Anda di halaman 1dari 5

ANALISIS REGRESI : PENDUGAAN VOLUME POHON EBONI PADA CA.

KALAENA

Pendahuluan
Ca. Kalaena adalah salah satu perwakilan ekosistem hutan pamah sekunder
yang memperoleh curah hujan yang tinggi. Pada kawasan ini didominasi oleh jenis
eboni atau kayu hitam (Diospyros celebica), Palaquium sp, rotan (Calamus sp),
bintangur (Calophyllum sp), beringin (Ficus sp) dan beberapa jenis anggrek.
Vegetasi yang tardapat pada kawasan konservasi ini tergolong sangat rapat.
Eboni merupakan salah satu jenis tumbuhan endemik Sulawesi yang
mengalami eksploitasi besar-besaran pada masa lalu. Walupun belum termasuk
dalam appendiks CITES dan tidak termasuk dalam daftar flora yang dilindungi dalam
PP. No. 7 tahun 1999, tumbuhan ini harus dijaga karena jumlahnya yang semakin
berkurang. Berdasarkan hasil inventarisasi eboni tahun 2012 di Cagar Alam Kalaena
kerapatan populasinya adalah sebanyak 9,7 individu/ha.
Untuk memudahkan dalam menduga volume eboni pada Ca. Kalaena maka
perlu dibuat suatu pendekatan-pendekatan matematis, dengan cara membuat
model/persamaan hubungan antara diameter eboni dan volume eboni.
Hal ini tentu saja dapat memudahkan petugas di lapangan untuk
mengkalkulasikan daya serap karbon, kemampuan eboni dalam menghasilkan
oksigen, serta kegiatan-kegiatan lainnya yang memerlukan data volume eboni.

Pendugaan Volume dari Diameter Pohon Eboni
Secara matematis, hubungan statistik antara satu peubah dengan peubah
lainnya dapat dinyatakan dalam suatu persamaan/model regresi. Dalam hal ini
peubah yang dimaksud adalah diameter pohon eboni dengan peubah volume pohon
eboni.
Regresi yang digunakan adalah regresi linier sederhana yang diformulasikan
sebagai berikut :
y = b
0
+ b
1
x

Data yang digunakan berdasarkan hasil inventarisasi eboni pada Ca. Kalaena
yaitu :
No.
Diameter
(x) (cm)
Volume
(y) (m)
No.
Diameter
(x) (cm)
Volume
(y) (m)
1 45.18 2.4059 24 60.45 2.5844
2 33.73 1.3407 25 57.27 3.8659
3 41.36 0.941 26 24.50 0.3773
4 44.55 0.7795 27 35.64 0.7983
5 42 1.1088 28 29.27 0.8753
6 46.14 1.5052 29 22.27 0.5067
7 36.59 0.8416 30 45.18 1.9247
8 50.91 3.0545 31 41.36 1.8820
9 43.91 2.8782 32 28.32 1.0081
10 22.27 0.3898 33 40.09 1.5154
11 34.05 1.275 34 28.00 0.6160
12 49.32 3.2488 35 35.95 1.5236
13 35.32 1.2741 36 47.73 2.6847
14 63.64 4.7727 37 24.18 0.5513
15 33.09 2.1509 38 37.86 1.1264
16 26.41 0.7124 39 36.27 1.2405
17 35.95 1.52357 40 25.45 0.7636
18 35 1.25125 41 26.41 0.5480
19 28.64 0.83761 42 25.45 0.5091
20 50.91 1.4255 43 35.00 1.2513
21 20.36 0.2444 44 42.64 1.8568
22 22.27 0.7406 45 50.91 3.0545
23 26.41 0.7124 46 21.95 0.2272

Nilai-nilai b
0
dan b
1
dapat ditentukan melalui dengan menggunakan rumus
sebagai berikut :
b
1
=



b
0
= y (b
1
. x )
keterangan : x = diameter pohon eboni
y = volume pohon eboni
n = banyaknya jumlah pohon contoh
x = rata-rata diameter
y = rata-rata volume
x
i
= diameter pohon ke-i
y
i
= volume pohon ke i

sehingga pada data di atas dapat diketahui bahwa :
n = 46

= 1690,1964

= 67.459,6122

= 2880,5513
x = 36,7434

= 66,7056

= 143,0448
y = 1,4501


b
i
=

= 0,0802
b
o
= 1,4501 ( 0,0802 x 36,7434)
= 1,4501 2,9468
= - 1,4967
Jadi persamaan regresi liniernya adalah


Untuk memperoleh persamaan regresi linier ini dapat juga menggunakan
aplikasi excel, minitab, spss, sas, dan aplikasi statistik lainnya. Pada pendugaan
volume pohon eboni dengan diameter pohon eboni ini digunakan aplikasi excel yang
y = -1,4967 + 0,0802x

grafik serta persamaan regresi linier sederhananya dapat dilihat pada gambar di
bawah ini :


Dari hasil model regresi linier sederhana tersebut, perlu dilakukan analsis
ragam untuk mengetahui bahwa peubah y (volume pohon eboni) dapat diduga dari
peubah x (diameter pohon eboni) dalam artian apakah persamaan regresi y = -
1,4967 + 0,0802x dapat digunakan untuk menduga volume pohon eboni pada Ca.
Kalaena berdasarkan diameter pohonnya.

Analisis Keragaman
Analisis keragaman merupakan suatu tabel yang menguraikan jumlah kuadrat
total ke dalam komponen-komponen yang terkait dengan sumber keragaman. Serta
dapat digunakan untuk untuk melihat apakah peubah bebas x (diameter pohon
eboni) berpengaruh nyata atau tidak terhadap peubah tak bebas y (volume pohon
eboni).
y = 0.0802x - 1.4967
0
1
2
3
4
5
6
0 10 20 30 40 50 60 70 80
V
o
l
u
m
e

(
m

)

Diameter (cm)
Regresi Linier Hubungan Diameter dan Volume Eboni
Pada Ca. Kalaena
Berdasarkan pengolahan menggunakan excel dapat diketahui bahwa tabel
anova nya sebagai berikut :

Source of
Variation
Derajat
Bebas
(db)
Jumlah
Kuadrat
(JK)
Kuadrat
Tengah
(KT)
F
hitung

F
tabel

= 5 % = 1 %
Regresi 1 28649.15 28649.15
477.2768 ** 3.95 6.93
Sisaan 90 5402.366 60.02629
Total
(terkoreksi) 91 34051.52
Nilai-nilai F
tabel
dapat dilihat pada tabel sebaran F
Dari tabel tersebut dapat diketahui bahwa F hitung lebih besar dari F tabel
= 5 % dan = 1 %. Sehingga dapat disimpulkan bahwa peubah bebas x (diameter
pohon eboni) berpengaruh sangat nyata terhadap peubah tidak bebas y (volume
pohon eboni). Oleh karena itu maka Persamaan Regresi Linier Sederhana yang
dibuat dapat digunakan untuk menduga volume pohon eboni.

Kesimpulan
1. Regresi linier sederhana untuk menduga volume pohon eboni dari
diameternya pada Ca. Kalaena yaitu y = -1,4967 + 0,0802x
2. Berdasarkan hasil analisis keragaman dapat diketahui bahwa peubah x
(diameter) berpengaruh sangat nyata terhadap peubah y (volume).



Daftar Pustaka
Walpole, Ronald E. 1990. Pengantar Statistika. Gramedia, Jakarta.

Anda mungkin juga menyukai