Oleh
Charles Andrianto
(03111002014)
Ahmad Kirti Prayogo (03111002)
UNIVERSITAS SRIWIJAYA
TAHUN 2014
IDENTITAS DAN PENGESAHAN USULAN
KULIAH KERJA LAPANGAN / KERJA PRAKTEK
1. Judul
a. Pengusul
Nama/NIM
:
: Charles Andrianto (03111002014)
Ahmad Kirti Prayogo (031110020)
b. Institusi
2. Tempat
3. Waktu
Charles Andrianto
NIM. 03111002014
Mengetahui,
Ketua Jurusan Teknik Pertambangan
Universitas Sriwijaya,
Pemohon 2,
Pembimbing Proposal
2014
NIP.
A. JUDUL
AKTIVITAS PENAMBANGAN DI TAMBANG BAWAH TANAH PT ANTAM
(PERSERO), TBK UBPE PONGKOR
B. BIDANG ILMU
Teknik Pertambangan.
C. LATAR BELAKANG
Untuk menyelesaikan studi strata-1 (S-1), mahasiswa Jurusan Teknik
Pertambangan Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya harus memenuhi
berbagai persyaratan dan salah satu diantaranya adalah melaksanakan Kerja
Praktek (KP). Kerja Praktek ( KP ) merupakan bagian dari kurikulum yang
berupa studi langsung mahasiswa ke lapangan. Merupakan suatu kewajiban
bagi mahasiswa, khususnya mahasiswa teknik pertambangan untuk mengenal
lingkungan tambang secara langsung. Dengan melakukan Kerja Praktek ini,
diharapkan wawasan kami dapat bertambah dan pemikiran kami menjadi lebih
luas mengenai kegiatan penambangan di perusahaan, khususnya di PT.
ANTAM ( PERSERO ), TBK UBPE PONGKOR.
Jurusan Teknik Pertambangan Universitas Sriwijaya adalah Jurusan yang
erat kaitannya dengan industri pertambangan yang di dalamnya diajarkan
mengenai proses eksplorasi, proses penambangan, proses pengolahan, dan
proses pemasaran bahan tambang seperti mineral perak, emas, nikel, batubara
dan bahan galian industri. Untuk lebih memahami aplikasi langsung dari
masing masing proses maka perlu sekali bagi mahasiswa diberi kesempatan
untuk mengamati kondisi proses langsung di lapangan.
PT. ANTAM (PERSERO), TBK UBPE PONGKOR, yang berlokasi di
Kecamatan Nanggung, Banten, merupakan sebuah perusahaan yang bergerak
di bidang pertambangan bijih (emas dan perak) dikenal bereputasi sangat baik
dengan
sistem
produksi
yang
sangat
mapan.
Sebagai
perusahaan
2.
Program link and match antara dunia industri dengan perguruan tinggi,
3.
E. TUJUAN
Tujuan dari Kuliah Kerja Lapangan ini adalah :
1. Mengetahui gambaran umum aktivitas penambangan Bijih emas dan perak
di tambang PT ANTAM ( PERSERO ), TBK UBPE PONGKOR.
2. Mengetahui alat-alat mekanis yang dipakai dalam proses penambangan di
PT ANTAM (PERSERO) TBK UBPE PONGKOR.
3. Mengetahui sistem development dan produksi dengan metode cut and fill
di PT ANTAM ( PERSERO ) TBK UBPE PONGKOR.
4. Mengetahui mekanisme pengolahan bijih secara umum di PT ANTAM
( PERSERO ) TBK UBPE PONGKOR.
F. PERMASALAHAN
Ilmu diperoleh mahasiswa dari bangku kuliah pada umumnya bersifat
teori. Ilmu yang didapat pada dasarnya mengacu pada keadaan ideal. Karena
itu kegiatan Kuliah Kerja Lapangan ini dilakukan untuk melihat dan
mengamati langsung kegiatan penambangan dan pengolahan bijih emas dan
perak di PT ANTAM (PERSERO) TBK UBPE PONGKOR, Kecamatan
Nanggung, Banten. Sehingga diketahui bagaimana mekanisme dan cara kerja
alat yang digunakan untuk penambangan emas dan bagaimana pula efisiensi
alat yang digunakan dalam proses penambangan terhadap produksi yang
diharapakan setiap harinya. Serta, juga dapat diketahui bagaimana proses
pengolahan bijih emas dan perak tersebut untuk meningkatkan kadar (grade)
yang lebih tinggi, yang sesuai untuk syarat peleburan.
