sebesar Rp 1.000.000,00 dibungakan dengan bunga tunggal 15% setahun. Jika modal tersebut dibungakan selama 9 bulan maka besar bunga yang diterima adalah...
1.
b = 4.800 M = 200.000 T = 36 b =
M P T K
200.000 2 P 36 36.000
4.800 =
2.
2% x 12 = 24%
24 M 100
3.