Anda di halaman 1dari 136

PERANCANGAN APLIKASI PENGISIAN KRS

BERBASIS WEBSITE MENGGUNAKAN


PHP DAN MYSQL
(Studi Kasus di Program Studi Teknik Informatika
Universitas Singaperbangsa Karawang)

LAPORAN SKRIPSI
Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat dalam menempuh ujian
Sarjana komputer pada program studi Teknik Informatika

Oleh :
SulistiyaSaptarini
09411770040144

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA


FAKULTAS ILMU KOMPUTER
UNIVERSITAS SINGAPERBANGSA KARAWANG
2012

LEMBAR PENGESAHAN

PERANCANGAN APLIKASI PENGISISAN KRS


BERBASIS WEBSITE MENGGUNAKAN
PHP DAN MYSQL
(StudiKasus di Program StudiTeknikInformatika
UniversitasSingaperbangsaKarawang)

SKRIPSI
Diajukanuntukmemenuhisalahsatusyaratdalammenempuhujian
Sarjana Komputerpada program studiTeknikInformatika

Oleh :
SulistiyaSaptarini
09411770040144

Disetujuioleh :
Pembimbing I

Pembimbing II

(Oman Komarudin, S.Si,M.Kom.)


NIDN. 0406047702

(Azhari Ali Ridha, S.Kom.)


NIDN. 0415098003

Karawang,
Desember2012
DiketahuidanDisahkan
Oleh:
DekanFakultasIlmuKomputer

(Dr. DedyMulyadi, SE., MM.)


NIDN. 08188508774

LEMBAR PENGESAHAN

PERANCANGAN APLIKASI PENGISISAN KRS


BERBASIS WEBSITE MENGGUNAKAN
PHP DAN MYSQL
(StudiKasus di Program StudiTeknikInformatika
UniversitasSingaperbangsaKarawang)

SKRIPSI
Diajukanuntukmemenuhisalahsatusyaratdalammenempuhujian
SarjanaKomputerpada program studiTeknikInformatika

Oleh :
SulistiyaSaptarini
09411770040144

Disetujuioleh :
Penguji I

Penguji II

(Ahmad Fauzi, M.Kom.)


NIDN. 419037701

(Mohammad Jajuli, S.Si.)


NIDN. 404128701

Karawang,
Desember2012
DiketahuidanDisahkan
Oleh:
DekanFakultasIlmuKomputer

(Dr. DedyMulyadi, SE., MM.)


NIDN. 08188508774

ABSTRACT
DESIGN OF KRS FILLED APLICATION USING PHP AND MySQL

By
Sulistiya Saptarini
09411770040144
KRS is one of the academic document that serves as evidence of a plan
that will be taking the courses taken by students in the next semester with the
approval of guardian docent. The schedule of Consulting KRS at the Computer
Science Faculty, Singaperbangsa University is before next semester begun. In
these activities, students choose courses that will be offer next write into the form
KRS, and subsequently approved by the guardian docent. Filling KRS Aplication
Website based is designed using engineering methods by following the Waterfall
model have purpose to facilitate students in KRS filling activities without having
to meet with guardian docent and consult about study plan without any direct
meeting time. Instead, guardian docent can also provide solutions that best
courses taken by students as well as KRS approved through the application.
Keyword : KRS, aplication, engineering methods, waterfall model.

ABSTRAK
PERANCANGAN APLIKASI PENGISIAN KRS BERBASIS WEBSITE
MENGGUNAKAN PHP DAN MySQL

Oleh
Sulistiya Saptarini
09411770040144
KRS merupakan salah satu dokumen akademik yang berfungsi sebagai
bukti pengambilan mata kuliah yang akan ditempuh pada semester berikutnya
yang disetujui oleh dosen wali. Pengisian KRS di Fasilkom dilakukan sebelum
memasuki semester baru. Mahasiswa memilih mata kuliah yang ditawarkan lalu
dituliskan kedalam formulir KRS, selanjutnya dikonsultasikan kepada dosen
pembimbing untuk disetujui. Aplikasi pengisian KRS berbasis website yang
dirancang menggunakan Metode Rekayasa dengan mengikuti model Waterfall
bertujuan untuk mempermudah mahasiswa dalam mengisi KRS dan melakukan
konsultasi kepada dosen pembimbing tanpa harus bertemu secara langsung.
Meskipun demikian, dosen wali tetap dapat menyetujui dan memberikan solusi
mata kuliah melalui aplikasi. Sehingga, kegiatan perwalian akan lebih cepat dan
efisien.
Kata kunci : KRS, aplikasi, metode rekayasa, model waterfall.

KATA PENGANTAR

Assalamualaikum wr. wb,


Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT atas limpahan
rahmat dan karunia-Nya, serta shalawat dan salam tidak lupa dipajatkan kepada
junjungan ummat muslim, Nabi Muhammad SAW, sehingga penulis dapat
menyelesaikan penyusunan laporan tugas akhir ini yang diajukan untuk
menempuh ujian akhir sarjana Program Strata 1 Teknik Informatika, Fakultas
Ilmu

Komputer,

Universitas

Singaperbangsa

Karawang

dengan

judul

Perancangan Aplikasi Pengisian KRS Berbasis Website Menggunakan PHP


dan MySQL.
Penulis dengan rasa syukur dan ketulusan hati ingin mengucapkan terima
kasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan Skripsi ini,
diantaranya :
1.

Kepada Ibu dan Bapak yang tak pernah lelah mengirimkan do'a restu yang
tulus serta

memberikan cinta dan kasih sayang dalam mendidik dan

membentuk puterinya menjadi manusia yang berkepribadian. Dukungan


moril maupun materiil menghantarkan penulis hingga akhir pendidikan dari
masa Taman Kanak-Kanak hingga ke jenjang Sarjana.
2.

Kakakku tercinta yang telah memberikan dukungan baik moril maupun


materiil, mba Erny dan mas Hadi, mba Yanti dan mas Din, mba Wiwi dan
mas Atmo, mba Yani dan mas Agus, mba Heni dan mas Teguh, mba Rani
dan mas Fana, terimakasih selalu memberikan pelajaran hidup yang
berharga sehingga dapat menjadi teladan kehidupanku.

3.

Terimakasih penulis ucapkan kepada Rektor Unsika yang telah mengizinkan


penulis untuk melakukan penelitian ilmiah di universitas tercinta,
Universitas Singaperbangsa Karawang.

4.

Dekan Fasilkom, Bapak Dr. Dedy Mulyadi, SE., MM., yang tak pernah lelah
memberikan arahan serta motivasi kepada penulis untuk menggapai
kesuksesan yang sesungguhnya.

5.

Bapak Oman Komarudin, M.Kom., selaku Wakil Dekan Fasilkom, sekaligus


Dosen Wali serta Dosen Pembimbing 1 yang selalu meberikan arahan dan
bimbingan kepada penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan pendidikan
di Unsika.

6.

Bapak Ade Andri Hendriadi, M.Kom., selaku Ketua Program Studi Teknik
Informatika yang selalu memberikan kritik dan arahan yang membangun
sehinnga menjadi motivasi untuk selalu menjadi yang lebih baik.

7.

Bapak Azhari Ali Ridha, S.Si selaku Dosen Pembimbing II yang selalu
memberikan bimbingan dalam penyusunan skripsi.

8.

Seluruh Dosen Teknik Informatika yang tak dapat disebutkan satu persatu,
Terimakasih atas ketulusan dalam mencurahkan ilmu yang menghantarkan
penulis hingga akhir jenjang Sarjana.

9.

Seluruh Staff dan Karyawan Unsika, terimakasih telah membantu penulis


selama masa pendidikan di Unsika.

10.

Kekasih tercinta Muhammad Hariyanto, terimakasih atas kesetiaan dan


ketulusan kasih sayangmu yang tak pernah rapuh, cintamu adalah salah satu
sumber inspirasi dan semangat hidupku.

11.

Sahabatku yang paling kusayangi, Ira, Mamet, Uci dan Indra. Jika suatu saat
kita bertemu, semoga kita bertemu dalam 1 keadaan yang sama yaitu
kesuksesan.

12.

Teman-teman seperjuanganku angkatan 2008 dan 2009.

13.

Serta semua pihak yang telah membantu terselesaikannya penyusunan skrpsi


ini, baik secara langsung maupun tidak langsung, yang tidak bisa di
sebutkan semuanya satu persatu.
Sebagai manusia biasa penulis menyadari masih terdapat banyak

kekurangan dalam penulisan laporan Skripsi ini karena keterbatasan pengetahuan


penulis. Oleh karena itu, saran dan kritik yang membangun sangat penulis
harapkan dari pembaca. Semoga laporan Skripsi ini dapat memberikan manfaat
yang positif bagi para pembaca.
Wassalaamualaikum wr. wb.
Karawang, Desember 2012
Penulis

DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ...................................................................................

DAFTAR ISI...................................................................................................

iv

DAFTAR GAMBAR ......................................................................................

viii

DAFTAR TABEL ..........................................................................................

BAB I

PENDAHULUAN ..........................................................................

1.1.

LatarBelakang .......................................................................

1.2.

RumusanMasalah ..................................................................

1.3.

TujuanPenelitian ...................................................................

1.4.

ManfaatPenelitian .................................................................

1.5.

BatasanMasalah ....................................................................

1.6.

MetodePenelitian ..................................................................

1.6.1

TahapPerencanaanPerangkatLunak ..........................

1.6.2

TahapAnalisisPerangkatLunak .................................

1.6.3

TahapDesainPerangkatLunak ...................................

1.6.4

TahapImplementasiPerangkatLunak .........................

1.6.5

TahapPengujianPerangkatLunak ..............................

1.6.6

TahapEvaluasiPerangkatLunak .................................

1.7.

WaktudanTempatPenelitian ..................................................

1.8.

SistematikaPenulisan ............................................................

LANDASAN TEORI .....................................................................

BAB II

2.1

Sistem ..................................................................................

2.2

Informasi..............................................................................

2.3

SistemInformasi ...................................................................

2.4

PerangkatLunak (Software) .................................................

2.5

Software Development Live Sycle(SDLC) ...........................

2.6

Model SDLC........................................................................

10

2.6.1

Waterfal Model ........................................................

10

2.6.2

Prototype Model ......................................................

11

2.6.3

Rapid Aplication Development (RAD)Model ..........

12

2.6.4

Spiral model.............................................................

13

2.7

KonsepAnalisis ....................................................................

13

2.8

KonsepDesain ......................................................................

14

2.9

KonsepImplementasi ...........................................................

15

2.9.1

Pembuatan Program ..................................................

15

2.9.2

Pengujian ...................................................................

16

2.9.2.1

Black-Box Testing ......................................

16

2.9.2.2

White-Box Testing ......................................

17

Pemeliharaan .............................................................

18

2.10 SpesifikasiKebutuhanPerangkatLunak ................................

19

2.11 Diagram Aliran Data/ Data Flow Diagram (DFD) .............

19

2.11.1 Diagram Nol/ Zero(Overview Diagram) ..................

20

2.11.2 Diagram Rinci (Level Diagram) ...............................

20

2.9.3

2.12 Basis Data


2.12.1 Definisi Basis Data ...................................................

21

2.12.2 Data Base Management System (DBMS) .................

21

2.12.3 Komponen Basis Data ...............................................

21

2.13 MySQL ................................................................................

22

2.14 SQL ......................................................................................

23

2.15 Model Basis Data.................................................................

24

2.16 Pengenalan Internet .............................................................

25

2.17 Web/Website ........................................................................

25

2.17.1 Web Server ................................................................

25

2.17.2 AplikasiBerbasisWebsite...........................................

26

2.17.3 PHP ...........................................................................

26

2.17.3.1

Variabel PHP danTipe Data pada PHP ...

26

2.17.3.2

StrukturKontrol .......................................

27

2.17.4 Dreamweaver CS5 ....................................................

29

2.17.5
BAB III

METODOLOGI PENELITIAN ................................................

31

3.1

ObjekPenelitian ...................................................................

31

3.1.1 ProfilFasilkom ............................................................

31

3.1.2 StrukturOrganisasiFasilkom .......................................

32

3.2

MetodePenelitianyang Digunakan .......................................

32

3.3

TeknikPengumpulan Data ..................................................

33

3.3.1

Data Primer ...............................................................

34

3.3.2

Data Sekunder ...........................................................

34

RancanganPenelitian ...........................................................

35

3.4.1 Analisis .......................................................................

35

3.4.2 Desain .........................................................................

36

3.4.3 PembuatanKode Program...........................................

37

3.4.4 Pengujian ....................................................................

37

3.4.5 PendukungdanPemeliharaan ......................................

37

JAWABAN DARI HASIL DAN PEMBAHASAN ...................

38

4.1

HasilPenelitian .....................................................................

38

4.1.1 HasilAnalisis ..............................................................

38

4.1.1.1 PendefinisianMasalah ...................................

41

4.1.1.2 PendefinisianKebutuhanSoftware .................

41

4.1.1.3 PendefinisianPengguna .................................

42

4.1.2 Desain .........................................................................

43

4.1.2.1 Desain Software ............................................

51

4.1.2.2 Desain Data ...................................................

65

4.1.2.3 DesainInterface .............................................

70

4.1.3 Implementasi Program ...............................................

77

4.1.4 Pengujian Program .....................................................

77

3.4

BAB IV

4.1.4.1

Pengujian Black Box ................................

77

4.1.4.2

Pengujian White Box ................................

82

Pembahasan .........................................................................

86

KESIMPULAN DAN SARAN ..................................................

87

5.1

Kesimpulan ..........................................................................

87

5.2

Saran ...................................................................................

87

4.2

BAB V

DAFTAR PUSTAKA

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1 SiklusHidupPengembanganSistem ..............................................

Gambar2.1SiklusInformasi ..............................................................................

Gambar 2.2 KomponenSistemInformasi..........................................................

Gambar2.3 Tahapan SDLC model waterfall ...................................................

11

Gambar2.4 Prototype Paradigma .....................................................................

12

Gambar2.5 Model RAD ..................................................................................

12

Gambar2.6 Model Spiral ..................................................................................

13

Gambar2.7NotasiGrafik ...................................................................................

17

Gambar 3.1StrukturOrganisasiFasilkom ..........................................................

31

Gambar 3.2 Tahapan-tahapan SDLC ...............................................................

33

Gambar 3.3 RencanaPenelitian ........................................................................

33

Gambar 4.1 Flow MapMahasiswaMengisi KRS .............................................

46

Gambar 4.2 Flow Map DosenWaliMelakukan Approval KRS .......................

47

Gambar 4.3 Flow Map MahasiswaMemeriksa KRS .......................................

48

Gambar 4.4Flow MapMahasiswaMembayar KRS ..........................................

49

Gambar 4.5 Diagram Konteks .........................................................................

51

Gambar 4.6 DFD Level 1.................................................................................

52

Gambar 4.7 DFD Level 2 Proses 1 ..................................................................

53

Gambar 4.8 DFD Level 2 Proses 2 ..................................................................

53

Gambar 4.9 DFD Level 2 Proses 3 ..................................................................

54

Gambar 4.10 DFD Level 2 Proses 4 ................................................................

54

Gambar 4.11 Entity RelationshipDiagram ......................................................

66

Gambar 4.12SkemaRelasi ................................................................................

67

Gambar 4.13 TampilanLogin ...........................................................................

71

Gambar 4.14TampilanBiodata .........................................................................

71

Gambar 4.15 TampilanDaftarNilaiMahasiswa ................................................

71

Gambar 4.16 TampilanDaftar Mata Kuliah yang ditawarkan..........................

72

Gambar 4.17TampilanKRS Temporary ...........................................................

73

Gambar 4.18Tampilan KRS Approval ............................................................

73

Gambar 4.19 TampilanBiodataDosenWali ......................................................

74

Gambar 4.20 TampilanDaftar KRS TemporerMahasiswa ...............................

74

Gambar 4.21 TampilanDaftar KRS Approval Mahasiswa ..............................

74

Gambar 4.22 TampilanKwitansiPembayaran ..................................................

75

Gambar 4.23 TampilanDaftarMahasiswa yang sudahlunas .............................

76

Gambar 4.24 TampilanKartuAbsensiMahasiswa ............................................

76

Gambar 4.25 TampilanNotasi Diagram Alir Proses Login .............................

83

Gambar 4.26 TampilanNotasi Diagram Alir Approval KRS ...........................

85

DAFTAR TABEL

Tabel 1.1 JadwalPenelitian ..............................................................................

Tabel2.1Simbol-simbol DFD ...........................................................................

20

Tabel 4.1 SpesifikasiKebutuhan User ..............................................................

42

Tabel4.2Penjelasan Proses DFD ......................................................................

55

Tabel 4.3 Tabel Data Entitas ............................................................................

63

Tabel 4.4 TabelMahasiswa ..............................................................................

67

Tabel 4.5 TabelDosenWali ..............................................................................

68

Tabel 4.6 Tabel Biro ........................................................................................

68

Tabel 4.7 Tabel Mata Kuliah ...........................................................................

68

Tabel 4.8 Tabel KRS Temporer .......................................................................

68

Tabel 4.9 Tabel KRS Approval........................................................................

69

Tabel 4.10 Tabel Saran ....................................................................................

69

Tabel 4.11 TabelPembayaran ...........................................................................

70

Tabel 4.12 TabelPengujian Login ....................................................................

77

Tabel 4.13 TabelPengujian Interface Mahasiswa ............................................

78

Tabel 4.14 TabelPengujian Interface DosenWali ............................................

79

Tabel 4.15 TabelPengujian Interface Biro Keuangan ......................................

80

Tabel 4.16 TabelPengujian Interface Biro Akademik .....................................

81

Tabel 4.17 TabelPengujian Program Login .....................................................

82

BAB I
PENDAHULUAN

1.1

Latar Belakang
Universitas Singaperbangsa Karawang (Unsika) merupakan perguruan

tinggi yang bernaung di bawah Yayasan Pembina Perguruan Tinggi Pangkal


Perjuangan. Universitas yang berdiri pada tanggal 2 Februari 1982 ini mempunyai
Visi dan Misi sebagai berikut :
Visi :
Menjadi Universitas yang Berdaya Saing di Tingkat Nasional pada Tahun
2020.
Misi :
1.

Menyiapkan sumber daya manusia yang ahli di bidangnya dan berakhlak


mulia,

2.

Menciptakan, menerapkan, dan mengembangkan Iptek yang berdaya guna


dan berhasil guna,

3.

Melaksanakan pengabdian pada masyarakat secara aktif untuk meningkatkan


kesejahteraan masyarakat.
Sebagai universitas yang terkemuka di Kabupaten Karawang, Unsika selalu

berusaha memberikan pelayanan yang terbaik untuk mahasiswa. Pembangunan


sarana kebutuhan mahasiswa kini makin ditingkatkan, seperti pembangunan ruang
kelas, tempat parkir, sekretariat Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM). Hal ini
mempengaruhi peningkatan jumlah mahasiswa yang mendaftar di Unsika.
Program Studi (Prodi) Teknik Informatika merupakan salah satu Prodi yang
banyak diminati oleh calon mahasiswa yang mendaftar di Unsika. Terbukti bahwa
pada angkatan pertama tahun pada 2008 Fakultas Ilmu Komputer (Fasilkom)
menerima mahasiswa sebanyak 46 mahasiswa, angkatan kedua pada tahun 2009
menerima 153 mahasiswa, angkatan ketiga pada tahun 2010 menerima 248
mahasiswa dan angkatan ke-empat pada tahun 2011 menerima 252 mahasiswa.
Data tersebut menunjukkan bahwa dari tahun ke tahun jumlah mahasiswa
Fasilkom meningkat, maka dalam pengelolaan data-data mahasiswa juga
memerlukan ketelitian yang cermat.

Dalam proses penyelenggaraan kegiatan akademik, dituntut adanya suatu


kecepatan dan keakuratan dalam pengolahan data mahasiswa. Pengolahan data
tersebut antara lain berupa pembuatan Daftar Nilai Studi dan Kartu Rencana Studi
(KRS). Dalam pemrosesan ini sering dijumpai adanya kendala-kendala seperti
keterlambatan mahasiswa dalam mengisi KRS, sulitnya mengontrol mata kuliah
yang diambil mahasiswa, sehingga pemberian data atau informasi pada bagian
lain menjadi tidak sempurna. Tidak akuratnya data mengakibatkan pekerjaan lain
juga terganggu, misalnya pembuatan Kartu Hasil Studi (KHS) yang mengalami
keterlambatan. Salah satu kegiatan untuk mendukung kegiatan akademik adalah
pembuatan KRS. Dalam pengisian KRS tersebut banyak ditemui kendala yaitu
kurang telitinya mahasiswa dalam pengisian Form KRS dan sulitnya mengatur
jadwal pertemuan antara mahasiswa dengan dosen wali.
Pengisian KRS berbasis website kini banyak diterapkan di berbagai
perguruan tinggi baik negeri maupun swasta di seluruh Indonesia. Melalui website,
mahasiswa dapat berhadapan secara langsung dengan database mahasiswa untuk
mengisi data-datanya sendiri, sehingga biro akademik tidak perlu mem-back-up
data dari sekian banyak jumlah mahasiswa.
Mengulas salah satu jurnal Piranti Warta (2008) karya Henny Hendarty
tentang Korelasi Antara Efektivitas Sistem Informasi KRS Online dengan
Kepuasan Mahasiswa, Ia menyimpulkan bahwa semakin efektif sistem informasi
KRS online, maka semakin tinggi tingkat kepuasan mahasiswa. Oleh karena itu,
penulis ingin merancang aplikasi pengisian KRS berbasis website untuk
menjadikan sistem pengisian KRS di Fasilkom yang masih manual menjadi lebih
efektif, serta meningkatkan kepuasan mahasiswa terhadap sistem pengisian KRS.
1.2

Rumusan Masalah
Dari latar belakang di atas dapat dirumuskan menjadi suatu masalah sebagai

berikut :
1. Bagaimana prosedur akademik, khususnya pengisian KRS yang sedang
berjalan di Fasilkom?
2. Bagaimana suatu sistem akademik, khususnya pengisian KRS dapat bekerja
secara akurat dan efisien serta tidak tergantung oleh jadwal pertemuan antara
mahasiswa dengan dosen wali ?

1.3

Tujuan Penelitian
Adapun tujuan penulis dalam melakukan penelitian, antara lain :

1. Menggambarkan prosedur pengisian KRS yang sedang berjalan di Fasilkom.


2. Membuat aplikasi pengisian KRS berbasis website yang dapat memudahkan
mahasiswa dalam mengisi KRS.
1.4

Manfaat Penelitian
Manfaat dari pembuatan Skripsi ini adalah untuk memudahkan mahasiwa

dalampengisian KRS dengan menggunakan teknologi yang up-to-date.Dalam hal


ini, sistem informasi akademik yang digunakan di Fasilkom menjadi sistem yang
berbasis computerize. Dengan penelitian ini, peneliti juga ingin mewujudkan salah
satu misi Unsika yaitu, Menciptakan, Menerapkan, dan Mengembangkan s yang
Berdaya Guna dan Berhasil Guna.
1.5

Batasan Masalah
Hal-hal yang akan dibahas dalam skripsi ini mencakup :

1. Perancangan aplikasi pengisian KRS berbasis website hanyauntuk mahasiswa


Fakultas Ilmu Komputer Universitas Singaperbangsa Karawang yang dapat
digunakan untuk menentukan mata kuliah yang ingin diambil pada semester
yang akan ditempuh dan juga dapat merubah mata kuliah yang diambil serta
menampilkan IPK mahasiswa yang bersangkutan.
2. Aplikasi sistem pengisian KRS berbasis website dirancang menggunakan
Dreamweaver CS4 dan MYSQL.
3. Penulis hanya merancang dan mengimplementasikan sebuah aplikasi
pengisian KRS berbasis website, tidak membuat website instansi yang
bersangkutan.
1.6

Metode Penelitian
Dalam perancangan aplikasi pengisian KRS berbasis website, penulis

menggunakan metode rekayasa.Karena dalam penelitiannya, penulis memiliki


tujuan mengembangkan sistem informasi yang sedang berjalan menjadi lebih
praktis, ekonomis, dan efisien.Sedangkan, di dalam siklus pengembangan
perangkat lunak, penulis menggunakan model waterfall.

