Joris Hermawan, dr
1.
(xi x )
S=
n-1
( n fi xi - ( fi xi ) )
2.
S=
n(n-1)
p ( n f i ci - ( f i ci ) )
3.
S=
n(n-1)
di mana :
n = ukuran sampel yang diperlukan
Z = harga tabel normal untuk tingkat
reliabilitas
2 = varians
d = kekeliruan maksimum yang masih dapat ditolerir.
Q=1-P
Persamaan ini berlaku untuk populasi yang sangat besar atau tidak
diketahui besarnya.
Untuk populasi yang diketahui besarnya N maka rumusnya menjadi :
n = ( 1,96 ) . s / ( d + 1,96 . s / N )
n=
z /2 . p ( 1 - p )
d
Rumus :
= p Z (1- / 2 ) p(1-p)/n
dengan :
p = x/n
= taraf signifikan taraf arti)
1- = taraf kepercayaan (level of confidence)
Z = bilangan yang diperoleh dari tabel distribusi normal standard.
Untuk 1- = 95 % Z tabel = 1,96.
Untuk 1- = 99 % Z tabel = 2,58.
( STANDARD DEVIASI
= x t / 2 ; n 1) s / n
DENGAN : ( STANDARD DEVIASI POPULASI ) TIDAK DIKETAHUI
: X + Z ( / 2 ) /n
DENGAN :
= STANDARD DEVIASI POPULASI
Z = KONSTANTA YANG DIPEROLEH DARI TABEL
DISTRIBUSI NORMAL STANDARD
Hukum-hukum Peluang :
1.
2.
0 P(A) 1
P(A) = 0; artinya peristiwa A pasti tidak
terjadi
P(A) = 1; artinya peristiwa A pasti terjadi
Apabila A merupakan sebuah kejadian dan A
merupakan komplemennya, maka berlaku :
P ( A ) + P ( A' ) = 1
10
3.
11
5.
Apabila A dan B merupakan 2 buah kejadian
yang bisa terjadi sekaligus bersama-sama, maka
berlaku :
P (A B) = P (A) . P (B/A)
6.
Apabila A dan B merupakan 2 buah kejadian
bebas yang terjadi sekaligus ( independent ),
maka berlaku :
P (A B) = P (A) .P(B)
Contoh : seseorang mempunyai anak dua. Berapa peluangnya
bahwa anak pertama laki-laki dan anak yang kedua perempuan ?
P (L Pr) = (1/2) .(1/2) = 1/4.
12
Z=
X-
z2 = x2 - /
13
14
15
b ( x;n,p ) =
px q nx
x
untuk x = 0, 1, 2, 3,..n
x = jumlah keberhasilan
n = jumlah eksperimen
p = peluang keberhasilan
16
b(x;3,)=
3x
1
2
b ( 3 ; 5, 1/6 ) =
=
17
6
5!
3!2!
53
5
6
0.032
Soal : Peluang seseorang sembuh dari suatu penyakit darah adalah 0,4.
Bila 15 orang diketahui mengidap penyakit ini , berapa peluang untuk
(a) sekurang-kurangnya 10 orang dapat sembuh ?
(b) Ada 3 sampai 8 orang yang sembuh
(c) Tepat 5 orang sembuh
Jawab :
(a) Misalkan X banyaknya orang yang sembuh,maka
P( X 10)
= 1P
( X 10 )
X=0
= 1 b ( x ; 15, 0,4 )
= 1 0,9662
18
0, 0338
x=0
x=0
= 0,9050 - 0, 0271 =
(c) P ( X = 5 )
0, 8779
= b ( 5 ; 15, 0.4 )
5
= 0, 4032 0, 2173 =
19
X=0
0, 1859
Dalil untuk NILAI TENGAH dan RAGAM bagi sebaran binom b ( x; n, p ) adalah :
= np
dan
= npq
Batasan : Bila X adalah suatu peubah acak binom dengan nilai tengah
Xnp
Z = -----npq
Ternyata sebaran normal memberikan hampiran yang sangat baik pada sebaran
binom bila n besar dan p dekat pada ; bahkan bila n kecil dan p tidak terlalu
dekat pada nol atau 1 hampiran itu masih cukup baik
20
: X + Z ( / 2 ) /n
DENGAN :
= STANDARD DEVIASI POPULASI
Z = KONSTANTA YANG DIPEROLEH DARI TABEL
DISTRIBUSI NORMAL STANDARD
21
22
23
x - o
o n
x -
= --------
/n
x/n -
= -----------
(1-)/n
24
x -
t = --------
s/n
dengan derajat bebas db = n 1
25
Daerah penolakan H
26
27
H0 : = 5,2 JAM
H1 : > 5,2 JAM
UJI STATISTIK :
a. JIKA DIKETAHUI
Z=
X - 0
----------- / n
( = SD populasi )
~ DISTRIBUSI NORMAL
STANDAR
t=
28
X - 0
-----------s / n
(s = SD Sampel )
~ DISTRIBUSI t DENGAN
DB = n - 1
Rangkuman Rumus (JHm)
s = 0,79 JAM
5,2
Z = 5,92
--------1,9 / 9
1,137
29
GUNAKAN UJI t :
5,92 5,2
t = -------------0,79 / 9
= 2.734
30
X/n - 0
Z = ------------
(UJI 2 PIHAK)
(MENGIKUTI DIST. NORMAL STANDAR)
0 (1- 0)/n
Contoh: Kita ingin menguji besarnya prevalensi anemia pada ibu hamil = 10 %.
