Anda di halaman 1dari 20

WRAP UP SKENARIO 2

BLOK MUSKULOSKELETAL
NYERI DI ATAS TUMIT SEWAKTU OLAHRAGA
KELOMPOK B-16
Ketua : Sefina Ivesti Raudiah 1102012263
Sekretaris : Sheila Prilia Andini 1102012274
Anggota : ilatianingru! 1102012164
"eno #$i %ah&urini 11020121'1
Sasadara Pra!udita 1102012262
Shafira A(hrodita "astiti 1102012273
Sila Inggit )ara!ita 1102012276
*akirah +)A 1102012316
)AK,-.AS K/#0K./RA" ,"I1/RSI.AS 2ARSI
2013 3 2014
0
"2/RI #I A.AS .,I. S/%AK., 0-A4RA5A
Seorang laki6laki 7erusia 80 tahun datang ke ,5# Ru!ah Sakit dengan keluhan n&eri sekali
di (ergelangan kaki kanann&a se9ak 1 9a! &ang lalu: Keluhan ini dirasakan (ada saat 7er!ain
tenis la(angan; ketika 7erlari ti7a6ti7a kaki kanann&a 7er7un&i krek dan langsung ter9atuh
disertai rasa n&eri sekali: Pada (e!eriksaan fisik dida(atkan keadaan u!u! 7aik; tanda vital
7aik: Pergelangan kaki kanann&a n&eri 7ila ditekan dan tes Simmonds tidak dida(atkan
(lantar fleksi kaki:
1
Kata Sulit
1: .es Si!!onds : tes &ang dilakukan untuk !engetahui kelainan (ada tendo
a<hilles dengan <ara !enekan 7etis
2: Plantar fleksi kaki : gerakan !eluruskan tela(ak kaki
Pertan&aan = >a$a7an
1: #iagnosis a(a &ang ditegakkan setelah !elakukan tes si!!ond?
Pasien !engala!i ru(ture tendo a<hilles
2: A(a &ang !en&e7a7kan rasa n&eri (ada kaki kanann&a?
Adan&a sera7ut s&araf &ang (utus
Karena ter9adi ro7ekan se<ara (aksa dan ti7a6ti7a
3: .es Si!!ond 7isa dilakukan untuk !endiagnosis (en&akit a(a sa9a?
S(esifik untuk ru(ture tendo a<hilles
4: enga(a kaki kanan 7er7un&i krek dan langsung ter9atuh?
+un&i krek aki7at ter(utusn&a tendo sehingga tulang dan tulang saling 7ergesekan:
Sedangkan (asien ter9atuh karena 7adan !en9adi tidak sta7il setelah (utusn&a tendo
A<hilles terse7ut
8: A(a sa9a &ang !en&e7a7kan ru(ture tendo A<hilles?
Aktivitas &ang 7erle7ihan
Kurang (e!anasan
07at6o7atan tertentu
,sia
Ri$a&at trau!a 7enda tu!(ul dan ta9a!
Pen&akit tertentu
Se(atu dengan alas &ang kurang sesuai
6: A(akah ru(ture tendo A<hilles 7isa se!7uh tan(a (engo7atan?
07at6o7atan han&a untuk !enangani ge9alan&a @si!to!atikA; untuk itu harus
dilakukan (e!7edahan
7: Adakah (e!eriksaan lain selain tes si!!ond?
.es o7rion
Rontgen
,S5
B: enga(a (ada tes si!!ond tidak dite!ukan (lantar fleksi kaki?
Karena tendo !engala!i ru(ture; sehingga otot tidak 7isa 7erkontraksi dan (lantar
fleksi
': A(akah !e!ungkinkan kalau ru(tur ini dio7ati se<ara far!akologi?