1.6.1

Tahap Perencanaan Perangkat Lunak


Adapun tahapan perencanaan perangkat lunak yaitu sebagai berikut :

1. Studi literatur yang menunjang dalam pembuatan aplikasi pengisian KRS


berbasis website.
2. Mengamati prosedur pengisian KRS yang sedang berjalan di UNSIKA.
3. Memilih objek penelitian yang terlibat dalam aplikasi pengisisan KRS
berbasis website.
4. Mengumpulkan data akademik (data mahasiswa, dosen, mata kuliah, jadwal
perkuliahan, dan ruang kelas) menggunakan metode observasi.
1.6.2

Tahap Analisis Perangkat Lunak


Dalam tahap analis, penulis melakukan langkah-langkah sebagi berikut :

1. Prosedur sistem yang lama dianalisis dan dipelajari untuk dibuat prosedur
sistem yang baru atau sistem yang diusulkan.
2. Alur kerja prosedur pengisian Kartu Rencana Studi dan bagian-bagian yang
terkait dengan sistem pengisian Kartu Rencana Studi direpresentasikan.
1.6.3

Tahap Desain Perangkat Lunak


Sedangkan dalam proses desain sistem, penulis melakukan langkah-

langkah sebagai berikut :


1. Data yang diperoleh, dianalisis dan diolah dengan menggunakan bantuan Data
Flow Diagram yang terdiri dari Contex Diagram, Data Flow Diagram Zero,
Data Flow Diagram Detail.
2. Membuat database akademik dengan bantuan Entity Relationship Diagram.
3. Mendesain interfaceaplikasi pengisian KRS berbasis website menggunakan
tools Microsoft Office 2007.
1.6.4

Tahap Implementasi
Menerjemahkan rancangan aplikasi ke dalam bentuk yang lebih nyata,

dalam hal ini adalah bahasa pemrograman. Aplikasi berbasis web dikembangkan
dengan menggunakan PHP sebagai bahasa pemrograman dan MySQL sebagai
pangkalan datanya, serta Dreamweaver CS4 sebagai Intepreter Development
Environment (IDE).

1.6.5

Tahap Pengujian Prangkat Lunak


Melakukan serangkaian ujicoba terhadap hasil dari implementasi program

menggunakan metode White Box untuk menguji sisi fungsionalitas program dan
metode Top-Downuntuk menguji input dan outputnya.
1.6.6

Tahap Evaluasi
Memperbaiki jika masih terdapat kesalahan dan menarik kesimpulan dari

analisis yang dilakukan.


Perencanaan
Analisis
Desain
Implementasi
Uji Coba
Evaluasi

Gambar 1.1Siklus Hidup Pengembangan Sistem


1.7

Waktu dan Tempat Penelitian


Penelitian dilaksanakan selama 6 bulan, dimulai pada bulan Januari 2012

sampai dengan bulan Juni 2012.Sedangkan tempat penelitian di Fakultas Ilmu


komputer, Universitas Singaperbangsa Karawang, Jalan H.S. Ronggowaluyo
Teluk Jambe, Karawang 41361.
Tabel 1.1Jadwal Penelitian
No.

Januari

Kegiatan
1

1.
2.

Menentukan
objek penelitian
Studi Literatur
Analisis

3.

Kebutuhan (data,
software,

Februari
4

Maret
4

April
4

Mei
4

Juni
4

interface)

4.

5.

6.

7.

Desain (data,
software,interface
Pembuatan kode
program
Pengujian
Perangkat Lunak
Laporan hasil
penelitian

1.8

Sistematika Penulisan

BAB I PENDAHULUAN
Pada bab ini menjelaskan mengenai latar belakang, tujuan penelitian,
rumusan masalah, metodologi penelitian dan sistematika penulisan.
BAB II LANDASAN TEORI
Pada bab ini menjelaskan tentang teori-teori yang relevan dengan
perancangan aplikasi pengisian KRS berbasis website.
BAB III OBJEK DAN METODOLOGI PENELITIAN
Pada bab ini membahas tentang objek penelitian metode yang digunakan
dalam perancangan aplikasi pengisian KRS berbasis website, jenis data
yang diperlukan, danteknik pengumpulan data.
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
Pada bab ini membahas tentang objek penelitian, analisis dan desain
aplikasi, hasil implementasi.
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
Pada bab ini berisi kesimpulan mengenai penelitian secara keseluruhan
dan saran untuk penyempurnaan sistem informasi yang lebih baik.

BAB II
LANDASAN TEORI
2.1

Sistem
Ada dua kelompok pendekatan di dalam mendefinisikan suatu sistem, yaitu

pendekatan yang menekankan pada prosedurnya dan pendekatan yang


menekankan pada komponen atau elemennya.
Menurut Raymond Mc Leod (1993) sistem adalah kumpulan dari elemenelemen yang saling berinterkasi untuk mencapai tujuan tertentu. Menurutnya,
karakteristik dasar elemen-elemen sistem secara umum adalah input, transformasi,
output, mekanisme kontrol dan tujuan.
Karakteristik Sistem
Karakteristik Sistem adalah sebagai berikut (Jogiyanto : 2005) :
1. Suatu sistem mempunyai komponen-komponen sistem (components) atau
subsistem-subsistem.
2. Suatu sistem mempunyai batas sistem (boundary).
3. Suatu sistem mempunyai lingkungan luar (environment).
4. Suatu sistem mempunyai penghubung (interface).
5. Suatu sistem mempunyai tujuan (goal).
2.2

Informasi
McFadden, dkk (1999) mendefinisikan informasi sebagai data yang telah

diproses sedemikian rupa sehingga meningkatkan pengetahuan seseorang yang


menggunakan data tersebut.Shannon dan Weaver, dua orang insinyur listrik,
melakukan pendekatan secara matematis untuk mendefinisikan informasi
(Kroenke, 1992).Menurut mereka, informasi adalah jumlah ketidakpastian yang
dikurangi ketika sebuah pesan diterima.Artinya, dengan adanya informasi,
tingkat kepastian menjadi meningkat. Menurut Davis (1999), informasi adalah
data yang telah diolah menjadi sebuah bentuk yang berarti bagi penerimanya dan
bermanfaat dalam pengambilan keputusan saat ini atau saat mendatang (Abdul
Kadir, 2003 : 31). Dari definisi menurut para ahli di atas dapat disimpulkan bahwa
informasi adalah hasil dari pengolahan data-data (tulisan, gambar, suara, video)
yang valid berupa pesan, berita, keterangan yang dapat dijadikan sebagai
pengambilan keputusan.

Gambar 2.1 memperlihatkan siklus informasi (Burch dan Grudnitski, 1989),


yang menggambarkan pengolahan data menjadi informasi dan pemakaian
informasi untuk mengambil keputusan, hingga akhirnya dari tindakan hasil
pengambilan keputusan tersebut dihasilkan data kembali.
PROSES

DATA

KELUARAN
(Informasi)

(Model)

BASIS
DATA

DATA
(Ditangkap)

HASIL
TINDAKAN

PENERIMA

TINDAKAN
KEPUTUSAN

Gambar 2.1Siklus Informasi.


2.3

Sistem Informasi
Alter (1992) mendefinisikan Sistem Informasi sebagai kombinasi antara

prosedur kerja, informasi, orang, dan teknologi informasi yang diorganisasikan


untuk mencapai tujuan dalam sebuah organisasi. Menurut Bodnar dan Hopwood
(1993), Sistem Informasi adalah kumpulan perangkat lunak yang dirancang untuk
mentransformasikan data ke dalam bentuk informasi yang berguna. Sedangkan
menurut Gellinas, Oram, dan wiggins (1990), Sistem Informasi adalah suatu
sistem buatan manusia yang secara umum terdiri atas sekumpulan komponen
berbasis komputer dan manual yang dibuat untuk menghimpun, menyimpan, dan
mengelola data serta menyediakan informasi keluaran kepada para pemakai
(Abdul Kadir,2003 : 11).
Dari definisi-definisi diatas dapat disimpulkan bahwa sistem informasi
merupakan suatu media yang berisi intruksi yang terstruktur dimana didalamnya
melibatkan input, proses, dan output sehingga dapat digunakan sebagai media
pengolahan data menjadi informasi yang berguna.
Komponen Sistem Informasi

Al-Bahra Bin Ladjamudin menyebutkan 5 komponen yang terdapat dalam sistem


informasi, antara lain :
1. Hardware dan Software yang berfungsi sebagai mesin.
2. People dan procedures yang merupakan manusia dan tatacara menggunakan
mesin.
3. Data merupakan jembatan penghubung antara manusia dan mesin agar terjadi
suatu proses pengolahan data.

Hardware
(Perangkat
Keras)

Software
(Perangkat
Lunak)

DATA

Mesin

Procedures
(Prosedur)

People
(Manusia)

Manusia

Gambar 2.2Komponen Sistem Informasi (Al Bahra,2005).


2.4

Perangkat Lunak (Software)


Menurut Prof. Dr. Jogiyanto H.M, M.B.A., Akt., dalam bukunya yang

berjudul Pengenalan Komputer, perangkat lunak atau biasa disebut dengan


software merupakan intruksi-intruksi yang ditulis oleh manusia untuk
mengaktifkan fungsi dari perangkat keras komputer.
Roger S. Pressman, Ph.D. dalam bukunya yang berjudul Rekayasa
Perangkat Lunak memaparkan karakteristik perangkat lunak, sebagai berikut :
1.

Perangkat lunak dibangun dan dikembangkan, tidak dibuat dalam bentuk


yang klasik.

2.

Perangkat lunak tidak pernah usang.

3.

Sebagian besar perangkat lunak dibuat secara custom-built, serta tidak dapat
dirakit dari komponen yang sudah ada.

2.5

Software Development Live Cycle (SDLC)


SDLC atau Software Development Life Cycle atau sering disebut juga

System Development Life Cycle adalah proses mengembangkan atau mengubah


suatu sistem perangkat lunak dengan menggunakan model-model dan metodologi

yang digunakan orang untuk mengembangkan sistem-sistem prangkat lunak


sebelumnya (berdasarkan best practice atau cara-cara yang sudah teruji baik),
(Rosa A.S, M.Shalahudin, 2011:23).
Menurut Fritz Bauer dalam buku Rekayasa Perangkat Lunak yang ditulis
oleh Roger S. Pressman mendefinisikan Rekayasa Perangkat Lunak adalah
pengembangan dan penggunaan prinsip pengembangan suara untuk memperoleh
perangkat lunak scara ekonomis yang reliable dan bekerja secara efisien pada
mesin nyata.
2.6

Model SDLC

2.6.1

Waterfall Model
Model SDLC air terjun (waterfall) sering disebut juga disebut juga model

sekuensial linier (sequential linear) atau alur hidup klasik (classic life cycle).
Model air terjun menyediakan pendekatan alur hidup perangkat lunak secara
sekuensial atau terurut dimulai dari analisis, desain, pengodean, pengujian, dan
tahap pendukung (support).
Menurut Roger S.Pressman dalam bukunya yang berjudul Rekayasa
Perangkat Lunak, model sequential linier melingkupi aktivitas-aktivitas sebagai
berikut :
1. Rekayasa dan pemodelan sistem/informasi.
2. Analisis kebutuhan perangkat lunak.
3. Desain.
4. Code Generation.
5. Pengujian.
6. Pemeliharaan.
Sedangkan Abdul Kadir dalam bukunya yang berjudul Pengenalan Sistem
Informasi, menjelaskan tahapan model waterfall seperti pada gambar di bawah
ini :

Analisis Sistem
Kebutuhan
sistem

Studi Kelayakan Analisis


Kebutuhan
Perubahan
lingkup /
kebutuhan

Desain Sistem
Desain sistem

Perancangan konseptual
Perancangan fisik
Kesalahan atau
masalah yang tak
memungkinkan
implementasi
dilaksanakan

Implementasi Sistem
Sistem
siap
beroperasi
sendiri

Pemrograman dan Pengujian


Konversi
Implementasi kurang
lengkap / ada
permintaan baru

Operasi Dan
Pemeliharaan

Gambar 2.3Tahapan SDLC model waterfall (Abdul Kadir, 2003).


2.6.2

Prototype Model
Prototyping Paradigma (Gambar 2.2 ) dimulai dengan pengumpulan

kebutuhan. Pengembang dan pelanggan bertemu dan mendefinisikan obyektif


keseluruhan dari perangkat lunak, mengidentifikasi segala kebutuhan yang
diketahui, dan area garis besar di mana definisi lebih jauh merupakan keharusan
kemudian dilakukan perancangan kilat. Perancangan kilat berfokus pada
penyajian dari aspek-aspek perangkat lunak tersebut yang akan nampak bagi
pelanggan/pemakai (contohnya pendekatan input dan format output). Perancangan
kilat membawa kepada konstruksi sebuah prototipe.Prototipe tersebut dievaluasi
oleh pelanggan/pemakai dan dipakai untuk menyaring kebutuhan pengembangan
perangkat lunak. Iterasi terjadi pada saat prototipe disetel untuk memenuhi
kebutuhan pelanggan, dan pada saat yang sama memungkinkan pengembang
untuk secara lebih baik memahami apa yang harus dilakukannya.

Mengendalikan
pelanggan

Membangun
memperbaiki market

Uji Pelanggan
Mengendalikan
market

Gambar 2.4Prototype Paradigma (Roger S. Pressman Ph.D,2002).


2.6.3

Rapid Aplication Development (RAD) Model


Rapid Aplication Development (RAD) adalah sebuah model proses

perkembangan perangkat luank sekuensial linier yang menekankan siklus


perkembangan yang sangat pendek (Roger S.Prssman, Ph.D., 2002:42).
RAD meliputi fase-fase Bussiness modeling, Data modeling, Proses modeling,
Aplication generation, Testing and turnover.
Tim # 3
Pemodelan
bisnis

Tim # 2
Pemodelan
bisnis

Tim # 1

Pemodelan
data
Pemodelan
proses

Pemodelan
data

Pemodelan
bisnis

Pemodelan
aplikasi

Pemodelan
proses

Pemodelan
data

Pengujian &
Turnover

Pemodelan
aplikasi

Pemodelan
proses

Pengujian &
Turnover

Pemodelan
aplikasi
Pengujian &
Turnover
60-90 hari

Gambar 2.5Model RAD (Roger S. Pressman, 2002).

2.6.4

Spiral Model
Model spiral (spiral model) yang pada awalnya diusulkan oleh Boehm,

adalah model proses perangkat lunak yang evolusioner yang merangkai sifat
iterative dari prototipe dengan carakontrol dan aspek sistematis dari model
sekuensial linier. Model itu berpotensi untuk pengembangan versi pertambahan
perangkat lunak secara cepat.Di dalam model spiral, perangkat lunak
dikembangkan di dalam suatu deretan pertambahan.Selama awal iterasi, rilis
inkrementalbisa merupakan sebuah model atau prototipe kertas. Selama iterasi
berikutnya, sedikit demi sedikit dihasilkan versi sistem rekayasa yang lebih
lengkap (Roger S. Pressman,PH.d, 2002:47).

Gambar 2.6Model Spiral (Roger S. Pressman, 2002).


2.7

Konsep Analisis
Tugas analisis persyaratan merupakan sebuah proses penemuan, perbaikan,

pemodelan, dan spesifikasi. Ruang lingkup perangkat lunak, yang secara


mendasar dikembangkan oleh perekayasa sistem dan diperbaiki selama
perencanaan proyek perangkat lunak, diperbaiki secara detail.Model-model data
yang dibutuhkan, aliran kontrol dan informasi, dan tingkah laku operasional
diciptakan.Pemecahan alternatif dianalisis dan dialokasikan ke berbagai elemen
perangkat lunak (Roger S.Pressman, 2002:329).

Menurut Al-Bahra Bin Ladjamudin dalam bukunya yang berjudul Analisis


dan Desain Sistem Informasi, tahap analisis memiliki kegiatan-kegiatan, antara
lain :
1. Deteksi masalah (Problem Detection).
2. Penelitian/ investigasi awal (Initial Investigation).
3. Analisa Kebutuhan Sistem (Requirement Analysis).
4. Mensortir Kebutuhan Sistem (Generation of System Alternatives).
5. Memilih sistem yang baik (Selection of Proper System).
2.8

Konsep Desain
Definisi desain perangkat lunak menurut Roger S.Pressman dalam

bukunya yang berjudul Rekayasa Perangkat Lunak adalah sebagai berikut :


Desain perangkat lunak adalah suatu proses interaktif yang melaluinya
persyaratan diterjemahkan ke dalam suatu cetak biru untuk membangun
perangkat lunak. Pada dasarnya, cetak biru menggambarkan suatu pandangan
menyeluruh perangkat lunak, yaitu bahwa desain dihadirkan pada tingkat
abstraksi yang tinggi tingkat yang dapat secara langsung ditelusuri sampai data
spesifik, fungsional, dan persyaratan behavioral.
Pressman juga menyebutkan langkah-langkah desain yang meliputi Desain
data, Desain arsitektur, Desain Interface, Desain Prosedural.
1. Desain Data
Desain data mentransformasikan model domain informasi yang dibuat selama
analisis ke dalam struktur data yang akan diperlukan untuk mengimplementasi
perangkat lunak. Objek dan hubungan data yang ditetapkan dalam diagram
hubungan entitas (ERD) dan isi data detail yang digambarkan di dalam kamus
data, menjadi basis bagi aktivitas desain data.
2. Desain Arsitektur
Desain Arsitektur menentukan hubungan di atara elemen-elemen struktural
utama dari program.Representasi desain tersebut kerangka kerja modular
dari sebuah program komputer dapat diperoleh dari model-model analisis
dan interaksi subsistem yang ditentukan dalam model analisis.

3. Desain Interface
Desain interface menggambarkan bagaimana perangkat lunak berkomunikasi
dalam dirinya sendiri, dengan manuan sistem sistem yang berinteroperasi
dengannya,

dan

dengan

manusia

yang

menggunakannya.

Interface

mengimplikasikan aliran informasi (missal data dan atau kontrol) dengan


demikian, data dan diagram aliran kontrol memberikan informasi yang
dibutuhakan bagi desain interface.
4. Desain Prosedural
Desain prosedural mentransformasi elemen-elemen struktural dari arsitektur
program ke dalam suatu deskripsi prosedural dari komponen-komponen
perangkat lunak.Informasi yang diperoleh dari PSPEC, CSPEC, dan STD
berfungsi sebagai dasar bagi desain procedural1.
2.9

Konsep Implementasi
Al-Bahra bin Ladjamudin dalam bukunya yang berjudul Analisis dan

Desain Sistem Informasi menjelasakan bahwa Tahap implementasi memiliki


beberapa tujuan, yaitu untuk melakukan kegiatan spesifikasi rancangan logikal ke
dalam kegiatan yang sebenarnya dari sistem informasi yang akan dibangunnya
atau dikembangkannya, lalu mengimplementasikan sistem yang baru tersebut ke
dalam salah satu bahasa pemrograman yang paling sesuai. Kegiatan yang
dilakukan dalam tahap implementasi ini adalah pembuatan program dan tes data,
pelatihan, dan pergantian sistem.
2.9.1

Pembuatan Program
Pada tahap ini dilakukan perancangan algoritma dengan menggunakan

pseudocode yang ditulis dalam bahasa Indonesia terstruktur. Perancangan


algoritma sebaiknya dilakukan dengan menggunakan pendekatan top-down
(pemrograman modular). Setelah selesai pembuatan algoritma, maka dibuatkanlah
program aplikasi dengan menggunakan salah satu bahasa pemrograman terpilih
(Al-Bahra bin Ladjamudin,2005:40).

2.9.2

Pengujian
Menurut Roger S Pressman dalam bukunya yang berjudul Rekayasa

Perangkat Lunak Pendekatan Praktisi (Buku satu), terdapat 4 strategi pengujian


program, antara lain :
1.

Black-Box Testing
Dalam strategi ini, Penulis akanmencoba memberikan berbagai input-an lalu
mengamati apakah output-nya sesuai dengan yang diharapkan.

2.

White-Box Testing
Dalam strategi ini, Penulis akan memeriksa semua fungsi dalam setiap objek
dengan cara mengeksekusinya satu persatu dan memeriksa setiap alternatif
yang mungkin pada objek.

3.

Top-down Testing
Dalam strategi ini, Penulis menguji kesesuaian fungsi dari interface hingga
ke dalam program.

4.

Botom-Up Testing
Dalam strategi ini, Penulis menguji methode dalam class, menguji kelaskelas serta interaksi antarkelas, dan selanjutnya hingga pada peringkat lebih
tinggi.

2.9.2.1 Black Box Testing


Pengujian

Black-box

berfokus

pada

persyaratan

funsional

yang

memungkinkan perekayasa perangkat lunak mendapatkan serangkaian kondisi


input yang sepenuhnya menggunakan persyaratan fungsional untuk suatu program,
(Roger, 2002 : 551).
Roger menegaskan bahwa pengujian black-box berusaha menemukan
kesalahan dalam kategori sebagai berikut :
1. Fungsi-fungsi yang tidak benar atau hilang.
2. Kesalahan interface.
3. Kesalahan dalam struktur data atau akses database eksternal.
4. Kesalahan kinerja
5. Inisialisasi dan kesalahan terminasi.

Dalam pengujian black-box terdapat metode pengujian Graph-Based, yaitu


pengujian perangkat lunak yang dimulai dengan membuat grafik dari objek-objek
yang penting dan hubungan objek-objek serta kemudian memikirkan sederetan
pengujian yang akan mencakup grafik tersebut sehingga masing-masing objek dan
hubungan digunakan dan kesalahan ditemukan. Untuk melakukan langkah
tersebut, perekayasa perangkat lunak memulainya dengan membuat suatu grafik
sekumpulan simpul yang merepresentasikan objek; link yang merepresentasikan
hubungan antar objek; node weight yang menggambarkan property dari suatu
simpul (misalnya, nilai data tertentu atau tingkah laku keadaan), dan links weight
yang menggambarkan beberapa karakteristik suatu link.Link dua arah, yang
disebut juga link simetris, mengimplikasikan bahwa hubungan tersebut berlaku
dalam dua arah.
Object
#1

Link terarah
(Link weight)

Object
#2

Node weight (nilai)

Link tidak terarah


Object
#3

Link paralel

Gambar 2.7Notasi grafik, (Roger, 2002:553) .

2.9.2.2 White Box Testing


Roger dalam buku 1-nya yang berjudul Rekayasa Perangkat Lunak,
menjelesakan pengertian pengujian White-box sebagai berikut :
Pengujian white-box yang kadang-kadang disebut pengujian glass-box,
adalah metode desain test case yang menggunakan struktur kontrol desain
procedural untuk memperoleh test case.Dengan menggunakan metode pengujian
white-box, perekayasa sistem dapat melakukan test case yang :
1. Memeberikan jaminan bahwa semua jalur independen pada suatu
modul telah digunakan paling tidak satu kali.
2. Menggunakan semua keputusan logis pada sisi true dan false.

3. Mengeksekusi semua loop pada batasan mereka dan pada batas


operasional mereka.
4. Menggunakan struktur data internal untuk menjamin validitasnya.
Adapun teknik pengujian white-box, yaitu Pengujian Basis Path yang
diusulkan pertama kali oleh Tom McCabe. Metode basis path ini memungkinkan
desainer test case mengukur kompleksitas logis dari desain prosedural dan
menggunakannya sebagai pedoman untuk menetapkan basis set dari jalur
eksekusi.

case

if

while

until

sequence

2.9.3

Pemeliharaan
Zwass (1998) dalam buku Pengenalan Sistem Informasi yang ditulis oleh

Abdul Kadir (2003:415) membagi pemeliharaan perangkat lunak menjadi tiga


macam, yaitu pemeliharaan perfektif, pemeliharaan adaptif, dan pemeliharaan
korektif. Berikut penjelasannya :
1.

Pemeliharaan perfektif, ditujukan untuk memperbarui sistem sabagai


tanggapan atas perubahan kebutuhan pemakai dan kebutuhan organisasi,
meningkatkan efisiensi sistem, dan memperbaiki dokumentasi.

2.

Pemeliharaan adaptif, berupa perubahan aplikasi untuk menyesuaikan diri


terhadap lingkungan perangkat keras dan perangkat lunak baru.

3.

Pemeliharaan korektif, berupa pembetulan atas kesalahan-kesalahan yang


ditemukan pada saat sistem berjalan.