Penelitian telah dilakukan terhadap 1000 ibu hamil yang dipilih secara
acak, ditemukan 120 menderita anemia.
2,105
0 (1- 0)/n
0,10 (0,9)/1000 0,0095
Z tabel untuk = 5 % adalah 1,96 dan untuk = 1 % adalah 2,58.
Kesimpulan :
31
Tabel Frekwensi teramati dan Harapan bagi 120 lemparan sebuah dadu
sisi
1
Teramati
20 22
17
18
19
24
Harapan
20 20
20 20
20
20
( 0 - e )
-----------e
32
33
Degrees of
Level of significance
Freedom
0.05
1
2
3
4
5
3.84
5.99
7.82
9.49
11.07
6.63
9.21
11.34
13.28
15.09
6
7
8
9
10
12.59
14.07
15.51
16.92
18.31
16.81
18.48
20.09
21.67
23.21
11
12
13
14
15
19.68
21.03
22.36
23.68
25.00
24.72
26.22
27.69
29.14
30.58
0.01
34
35
1.7
1. Cara Matematis
Perubahan penduduk di suatu daerah dipengaruhi oleh jumlah
kelahiran, kematian dan migrasi (migrasi masuk dan migrasi keluar).
Apabila data mengenai jumlah kelahiran, kematian dan migrasi telah
tersedia, maka jumlah penduduk pada akhir suatu periode dapat
dihitung dengan menggunakan persamaan :
Pt+1
= Pt + B D + IN OUT
atau
Pt+1
= Pt + B D + I E
(I = jumlah imigran/migran masuk ; E = jumlah emigran/migran keluar)
Kemudian rate perkembangan penduduk untuk tahun tertentu dapat
dihitung dari rumus :
BD+IE
r = --------------------------------- x 100 %
Penduduk pada pertengahan tahun
36
Apabila data jumlah kelahiran, kematian dan migrasi tidak tersedia secara
lengkap atau datanya kurang dapat dipercaya, maka perkem bangan
penduduk dapat dipakai rumus matematis sebagai berikut :
2. Rumus Geometrik (Hukum Maltus) ;
Pt
= Po (1 + r ) t
dengan :
r = tingkat pertumbuhan penduduk
Po = jumlah penduduk pada awal tahun
Pt = jumlah penduduk pada tahun ke t
= Po e r t
dengan :
r = tingkat pertumbuhan penduduk
Po = jumlah penduduk pada awal tahun
Pt = jumlah penduduk pada tahun ke t
Dengan rumus di atas selain dapat menghitung tingkat
pertumbuhan penduduk, juga kita bisa mengestimasi jumlah
penduduk pada waktu tertentu di masa akan datang.
38
39
40
n XY ( X ) ( Y )
= --------------------------n X2 - ( X)2
Y/ n - b X/n
Contoh :
X (umur) : 35
30 32
33 37 38
40
Y (sistole) : 120 125 130 135 140 145 150
Hitung persamaan regresi Y atas X ?
Jawab : n = 7
X = 245
Y = 945
X2 = 8651
Y2 = 128275 XY = 33255
41
Didapat
b = 2,368
a = 52,105
y = 52,105 + 2,368 x
Hubungan linier antara dua variabel x dan y diduga
dengan koefisien korelasi sampel yaitu r :
n xy - x y
= -------------------------------------------------- { n x2 - ( x)2 } { n y2 - ( y )2 }
42
43
65
50
55
65
55
70
65
70
55
70
50
55
85
74
76
90
85
87
94
98
81
91
76
74
Jawab :
Diperoleh
xi = 725,
xi = 44475
Sehingga,
yi = 1011,
x = 60.147
xi yi = 61685
y = 84.250
Nilai Faal
45
46
65
50
55
65
55
70
65
70
55
70
50
55
85
74
76
90
85
87
94
98
81
91
76
74
X2 / ( n k )
Dimana
X1 = ( y1/ n1) ( y ) / n - b ( n 1 ) Sx
Dan
X2 = y - yi/ ni
n xi - ( xi )
Sx =
n(n1)
47
48
49
Soal :
Gunakan data tes faal dan biokimia untuk
menguji hipotesis pada taraf nyata 0.05 bahwa
garis regresinya linier !
Jawab :
1. Ho : garis regresinya linier.
50
n1 = 2,
n2 = 4,
n3 = 3,
n4 = 3,
y1
y2
y3
y4
=
=
=
=
150
316
269
276
X1 = ( yi/ ni) ( y ) / n - b ( n 1 ) Sx
Jadi
51
X2 = y - yi/ ni
X2 = 85905 - ( 150/2 + 316/4 + 269/3 + 276/3 )
= 178.6667
f =
Jadi
X1 / ( k 2 )
X2 / ( n k )
= ( 8.1506 / 2 ) / ( 178.6667 / 8 ) = 0.182
52