07at6o7atan han&a untuk !enangani ge9alan&a @si!to!atikA; untuk itu harus
dilakukan (e!7edahan
4IP0./SIS
2
+un&i krek; rasa n&eri; dan tes Si!!onds &ang (ositif !engindikasi ter9adin&a
ru(tur tendo A<hilles &ang !ungkin ter9adi aki7at aktivitas &ang 7erle7ihan; kurang
(e!anasan ketika 7erolahraga; dan faktor usia: Pengo7atan &ang !ungkin dilakukan
(erta!a kali dengan (engo!(resan; dilan9utkan dengan (e!eriksaan radiologi dan
(e!7edahan serta diikuti dengan (e!7erian o7at6o7atan si!(to!atik:
SASARA" +/-A>AR
3
LI.1. Memahami da Me!a"a#$a Ted% A&hi""e#
-0:1:1: akrosko(is
-0:1:2: ikrosko(is
-0:1:3: Kinesiologi
LI.2. Memahami da me!e"a#$a R'()'* Ted% A&hi""e#
-0:2:1: #efinisi dan >enis69enis Ru(tur
-0:2:2: /tiologi
-0:2:3: anifestasi klinis
-0:2:4: Patogenesis dan Patofisiologis
-0:2:8: Pe!eriksaan
-0:2:6: #iagnosis
-0:2:7: Penatalaksanaan
-0:2:B: Prognosis
LI.1. Memahami da Me!a"a#$a Ted% A&hi""e#
-0:1:1: akrosko(is
4
.endon adalah tali atau urat daging &ang kuat&ang 7ersifat fleksi7el;
&ang ter7uat darifi7rous (rotein @kolagenA: .endon 7erfungsi!elekatkan
tulang dengan otot atau ototdengan otot:
@Anderson; 1'''A
.endon a<hilles adalah tendon &ang (aling kuat dan (aling 7esar
dala! tu7uh !anusia &ang (an9angn&a 18 <! &ang di!ulai dari (ertengahan
tungkai 7a$ah:.endon A<hilles 7erasal dari ga7ungan tiga otot &aitu
gastro<ne!ius; soleus; dan otot (lantaris: Pada !anusia; letakn&a te(at di
7agian (ergelangan kaki: Ke!udian stukturn&a !engu!(ul dan !elekat
(ada 7agian tengah C 7elakang tulang <al<aneus: .erdiri dari stuktur
tendinous @ !elekatn&a otot ke tulang A &ang di7entuk oleh ga7ungan antara
otot gastrone!ius dan otot soleus &ang terda(at di 7etis: .endon ini !elekat
(ada tulang tu!it @<al<aneusA dan !en&e7a7kan kaki 7er9in9it @(lantar fleDiA
ketika otot6otot 7etis 7erkontraksi: .endon ini sangat (enting untuk 7er9alan;
7erlari dan !elo!(at se<ara nor!al: @Silvia;dkk: 2008A
-0:1:2: ikrosko(is
.endo A<hilles adalah tendo (ada 7agian tungkai 7a$ah: Ia 7erfungsi
untuk !elekatkan otot 5astro<ne!ius dengan otot soleus ke salah satu tulang
(en&usun (ergelangan kaki; &aitu Eal<aneus:
5
.endon 7ertindak se7agai transduser dari ga&a &ang dihasilkan oleh
kontraksi otot terhada( tulang: Kolagen !eru(akan 70F dari 7erat kering
tendon; sekitar '8F dari kolagen terse7ut !eru(akan kolagen ti(e I; dengan
9u!lah elastin &ang ke<il: Serat elastin da(at !en9alani tekanan se7esar
200F se7elu! rusak: >ika serat elastin ada (ada tendon dala! (ro(orsi &ang
7esar !aka akan ada (enurunan dala! 7esarn&a ga&a &ang ditrans!isikan ke
tulang:
)i7ril kolagen terikat ke fasikula; !engandung (e!7uluh darah dan
(e!7uluh li!fatik serta saraf: )asikula6fasikula terse7ut se<ara 7ersa!aan di
kelilingi oleh e(itenon dan !e!7entuk struktur kasar dari tendon; &ang
ke!udian tertutu( oleh (aratenon; ter(isah dari e(itenon oleh la(isan ti(is
<airan untuk !e!ungkinkan (ergerakan tendon dengan !engurangi
(ergesekan:
Struktur ter7esar dala! ske!a di atas adalah tendon atau liga!en i:
-iga!entu! atau tendon ke!udian di(e<ah !en9adi entitas &ang le7ih ke<il
dise7ut fas<iles @le!7aranA: -e!7aran 7erisi fi7ril dasar liga!entu! atau
tendon; dan fi7ro7las; &ang !eru(akan sel6sel 7iologis &ang !enghasilkan
liga!en atau tendon: Ada karakterisitik struktural (ada tingkat ini &ang
6
!e!ainkan (eran (enting dala! !ekanis!e liga!en atau tendon; &aitu
<ri!( dari fi7ril: Eri!( !eru(akan struktur 7ergelo!7ang dari fi7ril; dan ia
akan !e!7erikan kontri7usi signifikan terhada( hu7ungan stress regangan
nonlinear untuk liga!en dan tendon:
Sera7ut kolagen !e!iliki da&a tahan tarik tinggi: Sera7ut kolagen
di9u!(ai (adatendon; liga!en; ka(sula; dll: Sera7ut ini 7ening dan terlihat
garis !e!an9ang: +ilakolagen dire7us akan !enghasilkan gelatin: Sera7ut
kolagen da(at di<erna oleh (e(sindan enGi! kolagenase: Paling tidak telah
dikenal 2 9enis sera7ut kolagen dengan variasi (ada urutan asa! a!ino dari
rantai H @alfaA: #ari 20 9enis terse7ut; ada 6 ti(e kolagen &ang (aling uta!a
dan se<ara genetik 7er7eda: Keena! ti(e kolagen terse7ut adalah :
1: .i(e I : ti(e kolagen &ang (aling 7an&ak ditenukan: .erda(at (ada 9
aringan ikatde$asa; tulang; gigi dan se!entu!
