Anda di halaman 1dari 7

ANGGARAN DASAR CV. SEJAHTREA BAB I NAMA DAN TEMPAT KEDUDUKAN Pasal 1 1. Perseroan ini bernama CV.

SEJAHTERA 2. CV Sejahtera ini berkedudukan di Desa Bumi Pratama MandiraKecamatan Sungai Menang Kabupaten Ogan Komering Ilir Propinsi Sumatera Selatan.

BAB II JANGKA WAKTU BERDIRINYA PERSEROAN Pasal 2 CV Sejahtera ini didirikan untuk jangka waktu tidak terbatas.

BAB III MAKSUD DAN TUJUAN SERTA KEGIATAN USAHA Pasal 3 1. Maksud dan tujuan CV Sejahtera adalah menjalankan usaha dalam bidang jasa sarana transportasi darat dan air (penyeberangan). 2. Untuk mencapai maksud dan tujuan tersebut di atas, CV Sejahtera dapat melaksanakan kegiatan usaha sebagai berikut: a. Membangun jalan sebagai sarana transportasi darat untuk kendaraan roda dua. b. Membangun dermaga dan jembatan. c. Membuat ponton penyeberangan. BAB IV MODAL Pasal 4 1. Modal dasar CV Sejahtera berjumlah Rp. 1.500.000.000 (satu milyar lima ratus juta rupiah) terbagi atas saham yang berjumlah 1500 lembar, masing masing saham bernilai nominal Rp. 1.000.000,- (satu juta rupiah) 2. Nilai nominal modal (saham ) dapat naik atau turun sesuai keadaan dan situasi yang mempengaruhinya. BAB V SAHAM Pasal 5 1. Semua saham dikeluarkan oleh CV Sejahtera. 2. Satu orang dapat memiliki maksimal 100 lembar saham atas nama dirinya. 3. Satu orang Direksi atau pengurus dapat memiliki maksimal 200 lembar saham. BAB VI PENGGANTIAN SURAT SAHAM Pasal 6 1. Dalam hal surat saham rusak atau tidak dapat dipakai, atas permintaan mereka yang berkepentingan, Direksi mengeluarkan surat saham pengganti, setelah surat saham yang rusak atau tidak dapat dipakai tersebut diserahkan kembali kepada Direksi.

2. Surat saham sebagaimana dimaksud pada ayat 1 harus dimusnahkan dan dibuat berita acara oleh Direksi untuk dilaporkan dalam Rapat Umum Pemegang Saham berikutnya. 3. Dalam hal surat saham hilang, atas permintaan mereka yang berkepentingan, Direksi mengeluarkan surat saham pengganti setelah menurut pendapat Direksi kehilangan tersebut cukup bukti. 4. Setelah surat saham pengganti dikeluarkan, surat saham yang dinyatakan hilang tersebut, tidak berlaku lagi terhadap CV. Sejahtera. 5. Semua biaya yang berhubungan dengan pengeluaran surat saham pengganti, ditanggung oleh pemegang saham yang berkepentingan.

6. Ketentuan sebagaimana dimaksud pada ayat 1, ayat 2, ayat 3, ayat 4 dan ayat 5 mutatismutandis berlaku bagi pengeluaran surat kolektif saham pengganti.

BAB VII PEMINDAHAN HAK ATAS SAHAM Pasal 7 1. Pemindahan hak atas saham harus berdasarkan akta pemindahan hak yang ditandatangani oleh yang memindahkan dan yang menerima pemindahan atau kuasanya yang sah. 2. Pemegang saham yang hendak memindahkan hak atas saham, harus menawarkan terlebih dahulu kepada pemegang saham lain dengan menyebutkan harga serta persyaratan penjualan dan memberitahukan kepada Pengurus secara tertulis tentang penawaran tersebut. 3. Mulai hari pemanggilan RUPS sampai dengan hari dilaksanakan RUPS, pemindahan hak atas saham tidak diperkenankan. BAB VIII RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM (RUPS) Pasal 8 1. RUPS terdiri atas: a. RUPS tahunan; b. RUPS lainnya, yang dalam Anggaran Dasar ini disebut juga RUPSLuar Biasa. 2. Istilah RUPS dalam Anggaran Dasar ini berarti keduanya, yaitu: RUPS tahunan dan RUPS Luar Biasa kecuali dengan tegas ditentukan lain. 3. Peserta RUPS adalah mereka yang memiliki minimal 25 lembar saham atau mendapat kuasa dari pemilik 25 lembar saham. 4. Setiap Peserta RUPS yang hadir berhak mengeluarkan 1 (satu) Suara. 5. Dalam RUPS tahunan: a. Direksi menyampaikan: Laporan tahunan yang telah ditelaah oleh Dewan Pendiri untuk mendapat persetujuan RUPS;