2.10

Spesifikasi Kebutuhan Perangkat Lunak (SKPL)


Menurut Pressman, SRS (Software Requirement Syste), atau yang dalam

dalam buku Memahami Sistem Informasi karya Witarto (2004) disebut dengan
SKPL (Spesifikasi Kebutuhan Perangkat Lunak), merupakan dokumen yang
dihasilkan dari tahap analisis. Alokasi fungsi dan kinerja dari perangkat lunak di
dalam SKPL, sebagai bagian dari rekayasa sistem, disesuaikan (refined) lagi,
dengan menambahkan deskripsi informasi yang lengkap, uraian fungsi-fungsi
yang rinci, indikasi kebutuhan dan batasan kinerja, kriteria validasi secukupnya,
dan kebutuhan yang berkaitan dengan data.
2.11

Diagram Aliran Data/ Data Flow Diagram (DFD)


Diagram aliran data merupakan model dari sistem untuk menggambarkan

pembagian sistem ke modul yang lebih kecil. Salah satu keuntungan


menggunakan diagram aliran data adalah memudahkan pemakai atau user yang
kurang menguasai bidang komputer untuk mengerti sistem yang akan
diterjemahkan (Al-Bahra bin Ladjamudin,2005:64).

Nama Simbol

Simbol DFD Versi


Yourdan, De Marco, dan
Lainnya

Simbol DFD Versi Gane dan


Saron

Arus Data

Proses

Identifikasi
Deskripsi proses
Deskripsi Proses

Lokasi Fisik (opsional)

Penyimpanan
Data
Entitas Luar

Arus Materai

Identifikasi

Penyimpanan
Data
yang
ditunjukkan
berulang
kali
padasatu
diagram

Identifikasi
N baris untuk N pengulangan
(tidak termasuk yang pertama)

Simpanan luar
yang ditunjukkan
berulang
kali
pada satu digram
Tabel 2.1Simbol-simbol DFD (Al-Bahra bin Ladjamudin, 2005).
2.11.1 Diagram Konteks
Diagram konteks adalah diagram yang terdiri dari suatu proses dan
menggambarkan ruang lingkup suatu sistem. Diagram konteks merupakan level
tertinggi dari DFD yang menggambarkan seluruh input ke sistem atau output dari
sistem. Ia akan memberi gambaran tentang keseluruhan sistem. Sistem dibatasi
oleh boundary (dapat digambarkan dengan garis putus). Dalam diagram konteks
hanya ada satu proses. Tidak boleh ada store dalam diagram konteks (Al-Bahra
bin Ladjamudin,2005:64).
2.11.2 Diagram Nol/Zero (Overview Diagram)
Diagram nol adalah diagram yang menggambarkan proses dari Data Flow
Diagram. Diagram nol memberikan pandangan secara menyeluruh mengenai
sistem yang ditangani, menunjukkan tentang fungsi-fungsi utama atau proses yang
ada, aliran data, dan external entity (Al-Bahra bin Ladjamudin,2005:64).
2.11.3 Digram Rinci (Level Diagram)
Diagram rinci adalah diagram yang menguraikan proses apa yang ada
dalam

diagram

zero

Ladjamudin,2005:64).

atau

diagram

level

diatasnya

(Al-Bahra

bin

2.12

Basis Data

2.12.1 Definisi Basis Data


Basis data (database) adalah suatu pengorganisasian sekumpulan data
yang saling terkait sehingga memudahkan aktivitas untuk memperoleh informasi.
Basis data dimaksudkan untuk mengatasi masalah pada sistem yang memakai
pendekatan berbasis berkas (Abdul Kadir, 2003:254).
2.12.2 Data Base Management System (DBMS)
Untuk mengolah basis data diperlukan perangkat lunak yang disebut
DBMS. DBMS adalah perangkat lunak sistem yang memungkinkan para pemakai
membuat, memelihara, mengontrol, dan mengakses basis data dengan cara yang
praktis dan efisien.

Contoh DBMS antara lain : MS Access (Microsoft

Corporation), DB2 dan Informix (IBM), Ingres (Computer Associate), MySQL


(The MySQL Company), Oracle (Oracle Corporation), PostgreSQL, Sybase
(Sybase Inc.).
2.12.3 Komponen Basis Data
Abdul Kadir dalam bukunya yang berjudul Pengenalan Sistem Informasi
(2003:258) menjelaskan komponen basis data,meliputi :
1. Perangkat keras (Hardware)
Perangkat keras digunakan untuk menjalankan DBMS beserta aplikasiaplikasinya.Perangkat

keras

berupa

komputer

dan

periferal

pendukungnya.Komputer dapat berupa PC, minicomputer, mainframe, dll.


2. Perangkat lunak (Software)
Komponen perangkat lunak mencakup DBMS itu sendiri, program aplikasi
dapat dibangun dengan menggunakan bahasa pemrograman seperti C++,
Pascal, Delphi, atau Visual Basic.
3. Data
Bagi sisi pemakai, komponen terpenting dalam DBMS adalah data karena dari
data inilah pemakai dapat memperoleh informasi yang sesuai dengan
kebutuhan masing-masing.
4. Prosedur

Prosedur adalah petunjuk tertulis yang berisi cara merancang hingga


menggunakan basis data. Dalam hal ini,prosedur terdiri dari :
a. Cara masuk ke DBMS (login).
b. Cara memakai fasilitas-fasilitas tertentu dalam DBMS maupun cara
menggunakan aplikasi.
c. Cara mengaktifkan dan menghentikan DBMS.
d. Cara membuat cadangan basis data dan cara mengembalikan cadangan ke
DBMS.
5. Manusia
Komponen manusia dapat dibagi menjadi tiga kelompok, antara lain:
a. Pemakai akhir (end-user).
b. Pemrogram Aplikasi.
c. Administrator basis data.
2.13

MySQL
Abdul Kadir dalam bukunya yang berjudul Pengenalan Sistem Informasi,

menjelaskan bahwa definisi MySQL adalah sebuah perangkat lunak sistem


manajemen basis data SQL (bahasa Inggris: database management system) atau
DBMS yang multithread, multi-user, dengan sekitar 6 juta instalasi di seluruh
dunia. MySQL AB membuat MySQL tersedia sebagai perangkat lunak gratis di
bawah lisensi GNU General Public License (GPL), tetapi mereka juga menjual
dibawah lisensi komersial untukkasus-kasus dimana penggunaannya tidak cocok
dengan penggunaan GPL.
MySQL dimiliki dan disponsori oleh sebuah perusahaan komersial Swedia
yaitu MySQL AB. MySQL AB memegang penuh hak cipta hampir atas semua
kode sumbernya. Kedua orang Swedia dan satu orang Finlandia yang mendirikan
MySQLAB adalah: David Axmark, Allan Larsson, dan Michael "Monty"
Widenius.
Beberapa kelebihan MySQL antara lain :
1. Free (bebas didownload)
2. Stabil dan tangguh
3. Fleksibel dengan berbagai pemrograman

4. Security yang baik


5. Dukungan dari banyak komunitas
6. Kemudahan management database.
7. Mendukung transaksi
8. Perkembangan software yang cukup cepat.
2.14

SQL
SQL (Structured Query Language) adalah bahasa yang digunakan untuk

mengakses basis data yang tergolong relasional. Standar SQL mula-mula


didefinisikan oleh ISO (International Standards Organization ) dan ANSI (the
American National Standard Intitude) yang dikenal dengan sebutan SQL86
(Abdul Kadir, 2003:285).
Sebuah ekspresi SQL dasar sebenarnya hanya terdiri atas 3 klausa,
yaitu :select, from, dan where.
1. Klausa select digunakan untuk menetapkan daftar atribut (field) yang
diinginkan sebagai hasil query.
2. Klausa from digunakan untuk menetapkan table (atau gabungan table) yang
akan ditelusuri selama query data dilakukan.
3. Klausa where, yang sifatnya opsional, digunakan sebagai predikat (kriteria)
yang harus dipenuhi dalam memperoleh hasil query.
Sintaks ( cara penulisan ) dari ekspresi SQL dasar dengan 3 klausa tersebut
adalah :
select A1 [ , A2,, An]
from t1 [ , t2, , tm]
where P]

2.15

Model Basis Data


Abdul Kadir dalam bukunya yang berjudul Pengenalan Sistem Informasi

(2003:270), menyebutkan 4 model basis data, di antaranya :


1. Model data hierarkis,
2. Model data jaringan,
3. Model data relasional, dan
4. Model data berbasis objek.

Sedangkan menurut Fathansyah, ia membagi 2 kelompok model data, antara


lain :
1. Model Lojik Data Berdasarkan Objek (Object-Based Logical Models) yang
terdiri dari :
a. Model Keterhubungan entitas (Entity-Relationship Models).
b. Model Berorientasi Objek (Object-Oriented Models).
c. Model Data Semantik (Semantic Data Models).
2. Model Lojik Data berdasarkan Record (Record-Based Logical Models) yang
terdiri dari :
a. Model Relasional (Relational Model).
b. Model Hirarkis (Hierarchical Model).
c. Model Jaringan (Network Model).
Model Entity Relationship (Model Keterhubungan Entitas)
Model Entity Relationship yang berisi komponen-komponen Himpunan
Entitas dan Himpunan Relasi yang masing-masing dilengkapi dengan atributatribut yang merepresentasikan seluruh fakta (Fatansyah, 2007:79).
Menurut Fatansyah dalam bukunya yang berjudul Basis Data, menyebutkan
beberapa notasi simbolik di dalam Diagram E-R, antara lain :
1. Persegi panjang, menyatakan Himpunan Entitas.
2. Lingkaran/Elip, menyatakan Atribut (atribut yang berfungsi sebagai key
digaris bawahi).
3. Belah Ketupat, menyatakan himpunan relasi.
4. Kardinalitas relasi dapat dinyatakan dengan banyaknya garis cabang atau
dengan pemakaian angka (1 dan 1 untuk relasi satu-ke-satu, dan N untuk relasi
satu-ke-banyak atau N dan N untuk relasi banyak-ke-banyak.
E

Himpunan Entitas E

Himpunan Relasi R

Atribut a sebagai key

Link

Gambar 2.4Simbol Diagram Entity Relationship

2.16

Pengenalan Internet
Data merupakan salah satu komponen utama dalam suatu sistem informasi.

Tanpa adanya data, sistem tidak dapat menghasilkan informasi. Oleh karena itu
sebelum mendesain aplikasi pengisian KRS berbasis website, penulis melakukan
pengelompokan data berdasatkan jenis data yang dibutuhkan dengan tujuan
mempermudah dalam menentukan teknik pengumpulan data. Adapun jenis data
yaitu data primer dan data sekunder.
Internet secara umum merujuk kepada gabungan jaringan komputer yang
berkomunikasi menggunakan sistem pertuturan yang sama dikenali sebagai
TCP/IP (Transmission Control Protocol/ Internet Protocol). Ia berfungsi sebagai
satu rangkaian yang besar menghubungkan badan pemerintahan, komersial,
Institusi Pendidikan dan Individu di seluruh dunia, (SP Hariningsih, 2005:123).

2.17

Web/Website
Web adalah sistem pengiriman dokumen terbesar yang berjalan di

Internet.Web dikembangkan di CERN(EUROPEAN CENTER NUCLEAR


RESEARCH), suatu lembaga bagi penelitian fisika energi tinggi di Geneva
Swiss.Web menggunakan protokol yang disebut http (Hyper Text Markup
Language) yang diletakkan dalam web server (server yang melayani permintaan
halaman web) dan diakses oleh klien (pengakses informasi) melalui perangkat
lunak yang disebut web browser. Hypertextadalah metode yang mengaitkan suatu
hubungan (link) pada suatu dokumen ke dokumen lain melalui suatu teks (SP
Hariningsih, 2005:142).
2.17.1 Web Server
Web server merupakan perangkat lunak pada server yang memiliki fungsi
sebagai penerima permintaan (request) yang berupa halaman web dari client dan
mengirimkan kembali (respons) hasil yang diminta dalam bentuk halamanhalaman web. Berikut ini macam-macam web server banyak digunakan untuk
pembangunan aplikasi web dinamis :
1. Apache Web Server.
2. Internet Information Service (IIS).
3. Xitami Web Server.

4. Sun Java System Web Server.


5. XAMPP
2.17.2 Aplikasi Berbasis Website
SP Hariningsih (2005) dalam bukunya yang berjudul Teknologi Informasi
juga menjelasakan bahwa, Pada praktiknya aplikasi berbasis web tidak hanya
ditulis dengan kode html, melainkan juga melibatkan kode-kode lain seperti PHP
atau perl. Tujuannya adalah utnuk membentuk halaman yang bersifat dinamis.
2.17.3 PHP
PHP merupakan bahasa pemrograman yang digunakan untuk membuat
program website dimana kode program yang telah dibuat dikompilasi dan
dijalankan pada sisi server untuk menghasilkan halaman website yang
dinamis.PHP dibuat pada tahun 1994 oleh Ramus Lerdorf.Pada awalnya PHP
didirikan untuk Personal Home Page. Karena memilki banyak manfaat dan dapat
berkembang dengan baik, maka PHP kemudian disebut dengan Hypertext
Preprocessor(Wahana Komputer ,2011:14).
Anon Kuncoro Widigdo dalam bukunya yang berjudul Dasar
Pemrograman PHP dan MySQL mendefinisikan PHP adalah bahasa scripting
yang menyatu dengan HTML dan dijalankan pada serverside. Artinya semua
sintaks yang kita berikan akan sepenuhnya dijalankan pada serversedangkan yang
dikirimkan ke browser hanya hasilnya saja.
2.17.3.1

Variabel PHP dan Tipe Data pada PHP

Variabel dalam PHP harus memenuhi syarat sebagai berikut :


1. Digunakan untuk menyimpan sebuah value, data atau informasi.
2. Nama variabel diawali dengan tanda $.
3. Panjang tidak terbatas.
4. Setelah tanda $ diawali oleh huruf atau under-score (_).
5. Karakter berikutnya bisa terdiri dari huruf, angka, dan karakter tertentu
yang diperbolehkan (karakter ASCII dari 127 255).
6. Bersifat case sensitive.
7. Tidak perlu dideklarasikan.

8. Tidak boleh mengandung spasi.


2.17.3.2 Struktur Kontrol
Anon menjelaskan beberapa struktur kontrol pada PHP adalah sebagai
berikut :
1. IF
Konstruksi IF

digunakan untuk melakukan melakukan eksekusi atau

statement secara bersyarat. Aturan penulisannya adalah sebagai berikut :


if (syarat)
{
statement
}

atau :
if (syarat pertama)
{
statement pertama
}
else
{
statement lain
}

atau :
if (statement pertama)
{
statement pertama
}
elseif (syarat kedua)
{
statement kedua
}
Else
{
Statement lain
{

2. WHILE
Arti dari statement WHILE adalah perintah untuk menjalankan statement
dibawahnya secara berulang-ulang, selama syaratnya terpenuhi.Bentuk dasar
dari ststement WHILE adalah sebagai berikut :
While (syarat)
{
statement
}

3. FOR
Cara penulisan FOR adalh sebagai berikut :
For (ekspresi1; ekspresi2; ekspresi3)
Statement

ekspresi1 menunjukan nilai awal suatu variable,


ekspresi2 mnunjukkan syarat yang harus terpenuhi untuk menjalankan
statement;
ekspresi3 menujukkan pertambahan nilai suatu variable.
4. SWITCH
Statement SWITCH digunakan untuk membandingkan suatu variabel dengan
beberapa nilai serta menjalankan statement tertentu jika nilai variabel sama
dengan nilai yang dibandingkan. Struktur SWITCH adalah sebagai berikut :
switch (variabel)
case nilai:
statement
case nilai:
statement
case nilai:
statement

5. REQUIRE
Statement REQUIRE digunakan utuk membaca nilai variabel dan fungsifungsi dari sebuah file lain. Cara penulisan REQUIRE adalah sebagi berikut :
require(nama file);

6. INCLUDE
Statement INCLUDE akan menyertakan isi suatu file tertentu. Include dapat
diletakkan didalam suatu looping misalkan dalam statement FOR atau WHILE.

2.17.4 Dreamweaver CS 5
Dreamweaver adalah sebuah HTML editor professional untuk mendesain
web secara visual dan mengelola sistus atau halaman web. Dreamweaver CS 5
memiliki beberapa kemampuan bukan hanya sebagai software desain web saja,
tetapi juga untuk menyunting kode serta pembuatan aplikasi web antara lain, JSP,
PHP, ASP, XML, dan ColdFusion (Elcom 2010:1).

Gambar 2.5Tampilan awal Adobe Dreamweaver CS5

Insert bar
Coding
Windows
Jendela
dokumen

Site Panel

Gambar 2.6Ruang Kerja Dreamweaver CS5


Keterangan komponen-komponen yang terdapat di dalam Dreamweaver
CS5 adalah sebagai berikut (Elcom, 2010:3) :
1. Insert Bar berisi tombol-tombol untuk menyisipkan berbagai macam objek,
seperti :image, table, dan layer ke dalam dokumen.
2. Document Toolbar berisi tombol-tombol dan menu Pop-up yang menyediakan
tampilan berbeda dari jendela dokumen.
3. Coding Windows berisi kode-kode HTML dan tempat untuk menuliskan
kode-kode pemrograman, misalnya PHP atau ASP.
4. Panel Group berisi kumpulan panel yang saling berkaitan satu sama lainnya
yang dikelompokkan di bawah satu judul.
5. Property Inspector digunakan untuk melihat dan mengubah berbagai property
objek atau teks.
6. Jendela Dokumen digunakan untuk menampilkan dokumen saat dimana user
sekarang.
7. Site Panel digunakan untuk mengatur file-file dan folder-folder yang membuat
situs web.

BAB III
OBJEK DAN METODE PENELITIAN
3.1

Objek Penelitian

3.1.1

Profil Fasilkom
Fasilkom yang sebelumnya dikenal sebagai Fakultas Teknologi Informasi

dan Komunikasi berdiri pada tanggal 26 Juni 2008 melalui SK Dirjen DIKTI No.
2007/DIKTI/2008, Program Studi Teknik Informatika Universitas Singaperbangsa
Karawang resmi mendapat ijin operasional, yang kemudian dibuat SK Yayasan
Pembina Perguruan Tinggi Pangkal Perjuangan perihal pembentukan Fakultas
Teknologi Informasi dan Komunikasi disingkat FTIK sebagai fakultas yang
menaungi Program Studi Teknik Informatika Unsika.
Tahun 2008 setelah keluar ijin operasional Dikti untuk penyelenggaraan
Program Studi Teknik Informatika, Unsika membuka pendaftaran mahasiswa baru
untuk prodi Teknik Informatika selain prodi lainnya. Pada akhir masa pendaftaran,
lolos 46 calon mahasiswa yang akan menimba ilmu di prodi Teknik Informatika
sebagai angkatan pertama.Tahun 2009, penerimaan mahasiswa baru Teknik
Informatika mencapai 153 orang, yang kemudian dipecah menjadi 3 kelas: 2 kelas
pagi, 1 kelas sore. Tahun 2010, jumlah mahasiswa baru Teknik Informatika
sebanyak 248 orang, dipecah menjadi 6 kelas: 3 kelas pagi dan 3 kelas sore.
Sedanmgkan tahun 2011 menerima 252 mahasiswa. Data tersebut menunjukkan
bahwa dari tahun ke tahun jumlah mahasiswa.
Pada 24 Juli 2010, melalui rapat senat yang kemudian ditindaklanjuti oleh
SK Yayasan PPTPP tentang Perubahan Nama Fakultas, maka nama Fakultas
Teknologi Informasi dan Komunikasi berubah nama menjadi Fakultas Ilmu
Komputer disingkat Fasilkom.
Dalam peraturan akademik Fasilkom, terdapat ketentuan-ketentuan
kegiatan perwalian yang di dalamnya berisi kegiatan konsultasi rencana
perkuliahan antara mahasiswa terhadap dosen wali. Dalam kegiatan tersebut,
mahasiswa mengisi form KRS yang disediakan oleh bagian Tata Usaha (TU).
Selanjutnya, mahasiswa memilih Mata Kuliah (MK) berdasarkan IPK yang telah
diperoleh. Setelah selesai mengisi KRS, mahasiswa menemui dosen wali untuk

meminta persetujuan atas mata kuliah yang telah dipilih. Jika sesuai dengan daftar
nilai semester sebelumnya, maka dosen wali menyetujui. Sebaliknya, jika tidak
sesuai maka dosen wali menyarankan mata kuliah yang sebaiknya diambil.
Karena, dalam pengambilan mata kuliah terdapat ketentuan-ketentuan yang
disebut dengan mata kuliah prasyarat.
3.1.2

Struktur Organisasi Fasilkom

GUGUS JAMINAN

GUGUS KENDALI

Ketua Prodi
Ade Andri H, S.Si., M.kom

DEKAN
Dr. Dedi Mulyadi, SE.,MM

SENAT FAKULTAS

Wakil Dekan
Oman Komarudin, S.Si.,M.Kom

Ketua Laboratorium
Aries Suharso, S.Si

Kelompok Dosen

Ka.Tata Usaha
Yan Yan Ardiana, ST

Staff Akademik
Ade Mulyadi, S.PD
Staff Kemahasiswaan
R.Ginanjar MH, SE

Umum
Iwan

Gambar 3.1Struktur Organisasi Fasilkom (2012).


3.2

Metode Penelitian yang Digunakan


Dalam perancangan aplikasi pengisian KRS berbasis website, penulis

menggunakan metode rekayasa.Karena dalam penelitiannya, penulis memiliki


tujuan mengembangkan sistem informasi yang sedang berjalan menjadi lebih
praktis, ekonomis, dan efisien. Sedangkan, di dalam siklus pengembangan sistem
informasi, penulis menggunakan model Waterfall yang di dalamnya terdapat
empat tahapan pokok perancangan aplikasi pengisian KRS berbasis website.
Empat tahapan tersebut meliputi tahap analisis sistem, desain sistem,
implementasi sistem, operasi dan pemeliharaan sistem.

Analisis Sistem
Studi Kelayakan Analisis
Kebutuhan

Desain Sistem
Perancangan konseptual
Perancangan fisik

Implementasi Sistem
Pemrograman dan Pengujian
Konversi

Operasi Dan
Pemeliharaan

Gambar 3.2Tahapan-tahapan SDLC Model Waterfall

Hasil

Analisis
Kebutuhan

Data Primer
Data Sekunder

Wawancara &
Observasi

Rancangan
PL

SKPL

Desain
Data
Software
IMK

ERD, DFD,
Kamus data

Implementasi
Aplikasi web
Database

Perangkat
lunak

Operasi &
Pemeliharaan
perfektif
adaptif
korektif

Dreamweaver
CS4, MySQL,
XAMPP

Tools

Gambar 3.3Rencana Penelitian.

3.3

Teknik Pengumpulan Data


Data merupakan salah satu komponen utama dalam suatu sistem informasi.

Tanpa adanya data, sistem tidak dapat menghasilkan informasi. Oleh karena itu
sebelum mendesain aplikasi pengisian KRS berbasis website, penulis melakukan

pengelompokan data berdasarkan jenis data yang dibutuhkan dengan tujuan


mempermudah dalam menentukan teknik pengumpulan data.
3.3.1

Data Primer
Data primer yang diperlukan dalam perancangan aplikasi pengisian KRS

berbasis website ini meliputi :


1. Data entitas (mahasiswa, dosen, mata kuliah, jadwal perkuliahan, ruang
perkuliahan);
2. Prosedur sistem yang sedang berjalan;
3. Arsitektur sistem yang sedang berjalan.
3.3.2

Data Sekunder
Data sekunder yang dibutuhkan dalam perancangan aplikasi pengisian

KRS berbasis website ini meliputi :


1. Profil Unsika, meliputi :
a. Sejarah Unsika
b. Visi dan Misi Unsika
c. Struktur Organisasi Unsika
d. Daftar Program Studi Unsika
2. Profil Fasilkom, meliputi :
a. Sejarah Fasilkom
b. Visi dan Misi Fasilkom
c. Struktur Organisasi Fasilkom
3. Peraturan Akademik Unsika
4. Peraturan Akademik Fasilkom
Data sekunder dapat diperoleh dari bagian Akademik UNSIKA dan bagian
Tata Usaha Fasilkom melalui observasi dan wawancara.
Setelah mengelompokkan jenis data-data yang diperlukan, maka dapat
ditentukan bagaimana teknik pengumpulan data.Teknik pengumpulan data primer
berbeda dengan teknik pengumpulan data sekunder. Untuk memperoleh data
primer, penulis melakukan pengumpulan data menggunakan metode observasi
langsung, yaitu dengan mengamati prosedur sistem yang sedang berjalan di
Fasilkom. Selain itu, untuk melengkapi dan memastikan data yang diperoleh itu

benar-benar valid, Penulis melakukan wawancara terhadap pihak Fakultas Ilmu


Komputer.
Sedangkan dalam pengumpulan data sekunder penulis menggunakan cara
manual dan cara online. Cara manual misalnya mengumpulkan literatur sebagai
pedoman pembuatan aplikasi KRS berbasis website. Cara online misalnya,
mengumpulkan jurnal-jurnal yang relevan dengan teori yang diperlukan dalam
penelitian.
3.4

Rancangan Penelitian

3.4.1

Analisis
Dalam tahap ini, penulis akan melakukan analisis terhadap data-data yang

diperoleh untuk dijadikan sebagai bahan membuat desain data, desain software
serta desain software interface .Adapun data-data yang perlu dianalasis yaitu
mengenai permasalahan sistem pengisian KRS yang sedang berjalan di Fasilkom,
pendefinisian kebutuhan software, serta mendefinisikan pengguna software.
1. Pendefinisian Masalah
Permasalahan yang perlu didefinisikan yaitu bagaimana sistem pengisian KRS
yang sedang berjalan di Fasilkom, sehingga dapat diketahui bagaimana suatu
aplikasi dapat dikembangkan untuk mempermudah pengguna,khususnya
mahasiswa Fasilkom untuk melaksanakan aktivitas pengisian KRS.
2. Pendefinisian Kebutuhan Software
Sebelum penulis membuat aplikasi pengisian KRS berbasis website, penulis
yang sekaligus berperan sebagai analis perlu mempelajari kebutuhan software
dengan cara melakukan observasi secara langsung, wawancara, studi literatur
maupun mengumpulkan data-data sekunder. Dalam mendefinisikan kebutuhan
software, penulis mendokumentasi prosedur pengisian KRS yang sedang
berjalan. Hasil dokumentasi akan disimpan ke dalam Spesifikasi Kebutuhan
Perangkat Lunak (SKPL) dengan menggunakan pendekatan aliran data yang
didalamnya terdapat tools Diagram Konteks dan DFD untuk menggambarkan
prosedur pengisian KRS baik yang sedang berjalan maupun yang diusulkan,
serta ERD untuk menggambarkan hubungan antar entitas data.