2: .i(e II : ti(e kolagen ini di7entuk oleh kondro7las dan !eru(akan
unsur uta!a (en&usun !atriks tulang ra$an: Kolagen ini dite!ukan (ada kar
tilagoh&alin dan elastik
3: .i(e III : Kolagen ini dite!ukan (ada a$al (erke!7angan
7e7era(a 9enis 9aringanikat: Pada keadaan de$asa kolagen ini terda(at (ada
9aringan retikuler
4: .i(e I1 : terda(at (ada la!ina densa (ada la!ina 7asalis
dan di(erkirakan!eru(akan hasil sel6sel &ang langsung 7erhu7ungan engan
la!inaterse7ut
8: .i(e 1 : terda(at (ada (lasenta; dan 7erhu7ungan dengan kolagen t
i(e I6: .i(e 1I : terda(at (ada 7asal la!ina
eski(un tendon A<hilles nor!al ha!(ir seluruhn&a terdiri dari
kolagen ti(e6I;tendon A<hilles &ang (utus 9uga 7erisi (ro(orsi 7esar dari
kolagen ti(e6III: )i7ro7last dari tendon A<hilles &ang (utus !enghasilkan
7aik kolagen ti(e6I dan ti(e6III (ada kultur:Kolagen ti(e6III kurang tahan
terhada( kekuatan tarikan dan karena itu da(at !e!(engaruhi (utusn&a
tendon se<ara s(ontan:
-0:1:3: Kinesiologi
.endon A<hilles (un&a su!7u gerak frontal &ang7er9alan dari
<ranio!edialis (ergerakan (ada arti<ulation talo<rularis; (un&a su!7u gerak
frontal &ang 7er9alan dari <ranio!edialis u9ung 7a$ah !alleolus !edialis C
<audolateralis u9ung 7a$ah !alleolus lateralis !e!7entuk su!7u transversal
7 dera9at = su!7u frontal 13 dera9at:5erakan :
I #orsofleksi : !:ti7ialis (osterior; !:eDtensor digitoru!;
!:(eroneus tertius ; !:eDtensor hallu<es longus:
I Plantarfleksi : !:gastro<ne!ius ; !:(lantaris ; !:fleDor hallu<es ;
!:(eroneus longus = 7revis ; !:ti7ialis (osterior
Arti<ulatio:
aA Arti<ularis Su7talaris
@.alo<al<aneaA.ulang : 0s: .alus = os: Eal<aneus
>enis sendi : 5liding
5erak sendi : 5eser Su!7u gerak : e!(un&ai su!7u gerak
&ang 7er9alan dari (osteriorinferior !enu9u anterosu(erior os:
Eal<aneus
7
e!(erkuat sendi : -iga!entu! talo<al<aneu! laterale; liga!entu!ta
lo<a<aneu! !ediale; anterior; (osterior = loga!entu! talo<al<aneu!
interoseu!:
Pada arti<ulatio su7talaris da(at dilihat gerak eversi di!ana tela(ak
kaki 7ergerak ke lateral; sedangkan gerak inversi 7ergerak ke !edial:Se
ringkali istilah inversi =eversi digantikan dengan istilah (ronasi
dansu(inasi: /versi 8 dera9at ter9adi aki7at dorsofleksi dan
a7duksi:Sedangkan inversi 20 dera9at aki7at (lantarfleksi dan adduksi:
7A Arti<ularis .alo<al<aneonavi<ularis
.ulang : 0s: .alus; 0s: Eal<aneus; 0s: Eu7oideu!
>enis sendi : 5liding
5erak sendi : 5eser = Rotasi
e!(erkuat sendi : -iga!entu! talonavi<ulare = liga!entu!
<al<aneonavi<ulare
<:A Arti<ularis Eal<aneo<u7oidea
.ulang : 0s: Eal<aneus = 0s: Eu7oideu!
>enis sendi : Plana
5erak sendi : 5eser = sedikit rotasi
e!(erkuat sendi: -iga!entu! <al<aneo<u7oideu! dorsale at
(lantare;liga!entu! (lantar longu! = arti<ulationes tarso!etatarsales
LI.2. Memahami da me!e"a#$a R'()'* Ted% A&hi""e#
-0:2:1: #efinisi dan >enis69enis Ru(tur
Ro7ek; (e<ah atau ter(utusn&a tendon: .endon !eru(akan 9aringan
fi7rosa di 7agian 7elakang (ergelangan kaki &ang !enghu7ungkan otot
7etis dengan tulang tu!it: Ted% A&hi""e# adalah tendon &ang (aling kuat
dan (aling 7esar di dala! tu7uh: .erdiri dari struktur tendinous @!elekatkan
otot ke tulangA &ang di7entuk oleh ga7ungan antara otot gastro<ne!ius dan
otot soleus &ang terda(at di 7etis: .endon ini !elekat (ada tulang tu!it
@<al<aneusA dan !en&e7a7kan kaki untuk 7er9in9it @(lantar fleDiA ketika otot6
otot 7etis 7erkontraksi: .endon ini sangat (enting untuk 7er9alan; 7erlari dan
!elo!(at se<ara nor!al: Eidera karena olahraga dan karena trau!a (ada
tendon A<hilles adalah 7iasa dan 7isa !en&e7a7kan ke<a<atan:
/!(at daerah &ang (aling u!u! te!(at ter9adin&a ru(tur tendon
a. +'d*i&e(#
Se7uah kelo!(ok dari 4 otot; &ang vastus lateralis; !edialis vastus;
inter!edius vastus; dan rektus fe!oris; datang 7ersa!a6sa!a te(at di
atas Anda te!(urung lutut @ (atella A untuk !e!7entuk tendon (atella
: Sering dise7ut Juad; kelo!(ok otot ini digunakan untuk
!e!(er(an9ang kaki di lutut dan 7antuan dala! 7er9alan; 7erlari ; dan
!elo!(at:
,. A&hi""e#
8
