Anda di halaman 1dari 2

UNSUR TEATER & DRAMA

Seni Teater = Seni Pentas adalah Suatu Seni tentang Penatalaksanaan Pementasan sua
tu Cerita atau Karya Seni yang lain, yang meliputi Penggarapan terhadap Unsur-Un
sur : Pelaku, Naskah, Pentas, Sutradara, Kostum dan Perlengkapan Pentas. Seni Te
ater Merupakan Kombinasi atau Kesatuan dari Semu Unsur Seni dalam Pementasan.
UNSUR TEATER:
1.Pelaku4. Sutradara
2.Naskah5. Kostum
3.Pentas6. Perlengkapan Pentas (Property)
UNSUR DRAMA:
1. Plot(Rangka Cerita)UNSUR POKOK SENI DRAMA :
2. Character (Perwatakan)1. Lakon
3. Diction(Diksi = Bahasa Drama)2. Pemain
4. Thought (Ide, Gagasan, Tema)3. Tempat
5. Song(Nyanyian)4. Penonton
6. Spectacle (Perlengkapan)
ada 2 Unsur Pokok dalam Lakon adalah Plot dan Karakterisasi
Kesemuanya itu harus dipahami dan dimengerti Bagi Semua orang yang mendalami Sen
i ini.
AKTING & TEKHNIK ACTING
Akting adalah Segaloa Gerak/Perbuatan yang dilakukan oleh para pelaku (mimik, Pa
ntomimik, dialog) dan segala kejadian yang menggambarkan Situasi, termasuk Ilust
rasi Suara.
Jadi Akting itu sendiri terdiri dari 5 Unsur:
1. Mimik : Ekspresi Wajah (Perubahan Raut Muka/wajah)
2. Pantomimik : Gerakan-gerakan Tubuh
3. Dialog: Pembicaraan dengan lawan main
4.Penggambaran Situasi (Keadaan)
5.Illustrasi Suara (Backing Vokal & Backing Music)
Dari Lima unsur akting tersebut yang perlu dipahami betul-betul adalah macam-mac
am gerakan, diantaranya :
1. Movement : Perpindahan Tempat Pemain dari suatu tempat ketempat lain
2. Gestures: Gerakan2 benar yaitu dengan lengan dan kaki
3. Busines: Gerakan2 kecil yaitu dengan tangan, jari dan kepala
4. Gait: Gerakan / Cara Berjalan
Dalam Hal ini Tujuan Akting itu Sendiri adalah To Be a Character yaitu menjadi Per
an / Mengekspresikan suatu Perwatakan.
Tekhnik Akting ada 2 yaitu Presentational : Realistis dan Representational : Non
Realistis.
Yang paling terbaik adalah tekhnik yang paling Efektif, yang berhasil mengekspre
sikan Intent (Maksud/Ide) Penulis, Intent Adegan dan Intent Karaktor.
ASPEK ACTING & TEKHNIK BERACTING
Aspek Aspek Akting:
1.Aspek Interpretasi yaitu bagaimana Aktor (Pemain) menafsirkan peran yang dibaw
akan melalui pemahaman Script penulis.
2.Aspek Eksekusi yaitu Bagaimana Aktor (Pemain memilih tekhnik Akting) dan Bagai
mana Aktor (Pemain) menyiapkan alat-alat atau perlengkapannya serta Bagaimana Ak
tor (Pemain) berkreasi dalam Perannya.
Tekhnik Beracting:
1.Metode tindak Lahir (Eksternal Action)6. Unity (Kesatuan)
2.Magic If7. Harmony (Penyesuaian)
3.Imajinasi8. Tempo Irama
4.Konsentrasi9. Super Obyektif
5.Emosional Memori (Kenangan Empsional)10. Kebenaran dan Keyakinan
Prinsip Akting :
1. Order (Tertib): Tidak Kabur, Disiplin & Tidak Sembarangan (awut-awutan)
2. Harmony and Balance : Tidak menonjolkan salah satu aspek (Ofer Acting)
Aspek disini adalah: Fisik, Emosi, Personal, Psikis, Intelek
dan alami
3. Unity (Kesatuan): Harus ada Kesatuan dan Keutuhan antara Ide Penulis, Sutradara dg A
ktor
4. Selective dan Control: Aktor (Pemain) harus dapat memilih Aktingnya mana yang P
enting & mana yg tidak
Akting yang tidak terkontrol akan mengakibatkan
1.Over Acting3. Nelodramatic Acting5. Kecerobohan
2.Underacting4. Bombastis6. Kekaburan

Anda mungkin juga menyukai