3. Pendefinisian Pengguna Software


Penulis akan menganalisis apa saja kebutuhan user dari segi input, proses, dan
output aplikasi pengisian KRS berbasis website.
3.4.2

Desain
Setelah data-data dan kebutuhan sistem informasi akademik diperoleh,

tahap selanjutnya yaitu membuat desain model sistem informasi pengisian KRS
berbasis website.Model yang digunakan untuk menggambarkan sistem tersebut
yaitu

menggunakan

diagram

aliran

data

(data

flow

diagram)

yang

memperlihatkan fungsional dari nilai yang dihitung oleh sistem, termasuk nilai
masukkan, nilai keluaran, serta tempat penyimpanan internal. Sedangkan desain
basis data, Penulis menggunakan model Diagram Hubungan Entitas (ERD/Entity
Relationship Diagram).Berdasarkan analisis kebutuhan sistem, terdapat 4
komponen yang perlu didesain secara spesifik, antara lain :
1. Desain data
Desain data mentransformasikan model domain informasi yang dibuat selama
analisis ke dalam struktur data yang akan diperlukan untuk mengimplementasi
sistem informasi. Objek dan hubungan data yang ditetapkan dalam hubungan
entitas (ERD) dan isi data detail yang digambarkan di dalam kamus data,
menjadi basis bagi aktivitas desain data.
2. Desain Software
Desain arsitektur menentukan hubungan di antara elemen-elemen struktural
utama dari program. Representasi desain tersebut yaitu kerangka kerja modular
dari sebuah program komputer dapat diperoleh dari model-model analisis dan
interaksi subsistem yang ditentukan dalam model analisis. Dalam pembuatan
desain softaware, penulis menggunakan Daftar flow Diagram (DFD) untuk
mneggambarkan aliran informasi dan transformasi yang diaplikasikan pada
saat data bergerak dari input menjadi output.
3. DesainInterface
Desain interface menggambarkan bagaimana perangkat lunak berkomunikasi
dalam dirinya sendiri, dengan sistem yang berinteroperasi dengannya, dan
dengan manusia yang menggunakannya. Interface mengimplikasikan aliran

informasi (misal data dan atau kontrol) dengan demikian, data dan digram
aliran kontrol memberikan informasi yang dibutuhkan bagi desain interface.
3.4.3

Pembuatan Kode Program


Untuk implementasi desain yang telah dirancang, Penulis menterjemahkan

desain ke dalam listing program menggunakan PHP sebagai bahasa pemrograman,


dan MySQL sebagai data base-nya. Adapun tools yang akan digunakan untuk
pembuatan program yaitu Dreamweaver CS4 dan XAMPP.
3.4.4

Pengujian
Untuk mencapai kualitas yang diharapkan dari sistem informasi atau

aplikasi yang telah dibuat, maka perlu adanya pengujian.Tujuan dari pengujian ini
adalah mencari kelemahan program agar dapat diperbaiki hingga layak untuk
dipakai oleh Fasilkom Unsika.Untuk menguji hasil program yang telah dibuat,
penulis menggunakan strategi White-box Testing dan Black-Box Testing.
3.4.5

Pendukun dan Pemeliharaan


Zwass (1998) (dalam buku Pengenalan Sistem Informasi yang ditulis oleh

Abdul Kadir:2003,415) membagi pemeliharaan perangkat lunak menjadi tiga


macam, yaitu pemeliharaan perfektif, pemeliharaan adaptif, dan pemeliharaan
korektif. Berikut penjelasannya :
1. Pemeliharaan perfektif, ditujukan untuk memperbarui sistem sabagai
tanggapan atas perubahan kebutuhan pemakai dan kebutuhan organisasi,
meningkatkan efisiensi sistem, dan memperbaiki dokumentasi.
2. Pemeliharaan adaptif, berupa perubahan aplikasi untuk menyesuaikan diri
terhadap lingkungan perangkat keras dan perangkat lunak baru.
3. Pemeliharaan korektif, berupa pembetulan atas kesalahan-kesalahan yang
ditemukan pada saat sistem berjalan.

BAB IV
HASIL PENELITIAN
4.1

Hasil Penelitian
Aplikasi pengisian KRS berbasis website merupakan sistem informasi

yang akan dikembangkan oleh penulis dengan objek penelitian di Fasilkom


Unsika. Dalam penelitiannya, penulis menggunakan metodologi rekayasa dengan
konsep pengembangan SDLC model waterfall yang memiliki tahap analisis, tahap
desain, tahap implementasi serta tahap operasi dan pemeliharaan. Sebagai bahan
acuannya, penulis menggunakan model waterfall berdasarkan model menurut
Abdul Kadir (2003). Lihat Gambar 2.3 halaman 11.
4.1.1

Hasil Analisis
Dalam mengumpulkan data-data yang relevan dengan objek penelitian,

penulis menggunakan metode pengumpulan data dengan cara studi literatur,


observasi, dan wawancara.Hasil dari setiap kegiatan pengumpulan data dapat
dijabarkan di bawah ini :
1.

Studi Literatur
Penulis mengkaji teori-teori yang relevan dari berbagai literatur, jurnal dan
e-book sebagai landasan proses pembuatan aplikasi pengisisan KRS berbasis
website. Hasilnya, dituangkan pada bab 2.

2.

Observasi
Penulis mengamati kegiatan akdemik secara langsung fokus pada kegiatan
pengisian KRS. Adapun hal-hal yang diamati dalam observasinya yaitu
meliputi bagaimanakah prosedur KRS yang sedang berjalan, siapa saja yang
terlibat dalam proses pengisian KRS, dokumen apa saja yang terdapat dalam
pengisian KRS.

3.

Wawancara
Penulis melakukan kegiatan wawancara terhadap salah satu pihak Fasilkom
untuk

mendapatkan

pengguna/user.

informasi

mengenai

spesifikasi

kebutuhan

Adapun pertanyaan-pertanyaan yang di ajukan kepada

responden, antara lain :

a. Kapan kegiatan pengisian KRS / perwalian dilaksanakan?


b. Bagaimanakah prosedur pengisian KRS yang sedang berjalan di
Fasilkom?
c. Dokumen apa saja yang diperlukan pada kegiatan perwalian di
Fasilkom?
d. Apa saja kendala-kendala yang sering terjadi pada kegiatan perwalian di
Fasilkom?
e. Berapa jumlah dosen tetap dan dosen honor yang terdapat di Fasilkom?
f. Bagaimanakah pembagian setiap dosen terhadap mata kuliah yang
dipegang?
g. Bagaimanakah pembagian ruang perkuliahan di Fasilkom?
h. Bagaimana Komponen untuk menentukan IPK mahasiswa?
Hasil dari kegiatan wawancara, selanjutnya dianalisis dan didefiniskan ke
dalam spesifikasi kebutuhan software dan spesifikasi kebutuhan pengguna.
Berikut hasil kegiatan wawancara terhadap salah satu pihak Fasilkom yaitu bagian
Tata Usaha (TU).
1. Pelaksanaan kegiatan perwalian di Fasilkom sebelumnya dilaksanakan 2
minggu sebelum perkuliahan dimulai, dan pada saat ini dilaksanakan 2
minggu sebelum Ujian Akhir Semester (UAS). Tujuannya adalah untuk
menghindari keterlambatan mahasiswa dalam melakukan kegiatan perwalian,
selain itu sebagai salah satu syarat mahasiswa untuk mengikuti UAS adalah
melakukan perwalian terlebih dahulu.
2. Prosedur KRS yang sedang berjalan di Fasilkom adalah sebagai berikut :
a. Mahasiswa mengambil form KRS ke bagian Tata Usaha (TU).
b. Mahasiswa mengisi form KRS, jumlah mata kuliah sesuai dengan Indeks
Prestasi Kumulatif (IPK).
c. Mahasiswa melakukan perwalian untuk meminta persetujuan Dosen
Wali mengenai mata kuliah yang akan diambil.
d. Dosen wali menandatangani KRS sebagai persetujan rencana studi
mahasiswa.

e. Mahasiswa membayar SKS dan Praktikum ke Biro Akademik hanya


dengan menunjukkan Kartu Tanda Mahasiswa (KTM).
f. Bagian Keuangan memberikan kwitansi ke mahasiswa sebagai tanda
bukti pembayaran SKS dan Praktikum.
g. Mahasiswa menyerahkan 1 lembar KRS ke bagian Administrasi dan
Akademik Mahasiswa (BAAK) serta menunjukan kwitansi pembayaran
SKS dan Praktikum.
h. BAAK memberikan kartu absensi perkuliahan dan praktikum kepada
mahasiswa sesuai jumlah mata kuliah yang diambil.
i. Mahasiswa menyerahkan 1 lembar KRS kepada bagian TU sebagai arsip
fakultas.
3. Dokumen yang terkait dengan kegiatan perwalian adalah
a. KHS semester terakhir sebagai referensi memilih mata kuliah dan
jumlah sks yang harus diambil.
b. 3 rangkap Form KRS untuk di isi oleh mahasiswa.
c. Daftar hadir perwalian.
4. Kendala-kendala yang sering terjadi dalam kegiatan perwalian di Fasilkom
adalah sebagai berikut :
a. Keterlambatan mahasiswa dalam kegiatan perwalian. Dengan alasan
sibuk

dengan pekerjaan, pergi

ke

luar

kota, sehingga

tidak

memungkinkan untuk menemui dosen wali dalam kegiatan perwalian.


b. KRS yang telah di isi mahasiswa namun belum disetujui oleh dosen wali
hilang, sehingga harus meminta form KRS kembali ke bagian TU. Hal
ini merupakan hal pemborosan dokumen.
c. KHS yang telah di bagikan ke mahasiswa hilang, sehingga sebagian
mahasiswa harus meminta cetak kembali KHS kepada TU. Hal ini juga
merupakan pemborosan kertas.
5. Di Fasikom terdapat 7 dosen tetap, dan 10 dosen honorer. Sehingga total
dosen keseluruhan adalah 17 orang.
6. Pembagian dosen mata kuliah terdapat pada tabel jadwal perkuliahan
Fasilkom (Terlampir).

7. Pembagian

ruang

perkuliahan

merupakan

wewenang

pihak

Bagian

Administrasi dan Akademik Universitas (BAAK).


8. Komponen Penilaian Indeks Prestasi Kumulatif adalah sebagai berikut :
9. Tambahin syarat pengambilan SKS
NK
IPK =
SKS

Keterangan :
NK = Total Nilai Kumulatif
SKS = Total SKS

Berdasarkan hasil pengumpulan data di atas, maka dapat dianalisis dan


dispesifikan sebagai berikut :
4.1.1.1 Pendefinisian Masalah
Berdasarkan data yang diperoleh, dapat dianalisis bahwa dalam kegiatan
perwalian di Fasilkom masih terdapat kendala-kendala, seperti keterlambatan
mahasiswa dalam kegiatan perwalian dengan alasan mahasiswa sibuk dengan
pekerjaan, dll. Selain itu, form KRS yang telah di isi oleh mahasiswa hilang,
sehingga TU harus memberikan form KRS kembali. Begitu juga KHS yang telah
diibagikan kepada mahasiswa, hilang. Keterangan tersebut mengidentifikasikan
bahwa dalam dalam kegiatan perwalian di Fasilkom pada saat ini belum efisien.
Oleh karena itu penulis akan merancang suatu aplikasi yang dapat membantu
mempermudah dalam kegiatan perwalian. Aplikasi pengisian KRS berbasis
website dirancang untuk menjembatani antara mahasiswa dengan dosen wali
untuk melakukan perwalian tanpa harus bertatap muka namun tetap pada jadwal
yang telah ditentukan berdasarkan peraturan yang berlaku.
4.1.1.2 Pendefinisian KebutuhanSoftware
Bersarkan hasil analisis permasalahan mengenai pengisian KRS di
Fasikom, penulis akan mengembangkan perangkat lunak untuk mengisi KRS
berbasis website dimana mahasiswa Fasilkom dapat melakukan perwalian kapan
saja dan di mana saja sesuai jadwal yang telah ditentukan tanpa harus menemui
dosen walinya. Selain mempermudah proses perwalian, aplikasi juga dapat
menjadi jembatan informasi biaya sks dan praktikum serta informasi yang
berhubungan dengan Biro Administrasi Akademik dan Kemahasiswaan (BAAK).

4.1.1.3 Pendefinisian Pengguna


Berdasarkan hasil analisis, penulis menulis mendefinisikan apa saja
kebutuhan pengguna Software pengisian KRS berbasis website. Spesifikasi
kebutuhan pengguna software dituangkan pada tabel di bawah ini :
Tabel 4.1 Spesifikasi Kebutuhan User/Pengguna.
Pengguna
Kebutuhan
Administrator / Tata 1. Pengolahan data mahasiswa, dosen, mata kuliah,
Usaha (TU)
Mahasiswa

nilai (input, edit, updete, delete).


2. Login
3. Melihat daftar nilai
4. Mengisi KRS
5. Ubah KRS
6. Cetak KRS

Dosen Wali

1. Login
2. Cek KRS
3. Menyetujui KRS
4. Kirim saran jika KRS tidak disetujui

Bagian Keuangan

1. Cek KRS
2. Cetak Kwiansi
3. Input kewajiban biaya perkuliahan per tahun.

Bagian

Administrasi 1. Cek Pelunasan SKS dan Praktikum

Akademik
Kemahasiswaan
(BAAK)

dan 2. Memberitahukan bahawa absensi siap diambil


3. Simpan KRS

4.1.2

Desain
Berdasakan hasil analisis yang telah didefinisikan ke dalam masing-masing

kebutuhan, maka tahap selanjutnya adalah membuat desain Aplikasi Pengisisan


KRS Berbasis Website.Adapun deskripsi aplikasi yang ditawarkan yaitu sebagai
berikut :
1. Mahasiswa melakukan Login, jika berhasil maka Aplikasi akan menampilkan
berhasil, maka mahasiswa dapat memulai melakukan kegiatan pengisian KRS.
2. Aplikasi menampilakan daftar nilai kepada mahasiswa, mahasiswa mengecek
nilai semester akhir beserta IPK terakhir.
3. Aplikasi menampilkan daftar MK yang ditawarkan untuk semester berikutnya.
4. Mahasiswa memilih MK yang ditawarkan untuk semester berikutnya.
5. Jika sudah selesai, Aplikasi menampilkan memproses report KRS lalu
tersimpan dalam database KRS yang selanjutnya KRS tersebut akan diperiksa
oleh Dosen wali.
6. Sebelum memeriksa KRS mahasiswa, mula-mula Dosen wali melakukan login
ke Aplikasi. Jika Login berhasil, maka Dosen wali dapat melakukan
pemerikasaan KRS melalui Aplikasi.
7. Dosen wali melakukan login, jika berhasil, Aplikasi dapat melanjutkan proses
perwalian.
8. Aplikasi menampilkan Daftar mahasiswa yang sudah mengisisi KRS, Dosen
memilih nama mahasiswa satu persatu.
9. Aplikasi menampilkan daftar MK yang telah dipilih oleh mahasiswa (KRS).
10. Dosen wali memeriksa KRS dengan menggunakan Daftar nilai sebagai
referensi persetejuan (Approval) KRS .
11. Aplikasi menampilkan Daftar nilai.
12. Dosen wali membuat keputusan apakah KRS layak di Approve? Jika layak,
maka Aplikasi akan memproses KRS Approval. Jika tidak, Dosen wali
membuat saran ubah MK. KRS approval dan saran ubah KRS disimpan ke
dalam database perwalian yang kemudian akan diperiksa kembali oleh
mahasiswa.

13. Mahasiswa melakukan pengecekan terhadap KRS yang telah diperiksa oleh
Dosen wali. Dengan melakukan Login terlebeih dahulu seperti pada prosedur
nomor 1.
14. Apliksai akan menampilkan KRS yang telah dicek oleh Dosen wali.
15. Apakah aplikasi menampilkan KRS Approval atau menampilkan saran ubah
MK? Jika ya, maka tampil KRS Approval,jika tidak, tampilkan saran ubah
MK.
16. Jika tampil saran ubah MK maka Mahasiswa membayar SKS dan praktikum
ke Biro Keuangan.
17. Jika Aplikasi menampilkan saran ubah MK, maka mahasiswa mengubah
daftar MK yang diambil sesuai saran Dosen wali. (Kembali ke prosedur
nomor 4). Jika sudah selesai diubah, maka KRS secara otomatis akan terapprove.
18. Mahasiswa membayar SKS dan praktikum ke Biro Keuangan.
19. Biro keuangan melakukan Login ke Aplikasi terlebi dahulu, jika sukses maka
lanjutkan ke langkah selanjutnya. Jika belum berhasil, maka ulangi masukkan
id dan password hingga berhasik masuk ke Aplikasi.
20. Aplikasi menampilkan Daftar mahasiswa yang sudah mengisi KRS.
21. Biro keuangan memilih nama mahasiswa yang akan membayar.
22. Aplikasi menampilkan KRS mahasiswa yang akan membayar.
23. Biro keuangan mengcek apakah KRS sudah di-approve? Jika sudah,
pembayaran diterima dan memberi keterangan tanda pelunasan ke dalam
database keuangan, selanjutnya kwitansi dicetak sebagai bukti pembayaran
yang disimpan oleh mahasiswa. Jika KRS belum di-approve, pembayaran
ditolak. Dan cek ulang hingga KRS sudah di-approve.
24. Mahasiswa datang ke Biro akademik untuk mengambil kartu absensi.
25. Biro akademik melakukan Login ke Aplikasi terlebi dahulu, jika sukses maka
lanjutkan ke langkah selanjutnya. Jika belum berhasil, maka ulangi masukkan
id dan password hingga berhasik masuk ke Aplikasi.
26. Aplikasi menampilkan Daftar mahasiswa yang sudah mengisi KRS.
27. Plih nama mahasiswa yang akan mengambil absensi.

28. Biro keuangan mengecek KRS mahasiswa. Apakah sudah di-approve? Jika
sudah, biro akademik Accept KRS dengan menyimpan kedalam Arsip
Akademik. Jika KRS belum di-approve , cek ulang hingga KRS di approve.
29. Setelah pengecekkan KRS, Biro akademik memeriksa apakah mahasiswa
sudah melakukan pelunasan biaya SKS dan praktikum? Jika sudah, maka
cetak absensi. Jika belum tunda cetak hingga mhs melunasi SKS dan
Praktikum.
30. Setelah KRS di acceptdan dilunasi, maka Biro akademik cetak kartu absensi
dan praktikum sesuai jumlah MK yang diambil oleh MHS.
31. Kartu absensi diserahakan kepada mahasiswa.
Berdasarkan dari deskripsi di atas, dapat digambarkan menggunakan flowmap
sebagai berikut :

1. Flowmap mahasiswa mengisi KRS.


Flowamap Mahasiswa Mengisi KRS (Modul 1)
Mahasiswa

Aplikasi

Mulai

Login
Db
Mahasiswa

Sukses?

y
Display
Biodata
Db nilai

Cek
Nilai/IPK

Display Nilai

Db Mata
Kuliah
Pilih MK

Display Form
KRS

Submit
Status KRS
(KRS Temp)

Logout

END

Gambar 4.1Flowmap Mahasiswa Mengisi KRS.

2. Flowmap Dosen Wali Mengecek KRS Sementara (KRS Temp).

Flowmap Dosen Wali memeriksa KRS


Dosen

Aplikasi

START

Login
Db Dosen

Sukses?

Biodata Dosen

Db KRS
Temp
Daftar MHS
sudah mengisi
KRS

Pilih MHS

Periksa
KRS

Setuju?
t

Tolak

Terima

Buat Saran

Approve

Db KRS
Approval
Simpan

Db Saran
Simpan

Pilih MHS
Lagi?

End

Gambar 4.2FlowmapDosen Wali Melakukan Approval KRS Temp.

3. Flowmap Mahasiswa Memeriksa KRS yang telah diperiksa oleh Dosen Wali.
Mahasiswa Periksa KRS (Modul 3)
Mahasiswa

Aplikasi

Start

Login

Sukses

Db MHS

Biodata MHS

Periksa
Status
KRS
Db KRS

Status KRS

Sudah
Diapprove?

Modul 1

End

Gambar 4.3MahasiswaMemeriksa KRS Approval.

4. Flowmap Pembayaran KRS.


Mahasiswa Membayar KRS (Modul 4)
Biro Keuangan

Aplikasi

Mahasiswa

Login
Biro
Keuangan

Sukses?

y
Pilih
MHS

Dafatr MHS
Db KRS
Approval

Cek
KRS

Sudah diapprove?

KRS
Approval

Tanda
pelunasan

Db
Keuangan

Tolak
Pembayaran

Cetak Kwitansi

Kwitansi

Kwitansi

Ambil
Absensi

Gambar 4.4FlowmapMahasiswa Membayar KRS.


5. Flowmap Penukaran Kartu Absensi

Penukaran Kartu Absensi (Modul 5)


Biro Akademik

Aplikasi

Mahasiswa

Start

Login
Db
Akademik
Sukses?

Db KRS
Approval
Daftar MHS

Pilih MHS

Db KRS
Approval
KRS Approval

Cetak Absensi

Absensi MHS

Print

Absensi

Absensi

End

Gambar 4.5Flowmap Penukaran Kartu Absensi.

4.1.2.1 Desain Softaware

Desain Aplikasi Pengisian KRS website digambarkan menggunakan


Diagram Konteks dan DFD level1 sampai level 2. Berikut hasil desain software.
1. DFD (Data Flow Diagram)
a. Diagram Konteks

Id dan Password
KRS Temp
Validasi

KRS Approval

KRS Approval
Mahasiswa

Dosen Wali
Saran

Saran
Kwitansi

Daftar Nilai
Validasi

Kartu Absensi

KRS temp
Daftar MK

Id dan Password
Tarif KRS
Aplikasi Pengisian KRS berbasis
Website

Daftar MHS

Daftar Nilai

Keterangan lunas

Id dan Password
Validasi

Validasi

Id dan Password

Biro Keuangan

Daftar MHS KRS Approve Ket Lunas


Biro Akademik
Ket KRS sudah diterima

Gambar 4.5Diagram Konteks.

b. Diagram Level 1
Db Mahasiswa
Id dan Password
Validasi

Validasi
Daftar Nilai

Daftar Nilai

Db Nilai

Daftar MK
Isi KRS
Mahasiswa
Mahasiswa
Mahasiswa
Mahasiswa

Daftar MK

Saran
KRS
temp

Db Mata Kuliah

KRS Approval

KRS Temp
Saran

Db Dosen Wali

Validasi

Id dan Password

Db KRS Temp

Saran
Validasi

2
KRS Temp

KRS Temp

Daftar Nilai

Daftar Nilai
Dosen
Wali
DosenWali
Wali
Dosen

Approval KRS

KRS Approval

Saran
KRS Approval

KRS Approval

+
Db KRS Approval
Db Keuangan

Daftar MHS KRS sudah di Approve

Validasi

3
Kwitansi

Id dan Password
Validasi

Keterangan Lunas

Daftar MHS
Biro
BiroKeuangan
Keuangan
Biro
Keuangan
Biro
Keuangan

Pembayaran KRS

Tarif KRS

+
Keterangan lunas
Daftar MHS KRS Sudah di_Approve dan Lunas
Validasi

Db Akademik

4
Kartu Absensi
Id dan Password

Pengambilan Kartu
Absensi

Validasi
Biro
Biro
Ak
ademik
Biro
Ak
ademik
Biro
BiroAk
Ak
Akademik
ademik
ademik

Daftar MHS KRS Approve Ket Lunas

Ket KRS sudah diterima

Gambar 4.6DFD Level 1.

c. Diagram Level 2

Ket KRS Sudah Diterima

1) DFD Level 2 Proses 1 Pengisian KRS

1.11

Id dan Password

Validasi

Db Mahasiswa

Login Mahasiswa

Validasi

Daftar MK
Db Mata Kuliah
2

Daftar Nilai
Mahasiswa

Daftar Nilai

1.2

Daftar MK

Db Nilai

Pengisian KRS
Db KRS Temp : 1

KRS temp

Saran
Db KRS Temp : 2
3

1.3
Saran

Periksa KRS

KRS Approval
Db KRS Approval

KRS Approval

Gambar 4.7DFD Level 2 Proses 1 Pengisian KRS.