.endon A<hilles 7erasal dari ga7ungan tiga otot &aitu gastro<ne!ius;
soleus; dan otot (lantaris: Pada !anusia; letakn&a te(at di 7agian
(ergelangan kaki: .endon A<hilles adalah tendon terte7al dan terkuat
(ada tu7uh !anusia: Pan9angn&a sekitar 18 senti!eter; di!ulai dari
(ertengahan tungkai 7a$ah: Ke!udian strukturn&a kian !engu!(ul
dan !elekat (ada 7agian tengah67elakang tulang <al<aneus: .endon
ini sangat (enting untuk 7er9alan; 7erlari dan !elo!(at se<ara
nor!al: Eidera karena olahraga dan karena trau!a (ada tendon
A<hilles adalah 7iasa dan 7isa !en&e7a7kan ke<a<atan:
&. R%)a)%* &'--
Rotator <uff terletak di 7ahu dan terdiri dari 4 otot: su(ras(inatus
@&ang u!u! tendon (aling (e<ahA; infras(inatus; teres !inor; dan !:
su7ska(ularis: Kelo!(ok otot ini 7erfungsi untuk !engangkat tangan
ke sa!(ing; !e!7antu !e!utar lengan; dan !en9aga 7ahu keluar
dari soket terse7ut:
d. Bi#e(
0tot 7ise( fungsi se7agai fleksor lengan dari siku: 0tot ini !e!7a$a
tangan ke arah 7ahu dengan !enekuk siku:
-0:2:2: /tiologi
Ru(tur .endon A<hilles da(at ter9adi saat dorsofleksi (asif se<ara
ti7a6ti7a saat kontraksi !aksi!al (ada otot 7etis: Ru(tur tendo da(at ter9adi
saat 7erlari; !elo!(at; 7er!ain 7ulu tangkis; 7asket; tersandung dan 9atuh
dari ketinggian: #ala! 7e7era(a kasus (utusn&a tendo A<hilles ter9adi (ada
tendo &ang kurang !eneri!a aliran darah: .endo 9ugada(at !ele!ah
7ergantung (ada 7erta!7ahn&a usia: Putusn&a tendo A<hilles 9uga
7isadise7a7kan oleh (eningkatan !endadak 9u!lah tekanan (ada tendo
A<hilles: +iasan&a ru(tur tendo A<hilles le7ih sering ter9adi (ada laki6laki
di7andingkan (ada $anita: Pen&e7a7 lainn&a 9uga 7isa karena:
9
1: Pen&akit tertentu; se(erti arthritis dan dia7etes:
2: 07at6o7atan; se(erti kortikosteroid dan 7e7era(a anti7iotik &ang
da(at !eningkatkan risiko (e<ah:
3: Eedera dala! olah raga; se(erti !elo!(at dan 7er(utar (ada olah
raga 7ad!inton; tenis; 7asket dan se(ak 7ola; 9atuh dari ketinggian;
ter(erosok ke dala! lu7ang; atau ter9adi dala! olahraga
rekreasional sehari6hari:
4: .rau!a 7enda ta9a! atau tu!(ul (ada 7a$ah 7etis @ trau!a
langsung se(erti luka laserasi atau te!7akan da(at !ero7ek tendon
A<hillesA:
@Anderson Silvia Prin<e: 1''6A
-0:2:3: anifestasi klinis
aA Rasa sakit !endadak &ang 7erat dirasakan (ada 7agian 7elakang
(ergelangan kaki atau 7etis se(erti adan&a rasa sakit (ada tendon a<hilles
sekitar 163 in<i di atas tulang tu!it: #aerah ini (aling sedikit !eneri!a
su((lai darah dan !udah sekali !engala!i <edera !eski(un oleh se7a7
&ang sederhana; !eski(un oleh se(atu &ang !en&e7a7kan iritasi:
7A .erlihat 7engkak dan kaku serta ta!(ak !e!ar dan !erasakan adan&a
kele!ahan &ang luas (ada serat6serat (rotein kolagen; &ang
!engaki7atkan ro7ekn&a se7agian serat atau seluruh serat tendon:
<A .erlihat de(resi di tendon 368 <! diatas tulang tu!it
dA .u!it tidak 7isa digerakan turun naik
eA Se7uah kesen9angan atau de(resi da(at dilihat di tendon sekitar 2 <! di
atas tulang tu!it
fA +iasan&a; sna( ti7a6ti7a atau (o( dirasakan di 7agian 7elakang
(ergelangan kaki:
Pasien !ungkin !engga!7arkan sensasi ditendang di 7agian 7elakang
kaki:
gA "&eri 7isa 7erat: n&eri &ang datang se<ara ti7a6ti7a sela!a !elakukan
kegiatan; khususn&a saat !engu7ah arah lari atau (ada saat lari !endaki:
Atlet !ungkin !erasakan adan&a 7agian &ang le!7ek 7ila !era7a
daerah sekitar tendon; hal ini dikarenakan adan&a <airan (eradangan
&ang 7erku!(ul di7a$ah sela(ut (eritenon:
hA "&eri lokal; 7engkak dengan ga!7lang kesen9angan se(an9ang A<hilles
tendon dekat lokasi (en&isi(an; dan kekuatan (lantarfleDion le!ah aktif
se!ua sangat !en&arankan diagnosis:
@Anderson Silvia Prin<e: 1''6A
Klasifikasi Ru(tur .endo A<hilles
Ada 4 klasifikasi ru(tur tendon a<hilles &aitu:
1. .i(e I: Pe<ah (arsial; &aitu so7ek &ang kurang dari 80F; 7iasan&a dio7ati
dengan !ana9e!en konservatif
2. .i(e II: so7ekan &ang (enuh dengan kesen9angan tendon kurang dari sa!a
dengan 3 <!; 7iasan&a dio7ati dengan akhir6akhir anasto!osis
3. .i(e III: so7ek &ang (enuh dengan 9arak tendon 3 sa!(ai 6 <!
