Anda di halaman 1dari 40

Bogor, 22 Juli 2014

GILING GULA
Pengertian : Pemecahan kristal gula menjadi
tepung gula untuk dilakukan proses granulasi.
Mesin : Baumeister ( BM A & BM B )
Prinsip : diskmill.
Mutu hasil giling
Tidak ada gula kristal yang terdapat pada hasil giling
gula.
Jumlah sesuai yang ditentukan ( batch size ).
Gula giling tidak blocking.
Tahapan kritis/Faktor kritis
Pengoperasian mesin.
Proses transfert.
Penuangan gula.
Trouble Mesin.
Listrik mati
CCP (Critical Control Point )
Metal sparator ( Inlet milling sugar ).
Metal sparator ( outlet milling ).
Mixing Pewarna Granulasi
Pengertian : Proses pembuatan warna untuk proses
granulasi.
Tahapan proses
Checklist bahan baku.
Pengisian air dalam tangki.
Mixing bahan pengikat ( CMC, pati ).
Mixing bahan pewarna.
Bahan pewarna sesuai jumlah dan jenis granulasinya.
Jumlah air yang dipakai untuk melarutkan tepat.
Kesempurnaan pembuatan larutan.
Takaran dalam pembagian per batch.
Faktor kritis
CCP pembuatan warna
UV ( ultra Violet ).
Proses Granulasi
Pengertian Proses Granulasi
Proses terbentuknya granul melalui
penggabungan partikel partikel yang
dihubungkan oleh jembatan cair dalam
keadaan basah. Kemudian di keringkan
sehingga terjadi pori pori antar partikel yang
menyebabkan granul menjadi berporus.

* Menghasilkan produk dengan ukuran yang lebih besar.
* Umur simpan produk dapat lebih lama dan free
flowing (daya alir produk bagus )
* Produk mudah larut
* Produk lebih menarik kenampakannya.
Persiapan proses
Personal hygienis dan APD.
Cek GMP dan HACCP ruangan proses.
Cek kondisi mesin meliputi :
Kebersihan mesin dan kekeringan mesin.
Filter produk (posisi, keutuhan dan kebersihannya ).
Unit sprayer(pompa binder,selang binder, komponen
sprayer dan tes sprayer ).
Kondisi container.
Sampling device ( glatt EFGH ).
Kondisi shacking.


Lanjutan
Utility :
Tekanan uap boiler ( by pass steam trap ).
Dehu (mengatur kelembaban udara yang masuk ).
Tekanan udara ( inlet pressure ).
Pemanasan mesin ( suhu +/_ 90c selama 10-15 menit )
Bagian- bagian mesin Glatt
* Air Handling Unit ( AHU )
Final Filter
Outlet
Inlet
Pre-Filter
Dehumidification
Louver System
Heat Exchanger
Lower Section

Sebagai penahan
container selama proses
dan penyalur udara dari
AHU ke container atau
chamber.


Product Container & Screen
* Sebagai penampung product
yang diproses.



*Screen
Menahan produk didalam
container ( 150
#/disesuaikan ukuran
partikel )& masuknya udara
proses.
Chamber / Body Glatt
Ruang proses granulasi.

Filter Housing
* Sebagai tempat filter
product
* Kawat sling, pengunci sling
filter, safety sling
* Inflatable sealing filter.

Filter Housing
Product Filter
Spraying Zone
Inlet
Sprayer unit
* Feeding pump.
* Selang binder.
* Selang nozzle air
cleaner.
* Selang pressure
atomization.
*Batang sprayer.
* Head nozzle.




Filter Shaking System
Menjatuhkan fine yang
menempel pada filter pada
proses shacking.

Exhaust Fan/Cilincer
Flow Proses Granulasi
Conditioning :
Pemanasan awal ( Parameter conditioning )
Pengaruh conditioning :
Ukuran granul.
Friability ( kekuatan granul ).
Berat jenis granul.
Flow rate ( Free Flowing )

Lanjutan proses
Spraying :
Tujuan.
Faktor yang berpengaruh.
Parameter mesin.
Spray rate (ukuran
gran,kerapuhan,BJ,Porositas, flow rate
dan lumb ).