2) Digram Level 2 Proses 2Approval KRS


Id dan Password

2.1

Validasi

Validasi
Db Dosen Wali

Login Dosen Wali

Daftar Nilai

Daftar Nilai
KRS Temp
Dose
Dosen
n Wa
Wali
li
Dose

KRS Approval

Db Nilai

2.2
KRS Temp
Db KRS Temp : 2

Terima KRS
KRS Approval

Db KRS Approval

2.3
Saran
Saran

Db KRS Temp : 1

Tolak KRS

Gambar 4.8DFD Level 2 Proses 2 Approval KRS.

3) Diagram Level 2 Proses 3 (Pembayaran KRS)


1

3.1

Id dan Password

Login Biro
Keuangan

Validasi

Db Keuangan
Validasi
Db KRS Approval :
1

Daftar MHS

Daftar MHS KRS sudah di Approve

3.2
Tarif KRS
Biro Keuangan
Keterangan lunas

Terima
Pembayaran

Mahasiswa
Keterangan Lunas

Keterangan Lunas

Db KRS Approval :
2

3.3
Cetak Kwitansi
Kwitansi

Gambar 4.9DFD Level 2 Proses 3 Pembayaran KRS.


4) Diagram Level 2 Proses 4Penukaran Kartu Absensi.
1

4.1

Id dan Password

Validasi
Db Akademik

Login Biro
Akademik

Db KRS Approval :
1
2

4.2

Biro Akademik
Daftar MHS KRS Approve Ket Lunas

Daftar MHS KRS Sudah di_Approve dan Lunas

Pengarsipan KRS
Ket KRS Sudah Diterima

Ket KRS sudah diterima

Db KRS Approval :
2

Kartu Absensi
Mahasiswa

4.3
Cetak Kartu
Absensi

Ket KRS sudah Diterima

Gambar 4.10DFD Level 2 Proses 4 Penukaran Kartu Absensi.

2. Kamus Data
Untuk memperjelas gambar DFD, dibutuhkan kamus data untuk
menjelaskan setiap elemen data yang berhubungan dengan setiap proses.
a. Penjelasan Proses
Tabel 4.2 Penjelasan Proses.
No.
1

Proses

Keterangan

No.Proses

Nama Proses

Isi KRS

Source

Mahasiswa

Input

Data Mahasiswa

Output

Info biodata mahasiswa, nilai mahasiswa,


daftar mata kuliah yang ditawarkan.

Destination

Mahasiswa mengisi KRS dengan memilih


mata kuliah berdasarkan nilai dan IPK yang
telah diperoleh di semester terakhir.

Logika proses

1. Mahasiswa melakukan login terlebih


dahulu dengan memasukkan user id dan
password, sistem melakukan validasi user
id dan password tersebut. Jika valid,
maka

mahasiswa

dapat

mengakses

akunnya.
2. Mahasiswa memeriksa nilai meliputi IPK
yang telah diperoleh di semester yang
terakhir ditempuh. Hal ini merupakan
rule dalam pengambilan mata kuliah
semester berikutnya.
IPK

SKS berhak ditempuh

3.00 4.00

24 sks

2.55 2.99

21 sks

2.00 2.49

18 sks

0.55 1.59

15 sks

No. Proses

1.1

Nama Proses

Login Mahasiswa

Source

Mahasiswa

Input

User id dan password

Output

Hasil validasi user id dan password.

Destination

Mahasiswa

melakukan

Login

untuk

mengakses akunnya.
Logika Proses

1. Mahasiswa memasukkan user id dan


password ke dalam form login.
2. Jika user id dan password valid, maka
sistem

akan

menampilkan

profil

mahasiswa yang bersangkutan.


3. Jika user id dan password invalid, maka
aplikasi

akan

menampilkan

info

kesalahan terhadap pengisian user id dan


password.
3

No. Proses

1.2

Nama Proses

Pengisian KRS

Source

Mahasiswa

Input

Pilihan mata kuliah

Output

KRS Temp. (KRS sementara)

Destination

Mahasiswa

memilih

mata

kuliah

yang

ditawarkan dan disimpan kedalam database


KRS temporary.
Logika Proses

1. Mahasiswa memilih Mata Kuliah yang


ditawarkan sesuai jumlah sks yang
berhak diambil.
2. Jika jumlah sks yang diambil sks
berhak diambil, maka aplikasi dapat
menyimpannya ke dalam database KRS
Temp.
3. Jika jumlah sks yang diambil melebihi

sks yang berhak diambil, maka aplikasi


memberikan peringatan bahwa sks yang
diambil melebihi batas yang ditentukan.
4

No. Proses

1.3

Nama proses

Periksa KRS

Source

Mahasiswa

Input

Klik status KRS

Output

Status KRS

Destination

Memeriksa

Apakah

KRS

Temp

sudah

disetuji oleh dosen wali atau belum.


Logika proses

1. Mahasiwa men-klik status KRS, jika


muncul KRS dengan status disetujui
maka KRS tersebut sudah di approve
oleh dosen wali.
2. Jika muncul KRS dengan saran, maka
KRS tersebut belum di approve oleh
dosen

wali

dan

mahasiswa

harus

mengulangi lagi memilih mata kuliah


sesuai saran dosen wali.
3. Jika sudah selesai disimpan, lalu periksa
kembali di hari berikutnya.
5

No. Proses

Nama Proses

Approval KRS

Source

Dosen Wali

Input

Data Dosesn, Approval KRS (disetujui atau


ditolak), saran.

Output

Biodata

Dosen,

daftar

KRS

Temp.

mahasiswa.
Destination

Memeriksa KRS mahasiswa yang harus


disetujui oleh dosen wali.

Logika proses

1. Jika mata kuliah yang diambil sudah


sesuai berdasarkan nilai yang telah

diperoleh, maka dosen wali menyetujui


KRS Temp.mahasiswa.
2. Jika mata kuliah yang diambil tidak se
tidak sesuai dengan nilai yang diperoleh
sebelumnya, maka dosen wali menolak
KRS Temp.
3. Jika KRS ditolak maka dosen wali
meberikan saran mata kuliah yang
seharusnya di ambil.
6

No. proses

2.1

Nama proses

Login dosen wali

Source

Dosen wali

Input

User id dan password

Output

Info validasi id dan password

Destination

Dosen melakukan login untuk mengakses


akunnya.

Logika proses

1. Dosen wali memasukkan user id dan


password ke dalam form login.
2. Jika user id dan password valid, maka
aplikasi

akan

menampilkan

biodata

dosen yang bersangkutan.


3. Jika user id dan password invalid, maka
aplikasi akan menampilkan info bahwa
password yang dimasukkan adalah salah.
7

No. proses

2.2

Nama proses

Approve KRS (terima KRS)

Source

Dosen wali

Intput

KRS diterima

Output

Daftar mahasiswa sudah mengisi KRS

Destination

Dosen menerima KRS temp. mahasiswa

Logika proses

1. Jika KRS diterima maka aplikasi akan


menyimpan ke dalam database dengan

status diterima.
2. Jika KRS diterima, saran bernilai Null.
8

No. proses

2.3

Nama proses

Disapprove KRS (tolak KRS)

Source

Dosen wali

Input

KRS ditolak

Output

Daftar mahasiswa sudah mengisi KRS

Destination

Dosen wali menolak KRS temp. mahasiswa

Logika proses

1. Jika KRS ditolak maka aplikasi akan


menyimpan ke dalam database dengan
ststus ditolak.
2. Jika KRS ditolak maka dosen wali
mebuat saran yang selanjutnya disimpan
ke dalam tabel saran.

No. proses

Nama proses

Pembayaran KRS

Source

Biro Keuangan

Input

Data biro keuangan

Output

Daftar KRS approval mahasiswa Fasilkom.

Destination

Mmberikan keterangan pelunasan terhadap


mahasiswa Fasilkom yang sudah membayar
KRS.

Logika proses

1. Jika

mahasiswa

fasilkom

sudah

membayar KRS, maka Biro keuangan


memberi keterangan pelunasan.
2. Keterangan pelunasan disimpan kedalam
database.
10

No. proses

3.1

Nama proses

Login Biro keuangan

Source

Biro Keuangan

Input

User id dan password

Output

Info valid dan invalid user id dan password

Destination

Biro

keuangan

melakukan

login

untuk

mengakases akunnya.
Logika proses

1. Jika user id dan password valid, maka


aplikasi

akan

petugas

menampilkan

biodata

keuangan

yang

Biro

bersangkutan.
2. Jika user id dan password invalid, maka
aplikasi menampilkan peringatan bahwa
password yang dimasukkan salah.
11

No. proses

3.2

Nama proses

Terima pembayaran

Source

Biro keuangan

Input

Keterangan lunas

Output

Daftar KRS approval mahasiswa

Destination

Memberikan keterangan pelunasan ke dalam


database.

Logika proses

1. Jika

mahasiswa

yang

bersangkutan

sudah terdaftar dalam KRS approval,


maka

Biro

keuangan

menerima

pembayaran dan menerangkan bahwa


mahasiswa

tersebut

sudah

melunasi

biaya sks dan praktikum. Keterangan


lunas secara otomatis tersimpan ke
dalam database.
12

No. proses

3.3

Nama proses

Cetak kwitansi

Source

Database

Input

Keterangan lunas

Output

Kwitansi pembayaran

Destination

Kwitansi
mahasiswa

sebagai
yang

tanda

bukti

bahwa

bersangkutan

sudah

melunasi pembayaran sks dan praktikum.


Logika proses

1. Jika proses pelunasan sudah selesai


maka akan akan tampil lembar kwitansi.
2. Jika kwitansi di klik maka secara
otomatis kwitansi siap dicetak.

13

No. proses

Nama proses

Penukaran kartu absensi

Source

Biro Akademik

Input

Data akademik, pilih nama mahasiwa.

Output

Info KRS mahasiswa

Destination

Biro akademik melakukan pemeriksaan KRS


mahasiswa agar dapat ditukar dengan kartu
absensi perkuliahan dan praktikum.

Logika proses

1. Jika KRS mahasiswa sudah di approve


dosen wali dan biro keuangan, maka
mahasiswa berhak mendapatkan kartu
absensi perkuliahan dan praktikum.

15

No. proses

4.1

Nama proses

Login Biro Akademik

Source

Biro akademik

Input

User id dan password

Output

Info valid atau invalid user id dan password

Destination

Biro Akademik melakukan login untuk


mengakses akunnya.

Logika proses

1. Biro keuangan memasukkan user id dan


password ke dalam form login.
2. Jika user id dan password valid, maka
aplikasi
petugas

akan
biro

menampilkan

biodata

akademik

yang

bersangkutan.
3. Jika user id dan password invalid, maka
aplikasi akan menampilkan peringatan

bahwa password yang dimasukkan salah.


16

No. proses

4.2

Nama proses

Pemeriksaan KRS mahasiswa

Source

Database

Input

Data mahaiswa

Output

KRS mahasiswa yang sudah di approve oleh


Dosen wali sekaligus Biro keuangan.

Destination

Biro akademik memeriksa KRS approval


Dosen wali dan Biro keuangan.

Logika proses

1. Jika meng-klik nama mahasiswa pada


daftar mahasiswa maka aplikasi akan
menanpilkan

KRS

approval

milik

mahasiswa tersebut.
17

No. proses

4.3

Nama proses

Cetak kartu absensi

Source

Database

Input

KRS approval

Output

Kartu absensi

Destination

Kartu absensi dicetak sesua berdasarkan


jumlah mata kuliah yang diambil.

Logika proses

1. Jika Biro keuangan meng-klik cetak


pada kartu absensi mahasiswa, maka
kartu absensi siap dicetak. Dan
diserahkan kepada mahasiswa.

b. Penjelasan Data Entitas

Tabel 4.3 Tabel Data Entitas


Nama

Deskripsi

Data mahasiswa

Berisi

biodata npm

mahasiswa

Data Dosen wali Berisi

Struktur Data

Karakter
[09]

nama_mhs

[AZ] [az]

tempat_lahir

[AZ]

jk

[AZ][az]

thn_msk

[09]

biodata id_dosen

[09]

dosen wali

nama_dosen

[AZ] [az]

user_id

[AZ] [az] [09]


[simbol]

password

[AZ] [az] [09]


[simbol]

Data

Biro Berisi

Keuangan

petugas
keuangan

data id_petugas

[09]

Biro nama_petugas

[AZ] [az]

user_id

[AZ] [az] [09]


[simbol]

password

[AZ] [az] [09]


[simbol]

Data

Biro Berisi data Biro id_petugas

Akademik

akademik

[09]

nama_petugas

[AZ] [az]

user_id

[AZ] [az] [09]


[simbol]

password

[AZ] [az] [09]


[simbol]

Nilai mahasiswa

Daftar

Berisi nilai tiap huruf_mutu (hm)

[A,B,C,D,E]

mata

[09]

kuliah angka_mutu (am)

beserta IP dan bobot_sks

[03]

IPK

ip

[09]

ipk

[09]

mata Berisi

paket kode_mk

[AZ] [az] [09]

kuliah

mata

kuliah nama_mk

yang

sks_mk

ditawarkan tiap sks_prkt

[AZ] [az]
[09]
[09]

semester.
KRS Temp

Berisi

pilihan tgl_proses

date

mata

kuliah saran

[AZ] [az] [09]

sementara.
KRS Approval

KRS

[simbol]
yang npm

[09]

sudah disetujui nama_mhs

[AZ] [az]

minimal

oleh ipk

[09]

Dosen

wali, tgl_proses

Date

selanjutnya Biro jam

Time

Keuangan

Null

dan saran

Biro Akademik.

status

[Disetujui]
diproses]

Pembayaran

Keterangan

id_bayar

[09]

bahwa

tgl_proses

Date

mahasiswa

jsksum

[09]

sudah

jskspr

[09]

melakukan

totum

[09]

pembayaran

totpr

[09]

KRS Approval.

[sudah

4.1.2.2 Desain Data


1. Entity Relationship Diagram (ERD)
Langkah awal dalam membuat desain merepresentasikan hubungan antar
entitas yang terkait dalam prosedur pengisian KRS, penulis menggunakan bantuan
Entity RelationshipDigram (ERD).Berikut adalah gambar ERD dalam Aplikasi
pengisian KRS berbasis website :

NMMHSMSM
TAHUNMSMHS

NAKMKTBKMK

HS

NIMHSMSMHS

KDPTITBKM
K

SKSMKTBKM
K
SKSPRTBKMK

KDJEKMSMHS

TPLHRMSMHS

Mahasiswa

Mata Kuliah

mengambil

NIMHSMSMHS

SEMESTBKM
K

KDPTITBKM
K

memiliki
KDPTITBKM
K

password
id_dose
n
user

Nama_dosen

NIMHSMSMHS

KRS temp

Dosen Wali

approve
id_dose
n

KDPTITBKM
K

SKSMKTBKM
K

NIMHSMSMHS

SKSMKTBKM
K
TANGGAL

KRS Approval

membentuk

JAM
stat

NIMHSMSMHS

IPK
NIMHSMSMHS

approve

Id_ptgs
Password

Nm_ptgs

user

BIRO

Id_ptgs

Gambar 4.11 Entity Relationship Diagram.

base

2. Skema Relasi

Gambar 4.12 Skema Relasi


3. Normalisasi Struktur Tabel
Untuk memiliki basis data yang kompak dan efisien dalam penggunaan
ruang penyimpanan, cepat dalam pengaksesan dan mudah dalam
pemanipulasian data, maka penulis melakukan normalisasi terhadap
struktur table berdasarkan ERD dan skema relasi yang telah dibuat.
a. Tabel Mahasiswa
Tabel 4.4 Tabel Mahasiswa.
No Field

Type

Size

Keterangan

1.

NIMHSMSMHS

varchar

15

Primary key

2.

NMMHSMSMHS varchar

30

3.

TAHUNMSMHS

varchar

4.

KDJEKMSMHS

varchar

5.

TPLHRMSMHS

varchar

20

6.

TGLHRMSMHS

datetime

b. Tabel Dosen Wali


Tabel 4.5 Tabel Dosen Wali.
No Field

Type

Size

Keterangan

1.

id_dosen

varchar

Primary key

2.

nama_dosen

varchar

100

3.

User

varchar

100

4.

password

varchar

100

No Field

Type

Size

Keterangan

1.

id_ptgs

varchar

Primary key

2.

nm_ptgs

varchar

100

3.

User

varchar

100

4.

Password

varchar

100

5.

Base

varchar

100

c. Table Biro
Tabel 4.6 Tabel Biro.

d. Tabel Mata Kuliah


Tabel 4.7 Tabel Mata Kuliah.
No Field

Type

Size

Keterangan

1.

KDPTITBKMK

varchar

Primary key

2.

NAKMKTBKMK varchar

3.

SKSMKTBKMK

double

4.

SKSPRTBKMK

double

5.

SEMESTBKMK

varchar

100

e. Tabel KRS Temporary


Tabel 4.8 Tabel KRS Temporary.
No Field

Type

Size

Keterangan

1.

Varchar

15

Foreign Key

NIMHSMSMHS

2.

KDKMKTBKMK Varchar

30

3.

SKS

Integer

Foreifn Key

f. Tabel KRS Approval


Tabel 4.9 Tabel KRS Approval.
No Field

Type

Size

Keterangan

1.

NIMHSMSMHS

varchar

15

Foreign Key

2.

NMMHSMSMHS varchar

30

3.

TANGGAL

Date

4.

JAM

Time

5.

IPK

varchar

6.

SKS

Int

7.

stat

enum('DiSetujui',
'DiTolak',
'Belum
Proses')

g. Tabel Saran
Tabel 4.10 Tabel Saran.
No Field

Type

Size

Keterangan

1.

NIMHSMSMHS

varchar

15

Foreign Key

2.

Nm_mhs

varchar

45

3.

Saran

Medium
text

4.

Tgl_proses

Date

5.

Jam

Time

6.

stat

enum('DiSetujui',
'Di-

Tolak',
'Belum
Proses')

h. Tabel Pembayaran
Tabel 4.11 Tabel Pemabayaran.
No Field

Type

Size

Keterangan

1.

id-bayar

Int

Primary Key

2.

Jsksum

Int

3.

Jskspr

Int

4.

Totum

Decimal

14,0

5.

Totpr

Decimal

14,0

6.

Total

Decimal

14,0

7.

Tanggal

Date

8.

NIMHSMSMHS

Varchar

15

Foreign Key

4.1.2.3 Desain Interface


1. Interface Login
a. Homepage
Pilih Login
Login Mahasiswa

Login Dosen

Login Administrator

Gambar 4.12 Homepage.

Login Biro

b. Form Login
Login
User Id

Password

:
Login

Gambar 4.13 Form Login.


2. Interface Mahasiswa
a. Form Id dan Password Valid
HEADER
SELAMAT DATANG
Home
Nilai
Pengisian KRS
Status KRS

BIODATA
Nama
.
NPM
.
Tahun Masuk
.
Tempat, Tanggal Lahir
.

Logout

Gambar 4.14 Biodata.

b. Tampilan Jika Id dan Password Invalid


Password Salah, Kembali
c. Tampilan Daftar Nilai Mahasiswa
HEADER
Nama :
Home
Semester :

Nilai
Pengisian KRS
Status KRS

No.

Kode
MK

Pilih semester

Nama MK

Logout

Gambar 4.15 Tampilan Daftar Nilai Mahasiswa.

d. Tampilan Daftar Mata Kuliah yang Ditawarkan


HEADER

Nilai

Nama :
NPM :
IPK :
Jml SKS yang diambil :
Daftar Matakuliah Semester n

Pengisian KRS

Daftar Mata Semester 7

Home

Status KRS

No.

Logout

Kode
MK

Nama MK

SKS

Praktek

Ambil

Daftar Mata Semester yang belum ditempuh Ganjil

No.

Kode
MK

Nama MK

SKS

Praktek

Ambil

SKS

Praktek

Ambil

SKS

Praktek

Ambil

Daftar Mata Semester yang harus Di-Ulang

No.

Kode
MK

Nama MK

Daftar Mata Semester Ganjil Ke 9

No.

Kode
MK

Nama MK

Selesai

Gambar 4.16 Tampilan Daftar Mata Kuliah yang ditawarkan.

e. Tampilan KRS Temporary


HEADER
Home
Nilai

Nama :
NPM :
IPK :
Jml SKS yang diambil :
Daftar Matakuliah Semester n

Pengisian KRS
Status KRS

No.

Logout

Kode
MK

Nama MK

SKS

Praktek

Status
Saran

: Belum diproses

Tanggal Proses

: yyyy-mm-dd 00:00:00

Gambar 4.17 Tampilan KRS Temporary.

f. Tampilan KRS Approval


HEADER
Home
Nilai

Nama :
NPM :
IPK :
Jml SKS yang diambil :
Daftar Matakuliah Semester n

Pengisian KRS
Status KRS

No.

Logout

Kode
MK

Nama MK

SKS

Status
Saran

:-

Tanggal Proses

: yyyy-mm-dd 00:00:00

Gambar 4.18 Tampilan KRS Approval.

Praktek

3. Interface Dosen Wali


a. Interface Biodata Dosen Wali
HEADER
SELAMAT DATANG
Home
KRS Mahasiswa
Logout

BIODATA DOSEN
.
.

Nama
ID Dosen

Gambar 4.19 Tampilan Biodata Dosen Wali.

b. Daftar KRS Temp. Mahasiswa


HEADER
Home
KRS Mahasiswa

No
1.
2.

Nama Mahasiswa
Sulistiya Saptarini
Nurairah

Tanggal
2012-07-20
2012-07-20

SKS
24
24

IPK
3.22
4.50

Logout

Gambar 4.20 TampilanKRS Temp.Mahasiswa.


c. Tampilan Approval KRS
HEADER
Home
KRS Mahasiswa
Logout

Nama
:
NPM
:
IPK
:
Jumlah SKS Yang bisa Diambil :

Tabel KRS Temp.


Disetujui

Saran

Ditolak

Proses

Tabel Nilai Mahasiswa sebagai referensi approval KRS

Proses
proses
proses

Gambar 4.20 Tampilan Approval KRS Mahasiswa.

4. Interface Biro Keuangan


a. Daftar KRS Approval Mahasiswa
HEADER
Home
KRS Mahasiswa
Logout

Nama
:
NPM
:
IPK
:
Jumlah SKS Yang bisa Diambil :

Tabel KRS Approval


Sub total : Rp .(sks)
TOTAL
: Rp .

Rp(praktikum)

Selesai

Gambar 4.21 Daftar KRS Approval Mahasiswa.

b. Kwitansi Pembayaran
KWITANSI PEMBAYARAN
Telah diterima dari
Uang Sebesar
Untuk

: Npm ...
: .
: Pembayaran Mata Kuliah Umum Sebanyak : SKS
Sebesar : Rp, : dan Mata Kuliah Praktek Sebanyak
SKS Sebesar : Rp. ..
Karawang, yyyy-mm-dd
(Keuangan)

Gambar 4.22 Kwitansi Pembayaran.

5. Interface Biro Akademik


a. Daftar KRS Mahasiswa yang sudah di-approve dan lunas
pembayaran.
HEADER
Home
Kartu Absensi

No
1.
2.