4. .i(e I1: (er(isahan &ang (enuh dengan <a<at le7ih 6 <! @(e<ah
10
dia7aikanA
-0:2:4: Patogenesis dan Patofisiologis
Ru(ture trau!ati< tendon A<hilles; 7iasan&a ter9adi dala! selu7ung tendo
aki7at (eru7ahan (osisi kaki se<ara ti7a6ti7a atau !endadak dala! keadaan
dorsifleksi (asif !aksi!al sehingga ter9adi kontraksi !endadak otot 7etis
dengan kaki terfiksasi kuat ke7a$ah dan diluar ke!a!(uan tendon A<hilles
untuk !eneri!a suatu 7e7an:
Ru(ture tendon A<hilles sering ter9adi (ada atlet atletik saat !elakukan
lari atau !elo!(at: Kondisi klinik ru(ture tendon A<hilles !eni!7ulkan
7er7agai keluhan; !eli(uti n&eri ta9a! &ang he7at; (enurunan fungsi tungkai
dala! !o7ilisasi dan ketidak!a!(uan !elakukan (lantarfleksi; dan res(ons
ansietas (ada klien: @!uttaJin; A: 2011A
Patogenesis
Saat istirahat; tendon !e!iliki konfigurasi 7ergelo!7ang aki7at 7atasan
di fi7rilkolagen: Stress tensil !en&e7a7kan hilangn&a konfigurasi
7ergelo!7ang ini; hal ini &ang !en&e7a7kan (ada daerah 9ari kaki adan&a
kurva tegangan6regangan: Saat serat kolagen rusak; tendon !eres(ons se<ara
linear untuk !eningkatkan 7e7an tendon: >ika renggangan &ang dite!(atkan
(ada tendon teta( kurang dari 4 (ersen6 &aitu 7atas 7e7an fisiologi se<ara
u!u! serat ke!7ali ke konfigurasi asli !ereka (ada (engha(usan 7e7an:
Pada tingkat keteganganantara 46B (ersen; serat kolagen !ulai !elun<ur
!ele$ati 1 sa!a lain karena 9alinan antar !olekul rusak: Pada tingkat
tegangan le7ih 7esar dari B (ersen ter9adi ru(ture se<ara !akrosko(ik karena
kegagalan tarikan oleh karena kegagalan (ergeseran fi7riller dan
interfi7riller:
Pen&e7a7 (asti (e<ah A<hilles tendon da(at ter9adi ti7a6ti7a; tan(a
(eringatan; atau aki7at tendinitis A<hilles : .a!(akn&a otot 7etis &ang le!ah
da(at !en&e7a7kan !asalah: >ika otot6otot !en9adi le!ah dan lelah; !ereka
da(at !engen<angkan dan !e!(ersingkat kontraksi: Kontraksi 7erle7ihan
9uga da(at !en9adi !asalah dengan !engarah (ada kelelahan otot: Se!akin
lelah otot 7etis; !aka se!akin (endek dan akan !en9adi le7ih ketat: Keadaan
sesak se(erti ini da(at !eningkatkan tekanan (ada tendon A<hilles dan
!engaki7atkan kero7ekan: Selain itu; ketidaksei!7angan kekuatan otot6otot
kaki anterior 7a$ah dan otot6otot kaki 7elakang &ang le7ih rendah 9uga da(at
!engaki7atkan <edera (ada tendon A<hilles: A<hilles tendon ro7ek le7ih
!ungkin ketika ga&a (ada tendon le7ih 7esar dari kekuatan tendon: >ika kaki
&ang dorsofleksi sedangkan kaki 7agian 7a$ah 7ergerak !a9u dan 7etis
kontrak otot; kero7ekan da(at ter9adi: Kero7ekan 7an&ak ter9adi sela!a
(eregangan kuat dari tendon se!entara otot 7etis 7erkontraksi:
@Pri<e; S&lvia Anderson: 1''8:A
-0:2:8: Pe!eriksaan
a: Pe!eriksaan fisik
11
-akukan (e!eriksaan u!u! kaki dan (ergelangan kaki;
7erkonsentrasi (ada area tertentu se7agai 7erikut:
Periksa untuk kele!7utan (ergelangan kaki (osterior; 7engkak; atau 9eda
&ang tera7a di tendon:
Periksa kekuatan otot: Pasien !asih !ungkin da(at (lantarfleDi
(ergelangan kaki dengan ko!(ensasi dengan otot lain; teta(i kekuatan
akan le!ah:
Single6ekstre!itas !eningkat tu!it tidak akan !ungkin:
-utut fleksi test:
Periksa (osisi istirahat (ergelangan kaki dengan lutut tertekuk ra$an dan
(asien '0 K: Kehilangan tegangan nor!al soleus istirahat gastro<ne!ius