Laporan keuangan untuk mendapat pengesahan RUPS. Sistem perhitungan Rugi / Laba terlampir b. Ditetapkan penggunaan laba, dalam hal Perseroan mempunyai saldo laba yang positif. c. Diputuskan mata acara lainnya dari RUPS yang telah diajukan sebagaimana mestinya dengan memperhatikan ketentuan Anggaran Dasar. 6. Persetujuan laporan tahunan dan pengesahan laporan keuangan oleh RUPS Tahunan berarti memberikan pelunasan dan pembebasan tanggung jawab sepenuhnya kepada Pengurus atas pengurusan dan Dewan Pendiri atas pengawasan yang telah dijalankan selama tahun buku yang lalu, sejauh tindakan tersebut tercermin dalam Laporan Tahunan dan Laporan Keuangan. 7. RUPS luar biasa dapat diselenggarakan sewaktu waktu berdasarkan kebutuhan untuk membicarakan dan memutuskan mata acara rapat kecuali mata acara rapat yang dimaksud pada ayat 5 huruf a dan huruf b, dengan memperhatikan peraturan perundang undangan dan Anggaran Dasar. BAB IX TEMPAT, PEMANGGILAN DAN PIMPINAN RUPS Pasal 9 1. RUPS diadakan di tempat kedudukan CV Sejahtera. 2. Undangan RUPS dikirim paling lambat 14 (empat belas) hari sebelum tanggal RUPS diadakan. 3. Laporan Keuangan akan dilampirkan bersama surat undangan RUPS. 4. RUPS dipimpin oleh Direktur. 5. Jika Direktur tidak ada atau berhalangan karena sebab apapun yang tidak perlu dibuktikan kepada pihak ketiga maka RUPS dipimpin oleh salah seorang Anggota Direksi sesuai dengan urutan jabatannya.

BAB X KUORUM, HAK SUARA, DAN KEPUTUSAN RUPS Pasal 10 1. RUPS dapat dilangsungkan apabila kuorum kehadiran telah mencapai dua pertiga dari jumlah undangan. 2. Apabila ayat satu di atas tidak tercapai kuorum kehadirannya maka ditunggu sampai satu jam kemudian. 3. Apabila masa tunggu telah dilaksanakan dan kuorum kehadiran belum mencapai dua pertiga maka RUPS dapat dimulai dengan syarat kuorum kehadiran mencapai 50 (lima puluh) persen ditambah satu. Jika tidak tercapai juga maka RUPS ditunda dijadwalkan kembali 7 (tujuh) hari kemudian. 4. Yang berhak mengikuti RUPS adalah orang yang namanya tercantum dalam Surat Saham. 5. Setiap peserta RUPS hanya mempunyai 1 (satu) hak suara. 6. Keputusan RUPS dapat diambil melalui musyawarah untuk mencapai mufakat, apabila tidak tercapai kata mufakat maka dapat dilakukan voting. 7. Voting dianggap sah apabila tercapai suara lima puluh persen ditambah satu dari peserta yang hadir. 8. Hal-hal yang diputuskankan dalam RUPS tidak termasuk:

a. Perubahan Anggaran Dasar, b. Pasal 14 ayat 1 dan pasal 16 ayat 2 Anggaran Dasar ini. 9. Keputusan RUPS mengikat bagi semua Pemilik Saham. BAB XI JAJARAN DIREKSI Pasal 11 1. CV. Sejahtera diurus dan dipimpin oleh Direktur. 2. Direksi terdiri dari Direktur , Wakil Direktur dan dibantu Divisi-Divisi. 3. Jabatan Direksi berakhir, jika: a. Mengundurkan diri; b. Meninggal dunia; c. Diberhentikan berdasarkan keputusan Rapat Dewan Pendiri. BAB XII TUGAS DAN WEWENANG DIREKSI Pasal 12 1. Direktur berhak mewakili CV. Sejahtera di dalam dan di luar Pengadilan tentang segala hal dan dalam segala kejadian, mengikat Perseroan dengan pihak lain dan pihak lain dengan Perseroan, serta menjalankan segala tindakan, baik yang mengenai kepengurusan maupun kepemilikan, akan tetapi dengan pembatasan bahwa untuk: a. Menjual atau memindahkan asset; b. Menjual atau memindahkan saham harus dengan persetujuan Dewan Pendiri dan RUPS. 2. a. Direktur berhak dan berwenang bertindak untuk dan atas nama Direksi serta mewakili CV. Sejahtera. b. Dalam hal Direktur tidak hadir atau berhalangan karena sebab apapun juga, yang tidak perlu dibuktikan kepada pihak ketiga,maka salah seorang anggota Direksi lainnya berhak dan berwenang bertindak untuk dan atas nama Direksi serta mewakili CV. Sejahtera dengan mendapat persetujuan terlebih dahulu dari Dewan Pendiri. 3. Dalam hal hanya ada seorang anggota Direksi, maka segala tugas dan wewenang yang diberikan kepada Direktur atau Anggota Direksi yang lain dalam Anggaran Dasar ini berlaku pula baginya. BAB XIII RAPAT DIREKSI Pasal 13 1. Penyelenggaraan Rapat Direksi dapat dilakukan setiap waktu: a. Apabila dipandang perlu oleh seorang atau lebih anggota Direksi ; b. Atas permintaan tertulis dari seorang atau lebih anggota Dewan Pendiri. Pemanggilan Rapat Direksi dilakukan oleh Anggota Direksi yang berhak bertindak untuk dan atas nama Direksi menurut ketentuan Pasal 12 Anggaran Dasar ini. 2. Pemanggilan Rapat Direksi dilakukan dengan surat tercatat yang disampaikan paling lambat 3 (tiga) hari sebelum rapat diadakan, dengan tidak memperhitungkan tanggal panggilan dan tanggal rapat. 3. Panggilan rapat itu harus mencantumkan acara,tanggal, waktu, dan tempat rapat. 4. Rapat Direksi diadakan ditempat kedudukan CV. Sejahtera atau tempat kegiatan usaha CV. Sejahtera. Apabila semua anggota Direksi hadir, panggilan terlebih dahulu tersebut tidak disyaratkan dan Rapat Direksi dapat diadakan dimanapun juga dan berhak mengambil

keputusan yang sah dan mengikat. 5. Rapat Direksi dipimpin oleh Direktur dalam hal Direktur tidak dapat hadir atau berhalangan yang tidak perlu dibuktikan kepada pihak ketiga, Rapat Direksi dipimpin oleh Wakil Direktur yang dipilih oleh dan dari antara Anggota Direksi yang hadir. 6. Seorang Anggota Direksi tidak dapat diwakili dalam Rapat Direksi. 7. Rapat Direksi adalah sah dan berhak mengambil keputusan yang mengikat apabila 50% + 1 jumlah dari yang mempunyai hak suara. 8. Keputusan Rapat Direksi diambil berdasarkan musyawarah untuk mufakat. Apabila tidak tercapai maka keputusan diambil dengan pemungutan suara berdasarkan suara setuju paling sedikit lebih dari 1/2 (satu per dua) jumlah suara yang dikeluarkan dalam rapat. 9. Apabila suara yang setuju dan yang tidak setuju berimbang, Ketua Rapat yang akan menentukan keputusan berdasarkan bebagai pertimbangan. 10. Setiap anggota Direksi yang hadir berhak mengeluarkan 1 (satu) suara. 11. Direktur dapat juga mengambil keputusan yang sah tanpa mengadakan Rapat Direksi, dengan ketentuan semua Anggota Direksi telah diberitahu secara tertulis dan semua Anggota Direksi memberikan persetujuan mengenai usul yang diajukan secara tertulis dengan menandatangani persetujuan tersebut. BAB IV DEWAN PENDIRI Pasal 14 1. Dewan Pendiri terdiri dari 8 (delapan) orang yang merintis dan memprakarsai berdirinya sarana transportasi dari Tanah Merah ke Wilayah PT. Wachyuni Mandira 2. Anggota Dewan Pendiri dapat mengundurkan diri dari jabatannya dengan memberitahukan secara tertulis mengenai maksud tersebut kepada Perseroan paling kurang 30 (tiga puluh) hari sebelum tanggal pengunduran dirinya.

BAB XV TUGAS DAN WEWENANG DEWAN PENDIRI Pasal 15 1. Dewan Pendiri dalam rangka pengawasan dan pemberian nasihat kepada Direksi setiap waktu dalam jam kerja kantor CV. Sejahtera berhak memasuki bangunan dan halaman atau tempat lain yang dipergunakan atau yang dikuasai oleh CV. Sejahtera dan berhak memeriksa semua pembukuan, surat dan alat bukti lainnya, memeriksa dan mencocokkan keadaan uang kas dan lain-lain serta berhak untuk mengetahui segala tindakan yang telah dijalankan oleh Direksi. 2. Dalam menjalankan tugas, Dewan Pendiri berhak memperoleh penjelasan dari Direksi atau setiap Anggota Direksi tentang segala hal yang diperlukan oleh Dewan Pendiri.