Nama Mahasiswa
Sulistiya Saptarini
Nurairah

Tanggal
2012-07-20
2012-07-20

SKS
24
24

IPK
3.22
4.50

Logout

Gambar 4.23 Tampilan Daftar Mahasiswa yang sudah disapprove dan


lunas pembayaran.

b. Kartu Absensi Mahasiswa


KARTU KEHADIRAN KULIAH MAHASISWA
UNIVERSITAS SINGAPERBANGSA KARAWANG
Nama
:...
NPM
:..
Mata Kuliah:
Kode MK :......
Pertemuan

Nama Dosen :
Waktu Kuliah :..
SMT/TA
:...
Fak.Prodi
:...

Materi

Keterangan :
1. Kartu dibawa setiap kuliah dan
di paraf oleh Dosen.
2. Saat Pendaftaran UTS
Kartu Harus Diperlihatkan ke
Panitia.
3. Saat Pendaftaran UAS
kartu Dikumpulkan ke Dosen
MK.
4. Jika kartu ini Hilang dikenakan
Biaya penggantian Rp. 10.000.perlembar.

Tanggal

Paraf

Karawang,.
Ketua program Studi

Gambar 4.24 Tampilan Kartu Absensi Mahasiswa.

Proses
proses
proses

4.1.3

Implementasi Program
Dalam implementasi program, penulis menterjemahkan desain software

menggunakan bahasa pemrograman PHP.


Adapun kode program Aplikasi Pengisian KRS berbasis website terdapat
pada lampiran.
4.1.4

Pengujian Program
Demi kesempurnaan aplikasi yang telah dibuat, maka langkah selanjutnya

penulismelakukan serangkaian pengujian black box untuk menguji hasil program


sedangkan pengujian white box untuk menguji fungsi-fungsi yang terdapat dalam
programnya.
4.1.4.1 Pengujian Black Box
Dalam pengujian Black-Box penulis melakukan studi kasus terhadap
antarmuka guna menghindari hasil yang tidak diharapkan.
1. Pengujian Menu login
Tabel Skenario pengujian form Login Admin, Mahasiswa, Dosen
Wali, Bagian Keuangan, Biro Akademik.
Tabel 4.12 Tabel Pengujian Login
Kasus dan Hasil Uji
Data Masukkan

Hasil

yang

Kasus

Kesimpulan

diharapkan
Userr

Id

password
Klik Login

dan Menampilkan
halaman utama

Memasukkan
NPM

sebagai

User Id
tempat
sebagai
Password.

dan
lahir

Diterima

2. Pengujian User Mahasiswa


Tabel 4.13 Tabel Pengujian Interface Mahasiswa
Kasus dan Hasil Uji
Data Masukkan

Hasil

yang

Kasus

Kesimpulan

diharapkan
Klik Menu Nilai

Menampilkan

Diterima

Transkip Nilai
Klik

Menu Menampilkan

Pengisian KRS

Daftar

Mata

Kuliah

yang

Diterima

ditawarkan
Pilihan

Mata Pilihan

Kuliah

Kuliah

sesuai

jumlah

sks

mata kuliah

berhak

kurang dari

yang

Mata 1. Mahasiswa

ditempuh.

Diterima

memilih

jumlah

sks

yang
diterima
2. Mahasiswa

Diterima

memilih
Mata Kuliah
sama dengan
jumlah

sks

yang berhak
ditempuh.
3. Mahasiswa
mengambil
mata kuliah
melebihi
jumlah

sks

yang berhak
ditempuh.

Ditolak

Klik

Menu Menampilkan

Status KRS

1. Mahasiswa

KRS Approval

Diterima

memeriksa
status KRS
setelah
Dosen Wali
memeriksa.
2. Mahasiswa

Ditolak

memeriksa
status KRS
sebelum
Dosen Wali
memeriksa.
Klik Menu

Keluar aplikasi

Diterima

3. Pengujian Interface Dosen Wali


Tabel 4.14 Tabel Pengujian Interface Dosen Wali.
Kasus dan Hasil Uji
Data Masukkan

Hasil

yang

Kasus

Kesimpulan

diharapkan
Klik Menu KRS Menampilkan
Mahasiswa

Diterima

daftar
mahasiswa
yang

sudah

mengisi KRS.
Klik link proses

Menampilkan
KRS

Diterima

temp.

Mahasiswa.
Klik

Option Menyimpan

Button Diterima
Klik

KRS Approval

Option Menghapus

Button Ditolak

Diterima

KRS Temp.

Diterima

Input Saran

Membuat saran
mata

Diterima

kuliah

yang sebaiknya
diambil

oleh

mahasiswa.
Klik

Prosses Menyimpan

Button

Diterima

KRS Approval
atau saran.

Klik

Menu Keluar aplikasi

Diterima

Logout

4. Pengujian User Biro


a. Biro Keuangan
Tabel 4.15 Tabel Pengujian Interface Biro Keuangan.
Kasus dan Hasil Uji
Data Masukkan

Hasil

yang

Kasus

Kesimpulan

diharapkan
Klik

KRS Menampilkan

Mahasiswa

Daftar

Diterima

KRS

Approval
Mahasiswa.
Klik
Proses.

Link Menampilkan
KRS

Diterima

Approval

beserta

total

kewajiban yang
harus

dibayar

oleh mahasiswa.
Klik
Proses

Button Menampilkan
Kwitansi

Diterima

yang

siap dicetak.
Klik
Kwitansi

Header Mencetak
Kwitansi

Diterima
dan

kembali
menampilkan
daftar

KRS

approval
mahasiswa.
Klik

Menu Keluar aplikasi

Diterima

Logout

b. Biro Akademik
Tabel 4.16 Tabel Pengujian Interface Biro Akademmik.
Kasus dan Hasil Uji
Data Masukkan

Hasil

yang

Kasus

Kesimpulan

diharapkan
Klik

KRS Menampilkan

Mahasiswa

Daftar

Diterima

KRS

Approval
Mahasiswa.
Klik

Link Menampilkan

Proses.

Kartu

Diterima

Absensi

mahasiswa.
Klik

Header Mencetak Kartu

Kartu Absensi

Absensi

Diterima

dan

kembali
menampilkan
daftar

KRS

approval
mahasiswa.
Klik
Logout

Menu Keluar aplikasi

Diterima

4.1.4.2 Pengujian White Box


1. Pengujian Modul Mahasiswa.
a. Program Login
Tabel 4.17Tabel Pengujian White-Box pada program Login
No

Program Uji

session_start();
include('konek.php');
$NIMHSMSMHS = $_POST['NIMHSMSMHS'];
$TPLHRMSMHS

= $_POST['TPLHRMSMHS'];

$op = $_GET['op'];

if($op=="in"){

$cek

mysql_query("SELECT

FROM

mhs

WHERE

NIMHSMSMHS='$NIMHSMSMHS'
TPLHRMSMHS='$TPLHRMSMHS'");

if(mysql_num_rows($cek)==1){

$c = mysql_fetch_array($cek);
$_SESSION['NIMHSMSMHS'] = $c['NIMHSMSMHS'];
$_SESSION['NMMHSMSMHS'] = $c['NMMHSMSMHS'];

if($c['NIMHSMSMHS']==$NIMHSMSMHS){

header("location:mhs/main.php");
}

}else{
die("password salah
<ahref=\"javascript:history.back()\">kembali</a>");
}

}else if($op=="out"){

10

unset($_SESSION['NIMHSMSMHS']);//................10
unset($_SESSION['NMMHSMSMHS']);
header("location:index.php");

11

}
?>

AND

False
False
R2
1

True
R1

True

R5
5

False

False
8

True

True

10

R4
R3

Gambar 4.25Notasi Diagram Alir Proses Login.


V(G) = E-N+2
V(G) = P+1
R = Region
E= jumlah grafik alir
N = jumlah simpul/node pada grafik alir
P = Path
R = 5, E = 14, N = 11, P = 4
V(G) = E-N+2
= 14-11+2 = 5
V(G) = P+1
= 4+1 = 5
Jalur1 = 1-2-3-4-5-6-7-11
Jalur2 = 1-2-3-4-5-6-11
Jalur3 = 1-2-9-10-11
Jalur4 = 1-2-9-11
Jalur5 = 1-2-3-4-8-11

11

b. Program Approval KRS


No

Program yang diuji

<?php
include('../konek.php');
$nim = $_POST['nim'];
$saran = $_POST['saran'];
$stat = $_POST['stat'];

if($stat=="Di-Tolak"){

$sdl = "DELETE FROM krs where NIMHSMSMHS=$nim";


$del = mysql_query($sdl);
$sdd = "DELETE FROM krsdet where NIMHSMSMHS=$nim";
$dele = mysql_query($sdd);
$sqls = "UPDATE saran SET SARAN='$saran',
tgl_proses=NOW() WHERE NIMHSMSMHS=$nim";
$results = mysql_query($sqls);

if($results){

header("Location: krs.php");

else {
echo "Proses KRS GAGAL<br><a
href='krs.php?view=proses&id=$nim'>Kembali</a>";
}

}else if($stat=="Di-Setujui"){

$sql = "UPDATE krs SET stat='$stat' WHERE


NIMHSMSMHS=$nim";
$result = mysql_query($sql);

if($result){

10

header("Location: krs.php");}

11

else {
echo "Proses KRS GAGAL<br><a
href='krs.php?view=proses&id=$nim'>Kembali</a>";
}

12

}
?>

2
True

False

R1

True
R2

4
False

True

9
True

R3

False

10

11
R5

12

Gambar 4.26 Notasi Diagram Alir Approval KRS.


V(G) = E-N+2
V(G) = P+1
R = Region
E= jumlah grafik alir
N = jumlah simpul/node pada grafik alir
P = Path
R = 5, E = 15, N = 12, P = 4
V(G) = E-N+2
= 15-12+2 = 5
V(G) = P+1
= 4+1 = 5

Jalur1 = 1-2-3-4-6-12
Jalur2 = 1-2-3-4-5-12
Jalur3 = 1-2-7-8-9-10-12
Jalur4 = 1-2-7-11-12
Jalur5 = 1-2-7-8-9-11-12
4.2 Pembahasan
Berdasarkan hasil dari penelitian, penulis membuat Aplikasi pengisian KRS
berbasis website melalui tahap demi tahap sesuai dengan perencanaan
berdasarkan teori-teori yang relevan yang diperoleh dari berbagi literatur maupun
dari narasumber yang berperan dalam proses kegiatan akademik Fasilkom
khususnya pada kegiatan pengisian KRS atau biasa disebut dengan perwalian.
Metode rekayasa menggunakan SDLC dengan model waterfall merupakan
metode yang sangat tepat untuk mengembangkan sistem informasi akademik
khususnya pengisian KRS berbasis website.Alasan penulis menerapkan SDLC
dalam pengembangan perangkat lunaknya karena, di dalam SDLC terdapat tahaptahap yang singkat namun terstruktur.Sehingga memudahkan penulis dalam
melakukan penelitian dan sistematisasi pengembangan perangkat lunak.

BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN

5.1

Kesimpulan
Dari hasil penelitian mengenai sistem pengisian KRS yang sedang

berjalan, memang masih manual. Karena itu, penulis merancang Aplikasi yang
dapat membantu proses kegiatan pengisian KRS yang sedang berjalan di Fasilkom.
Aplikasi dirancang bertujuan agar mempermudah mahasiswa melakukan kegiatan
perwalian tanpa harus bertemu secara langsung dengan dosen wali namun tetap
berdasarkan jadwal yang telah ditetapkan oleh pihak Fasilkom.Selain itu, aplikasi
juga dapat digunakan oleh Biro Keuangan dan Biro Akademik untuk memeriksa
apakah KRS sudah di setujui atau belum disetujui.
5.2

Saran
Adapun saran penulis adalah sebagai berikut :
1. Untuk meningkatkan efektifitas kegiatan pengisian KRS, sebaikanya
mengatur jadwal kapan mahasiswa harus mengisi KRS, kapan dosen wali
harus memeriksa KRS mahasiswa.
2. Setiap user sebaiknya melakukan sign out setelah selesai menggunakan
Aplikasi Pengisian KRS berbasis website guna menjaga keamanan data
user.

DAFTAR PUSTAKA

Abdul Kadir, 2003, Pengenalan Sistem Informasi, Andi Ofset : Yogyakarta.

Adi Nugroho, 2005, Analisis dan Perancangan Sistem Informasi dengan


Metodologi Berorientasi Objek, Edisi Revisi, Informatika : Bandung.

Agung Setiawan, 2003, Pengantar Sistem Komputer, Informatika : Bandung.


Anon Kuncoro Widigdo, 2003, Dasar Pemrograman PHP dan MySQL, Copyright
Ilmu-Komputer.com.
Eddy Sutanta, 2005, Komunikasi Data & Jaringan Komputer, Graha Ilmu :
Yogyakarta.

Henny, Hendarti,

Korelasi Antara

Efektifitas Sistem Informasi KRS Online

dengan Kepuasan Mahasiswa Universitas Bina Nusantara. Jurnal Piranti


Warta Vol.11 No.2 April 2008 : 242-257.
H.M., Jogiyanto, 2005, Analisis dan Desain Sistem Informasi: Pendekatan
Terstruktur, Andi Offset : Yogyakarta.
H.M., Jogiyanto, 2005, Sistem Teknologi Informasi, Edisi II, Andi Ofset :
Yogyakarta.
Pressman, Roger S.,2002. Rekayasa Perangkat Lunak Pendekatan Praktisi (Buku
satu), Andi Ofset : Yogyakarta.
Wahana Komputer, 2011, Mastering CMC Programming with PHP & MySQL,
Andi Offset :Yogyakarta.
Witarto. 2004, Memahami Sistem Informasi Pendekatan Praktis Rekayasa Sistem
Informasi Melalui Kasus-kasus Sistem Informasi di Sekitar Kita,
Informatika : Bandung.

A. Modul Utama
1. Koneksi Database
<?php
mysql_connect("localhost", "root", "");
mysql_select_db("fasilkom");
?>

2. Proses Login
1) Pilih Login
<body>
<p align="center" style="font:Arial, Helvetica, sansserif; font-style:normal; font-size:22px;
color:#000000;"><strong>Pilih Login</strong></p>
<div id="wrapper">
<a href="mhs/" role="button" tabindex="1"
class="button green">Login Mahasiswa</a>
<a href="dosen/" role="button" tabindex="2"
class="button green">Login Dosen</a>
<a href="akademik/" role="button" tabindex="2"
class="button green">Login Biro</a>
<a href="admin/" role="button" tabindex="2"
class="button green">Login Administrator</a>
</div>
</body>

B. Modul Mahasiswa
1. Proses Login
<?php
session_start();
include('konek.php');
$NIMHSMSMHS = $_POST['NIMHSMSMHS'];
$TPLHRMSMHS
= $_POST['TPLHRMSMHS'];
$op = $_GET['op'];
if($op=="in"){
$cek
=
mysql_query("SELECT
*
FROM
mhs
WHERE
NIMHSMSMHS='$NIMHSMSMHS' AND TPLHRMSMHS='$TPLHRMSMHS'");
if(mysql_num_rows($cek)==1){//jika
berhasil
akan
bernilai 1
$c = mysql_fetch_array($cek);
$_SESSION['NIMHSMSMHS'] = $c['NIMHSMSMHS'];
$_SESSION['NMMHSMSMHS'] = $c['NMMHSMSMHS'];
if($c['NIMHSMSMHS']==$NIMHSMSMHS){
header("location:mhs/main.php");
}
}else{
die("password
salah
<a
href=\"javascript:history.back()\">kembali</a>");
}
}else if($op=="out"){
unset($_SESSION['NIMHSMSMHS']);

unset($_SESSION['NMMHSMSMHS']);
header("location:index.php");
}
?>

2. Menampilkan Biodata Mahasiswa


<?php echo "<h3>Selamat Datang</h3>";?>
<?
$nim = $_SESSION['NIMHSMSMHS'];
$sql = "SELECT * From mhs where NIMHSMSMHS='$nim'";
$hasil = mysql_query($sql);
while ($tampil = mysql_fetch_assoc($hasil)){
extract($tampil);
?>
<table width="476" cellspacing="1" cellpadding="1">
<tr>
<th
colspan="2"
bgcolor="#FF6600"
scope="col"><span
class="style1">Biodata</span></th>
</tr>
<tr>
<td
width="169"
bgcolor="#A6D000"><span
class="style5">Nama</span></td>
<td width="285" bgcolor="#A6D000"><span class="style6">:
<?php echo $NMMHSMSMHS; ?></span></td>
</tr>
<tr>
<td
bgcolor="#D5F35B"><span
class="style5">NIM</span></td>
<td bgcolor="#D5F35B"><span class="style6">: <?php echo
$NIMHSMSMHS; ?></span></td>
</tr>
<tr>
<td
bgcolor="#A6D000"><span
class="style5">Tahun
Masuk</span></td>
<td bgcolor="#A6D000"><span class="style6">: <?php echo
$TAHUNMSMHS; ?></span></td>
</tr>
<tr>
<td
bgcolor="#D5F35B"><span
class="style5">Tempat,
Tanggal Lahir</span></td>
<td bgcolor="#D5F35B"><span class="style6">: <?php echo
$TPLHRMSMHS; ?>, <?php echo $TGLHRMSMHS; ?></span></td>
</tr>
</table>
<?php }?>

3. Nilai Mahasiswa
a. Menampilkan Transkrip Nilai Mahasiswa
<?php
session_start();
//cek apakah user sudah login
if(!isset($_SESSION['NIMHSMSMHS'])){
die("Anda belum login");//jika belum
lanjut..
}

login

jangan

?>
<?php
include('../konek.php');
$view = (isset($_GET['view']) && $_GET['view'] != '') ?
$_GET['view'] : '';
switch ($view) {
case 'semester' :
$content
= 'nilainyacari.php';
$pageTitle =
"Nilai
$_SESSION['NMMHSMSMHS'];
break;

".

default :
$content
= 'nilainya.php';
$pageTitle =
"Nilai
$_SESSION['NMMHSMSMHS'];
}

".

require_once 'include/template.php';
?>

b. Mencari nilai berdasarkan semester


<style>
<!-a:link {
text-decoration: none;
}
a:visited {
text-decoration: none;
}
a:hover {
text-decoration: none;
}
a:active {
text-decoration: none;
}
.style1 {color: #FFFFFF}
body,td,th {
font-size: 12px;
}
-->
</style></head>
<script type="text/javascript">
function viewSemester()
{
with (window.document.semester) {
if (diag.selectedIndex == 0) {
window.location.href = 'nilai.php';
} else {
window.location.href
=
'nilai.php?view=semester&id='
+
diag.options[diag.selectedIndex].value
+'&semester='+
diag.options[diag.selectedIndex].label;
}

}
}
</script>
<?php
$nim = $_SESSION['NIMHSMSMHS'];
$id = $_GET['id'];
$semester = $_GET['semester'];
$query = "select DISTINCT THSMSTRNLM from nilai where
NIMHSTRNLM=$nim";
$result = mysql_query($query);
?>
<?php
echo
"<h3>Nilai
:
".$_SESSION['NMMHSMSMHS']."</h3>";?>
<?php echo "<h3>NPM : ".$nim."</h3>";?>
<?php echo "<h3>".$semester."</h3>"; ?>
<?php
if ($result) {
?>
<form
name="semester"
method="get"
action="nilai.php?view=semester"
onChange="viewSemester();">
Semester :
<select name="diag" id="select">
<option value="">--Pilih Semester--</option>
<?php
$xx = 0;
while ($row = mysql_fetch_assoc($result)) {
extract($row);
$xx +=1;
?>
<option
value="<?php
echo
$THSMSTRNLM
;?>"
label="Semester : <?php echo $xx ;?>">Semester <?php echo
$xx ;?></option>
<?php }}?>
</select>
</form>
<table width="588" cellspacing="1" cellpadding="1">
<tr>
<th width="28" bgcolor="#FF6600" scope="col"><span
class="style1">No</span></th>
<th width="73" bgcolor="#FF6600" scope="col"><span
class="style1">Kode </span></th>
<th width="255" bgcolor="#FF6600" scope="col"><span
class="style1">Mata Kuliah</span></th>
<th width="40" bgcolor="#FF6600" scope="col"><span
class="style1">SKS</span></th>
<th width="56" bgcolor="#FF6600" scope="col"><span
class="style1">SKS Praktek</span></th>
<th width="56" bgcolor="#FF6600" scope="col"><span
class="style1">Huruf Mutu</span></th>
<th width="56" bgcolor="#FF6600" scope="col"><span
class="style1">Angka Mutu</span></th>
</tr>
<?php

$warna1 = "#A6D000";

// baris genap berwarna hijau

$warna2 = "#D5F35B";
muda
$warna = $warna1;

// baris ganjil berwarna hijau

tua
// warna default

$sql
=
"SELECT
*
FROM
nilai,
mk
WHERE
nilai.KDKMKTRNLM=mk.KDKMKTBKMK
AND
nilai.THSMSTRNLM=mk.THSMSTBKMK AND nilai.NIMHSTRNLM=$nim
AND nilai.THSMSTRNLM =$id ORDER BY mk.NAKMKTBKMK";
$hasil = mysql_query($sql);
$i=0;
$totsks=0;
$ip =0;
$ipk =0;
while ($tampil = mysql_fetch_assoc($hasil)){
extract($tampil);
$i+=1;
if($warna == $warna1){
$warna = $warna2;
}
else {
$warna = $warna1;
}
$totsks += $SKSMKTBKMK;
$ip += $SKSMKTBKMK * $BOBOTTRNLM;
$ipk = $ip / $totsks;
?>
<tr bgcolor="<?php echo $warna;?>">
<td align="center"><?php echo $i; ?>.</td>
<td align="center"><?php echo $KDKMKTRNLM; ?></td>
<td><?php echo $NAKMKTBKMK; ?></td>
<td align="center"><?php echo $SKSMKTBKMK; ?></td>
<td align="center"><?php echo $SKSPRTBKMK; ?></td>
<td align="center"><?php echo $NLAKHTRNLM; ?></td>
<td align="center"><?php echo $BOBOTTRNLM; ?></td>
</tr><?php }?>
<tr>
<td>&nbsp;</td>
<td>&nbsp;</td>
<td>&nbsp;</td>
<td>&nbsp;</td>
<td>&nbsp;</td>
<td>&nbsp;</td>
<td>&nbsp;</td>
</tr>
<tr>
<td>&nbsp;</td>
<td>&nbsp;</td>
<td>&nbsp;</td>
<td
colspan="3"
align="right"><strong>Total
SKS</strong></td>
<td><strong>: <?php echo $totsks; ?></strong></td>
</tr>
<tr>
<td>&nbsp;</td>
<td>&nbsp;</td>
<td>&nbsp;</td>

<td
align="right"><strong>IPK</strong></td>
<td><strong>:
<?php
echo
2); ?></strong></td>
</tr>
<tr>
<td>&nbsp;</td>
<td>&nbsp;</td>
<td>&nbsp;</td>
<td>&nbsp;</td>
<td>&nbsp;</td>
<td>&nbsp;</td>
<td>&nbsp;</td>
</tr>
</table>

colspan="3"
round($ipk,

c. Result Nilai
<?php
$xx = 0;
while ($row = mysql_fetch_assoc($result)) {
extract($row);
$xx +=1;
?>
<option
value="<?php
echo
$THSMSTRNLM
;?>"
label="Semester : <?php echo $xx ;?>">Semester <?php echo
$xx ;?></option>
<?php }}?>
</select>
</form>
<table width="532" cellspacing="1" cellpadding="1">
<tr>
<th width="28" bgcolor="#FF6600" scope="col"><span
class="style1">No</span></th>
<th width="72" bgcolor="#FF6600" scope="col"><span
class="style1">Kode </span></th>
<th width="280" bgcolor="#FF6600" scope="col"><span
class="style1">Mata Kuliah</span></th>
<th width="37" bgcolor="#FF6600" scope="col"><span
class="style1">SKS</span></th>
<th width="48" bgcolor="#FF6600" scope="col"><span
class="style1">Huruf Mutu</span></th>
<th width="46" bgcolor="#FF6600" scope="col"><span
class="style1">Angka Mutu</span></th>
</tr>
<?php
$warna1 = "#A6D000";
// baris genap berwarna hijau
tua
$warna2 = "#D5F35B";
// baris ganjil berwarna hijau
muda
$warna = $warna1;
// warna default
$sql
=
"SELECT
*
FROM
nilai,
mk
WHERE
nilai.KDKMKTRNLM=mk.KDKMKTBKMK
AND
nilai.THSMSTRNLM=mk.THSMSTBKMK AND nilai.NIMHSTRNLM=$nim
ORDER BY mk.NAKMKTBKMK";
$hasil = mysql_query($sql);