akan !e!ungkinkan (ergelangan kaki untuk !engangga( (osisi &ang
le7ih dorsifleDed dari itu di sisi terluka:
7: .ho!(son test @si!!ondsA
Posisi (asien ra$an dengan 9elas kaki !e9a: ere!as 7etis 7iasan&a
!enghasilkan (lantarfleDion (asif (ergelangan kaki: 9ika A<hilles tendon
tidak dala! kontinuitas; (ergelangan kaki tidak akan (asif fleDi dengan
ko!(resi otot 7etis: u9i Si!!onds L @alias u9i .ho!(son A akan (ositif;
!ere!as otot 7etis dari sisi &ang terkena se!entara (asien 7er7aring
ra$an; !enghada( ke 7a$ah; dengan n&a kaki !enggantung hasil longgar
tidak ada gerakan @tidak ada (lantarfleDion (asifA kaki; se!entara gerakan
dihara(kan dengan tendon A<hilles utuh dan harus dia!ati (ada
!ani(ulasi 7etis terli7at: +er9alan 7iasan&a akan sangat terganggu; karena
(asien akan !a!(u !elangkah dari tanah !enggunakan kaki terluka:
Pasien 9uga akan da(at 7erdiri di u9ung kaki itu; dan !enun9uk kaki ke
7a$ah @ (lantarfleDion A akan terganggu: "&eri 7isa !en9adi 7erat dan
(e!7engkakan adalah u!u!:
.es 0L+rien
.es 0M7rien 9uga da(at dilakukan &ang !e!erlukan !ene!(atkan
9aru! steril !elalui kulit dan !asuk ke tendon: >ika hu7 9aru! 7ergerak
dala! arah &ang 7erla$anan tendon dan arah &ang sa!a dengan 9ari69ari
kaki ketika kaki 7ergerak naik dan turun !aka tendon setidakn&a se7agian
utuh:
Radiografi
untuk !engevaluasi struktur tulang 9ika 7ukti hadir dari (atah
tu7erositas <al<aneal dan avulsion A<hilles tendon; radiografi 7iasan&a
!enggunakan sinar6N untuk !enganalisis titik <edera: Ini sangat tidak
efektif untuk !engidentifikasi <edera 9aringan lunak: Sinar6N di7uat
ketika elektron energi tinggi !enghanta! su!7er loga!: 5a!7ar N6ra&
di(eroleh dengan !e!anfaatkan karakteristik reda!an &ang 7er7eda
(adat @!isaln&a kalsiu! dala! tulangA dan 9aringan kurang (adat
@!isaln&a ototA ketika sinar terse7ut !ele$ati 9aringan dan tereka! dala!
fil!: Sinar6N u!u!n&a terkena !engo(ti!alkan visualisasi 7enda (adat
se(erti tulang; se!entara 9aringan lunak !asih relatif undifferentiated di
latar 7elakang: Radiografi !e!iliki sedikit (eran dala! (enilaian <edera
tendon A<hilles dan le7ih 7erguna untuk !engesa!(ingkan luka lain
se(erti (atah tulang <al<aneal:
12
,S5
,S5 da(at digunakan untuk !enentukan kete7alan tendon;
karakter; dan kehadiran air !ata: Ia 7eker9a dengan !engiri!kan
frekuensi &ang sangat tinggi suara !elalui tu7uh Anda: +e7era(a suara
&ang di(antulkan ke!7ali dari ruang antara <airan interstisial dan 9aringan
lunak atau tulang: 5a!7ar6ga!7ar ini ter<er!in da(at dianalisis dan
dihitung ke dala! ga!7ar: 5a!7ar6ga!7ar ini dia!7il se<ara real ti!e
dan da(at sangat !e!7antu dala! !endeteksi (ergerakan tendon dan
!e!visualisasikan luka atau !ungkin air !ata: Perangkat ini
!e!7uatn&a sangat !udah untuk !ene!ukan kerusakan struktural untuk
9aringan lunak; dan !etode &ang konsisten untuk !endeteksi 9enis <edera
ini:
agneti< resonan<e i!aging @RIA
13
RI da(at digunakan untuk !e!7edakan (e<ah lengka( dari
degenerasi tendon A<hilles; dan RI 9uga da(at !e!7edakan antara
(aratenonitis; tendinosis; dan 7ursitis: .eknik ini !enggunakan !edan
!agnet &ang kuat untuk !en&elaraskan seraga! 9utaan (roton 7er9alan