Pasal 16 1. Dewan Pendiri sewaktu-waktu berhak memanggil Direksi dalam hal perbaikan kinerja Direksi bila dianggap perlu. 2. Dewan Pendiri berhak mengangkat dan memberhentikan Dewan Direksi bila dalam menjalankan tugasnya menyimpang dari Anggaran Dasar dan peraturan Perseroan. 3. Bersama Direksi, Dewan Pendiri berwenang untuk melakukan revisi Anggaran Dasar dan peraturan lainnya bila dianggap perlu.

BAB XVI RAPAT DEWAN PENDIRI Pasal 17 1. Dewan Pendiri dapat mengadakan rapat untuk membuat peraturan-peraturan atau kebijakan-kebijakan yang diperlukan. 2. Dewan Pendiri dapat mengadakan rapat sewaktu-waktu apabila ada permasalahan yang dianggap penting. 3. Rapat Dewan Pendiri dilakukan sekurang-kurangnya sekali dalam satu tahun. 4. Hasil Rapat Dewan Pendiri dianggap sah bila rapat dihadiri oleh lima puluh persen ditambah satu dari jumlah anggota Dewan Pendiri. BAB XVII RENCANA KERJA, TAHUN BUKU DAN LAPORAN TAHUNAN Pasal 18 1. Direksi menyampaikan rencana kerja yang memuat juga anggaran tahunan CV. Sejahtera kepada Dewan Pendiri dalam RUPS untuk mendapat persetujuan, sebelum tahun buku dimulai. 2. Rencana kerja sebagaimana dimaksud pada ayat 1 harus disampaikan paling lambat 30 (tiga puluh) hari sebelum RUPS, dimulainya tahun buku yang akan datang. 3. Tahun buku Perseroan berjalan dari tanggal 1(satu) Januari sampai dengan tanggal 31 (tiga puluh satu) Desember. Pada setiap akhir bulan Desember, buku CV. Sejahtera ditutup. 4. Direksi menyusun laporan tahunan dan menyediakannya di kantor CV. Sejahtera untuk dapat diperiksa oleh para pemegang saham dan Dewan Pendiri terhitung sejak tanggal pemanggilan RUPS tahunan. BAB VIII PENGGUNAAN LABA, PEMBAGIAN DIVIDEN INTERIM DAN PEMBAGIAN DIVIDEN Pasal 19 1. Laba bersih CV. Sejahtera dalam suatu tahun buku seperti tercantum dalam neraca dan perhitungan laba rugi yang telah disahkan oleh RUPS Tahunan dan merupakan saldo laba yang positif, dibagi menurut cara penggunaannya yang ditentukan oleh RUPS tersebut. 2. Jika perhitungan laba rugi pada suatu tahun buku menunjukkan kerugian yang tidak dapat ditutup dengan dana cadangan, maka kerugian itu akan tetap dicatat dan dimasukkan dalam perhitungan laba rugi dan dalam tahun buku selanjutnya Perseroan dianggap tidak mendapat laba selama kerugian yang tercatat dan dimasukkan dalam perhitungan laba rugi itu belum tertutup seluruhnya. Pembagian perhitungan untuk investor adalah 100% dari laba bersih setelah pajak yang dihitung per akhir Tahun Buku yang akan dibagikan dalam RUPS melalui Rekening bagi yang memiliki diatas 5 lembar Saham yang tercatat. Perhitungan Arus Kas Terlampir. 3. CV. Sejahtera dapat membagikan dividen interim sebelum tahun buku Perseroan berakhir. BAB IX KETENTUAN PENUTUP Pasal 20 Segala sesuatu yang tidak atau belum cukup diatur dalam Anggaran Dasar ini, akan diputuskan dalam Rapat Dewan Pendiri dan atau RUPS. Diposkan oleh CV. Sejahtera di 07.05 1 KOMENTAR:

1. Raja Changer24 Agustus 2012 14.52 saya ingin bertanya utk membuat surat anggaran dasar ini apakah hanya notaris yg sekalian mengurus TDP, NPWP, SIUP CV kita ? Terimakasih Balas

Anda mungkin juga menyukai