$i=0;
$totsks=0;
$ip =0;
$ipk =0;
while ($tampil = mysql_fetch_assoc($hasil)){
extract($tampil);
$i+=1;
if($warna == $warna1){
$warna = $warna2;
}
else {
$warna = $warna1;
}
$totsks += $SKSMKTBKMK;
$ip += $SKSMKTBKMK * $BOBOTTRNLM;
$ipk = $ip / $totsks;
?>
<tr bgcolor="<?php echo $warna;?>">
<td align="center"><?php echo $i; ?>.</td>
<td align="left"><?php echo $KDKMKTRNLM; ?></td>
<td align="left"><?php echo $NAKMKTBKMK; ?></td>
<td align="center"><?php echo $SKSMKTBKMK; ?></td>
<td align="center"><?php echo $NLAKHTRNLM; ?></td>
<td align="center"><?php echo $BOBOTTRNLM; ?></td>
</tr>
<?php }?>
<tr>
<td>&nbsp;</td>
<td>&nbsp;</td>
<td>&nbsp;</td>
<td>&nbsp;</td>
<td>&nbsp;</td>
<td>&nbsp;</td>
</tr>
<tr>
<td>&nbsp;</td>
<td>&nbsp;</td>
<td>&nbsp;</td>
<td
colspan="2"
align="right"><span
class="style1"><strong>Total SKS</strong></span></td>
<td><span
class="style1"><strong>:
<?php
echo
$totsks; ?></strong></span></td>
</tr>
<tr>
<td>&nbsp;</td>
<td>&nbsp;</td>
<td>&nbsp;</td>
<td
colspan="2"
align="right"><span
class="style1"><strong>IPK</strong></span></td>
<td><span
class="style1"><strong>:
<?php
echo
round($ipk, 2); ?></strong></span></td>
</tr>
</table>

4. Pengisian KRS

a. Menampilkan Dafar Mata Kuliah Yang ditawarkan


<?php
session_start();
//cek apakah user sudah login
if(!isset($_SESSION['NIMHSMSMHS'])){
die("Anda belum login");//jika belum login jangan
lanjut..
}
?>
<?php
include('../konek.php');
$view = (isset($_GET['view']) && $_GET['view'] != '') ?
$_GET['view'] : '';
switch ($view) {
case 'semester' :
$content
= 'krs2.php';
$pageTitle =
"Nilai
$_SESSION['NMMHSMSMHS'];
break;

".

default :
$content
= 'krs21.php';
$pageTitle =
"Nilai
$_SESSION['NMMHSMSMHS'];
}

".

require_once 'include/template.php';
?>

b. Isi KRS
<SCRIPT language=javascript>
function validate(form)
{
if ((frmOrder.txtTotal.value == '')){
alert('Anda belum memilih Mata Kuliah yang
akan diambil..!');
return false;
}
if
((frmOrder.txtTotal.value
==
frmOrder.sisk.value)){
//alert('Jumlah
SKS
yang
anda
Ambil
Melebihi Batas Yang Diperbolehkan..?');
return true;
}
if
((frmOrder.txtTotal.value
>=
frmOrder.sisk.value)){
alert('Jumlah SKS yang anda Ambil Melebihi
Batas Yang Diperbolehkan..?');
return false;
}
return true;
}

</SCRIPT>
<?php
$NPM = $_SESSION['NIMHSMSMHS'];
//menentukan semester ganjil/genap
$semester = mysql_query("select DISTINCT THSMSTRNLM FROM
nilai WHERE NIMHSTRNLM='$NPM' ORDER BY THSMSTRNLM ASC");
$smt=1;
while($okay = mysql_fetch_array($semester)){
$smt++;
}
$k=$smt%2;
if ($k=='1') {
$w="Ganjil";}
else {$w="Genap";}
$sql10
=
"SELECT
*
FROM
nilai,
mk
WHERE
nilai.KDKMKTRNLM=mk.KDKMKTBKMK
AND
nilai.THSMSTRNLM=mk.THSMSTBKMK AND nilai.NIMHSTRNLM=$NPM AND
nilai.NLAKHTRNLM not in ('') ORDER BY mk.NAKMKTBKMK";
$hasil = mysql_query($sql10);
$i=0;
$totsks=0;
$ip =0;
$ipk =0;
while ($tampil = mysql_fetch_assoc($hasil)){
extract($tampil);
$i+=1;
$totsks += $SKSMKTBKMK;
$ip += $SKSMKTBKMK * $BOBOTTRNLM;
$ipk = $ip / $totsks;
}
//menghitung jumlah sks yang didapat berdasarkan ipk
if ($ipk>'3') {
$skss=24;}
elseif ($ipk>'2.5') {
$skss=21;}
elseif ($ipk>'2') {
$skss=18;}
else {$skss=15;}
//menentukan mata kuliah yang disajikan
$mktempuh = mysql_query ("SELECT KDKMKTBKMK, NAKMKTBKMK,
SKSMKTBKMK, SEMESTBKMK, SKSPRTBKMK, KDWPLTBKMK FROM `mk`
WHERE THSMSTBKMK=20112 AND SEMESTBKMK=$smt");
//menentukan mata kuliah yg belum ditempuh
$belum = mysql_query ("SELECT KDKMKTBKMK, NAKMKTBKMK,
SKSMKTBKMK, SEMESTBKMK, SKSPRTBKMK, KDWPLTBKMK FROM `mk`
WHERE
THSMSTBKMK=20112
AND
SEMESTBKMK<$smt
AND
SEMESTBKMK%2='$k' AND KDKMKTBKMK NOT IN (SELECT KDKMKTRNLM
FROM `nilai` WHERE NIMHSTRNLM='$NPM')");
$ulang = mysql_query ("SELECT * FROM nilai, mk WHERE
nilai.KDKMKTRNLM=mk.KDKMKTBKMK AND (nilai.NLAKHTRNLM='E' OR
nilai.NLAKHTRNLM='D') AND nilai.THSMSTRNLM=mk.THSMSTBKMK AND
nilai.NIMHSTRNLM=$NPM AND mk.SEMESTBKMK%2='$k' ORDER BY
mk.NAKMKTBKMK");

$dp =0; $dp = $k +2; $ds = $smt +2;


$depan = mysql_query ("SELECT KDKMKTBKMK, NAKMKTBKMK,
SKSMKTBKMK, SEMESTBKMK, SKSPRTBKMK, KDWPLTBKMK FROM `mk`
WHERE THSMSTBKMK=20112 AND SEMESTBKMK=$ds");
?>
<form action="simpanKRS.php" method="post" name="frmOrder"
id="frmOrder" onSubmit="return validate(this);">
<table width="432" cellspacing="1" cellpadding="1">
<tr>
<td width="171">Nama</td>
<td width="252">:
<?php echo $_SESSION['NMMHSMSMHS'];?>
<input
type="hidden"
name="nama"
id="nama"
value="<?php echo $_SESSION['NMMHSMSMHS'];?>" /></td>
</tr>
<tr>
<td>NIM</td>
<td>: <?php echo $_SESSION['NIMHSMSMHS'];?>
<input
type="hidden"
name="nim"
id="nim"
value="<?php echo $_SESSION['NIMHSMSMHS'];?>" /></td>
</tr>
<tr>
<td>IPK</td>
<td>: <?php echo round($ipk, 2);?>
<input
type="hidden"
name="ipk"
id="ipk"
value="<?php echo round($ipk, 2);?>" /></td>
</tr>
<tr>
<td>Jumlah SKS Yang bisa Diamil</td>
<td>: <?php echo $skss;?>
<input
type="hidden"
name="jumsks"
id="jumsks"
value="<?php echo $skss;?>" /></td>
</tr>
</table>
<hr />
<table width="601" cellspacing="1" cellpadding="1">
<tr>
<td colspan="6">&nbsp;</td>
</tr>
<tr>
<th colspan="4" align="left" scope="col"><strong>Daftar
Mata Semester <?php echo $smt; ?></strong></th>
<th scope="col">Total SKS</th>
<th scope="col">
<input
type="text"
id="txtTotal"
size="8"
readonly="readonly" />
<input name="sisk" type="hidden" id="sisk" size="3"
value="<?php echo $skss;?>" readonly="readonly" />
</th>
</tr>
<tr>
<th
width="35"
bgcolor="#FF6600"
scope="col"><span
class="style1">No</span></th>
<th
width="47"
bgcolor="#FF6600"
scope="col"><span
class="style1">Kode </span></th>
<th
width="333"
bgcolor="#FF6600"
scope="col"><span
class="style1">Mata Kuliah</span></th>

<th
width="50"
bgcolor="#FF6600"
scope="col"><span
class="style1">SKS</span></th>
<th
width="60"
bgcolor="#FF6600"
scope="col"><span
class="style1">SKS Praktek</span></th>
<th
width="55"
bgcolor="#FF6600"
scope="col"><span
class="style1">Ambil</span></th>
</tr>
<?php
$warna1 = "#A6D000";
// baris genap berwarna hijau
tua
$warna2 = "#D5F35B";
// baris ganjil berwarna hijau
muda
$warna = $warna1;
// warna default
$i=0;
while ($tampil = mysql_fetch_assoc($mktempuh)){
extract($tampil);
$i+=1;
if($warna == $warna1){
$warna = $warna2;
}
else {
$warna = $warna1;
}
?>
<tr bgcolor="<?php echo $warna;?>">
<td align="center"><?php echo $i; ?></td>
<td align="center"><?php echo $KDKMKTBKMK; ?></td>
<td><?php echo $NAKMKTBKMK; ?></td>
<td
align="center"><span
id="txtPrice<?php
echo
$i; ?>"><?php echo $SKSMKTBKMK; ?></span></td>
<td align="center"><?php echo $SKSPRTBKMK; ?></td>
<td align="center"><input id="chk<?php echo $i; ?>"
name="chk[<?php echo $i; ?>]" type="checkbox" value="<?php
echo $KDKMKTBKMK; ?>" /></td>
</tr>
<?php }?>
<tr>
<td colspan="6"><strong>Daftar Mata Semester yang belum
ditempuh <?php echo $w; ?></strong></td>
</tr>
<tr>
<th width="35" bgcolor="#FF6600" scope="col">&nbsp;</th>
<th
width="47"
bgcolor="#FF6600"
scope="col"><span
class="style1">Kode </span></th>
<th
width="333"
bgcolor="#FF6600"
scope="col"><span
class="style1">Mata Kuliah</span></th>
<th
width="50"
bgcolor="#FF6600"
scope="col"><span
class="style1">SKS</span></th>
<th
width="60"
bgcolor="#FF6600"
scope="col"><span
class="style1">SKS Praktek</span></th>
<th
width="55"
bgcolor="#FF6600"
scope="col"><span
class="style1">Ambil</span></th>

</tr>
<?php
$warna1 = "#A6D000";
tua
$warna2 = "#D5F35B";
muda
$warna = $warna1;

// baris genap berwarna hijau


// baris ganjil berwarna hijau
// warna default

$v=0;
while ($tampil = mysql_fetch_assoc($belum)){
extract($tampil);
$v+=10;
if($warna == $warna1){
$warna = $warna2;
}
else {
$warna = $warna1;
}
?>
<tr bgcolor="<?php echo $warna;?>">
<td align="center"><?php echo $v; ?></td>
<td align="center"><?php echo $KDKMKTBKMK; ?></td>
<td><?php echo $NAKMKTBKMK; ?></td>
<td
align="center"><span
id="txtPrice<?php
echo
$v; ?>"><?php echo $SKSMKTBKMK; ?></span></td>
<td align="center"><?php echo $SKSPRTBKMK; ?></td>
<td align="center"><input id="chk<?php echo $v; ?>"
name="chk[<?php echo $v; ?>]" type="checkbox" value="<?php
echo $KDKMKTBKMK; ?>" /></td>
</tr>
<?php }?>
<tr>
<td
colspan="6"
align="left"><strong>Daftar
Mata
Semester yang harus Di-Ulang</strong></td>
</tr>
<tr>
<td align="center" bgcolor="#FF6600">&nbsp;</td>
<th
bgcolor="#FF6600"
scope="col"><span
class="style1">Kode </span></th>
<th
bgcolor="#FF6600"
scope="col"><span
class="style1">Mata Kuliah</span></th>
<th
bgcolor="#FF6600"
scope="col"><span
class="style1">SKS</span></th>
<th
bgcolor="#FF6600"
scope="col"><span
class="style1">SKS Praktek</span></th>
<th
bgcolor="#FF6600"
scope="col"><span
class="style1">Ambil</span></th>
</tr>
<?php
$warna1 = "#A6D000";
// baris genap berwarna hijau
tua
$warna2 = "#D5F35B";
// baris ganjil berwarna hijau
muda
$warna = $warna1;
// warna default
$t = 0;
while ($tampil = mysql_fetch_assoc($ulang)){

extract($tampil);
$t+=100;
if($warna == $warna1){
$warna = $warna2;
}
else {
$warna = $warna1;
}
?>
<tr bgcolor="<?php echo $warna;?>">
<td align="center"><?php echo $t; ?></td>
<td align="center"><?php echo $KDKMKTBKMK; ?></td>
<td><?php echo $NAKMKTBKMK; ?></td>
<td
align="center"><span
id="txtPrice<?php
echo
$t; ?>"><?php echo $SKSMKTBKMK; ?></span></td>
<td align="center"><?php echo $SKSPRTBKMK; ?></td>
<td align="center"><input id="chk<?php echo $t; ?>"
name="chk[<?php echo $t; ?>]" type="checkbox" value="<?php
echo $KDKMKTBKMK; ?>" /></td>
</tr>
<?php }?>
<tr >
<td
colspan="6"
align="left"><strong>Daftar
Mata
Semester Ganjil Ke <?php echo $ds; ?></strong></td>
</tr>
<tr>
<td align="center" bgcolor="#FF6600">&nbsp;</td>
<th
bgcolor="#FF6600"
scope="col"><span
class="style1">Kode </span></th>
<th
bgcolor="#FF6600"
scope="col"><span
class="style1">Mata Kuliah</span></th>
<th
bgcolor="#FF6600"
scope="col"><span
class="style1">SKS</span></th>
<th
bgcolor="#FF6600"
scope="col"><span
class="style1">SKS Praktek</span></th>
<th
bgcolor="#FF6600"
scope="col"><span
class="style1">Ambil</span></th>
</tr>
<?php
$warna1 = "#A6D000";
// baris genap berwarna hijau
tua
$warna2 = "#D5F35B";
// baris ganjil berwarna hijau
muda
$warna = $warna1;
// warna default
$h = 0;
while ($tampil = mysql_fetch_assoc($depan)){
extract($tampil);
$h+=1000;
if($warna == $warna1){
$warna = $warna2;
}
else {
$warna = $warna1;
}
?>
<tr bgcolor="<?php echo $warna;?>">

<td align="center"><?php echo $h; ?></td>


<td align="center"><?php echo $KDKMKTBKMK; ?></td>
<td><?php echo $NAKMKTBKMK; ?></td>
<td
align="center"><span
id="txtPrice<?php
echo
$h; ?>"><?php echo $SKSMKTBKMK; ?></span></td>
<td align="center"><?php echo $SKSPRTBKMK; ?></td>
<td align="center"><input id="chk<?php echo $h; ?>"
name="chk[<?php echo $h; ?>]" type="checkbox" value="<?php
echo $KDKMKTBKMK; ?>" /></td>
</tr>
<?php $i++; $h++; $t++; $v++;
}
$jumSKSnya = $i + $h + $t + $v ?>
<input
type="hidden"
name="n"
value="<?php
$jumSKSnya ?>" />
</table>
<input name="" type="submit" value="Selesai" />
</form>
<p>&nbsp;</p>

echo

5. Simpan KRS
<?php
require('../konek.php');
$nama = $_POST['nama'];
$nim = $_POST['nim'];
$ipk = $_POST['ipk'];
$jumsks = $_POST['jumsks'];
$sisk = $_POST['sisk'];
$saran = "Belum Diproses";
$cek
=
mysql_query("SELECT
NIMHSMSMHS='$nim'");
if(mysql_num_rows($cek) > 0 ){
die("Anda
Sudah
href='isikrs.php'>Kembali</a>");
}

FROM

Mengisi

krs

WHERE

KRS<br><a

$query = "INSERT INTO krs(NIMHSMSMHS, NMMHSMSMHS, TANGGAL,


JAM, IPK, SKS) values('$nim', '$nama', NOW(), NOW(), '$ipk',
'$jumsks')";
$result=mysql_query($query);
$ceksaran
=
mysql_query("SELECT
*
NIMHSMSMHS='$nim'");
if(mysql_num_rows($ceksaran) == 1 ){

FROM

saran

WHERE

$querysaran
=
"update
saran
set
SARAN='$saran',
TANGGAL=NOW(), JAM=NOW() WHERE NIMHSMSMHS='$nim'";
$result=mysql_query($querysaran);
} else {
$query = "INSERT INTO saran(NIMHSMSMHS, NMMHSMSMHS, TANGGAL,
JAM,
SARAN)
values('$nim',
'$nama',
NOW(),
NOW(),
'$saran')";
$result=mysql_query($query);

}
foreach($_POST['chk'] as $value){
//input ke database krs
$queri = "INSERT INTO krsdet(NIMHSMSMHS, KDKMKTBKMK, SKS)
values('$nim','$value','$sks')";
$resul = mysql_query($queri);
}
if(mysql_affected_rows() == 1){
header("Location: statkrs.php");
}else {
echo
"Pengisian
KRS
GAGAL<br><a
href='isikrs.php'>Kembali</a>";
}
?>

6. Status KRS
<?php
require('../konek.php');
$nim = $_SESSION['NIMHSMSMHS'];
//$nim = $_GET['nim'];
$sql = "SELECT * FROM krs WHERE NIMHSMSMHS='$nim'";
$hasil = mysql_query($sql);
while ($row = mysql_fetch_assoc($hasil)){
extract($row);
?><style type="text/css">
<!-body,td,th {
font-size: 12px;
}
-->
</style>
<table width="580" cellspacing="1" cellpadding="1">
<tr>
<td width="171">Nama</td>
<td width="252">:
<?php echo $NMMHSMSMHS;?>
</tr>
<tr>
<td>NIM</td>
<td>: <?php echo $NIMHSMSMHS;?>
</tr>
<tr>
<td>IPK</td>
<td>: <?php echo $IPK;?>
</tr>
<tr>
<td>Jumlah SKS Yang bisa Diambil</td>
<td>: <?php echo $SKS;?>
</tr>
</table>
<?php }?>
<?php

$warna1 = "#FFD000";

// baris genap berwarna hijau

$warna2 = "#FFFF00";

// baris ganjil berwarna hijau

tua
muda
$warna = $warna1;
$sql
=
"SELECT
*
FROM
krsdet,
mk
WHERE
krsdet.KDKMKTBKMK=mk.KDKMKTBKMK AND mk.THSMSTBKMK=20112 AND
krsdet.NIMHSMSMHS='$nim'";
$hasilnya = mysql_query($sql);
?>
<table width="584" cellspacing="1" cellpadding="1">
<tr>
<th width="28" bgcolor="A6D000" scope="col">No</th>
<th width="58" bgcolor="A6D000" scope="col">Kode MK</th>
<th
width="361"
bgcolor="A6D000"
scope="col">Nama
MK</th>
<th width="53" bgcolor="A6D000" scope="col">SKS</th>
<th
width="66"
bgcolor="A6D000"
scope="col">SKS
Praktek</th>
</tr>
<?php
$i=0;
while ($row = mysql_fetch_assoc($hasilnya)){
extract($row);
$i+=1;
if($warna == $warna1){
$warna = $warna2;
}
else {
$warna = $warna1;
}
?>
<tr bgcolor="<?php echo $warna;?>">
<td align="center"><?php echo $i; ?>.</td>
<td align="center"><?php echo $KDKMKTBKMK; ?></td>
<td><?php echo $NAKMKTBKMK; ?></td>
<td align="center"><?php echo $SKSMKTBKMK; ?></td>
<td align="center"><?php echo $SKSPRTBKMK; ?></td>
</tr>
<?php }?>
</table>
<?php
$sql = "SELECT * FROM saran WHERE NIMHSMSMHS='$nim'";
$hasilnya = mysql_query($sql);
while ($row = mysql_fetch_assoc($hasilnya)){
extract($row);
?>
<table width="583" cellpadding="1" cellspacing="1">
<tr>
<th
colspan="2"
bgcolor="#A6D000"
scope="col">Status</th>
</tr>
<tr>
<td width="95">Saran</td>
<td width="479"><?php echo $SARAN; ?></td>
</tr>
<tr>

<td>Tanggal Proses</td>
<td><?php echo $tgl_proses; ?></td>
</tr>
</table>
<?php }?>
<p>&nbsp;</p>

C. Modul Dosen Wali


1. Login Dosen Wali
<?php
session_start();
//cek apakah user sudah login
if(!isset($_SESSION['user'])){
die("Anda

belum

login");//jika

belum

login

jangan

lanjut..
}
?>
<?php
include('../konek.php');
$content = 'home.php';
$pageTitle = "Beranda Dosen : ". $_SESSION['nama_dosen'];;
require_once '../mhs/include/dosen_template.php';
?>

2. Home
<?php echo "<h3>Selamat Datang</h3>";?>
<?
$nim = $_SESSION['user'];
$sql = "SELECT * From dosen where user='$nim'";
$hasil = mysql_query($sql);
while ($tampil = mysql_fetch_assoc($hasil)){
extract($tampil);
?>
<table width="476" cellspacing="1" cellpadding="1">
<tr>
<th
colspan="2"
bgcolor="#FF6600"
scope="col"><span
class="style1">Biodata Dosen</span></th>
</tr>
<tr>
<td
width="169"
bgcolor="#A6D000"><span
class="style5">Nama Dosen</span></td>
<td width="285" bgcolor="#A6D000"><span class="style6">:
<?php echo $nama_dosen; ?></span></td>
</tr>
<tr>

<td
bgcolor="#D5F35B"><span
class="style5">ID
Dosen</span></td>
<td bgcolor="#D5F35B"><span class="style6">: <?php echo
$id_dosen; ?></span></td>
</tr>
</table>
<?php }?>

3. Daftar Mahasiswa
<?php
require('../konek.php');
$xx = "Belum Proses";
$sql = "SELECT * FROM krs WHERE stat = '$xx'";
$result = mysql_query($sql);
?>
<table width="100%" cellspacing="1" cellpadding="1">
<tr>
<th
width="6%"
bgcolor="#CC0000"
scope="col"><span
class="style1">No</span></th>
<th
width="75%"
bgcolor="#CC0000"
scope="col"><span
class="style1">Nama</span></th>
<th
width="10%"
bgcolor="#CC0000"
scope="col"><span
class="style1">Tanggal</span></th>
<th
width="10%"
bgcolor="#CC0000"
scope="col"><span
class="style1">SKS</span></th>
<th
width="9%"
bgcolor="#CC0000"
scope="col"><span
class="style1">IPK</span></th>
<th
width="9%"
bgcolor="#CC0000"
scope="col"><span
class="style1">Proses</span></th>
</tr>
<?php
$warna1 = "#FFD000";
// baris genap berwarna hijau tua
$warna2 = "#FFFF00";
// baris ganjil berwarna hijau
muda
$warna = $warna1;
$i=0;
while ($row=mysql_fetch_assoc($result)){
extract($row);
$i+=1;
if($warna == $warna1){
$warna = $warna2;
}
else {
$warna = $warna1;
}
?>
<tr bgcolor="<?php echo $warna; ?>">
<td align="center"><?php echo $i; ?>.</td>
<td><?php echo $NMMHSMSMHS; ?></td>
<td align="center"><?php echo $TANGGAL; ?></td>
<td align="center"><?php echo $SKS; ?></td>
<td align="center"><?php echo $IPK; ?></td>
<td align="center"><a href="krs.php?view=proses&id=<?php
echo $NIMHSMSMHS; ?>">Proses</a></td>
</tr>
<?php }?>
</table>

4. Menampilkan Approval KRS


<?php
require('../konek.php');
//$nim = $_SESSION['NIMHSMSMHS'];
$nim = $_GET['ids'];
$sql = "SELECT * FROM krs WHERE NIMHSMSMHS='$nim'";
$hasil = mysql_query($sql);
while ($row = mysql_fetch_assoc($hasil)){
extract($row);
?><style type="text/css">
<!-body,td,th {
font-size: 12px;
}
-->
</style>
<form

id="form1"

name="form1"

method="post"

action="proced.php">
<table width="580" cellspacing="1" cellpadding="1">
<tr>
<td width="171">Nama</td>
<td width="252">:
<?php

echo $NMMHSMSMHS;?>

</td>
</tr>
<tr>
<td>NIM</td>
<td>: <?php echo $NIMHSMSMHS;?> <input type="hidden"
name="nim"

id="nim"

value="<?php

echo

/></td>
</tr>
<tr>
<td>IPK</td>
<td>: <?php echo $IPK;?> </td>
</tr>
<tr>
<td>Jumlah SKS Yang bisa Diambil</td>