!elalui tu7uh: (roton ini ke!udian di7o!7ardir dengan gelo!7ang radio
&ang !engetuk 7e7era(a dari !ereka keluar dari keselarasan: Ketika
(roton ini ke!7ali !ereka !e!an<arkan gelo!7ang radio sendiri &ang
unik &ang da(at dianalisis oleh ko!(uter 3# untuk !e!7uat ga!7ar
(ena!(ang ta9a! dari area of interest: RI da(at !e!7erikan kontras
&ang tak tertandingi dala! 9aringan lunak untuk foto kualitas &ang sangat
tinggi sehingga !udah 7agi teknisi untuk !elihat air !ata dan <edera
lainn&a:
us<uloskeletal ultrasonografi
us<uloskeletal ultrasonografi da(at digunakan untuk !enentukan
kete7alan tendon; karakter; dan kehadiran air !ata: Ia 7eker9a dengan
!engiri!kan frekuensi &ang sangat tinggi dari suara !elalui tu7uh Anda:
+e7era(a suara &ang di(antulkan ke!7ali dari ruang antara <airan
interstitial dan 9aringan lunak atau tulang: 5a!7ar6ga!7ar ter<er!in
da(at dianalisis dan dihitung ke dala! ga!7ar: 5a!7ar6ga!7ar dia!7il
se<ara real ti!e dan da(at sangat !e!7antu dala! !endeteksi gerakan
tendon dan !e!visualisasikan ke!ungkinan <edera atau air !ata:
Perangkat ini !e!7uatn&a sangat !udah untuk !elihat kerusakan
struktural (ada 9aringan lunak; dan !etode &ang konsisten untuk
!endeteksi 9enis <edera: Pen<itraan ini !odalitas !urah; tidak !eli7atkan
radiasi (engion dan; di tangan ultrasonogra(hers tera!(il; !ungkin sangat
handal:
)oto ROntgen
14
)oo rontgen digunakan untuk !elihat tendon &ang rusak (ada 7agian otot
tu7uh:
@!uttaJin; A:2011A
-0:2:6: #iagnosis
#ala! !endiagnosis ru(tur tendo A<hilles; ahli 7edah kaki dan
(ergelangan kaki akan !enga9ukan (ertan&aan tentang 7agai!ana dan ka(an
<edra ter9adi dan a(akah (asien se7elu!n&a <edera tendo atau ge9ala seru(a
9uga diala!i: #okter 7edah akan !e!eriksa kaki dan (ergelangan kaki;
(erasaan <a<at (ada tendon &ang !enun9ukkan air !ata: Rentang gerak dan
kekuatan otot akan dievaluasi dan di7andingkan dengan kaki terluka dan
(ergelangan kaki: >ika tendo A<hilles (e<ah; (asien akan !e!iliki kekuatan
&ang kurang dala! !endorong ke 7a$ah @se(erti (ada (edal gasA dan akan
!engala!i kesulitan naik (ada 9ari kaki: #iagnosis ru(tur tendo A<hilles
7iasan&a langsung dan da(at dilakukan !elalui (e!eriksaan 9enis ini: #ala!
7e7era(a kasus; ahli 7edah da(at !e!esan tes (en<itraan RI atau lainn&a:
-0:2:7: Penatalaksanaan
aA Sta7ilisasi a$al
Setelah diagnosis di7uat; (ergelangan kaki harus s(linted dala! eJuinus
dengan 7aik e!(uk untuk !e!7antu elevasi !engendalikan
(e!7engkakan:
7A "ono(erative
orthosis (ergelangan kaki
indikasi treat!ent harus individual ke(ada (asien Sela!a 10
!inggu 7erikutn&a; (ergelangan kaki se<ara 7ertaha( di7a$a ke
(osisi (lantigrade dengan (eru7ahan <or kira6kira setia( 2
!inggu: +erat tu7uh di(er7olehkan setelah 6 !inggu:Setelah
<asting; angkat tu!it 7iasan&a di(akai sela!a 7e7era(a 7ulan:
<A 0(erative
(er7aikan langsung
indikasi le7ih sering ter9adi (ada <edera akut @P6 !ingguA
rekonstruksi dengan inter(osisi /#- atau (lantaris:
dA .era(i )isik
+an&ak reha7ilitasi tersedia: ,!u!n&a; tera(i a$aln&a !eli7atkan
(rogresif; gerakan kaki aktif dan 7erke!7ang !en9adi 7erat tu7uh dan
!e!(erkuat: Ada tiga hal &ang (erlu diingat saat !ereha7ilitasi se7uah
A<hilles (e<ah:
rentang gerak; Rentang gerak ini (enting karena di7utuhkan ke dala!