G. DASAR TEORI
Indonesia merupakan salah satu Negara yang kaya akan sumber daya
tambang, salah satunya mineral logam. Dalam mengeksploitasi kekayaan alam
tersebut maka diperlukan teknik dan metode penambangan yang baika dan
benar. Ada berbagai metoda penenambangan yang digunakan, salah satunya
adalah underground mining method ( tambang bawah tanah ). Karena letak
cadangan yang umumnya berada jauh dibawah tanah, jalan masuk perlu dibuat
untuk mencapai lokasi cadangan.
Jalan masuk dapat dibedakan menjadi beberapa:
1. Ramp, jalan masuk ini berbentuk spiral atau melingkar mulai dari
permukaan tanah menuju kedalaman yang dimaksud. Ramp biasanya
digunakan untuk jalan kendaraan atau alat-alat berat menuju dan dari
bawah tanah.
2. Shaft, yang berupa lubang tegak (vertikal) yang digali dari permukaan
menuju cadangan mineral. Shaft ini kemudian dipasangi semacam lift
yang dapat difungsikan mengangkut orang, alat, atau bijih.
3. Adit, yaitu terowongan mendatar (horisontal) yang umumnya dibuat
disisi bukit atau pegunungan menuju ke lokasi bijih.
Ada dua tahap utama dalam metode tambang bawah tanah: development
(pengembangan) dan production (produksi). Pada tahap development, semua
yang digali adalah batuan tak berharga. Tahap development termasuk
pembuatan jalan masuk dan penggalian fasilitas-fasilitas bawah tanah lain.
Dengan semua pekerjaan yang dilakukan di bawah tanah dengan panjang
terowongan yang mencapai ribuan meter, maka diperlukan usaha khusus
untuk mengalirkan udara ke semua sudut terowongan. Pekerjaan ini menjadi
tugas tim ventilasi tambang. Selain mensuplai jumlah oksigen yang cukup,
ventilasi juga mesti memastikan agar semua udara kotor hasil pembuangan
alat-alat diesel dan gas beracun yang ditimbulkan oleh peledakan bisa segera
dibuang keluar. Untuk memaksa agar udara mengalir ke terowongan,
agar
mahasiswa lebih
mengetahui
serta
memahami
sistem
b.
2.
J. WAKTU PELAKSANAAN
Kuliah Kerja Lapnagan ini dijadwalkan akan dilaksanakan sekurangkurangnya selama 30 hari atau satu bulan mulai 23 Juni 2014 19 Juli 2014.
Waktu
pelaksanaan
dapat
diperpanjang sesuai
dengan
kebijaksanaan
Kegiatan
Orientasi Lapangan
Pengamatan Lapangan
Penyusunan Laporan
Minggu ke1
K. PENUTUP
Demikian proposal permohonan Kuliah Kerja Lapangan/Kerja Praktek
yang direncanakan dilakukan di PT. ANTAM ( PERSERO) TBK UBPE
PONGKOR kecamatan Nanggung, Banten. Besar harapan kami untuk dapat
melakukan kuliah kerja lapangan/kerja praktek dan mendapat sambutan yang
baik dari pihak perusahaan. Melihat keterbatasan dan kekurangan yang kami
miliki, maka kami sangat mengharapkan bantuan dan dukungan baik moril
maupun materil dari pihak perusahaan untuk Kuliah Kerja Lapangan ini.
Bantuan yang sangat kami harapkan dalam pelaksaan Kuliah Kerja
Lapangan ini adalah :
1.
2.
L. DAFTAR PUSTAKA
Tim Kapal Keruk. Perencanaan dan Evaluasi Kerja Kapal Keruk. Pangkal
Pinang: PT. TIMAH, 2012.
"Beach replenishment." Dredging and Coastal Consultants - Anthony Bates
Partnership. 6 Dec. 2008
Efendi, Hardi dan Budiman Simangunsong, (2009), Pencucian Kapal
Keruk, PT. Timah (Persero) Tbk, Pangkalpinang, Bangka Belitung.
Anonim, (2011), Teknik Penggalian KIP, PT. Timah (Persero) Tbk,
Pangkalpinang, Bangka Belitung.
Anonim, (2011), Teknik Pencucian KIP, PT. Timah (Persero) Tbk,
Pangkalpinang, Bangka Belitung.