$NIMHSMSMHS;?>"

<td>: <?php echo $SKS;?> </td>


</tr>
</table>
<?php }?>
<?php
$warna1 = "#FFD000";

// baris genap berwarna hijau

$warna2 = "#FFFF00";

// baris ganjil berwarna hijau

tua
muda
$warna
$sql

= $warna1;

"SELECT

FROM

krsdet,

mk

WHERE

krsdet.KDKMKTBKMK=mk.KDKMKTBKMK AND mk.THSMSTBKMK=20112 AND


krsdet.NIMHSMSMHS='$nim'";
$hasilnya = mysql_query($sql);
?>
<table width="584" cellspacing="1" cellpadding="1">
<tr>
<th width="28" bgcolor="A6D000" scope="col">No</th>
<th

width="58"

bgcolor="A6D000"

scope="col">Kode

width="361"

bgcolor="A6D000"

scope="col">Nama

MK</th>
<th
MK</th>
<th width="53" bgcolor="A6D000" scope="col">SKS</th>
<th

width="66"

bgcolor="A6D000"

scope="col">SKS

Praktek</th>
</tr>
<?php
$i=0;
while ($row = mysql_fetch_assoc($hasilnya)){
extract($row);
$i+=1;
if($warna == $warna1){
$warna = $warna2;
}
else {
$warna = $warna1;
}
?>

<tr bgcolor="<?php echo $warna;?>">


<td align="center"><?php echo $i; ?>.</td>
<td align="center"><?php echo $KDKMKTBKMK; ?></td>
<td><?php echo $NAKMKTBKMK; ?></td>
<td align="center"><?php echo $SKSMKTBKMK; ?></td>
<td align="center"><?php echo $SKSPRTBKMK; ?></td>
</tr>
<?php }?>
</table>
<p>&nbsp;</p>
<table width="638" cellspacing="1" cellpadding="1">
<tr>
<th

scope="col"><input

type="radio"

name="stat"

type="radio"

name="stat"

id="stat" value="Di-Setujui" />


Di-Setujui</th>
<th

scope="col"><input

id="stat2" value="Di-Tolak" />


Di-Tolak</th>
</tr>
<tr>
<td colspan="2" align="center"><table width="100%">
<tr>
<th scope="col">Saran</th>
<th align="left" scope="col"><label>
<textarea

name="saran"

cols="40"

rows="3"

id="saran">-</textarea>
</label></th>
</tr>
</table></td>
</tr>
<tr>
<td colspan="2" align="center">&nbsp;</td>
</tr>
<tr>
<td colspan="2" align="center"><label>
<input

type="submit"

value="Proses" />
</label></td>

name="button"

id="button"

</tr>
</table>
</form>
<hr />
<style>
<!-a:link {
text-decoration: none;
}
a:visited {
text-decoration: none;
}
a:hover {
text-decoration: none;
}
a:active {
text-decoration: none;
}
.style1 {color: #FFFFFF}
body,td,th {
font-size: 12px;
}
-->
</style></head>
<?php

$query = "select DISTINCT THSMSTRNLM from nilai where


NIMHSTRNLM=$nim";
$result = mysql_query($query);
?>
<?php
if ($result) {
?>
<table width="532" cellspacing="1" cellpadding="1">
<tr>
<th

width="28"

bgcolor="#FF6600"

class="style1">No</span></th>

scope="col"><span

<th

width="72"

bgcolor="#FF6600"

scope="col"><span

class="style1">Kode </span></th>
<th

width="280"

bgcolor="#FF6600"

scope="col"><span

class="style1">Mata Kuliah</span></th>
<th

width="37"

bgcolor="#FF6600"

scope="col"><span

class="style1">SKS</span></th>
<th

width="48"

bgcolor="#FF6600"

scope="col"><span

class="style1">Huruf Mutu</span></th>
<th

width="46"

bgcolor="#FF6600"

scope="col"><span

class="style1">Angka Mutu</span></th>
</tr>
<?php
$warna1 = "#A6D000";

// baris genap berwarna hijau

$warna2 = "#D5F35B";

// baris ganjil berwarna hijau

tua
muda
$warna

= $warna1;

$sql

"SELECT

// warna default

FROM

nilai,

nilai.KDKMKTRNLM=mk.KDKMKTBKMK
nilai.THSMSTRNLM=mk.THSMSTBKMK

mk

WHERE
AND

AND

nilai.NIMHSTRNLM=$nim

ORDER BY mk.NAKMKTBKMK";
$hasil = mysql_query($sql);
$i=0;
$totsks=0;
$ip =0;
$ipk =0;
while ($tampil = mysql_fetch_assoc($hasil)){
extract($tampil);
$i+=1;
if($warna == $warna1){
$warna = $warna2;
}
else {
$warna = $warna1;
}
$totsks += $SKSMKTBKMK;
$ip += $SKSMKTBKMK * $BOBOTTRNLM;

$ipk = $ip / $totsks;


?>
<tr bgcolor="<?php echo $warna;?>">
<td align="center"><?php echo $i; ?>.</td>
<td align="left"><?php echo $KDKMKTRNLM; ?></td>
<td align="left"><?php echo $NAKMKTBKMK; ?></td>
<td align="center"><?php echo $SKSMKTBKMK; ?></td>
<td align="center"><?php echo $NLAKHTRNLM; ?></td>
<td align="center"><?php echo $BOBOTTRNLM; ?></td>
</tr>
<?php }?>
<tr>
<td>&nbsp;</td>
<td>&nbsp;</td>
<td>&nbsp;</td>
<td>&nbsp;</td>
<td>&nbsp;</td>
<td>&nbsp;</td>
</tr>
<tr>
<td>&nbsp;</td>
<td>&nbsp;</td>
<td>&nbsp;</td>
<td

colspan="2"

align="right"><span

class="style1"><strong>Total SKS</strong></span></td>
<td><span

class="style1"><strong>:

<?php

echo

$totsks; ?></strong></span></td>
</tr>
<tr>
<td>&nbsp;</td>
<td>&nbsp;</td>
<td>&nbsp;</td>
<td

colspan="2"

align="right"><span

class="style1"><strong>IPK</strong></span></td>
<td><span class="style1"><strong>: <?php echo round($ipk,
2); ?></strong></span></td>
</tr>
</table>

5. Proses Approval KRS

<?php
include('../konek.php');
$nim = $_POST['nim'];
$saran = $_POST['saran'];
$stat = $_POST['stat'];
if($stat=="Di-Tolak"){
$sdl = "DELETE FROM krs where NIMHSMSMHS=$nim";
$del = mysql_query($sdl);
$sdd = "DELETE FROM krsdet where NIMHSMSMHS=$nim";
$dele = mysql_query($sdd);
$sqls = "UPDATE saran SET SARAN='$saran', tgl_proses=NOW()
WHERE NIMHSMSMHS=$nim";
$results = mysql_query($sqls);
if($results){
header("Location: krs.php");
}else {
echo
"Proses
KRS
GAGAL<br><a
href='krs.php?view=proses&id=$nim'>Kembali</a>";
}
}else if($stat=="Di-Setujui"){
$sql = "UPDATE krs SET stat='$stat' WHERE NIMHSMSMHS=$nim";
$result = mysql_query($sql);
$sqls = "UPDATE saran SET SARAN='$saran', tgl_proses=NOW()
WHERE NIMHSMSMHS=$nim";
$results = mysql_query($sqls);
if($result){
header("Location: krs.php");
}else {
echo
"Proses
KRS
GAGAL<br><a
href='krs.php?view=proses&id=$nim'>Kembali</a>";
}
}
?>

D. Modul Biro Keuangan


<?php
include('../konek.php');
$nim = $_POST['nim'];
$totalsksumum=$_POST['totalsksumum'];
$totalskspr = $_POST['totalskspr'];
$subtsks = $_POST['subtsks'];
$subtskspr = $_POST['subtskspr'];
$total = $_POST['total'];
$cek
=
mysql_query("SELECT
NIMHSMSMHS='$nim'");
if(mysql_num_rows($cek) > 0 ){
die("Mahasiswa Ini Sudah
href='list.php'>Kembali</a>");
}

FROM

Sudah

bayarkrs

Membayar

WHERE

KRS<br><a

$sql = "INSERT INTO bayarkrs (NIMHSMSMHS, jsksum, jskspr,


totum, totpr, total, tgl)VALUES('$nim', '$totalsksumum',
'$totalskspr', '$subtsks', '$subtskspr', '$total', NOW())";
$result = mysql_query($sql);
if($result){
header("Location: kwitansi.php?nim=$nim");
}else {
echo
"Proses
Pembayaran
GAGAL<br><a
href='krs.php?view=proses&id=$nim'>Kembali</a>";
}
?>
<?php
include('../konek.php');
session_start();
//cek apakah user sudah login
if(!isset($_SESSION['user'])){
die("Anda belum login");//jika
lanjut..
}
function terbilang($bilangan)
{

belum

login

jangan

$angka = array('0','0','0','0','0','0','0','0','0','0',
'0','0','0','0','0','0');
$kata = array('','Satu','Dua','Tiga','Empat','Lima',
'Enam','Tujuh','Delapan','Sembilan');
$tingkat = array('','Ribu','Juta','Milyar','Triliun');
$panjang_bilangan = strlen($bilangan);
/* pengujian panjang bilangan */
if ($panjang_bilangan > 15) {
$kalimat = "Diluar Batas";
return $kalimat;
}
/* mengambil angka-angka yang ada dalam bilangan,
dimasukkan ke dalam array */
for ($i = 1; $i <= $panjang_bilangan; $i++) {
$angka[$i] = substr($bilangan,-($i),1);
}
$i = 1;
$j = 0;
$kalimat = "";
/* mulai proses iterasi terhadap array angka */
while ($i <= $panjang_bilangan) {
$subkalimat = "";
$kata1 = "";
$kata2 = "";
$kata3 = "";
/* untuk ratusan */
if ($angka[$i+2] != "0") {
if ($angka[$i+2] == "1") {

$kata1 = "Seratus";
} else {
$kata1 = $kata[$angka[$i+2]] . " Ratus";
}
}
/* untuk puluhan atau belasan */
if ($angka[$i+1] != "0") {
if ($angka[$i+1] == "1") {
if ($angka[$i] == "0") {
$kata2 = "Sepuluh";
} elseif ($angka[$i] == "1") {
$kata2 = "Sebelas";
} else {
$kata2 = $kata[$angka[$i]] . " Belas";
}
} else {
$kata2 = $kata[$angka[$i+1]] . " Puluh";
}
}
/* untuk satuan */
if ($angka[$i] != "0") {
if ($angka[$i+1] != "1") {
$kata3 = $kata[$angka[$i]];
}
}
/* pengujian angka apakah tidak nol semua,
lalu ditambahkan tingkat */
if (($angka[$i] != "0") OR ($angka[$i+1] != "0") OR
($angka[$i+2] != "0")) {
$subkalimat = "$kata1 $kata2 $kata3 " . $tingkat[$j] .
" ";
}
/* gabungkan variabe sub kalimat (untuk satu blok 3
angka)
ke variabel kalimat */
$kalimat = $subkalimat . $kalimat;
$i = $i + 3;
$j = $j + 1;
}
/* mengganti satu ribu jadi seribu jika diperlukan */
if (($angka[5] == "0") AND ($angka[6] == "0")) {
$kalimat = str_replace("Satu Ribu","Seribu",$kalimat);
}
return trim($kalimat);
}
$nim = $_GET['nim'];
$sql = "SELECT * FROM bayarkrs br, mhs mh WHERE
br.NIMHSMSMHS=mh.NIMHSMSMHS AND br.NIMHSMSMHS='$nim'";
$result = mysql_query($sql);
while($row=mysql_fetch_assoc($result)){

extract($row);
?>
<script type="text/javascript">
<!-function printpage()
{
window.print();
}
//-->
</script><style type="text/css">
<!-a:link {
color: #000000;
}
a:visited {
color: #000000;
}
-->
</style>
<table width="100%" cellspacing="1" cellpadding="1">
<tr>
<th
colspan="3"
scope="col"><a
href="#"
onClick="printpage()">KWITANSI PEMBAYARAN</a></th>
</tr>
<tr>
<td
width="10%"
rowspan="9"
align="center"
valign="top"><img
src="kwitansi.jpg"
width="104"
height="194" alt=""></td>
<td>&nbsp;</td>
<td>&nbsp;</td>
</tr>
<tr>
<td width="21%">Telah Diterima Dari</td>
<td width="69%">: <?php echo $NMMHSMSMHS; ?>, NPM :
<?php echo $NIMHSMSMHS; ?></td>
</tr>
<tr>
<td>Uang Sebesar</td>
<td>:
<em><u><?php
echo
terbilang($total);
?>
Rupiah</u></em></td>
</tr>
<tr>
<td>Untuk</td>
<td>: Pembayaran Mata Kuliah Umum Sebanyak : <?php echo
$jsksum;
?>
SKS
Sebesar
:
<?php
echo
"Rp.
".number_format($totum); ?>, </td>
</tr>
<tr>
<td>&nbsp;</td>
<td>: dan Mata Kuliah Praktek Sebanyak <?php echo
$jskspr;
?>
SKS
Sebesar
:
<?php
echo
"Rp.
".number_format($totpr); ?></td>
</tr>
<tr>
<td>&nbsp;</td>
<td>&nbsp;</td>
</tr>
<tr>
<td>&nbsp;</td>

<td>Karawang, <?php echo $tgl; ?></td>


</tr>
<tr>
<td
align="center"><u><?php
".number_format($total); ?></u></td>
<td>&nbsp;</td>
</tr>
<tr>
<td>&nbsp;</td>
<td>(
<u><?php
$_SESSION['nama_dosen']; ?></u> )</td>
</tr>
</table>
<?php }?>

echo

"Rp.

echo

E. Modul Biro Akademik


<?php
session_start();
//cek apakah user sudah login
if(!isset($_SESSION['user'])){
die("Anda belum login");//jika belum login jangan
lanjut..
}
?>
<?php
include('../konek.php');
$view = (isset($_GET['view']) && $_GET['view'] != '') ?
$_GET['view'] : '';
switch ($view) {
case 'proses' :
$content = 'proses.php';
$pageTitle = "Proses KRS Mahasiswa";
break;
default :
$content = 'list.php';
$pageTitle = "Daftar
Mengisi KRS";
}

Mahasiswa

Yang

<?php
require('../konek.php');
//$nim = $_SESSION['NIMHSMSMHS'];
$nim = $_GET['id'];
$sql = "SELECT * FROM krs WHERE NIMHSMSMHS='$nim'";
$hasil = mysql_query($sql);
while ($row = mysql_fetch_assoc($hasil)){
extract($row);
?>
<script type="text/javascript">
function printpage()

Sudah

{
window.print();
}
</script>
<style type="text/css">
<!-body,td,th {
font-size: 12px;
}
.style2 {
font-size: 16;
font-weight: bold;
}
a:link {
color: #000000;
text-decoration: none;
}
a:visited {
text-decoration: none;
color: #000000;
}
a:hover {
text-decoration: none;
color: #FF0000;
}
a:active {
text-decoration: none;
}
-->
</style>
<form
id="form1"
name="form1"
method="post"
action="proced.php">
<?php
$warna1 = "#FFD000";
// baris genap berwarna hijau
tua
$warna2 = "#FFFF00";
// baris ganjil berwarna hijau
muda
$warna = $warna1;
$sql
=
"SELECT
*
FROM
krsdet,
mk
WHERE
krsdet.KDKMKTBKMK=mk.KDKMKTBKMK AND mk.THSMSTBKMK=20112 AND
krsdet.NIMHSMSMHS='$nim'";
$hasilnya = mysql_query($sql);
?>
<table width="100%" cellspacing="1" cellpadding="1">
<tr>
<th scope="col"><table width="584" cellspacing="1"
cellpadding="1">
<tr>
<th colspan="5" align="left" scope="col"> <?php
while ($row = mysql_fetch_assoc($hasilnya)){
extract($row);
?>
<table
width="100%"
cellspacing="1"
cellpadding="1">
<tr>
<td><img
src="logo.jpg"
width="89"
height="89" alt="" /></td>

<td
colspan="3"
align="center"
valign="middle"><span
class="style2"><a
href="#"
onClick="printpage()">KARTU KEHADIRAN KULIAH MAHASISWA <BR
/>
UNIVERSITAS
SINGAPERBANGSA
KARAWANG</a></span></td>
</tr>
<tr>
<td width="16%">Nama</td>
<td width="45%">:
<?php echo $NMMHSMSMHS;?></td>
<td width="16%">Nama Dosen</td>
<td width="23%">:</td>
</tr>
<tr>
<td>NPM</td>
<td>: <?php echo $NIMHSMSMHS;?></td>
<td>Waktu Kuliah</td>
<td>:</td>
</tr>
<tr>
<td>Mata Kuliah</td>
<td>: <?php echo $NAKMKTBKMK; ?></td>
<td>SMT/TA</td>
<td>:</td>
</tr>
<tr>
<td>Kode MK</td>
<td>: <?php echo $KDKMKTBKMK; ?></td>
<td>Fak.Prodi</td>
<td>:</td>
</tr>
</table>
<table width="584" border="1" cellpadding="1"
cellspacing="1">
<tr>
<th
width="86"
colspan="2"
scope="col">Pertemua</th>
<th
width="269"
scope="col">Materi
Kuliah</th>
<th width="114" scope="col">Tanggal</th>
<th
width="97"
scope="col">Paraf
Dosen</th>
</tr>
<tr>
<th colspan="2" scope="col">1.</th>
<th scope="col">&nbsp;</th>
<th scope="col">&nbsp;</th>
<th scope="col">&nbsp;</th>
</tr>
<tr>
<th colspan="2" scope="col">2.</th>
<th scope="col">&nbsp;</th>
<th scope="col">&nbsp;</th>
<th scope="col">&nbsp;</th>
</tr>
<tr>
<th colspan="2" scope="col">3.</th>
<th scope="col">&nbsp;</th>

<th
<th
</tr>
<tr>
<th
<th
<th
<th
</tr>
<tr>
<th
<th
<th
<th
</tr>
<tr>
<th
<th
<th
<th
</tr>
<tr>
<th
<th
<th
<th
</tr>
<tr>
<th
<th
<th
<th
</tr>
<tr>
<th
<th
<th
<th
</tr>
<tr>
<th
<th
<th
<th
</tr>
<tr>
<th
<th
<th
<th
</tr>
<tr>
<th
<th
<th
<th
</tr>
<tr>
<th

scope="col">&nbsp;</th>
scope="col">&nbsp;</th>
colspan="2" scope="col">4.</th>
scope="col">&nbsp;</th>
scope="col">&nbsp;</th>
scope="col">&nbsp;</th>
colspan="2" scope="col">5.</th>
scope="col">&nbsp;</th>
scope="col">&nbsp;</th>
scope="col">&nbsp;</th>
colspan="2" scope="col">6.</th>
scope="col">&nbsp;</th>
scope="col">&nbsp;</th>
scope="col">&nbsp;</th>
colspan="2" scope="col">7.</th>
scope="col">&nbsp;</th>
scope="col">&nbsp;</th>
scope="col">&nbsp;</th>
colspan="2" scope="col">8.</th>
scope="col">UJIAN TENGAH SEMESTER</th>
scope="col">&nbsp;</th>
scope="col">&nbsp;</th>
colspan="2" scope="col">9.</th>
scope="col">&nbsp;</th>
scope="col">&nbsp;</th>
scope="col">&nbsp;</th>
colspan="2" scope="col">10.</th>
scope="col">&nbsp;</th>
scope="col">&nbsp;</th>
scope="col">&nbsp;</th>
colspan="2" scope="col">11.</th>
scope="col">&nbsp;</th>
scope="col">&nbsp;</th>
scope="col">&nbsp;</th>
colspan="2" scope="col">12.</th>
scope="col">&nbsp;</th>
scope="col">&nbsp;</th>
scope="col">&nbsp;</th>
colspan="2" scope="col">13.</th>

<th
<th
<th
</tr>
<tr>
<th
<th
<th
<th
</tr>
<tr>
<th
<th
<th
<th
</tr>
<tr>
<th
<th
<th
<th
</tr>

scope="col">&nbsp;</th>
scope="col">&nbsp;</th>
scope="col">&nbsp;</th>
colspan="2" scope="col">14.</th>
scope="col">&nbsp;</th>
scope="col">&nbsp;</th>
scope="col">&nbsp;</th>
colspan="2" scope="col">15.</th>
scope="col">&nbsp;</th>
scope="col">&nbsp;</th>
scope="col">&nbsp;</th>
colspan="2" scope="col">16.</th>
scope="col">UJIAN AKHIR SEMESTER</th>
scope="col">&nbsp;</th>
scope="col">&nbsp;</th>

</table>
</th>
</tr>
<tr>
<th colspan="2" scope="col">&nbsp;</th>
<th
width="251"
colspan="3"
align="left"
scope="col"><table
width="100%"
align="center"
cellpadding="1" cellspacing="1">
<tr>
<th
width="59%"
align="left"
scope="col">Keterangan :</th>
<th
width="18%"
align="right"
scope="col">Karawang,</th>
<th
width="23%"
align="left"
scope="col">.........................................</th>
</tr>
<tr>
<th scope="col">&nbsp;</th>
<th
colspan="2"
scope="col">Ketua
Program
Stud</th>
</tr>
<tr>
<th
scope="col"><table
width="100%"
cellspacing="1" cellpadding="1">
<tr>
<th
width="6%"
align="center"
scope="col">1.</th>
<th
width="94%"
align="left"
scope="col">Kartu dibawa setiap kuliah</th>
</tr>
<tr>
<td align="center">&nbsp;</td>
<td
align="left">dan
di
paraf
oleh
Dosen</td>
</tr>
<tr>
<td align="center">2.</td>

<td

align="left">Saat

Pendaftaran

UTS

Kartu</td>
</tr>
<tr>
<td align="center">&nbsp;</td>
<td align="left">Harus Diperlihatkan ke
Panitia</td>
</tr>
<tr>
<td align="center">3.</td>
<td align="left">Saat Pendaftaran

UAS

kartu</td>
</tr>
<tr>
<td align="center">&nbsp;</td>
<td align="left">Dikumpulkan ke

Dosen

MK</td>
</tr>
<tr>
<td align="center">4.</td>
<td align="left">Jika kartu ini Hilang
dikenakan Biaya</td>
</tr>
<tr>
<td align="center">&nbsp;</td>
<td
align="left">penggantian
Rp.
10.000.- perlembar</td>
</tr>
</table></th>
<th
colspan="2"
valign="bottom"
scope="col">.........................................</th>
</tr>
<tr>
<th scope="col">&nbsp;</th>
<th scope="col">&nbsp;</th>
<th scope="col">&nbsp;</th>
</tr>
</table> <?php }}?></th>
</tr>
<tr>
<th colspan="2" scope="col">&nbsp;</th>
<th
width="323"
align="left"
scope="col">&nbsp;</th>
<th
colspan="2"
align="center"
scope="col">&nbsp;</th>
</tr>
<tr>
<th colspan="2" scope="col">&nbsp;</th>
<th align="left" scope="col">&nbsp;</th>
<th colspan="2" align="center" valign="bottom"
scope="col">&nbsp;</th>
</tr>
</table></th>
</tr>
</table>

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

NPM

: 0941177040144

Nama

: SulistiyaSaptarini

Tempat/TanggalLahir : Kebumen, 07 Desember 1989


JenisKelamin

: Perempuan

Agama

: Islam

Jenjang

: Strata 1

Program Study

: TeknikInformatika

AlamatRumah
: Ds. SokalorRt 01 Rw 02, KecamatanSruweng,
KabupatenKebumen
ProvinsiJawaTengah 54362
Telepon

: 085717053171

JenjangPendidikan

Jenjang
SD
SMP
SMA
S1

NamaLembaga
Jurusan
SD N 1 SRUWENG
SMP N 1 SRUWENG
SMA 1 KARANGANYAR
IPS
UNIVERSITAS
TEKNIK
SINGAPERBANGSA
INFORMATIKA
KARAWANG

Tahun Lulus
2002
2005
2008
2012

Anda mungkin juga menyukai