(ikiran ketatn&a tendon di(er7aiki: Ketika a$al reha7ilitasi (asien harus
!elakukan (eregangan ringan dan !eningkatkan intensitas se7agai
$aktu !engiGinkan dan n&eri:
kekuatan fungsional; tendon ini (enting karena !erangsang
(er7aikan 9aringan ikat; &ang da(at di<a(ai saat !elakukan Q(eregangan
15
(elari;Q @!ene!(atkan 9ari69ari kaki 7e7era(a in<i sa!(ai dinding
se!entara tu!it Anda ada di tanahA: elakukan (eregangan untuk
!enda(atkan kekuatan fungsional 9uga (enting karena !eningkatkan
(en&e!7uhan (ada tendon; &ang (ada gilirann&a akan !en&e7a7kan
ke!7ali <e(at untuk kegiatan: Peregangan ini harus le7ih intens dan
harus !eli7atkan 7e7era(a 9enis 7erat 7antalan; &ang !e!7antu
reorientasi dan !e!(erkuat serat kolagen di (ergelangan kaki terluka:
Se7uah ha!(aran (o(uler digunakan untuk taha( reha7ilitasi adalah
!enaikkan kaki (ada (er!ukaan &ang tinggi:
kadang6kadang dukungan orthoti<: Ini tidak ada hu7ungann&a dengan
(eregangan atau !e!(erkuat tendon; !elainkan di te!(at untuk
!en9aga (asien n&a!an: Ini adalah !en&isi(kan di7uat <usto! &ang
sesuai ke dala! se(atu (asien dan !e!7antu dengan (ronasi te(at kaki;
&ang !eru(akan &ang da(at !en&e7a7kan !asalah dengan A<hilles:
eA 0(erasi
.indakan o(erasi da(at dilakukan; di!ana u9ung tendon &ang ter(utus
disa!7ungkan ke!7ali dengan teknik (en9ahitan: .indakan (e!7edahan
diangga( (aling efektif dala! (enatalaksanaan tendon &ang ter(utus:
.indakan non o(erasi dengan orthoti<s atau thera(hi fisik: .indakan
terse7ut 7iasan&a dilakukan untuk non atlit karena (en&e!7uhan&a la!a
atau (asien&a !enolak untuk dilakukan tindakan o(erasi:
Ada dua 9enis o(erasi; o(erasi ter7uka dan o(erasi (erkutan:
o(erasi ter7uka sa&atan di7uat di 7agian 7elakang kaki dan tendon
A<hilles di9ahit 7ersa!a6sa!a: #ala! (e<ah lengka( atau serius
tendon (lantaris atau otot vestigial lain di(anen dan !elilit tendon
A<hilles; !eningkatkan kekuatan tendon di(er7aiki: >ika kualitas
9aringan 7uruk; !isaln&a <edera telah dia7aikan; ahli 7edah !ungkin
!enggunakan !esh (enguatan @ kolagen ; Artelon atau 7ahan lainn&a
degrada7leA:
16
(erkutan o(erasi; ahli 7edah !e!7uat 7e7era(a sa&atan ke<il; 7ukan
satu sa&atan 7esar; dan !en9ahit tendon ke!7ali 7ersa!a6sa!a !elalui
sa&atan: Pe!7edahan !ungkin tertunda sela!a sekitar satu !inggu
setelah (e<ah untuk !e!7iarkan (e!7engkakan turun: ,ntuk (asien
!eneta( dan !ereka &ang !e!iliki vas<ulo(ath& atau risiko untuk
(en&e!7uhan !iskin; (erkutan 7edah (er7aikan !ungkin (ilihan
(engo7atan &ang le7ih 7aik dari(ada (er7aikan 7edah ter7uka:
@v:sa!!ar<o; #; et al: 200'A
17
-0:2:B: Prognosis
Ke7an&akan orang &ang !engala!i ru(tur tendo A<hilles; tendo akan
ke!7ali nor!al: >ika o(erasi dilakukan; tendo !ungkin !en9adi le7ih kuat
dan ke<il ke!ungkinann&a untuk ru(tur lagi: +iasan&a; kegiatan 7erat;
se(erti 7er9alan 7aru 7isa dilakukan ke!7ali setelah 6 !inggu: Atlet 7iasan&a
ke!7ali 7erolahraga; setelah 4 sa!(ai 6 !inggu setelah <edera ter9adi:
#A).AR P,S.AKA
18
Anderson; 1'''; Anatomi Fisiologi Tubuh Manusia, Jones and barret Publisher Boston,
Edisi Bahasa Indonesia,>akarta; /5E
Anderson Silvia Prin<e: @1''6A: Patofisiologi Konsep Klinik Prosesproses Pen!akit: Pener7it
+uku Kedokteran: /5E; >akarta:
#orland; 1''4: ka!us kedokteran: >akarta: /5E
Pri<e; S&lvia Anderson: 1''8: Patofisiologi konsep klinis Proses Pen!akit: >akarta: /5E
Ros&idi; kholid: 2013: Mus"uloskeletal# .I: >akarta
S&aifuddin; #rs:4 @2002A: Anatomi Fisiologi untuk Mahasis$a Kepera$atan: /disi 3:
Pener7it +uku Kedokteran: /5E; >akarta:
1: sa!!ar<o: 200': Perbaikan bedah tibialis anterior rupture tendon akut dan kronis: /5E:
>akarta
uttaJin; A: 2011: Buku saku gangguan mus"uloskeletal: /5E: 9akarta
19

Anda mungkin juga menyukai