Anda di halaman 1dari 2

WHAT? Apa?

Apa sih pengertian Gol Dar?


Golongan darah adalah pengklasifikasian
darah dari suatu individu berdasarkan ada
atau tidak adanya zat antigen warisan pada
permukaan membran sel darah merah. Hal
ini disebabkan karena adanya perbedaan
jenis karbohidrat dan protein pada
permukaan membran sel darah merah
tersebut. Dua jenis penggolongan darah
yang paling penting adalah penggolongan
ABO dan Rhesus (faktor Rh). Di dunia ini
sebenarnya dikenal sekitar 46 jenis antigen
selain antigen ABO dan Rh, hanya saja
lebih jarang dijumpai.

WHO? Siapa?
Penemu Gol Dar itu siapa yaa?
Karl Landsteiner (lahir 14 Juni 1868 meninggal 26 Juni
1943 pada umur 75 tahun) ialah seorang ilmuwan Austria
keturunan Yahudi. Ialah tokoh yang menemukan bahwa
darah manusia terbagi menjadi 4 kelompok yang sekarang
dikenal dengan golongan darah O, A, B, dan AB. Dengan
penemuannya tersebut, orang dapat mentransfusi darahnya
dengan aman dan tidak sembarangan untuk menstrafusi
darah.

WHY? Kenapa?

Kenapa kita harus tau Gol Dar kita? Hayoo
Untuk transfusi darah
Menghindari penyakit tertentu
Jodoh (Ramalan Jodoh berdasarkan Gol.Darah)
Diet (berdasarkan Gol.Darah)
Kepribadian/karakter (berdasarkan Gol.Darah)
Perawatan Kecantikan (berdasarkan Gol.Darah)
Masalah kesuburan, dll.

HOW? Bagaimana?
Gimana cara mengecek Gol Dar? Intip yuk..!
1. Ujung jari dibersihkan dengan kapas yg telah
dibasahi alkohol 70% agar tetap steril.
2. Jarum dibersihkan dengan kapas yang telah
dibasahi alkohol 70%, kemudian ditusuk ke
ujung jari.
3. Pijit ujung jari agar darah mudah keluar,
kemudian teteskan pada kaca objek A dan B.
4. Bersihkan kembali ujung jari dengan alkohol
70% apabila darah telah di teteskan.
5. Beri setetes serum anti A pada darah di kaca
A dan serum anti B pada darah di kaca B.
6. Campur tetesan darah yg telah diberi serum
dan amati hasilnya. Tentukan golongan
darah berdasarkan keterangan berikut:


Jika darah di A menggumpal sedangkan di B
tidak maka termasuk golongan darah A.
Jika darah di A tidak menggumpal
sedangkan di B menggumpal maka termasuk
golongan darah B.
Jika darah di A dan B menggumpal maka
termasuk golongan darah AB.
Jika darah A dan B tidak menggumpal maka
termasuk golongan darah O.





















Keterangan :
Aglutinogen : Antigen yang ada dalam eritrosit.
Aglutinin : Antibodi plasma yang menyebabkan
menggumpalnya aglutinogen.

Rhesus berdasarkan antigen D. Jika dia Punya Antigen D,
berarti dia Rh +. Jika gak Punya Antigen D maka Rh-.

Eritrosit seseorang terdapat antigen M maka golongan darah
orang tersebut disebut golongan darah M. Eritrosit
seseorang yang lain terdapat antigen N maka golongan
darah orang tersebut disebut golongan darah N. Jika
Eritrosit sesorang memiliki kedua antigen MN maka orang
tersebut bergolongan darah MN.

WHERE? Dimana?
Penyebaran golongan darah A, B, O dan AB bervariasi di dunia
tergantung populasi atau ras. Salah satu pembelajaran menunjukkan
distribusi golongan darah terhadap populasi yang berbeda-beda.
Populasi O A B AB
Suku pribumi Amerika
Selatan
100%
Orang Vietnam 45.0% 21.4% 29.1% 4.5%
Suku Aborigin di Australia 44.4% 55.6%
Orang Jerman 42.8% 41.9% 11.0% 4.2%
Suku Bengalis 22.0% 24.0% 38.2% 15.7%
Suku Saami 18.2% 54.6% 4.8% 12.4%



GOLONGAN DARAH


Oleh :
DHITA ARIEFTA P.



ANALIS KESEHATAN
POLITEKNIK KESEHATAN
KEMENTRIAN KESEHATAN
SEMARANG
2014
CP : 085726971965 Dhita
Ariefta P (Analis Kesehatan
Semarang)

Anda mungkin juga menyukai