Lanjutan proses
Spraying :
Lanjutan faktor yang berpengaruh :
Pressure :
Ukuran granul.
Friability / kerapuhan.
Berat jenis.
Flow rate granul.
Fine granul.
Lumb.
Kestabilan kondisi mekanik
mesin.



Lanjutan proses
Drying:
Tujuan drying.
Pengaruh suhu drying.
Parameter drying.
Lanjutan proses
Cooling :
Tujuan cooling.
Sampling product.
Parameter cooling.
I. Conditioning

Conditioning adalah tahap pemanasan awal dari tepung gula pada
proses granulasi untuk mengkondisikan agar gula siap untuk proses yang
selanjutnya yaitu spraying.
Masalah berkaitan dgn proses
granulasi
Repro Fine ( partikel lolos 80 mesh ).
Inlet temperatur terlalu tinggi.
Spray rate rendah.
Volume udara proses tinggi.
Konsentrasi binder rendah.
Pressure atomization tinggi.
Tidak seimbang antara spray rate dan pressure
atomization.
Perbaikan ( spray ulang dengan air ).
Masalah berkaitan dgn proses
granulasi
Lumb basah (granul yg koagulannya besar / kecil
tapi basah baik didalam atau luar dalam ).
Volume udara proses terlalu rendah.
Inlet temperatur terlalu rendah.
Spray rate terlalu tinggi, atomization rendah.
Konsentrasi binder terlalu tinggi.
Ada trouble diunit sprayer.
Perbaikan lumb basah ( Redry / GS ).
Masalah berkaitan dgn proses
granulasi
Kadar air ( KA granul secara keseluruhan belum
mencapai standart ).
Binder tidak teratomization dengan baik.
Posisi nozzle sprayer terlalu rendah.
Perbaikan ( redry ).

Masalah berkaitan dgn proses
granulasi
Bintik putih ( gula tidak terwarnai dengan
sempurna ).
Proses conditioning tidak sempurna.
Proses shacking tidak sempurna.
Interval shacking terlalu panjang dan shacking time
terlalu rendah.
Perbaikan ( semprot dengan suhu rendah atau GS &
disemprot dgn suhu rendah ).


Masalah berkaitan dgn proses
granulasi
Gula Kristal ( masih ada gula kristal dalam granul ).
Proses giling gula tidak sempurna.
Pada saat giling gula mesin ngetrip atau listrik mati.
Perbaikan : granulasi digiling ulang dan direproses
sesuai tahapan granulasi dan bindernya diganti air.
Masalah berkaitan dgn proses
granulasi
Granulasi blocking dan basah( mlenyek
menjadi gulali ).
Golakan tiba tiba mati dan spray tetap on.
Screen container mampet cukup parah sehingga produk
tidak mampu bergolak.
Pada saat proses spraying mesin mati dalam waktu
cukup lama.
Perbaikan : produk diurai, diredry , dan diGS secara
bertahap.
Mixing
Pengertian : Pencampuran bahan mayor dan minor.
Mesin :
LMD
CM 1500.
CM 1600.
Tahapan proses mixing
Menyesuaikan item produk yang akan dimixing
dengan jenis granul yang diproses ( LHP ).
Check granul ( suhu dan status QC ).
Checklist bahan baku sesuai CPB.
Pemisahan bahan baku :
Masuk container ( GS ).
Ayak manual ( langsung bin mixer ).
Proses GS & penuangan dalam bin mixer.
Mixing 10 menit.
Sampling ( oke / #oke ).
Parameter mutu hasil
mixing
Aroma dan Rasa.
pH ( keasaman larutan ).
Larutan ( warna dan kekeruhan ).
KA produk.
Permasalahan yang
sering terjadi
Rasa & Aroma tidak rata.
Produk terlalu manis / kurang manis.
Larutan ( terlalu keruh / jernih ).
Rasa tidak nyambung.
CCP mixing
Screen lousung.
Metal sparator GS
Metal sparator lousung.
Suhu & Rh ruangan.

Anda mungkin juga menyukai