Anda di halaman 1dari 21

TUMOR GANAS

HIPOFARING
Felicia Melani Triastuti,
Farhat

Pendahuluan
Penyebab pasti belum diketahui dengan jelas
Berhubungan dengan rokok dan alkohol
Prognosis keseluruhan tumor ganas hipofaring adalah
kurang baik

Anatomi

Anatomi
Dinding hipofaring
terdiri dari 4
lapisan :
1. Lapisan mukosa
2. Lapisan fibrous
3. Lapisan otot
4. Fasia

Anatomi
Aliran darah
hipofaring:
Berasal dari sistem
karotis external,
terbagi menjadi 3
cabang :
1. A. tiroid superior
2. A. faringeal
asenden
3. A. lingual

Anatomi
Persarafan
Hipofaring :
1. N.
Glossofaringeus
2. N. Vagus
3. N. Laringeal
Superior
4. N. Laringeal
Rekuren

Epidemiologi
5%
5% dari
dari
keganasa
keganasa
nn kepala
kepala
leher
leher

55 year
year
survival
survival
rate
rate =
=
35%
35%

Tumor
Tumor
Ganas
Ganas
Hipofarin
Hipofarin
g
g

80%
80%
kasus
kasus
adalah
adalah
laki-laki
laki-laki

Pada
Pada
dekade
dekade
keenam
keenam
dan
dan
ketujuh
ketujuh

Etiologi
Belum diketahui secara pasti
Merokok dan alkohol
Kekurangan gizi memperberat keadaan penyakit

Manifestasi Klinis
Odinofagia
Disfagia biasanya progresif
Nyeri telinga homolateral
Kenaikan produksi lendir di tenggorokkan
Suara serak
Dapat terjadi metastasis homogen
Keadaan umum buruk akibat intake makanan kurang
Syndrome Peterson - Kelly

Perluasan Tumor
Karsinoma sinus piriformis
- Tempat paling sering terlibat
- 60% - 70% dari semua tumor ganas hipofaring

Karsinoma dinding posterior faring


Seringnya eksofitik
Tidak menyerang fasia pervertebra
Penyebaran sering ke kel. Limfe paratrakea maupun profunda

Karsinoma regio postkrikoid


Sering tidak menunjukkan gejala sampai stadium lanjut
Cenderung pada wanita
Bersamaan dengan syndrome Peterson - Kelly

Diagnosis

Anamnesis
Keluhan
Faktor resiko
Riw. Keluarga
Kondisi kesehatan pasien keseluruhan

Pemeriksaan Darah
- Tidak begitu membantu
- Menilai fungsi hati dan ginjal

Diagnosis
Pemeriksaan leher dan kepala
Panendoskopi
- laringoskopi, esofagoskopi, dan bronkoskopi
- Dapat dilakukan brsamaan dengan biopsi jaringan tumor
Pemeriksaan radiologi
- Guna menentukan penyebaran tumor

CT Scan
Menentukan ukuran tumor
Pertumbuhan tumor ke dalam jaringan terdekat
Penyebaran tumor ke kelenjar limfe di leher

Diagnosis
MRI
Barium Swallow
- Melihat penampakan hipofaring serta fungsinya dalam
proses menelan
PET
- Untuk melihat kelompok sel tumor yang masih kecil
- Membantu menentukan apakah tumor tersebut benign
atau malignant
- Melihat penyebaran

Patologi
Paling sering adalah karsinoma sel skuamosa
secara umum terbagi 2 variasi :
- Tipe infiltrat
- Tipe eksofitik
Dapat juga dijumpai tumor jinak paraganglioma

Kalsifikasi Tumor dan Staging


Menurut American joint Committee on Cancer (AJCC) :
Lesi Primer (T)
Tis : Tumor in situ
T1 : Tumor terbatas pada salah satu bagian dari hipofaring dan ukurannya
kurang dari 2 cm pada sisi terbesarnya.
T2 : Tumor menginvasi lebih dari satu bagian hipofaring atau menginvasi
daerah yang berdekatan dengannya, atau berukuran 2 4 cm, tanpa
terfiksir pada
hemilaring.
T3 : Ukuran tumor melebihi 4 cm, dengan atau tanpa fiksasi dari
hemilaring.
T4a : Tumor menginvasi salah satu dari : kartilago tiroid atau krikoid, tulang
hyoid, kelenjar tiroid, esofagus, kompartemen pusat jaringan lunak.
T4b : Tumor menginvasi fasia prevertebral, pembungkus arteri karotis, atau
menginvasi struktur mediastinum.

Kelenjar Limfe (N)


Nx :Pembesaran kelenjar limfe regional tidak dapat dinilai.
N0 :Tidak terdapat penyebaran kelenjar limfe regional
N1 :Pembesaran kelenjar limfe pada ipsilateral dengan ukuran kurang
dari 3 cm
N2a:Pembesaran kelenjar limfe pada ipsilateral dengan ukuran lebih 3
cm dan
kurang dari 6 cm
N2b:Pembesaran kelenjar limfe dengan multi ipsilateral dan tidak lebih
dari 6 cm
N2c :Pembesaran kelenjar limfe dengan bilateral atau kontralateral dan
tidak lebih dari 6 cm
N3 :Pembesaran kelenjar limfe dengan bilateral dan kontralateral dan
lebih 6 cm.

Metastase (M)
Mx : Metastase tidak bisa ditemukan
M0 : Tidak ada metastase jauh
M1 : Metastase jauh

Stadium tumor ganas hipofaring


Stadium 0

Tis

N0

M0

Stadium I

T1

N0

M0

Stadium II

T2

N0

M0

Stadium III

T1, T2

N1

M0

T3

N0, N1

M0

T1, T2, T3

N2

M0

T4a

N0, N1, N2

M0

T4b

Semua N

M0

Semua T

N3

M0

Semua T

Semua N

M1

Stadium IV A

Stadium IV B

Stadium IV C

Terapi
Radiasi
Operasi
Kemoterapi
Kombinasi ketiganya

Kesimpulan
Tumor ganas pada hipofaring jarang terjadi
Angka kejadian 0,5% dari semua keganasan
Tumor ganas hipofaring sebagian besar adalah tipe sel
skuamosa
Pemeriksaan untuk diagnosis terdiri dari : radiologi, endoskopi
dan biopsi
Pengobatan dari tumor ganas hipofaring adalah : operasi,
radiasi, kemoterapi atau kombinasi ketiganya

Anda mungkin juga menyukai